NovelToon NovelToon
Pernikahan Didalam Pernikahan

Pernikahan Didalam Pernikahan

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Balas Dendam / Selingkuh / Cerai / Wanita Karir
Popularitas:40.3k
Nilai: 5
Nama Author: Wiwit Kurniasih

Pernikahan jarak jauh yang semula harmonis berubah seketika saat Alena membaca pesan yang tak sengaja dibaca saat suaminya sedang mandi.

Bunyi pesan penuh kerinduan dari wanita bernama Clara ,membuat pernikahan mereka retak seketika saat Bagaskara mengakui bahwa Ia telah menikah dan punya anak laki-laki diluar kota.

Dan yang lebih menyakitkan lagi untuk Alena adalah pengakuan suaminya yang tidak bisa hidup seorang diri diluar kota sana,padahal Alena bukan tidak mau mengikuti suaminya,tapi ada Ibu mertua yang Alena harus rawat karena sakit.

Sejak saat itu,Alena mati rasa dengan suaminya.Bagaimana akhirnya Alena menjalani pernikahannya?Apakah Ia akan memutuskan untuk bercerai?

Ikutin kisahnya disini ya
Selamat membaca.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wiwit Kurniasih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagas dan Arum

Suara musik dan gemerlap lampu Club yang rame dengan para pengunjung,membuat Bagas kesusahan untuk menghubungi Arum.

Bagas terus berjalan sampai Ia justru melihat Clara dengan seorang laki-laki,Namun Bagas mengabaikannya dan terus mencari keberadaan Arum yang entah dimana duduknya.

Bagas terus berjalan kedalam menyusuri club itu,sampai akhirnya Ia bertemu dengan Arum.Ternyata Arum sedang berpesta dengan teman-teman perempuannya.

"Bagas.....,sini sini gabung sama kita-kita,kenalan deh kalian,dia Bagas temen baru aku",ucap Arum dengan santainya.

Bagas berkenalan dengan 4 orang teman Arum yang memiliki wajah yang sangat cantik.

Bagas merasa senang karena dikelilingi wanita-wanita itu,sejenak jiwa kebebasannya kembali hadir,apalagi Ia merasa bahwa saat ini tidak terikat pernikahan dengan siapapun.

Bagas duduk disamping Arum dan Ia langsung melaporkan apa yang Ia dapatkan saat mengikuti Alena.

Karena suara musik yang cukup kencang,Arum mengajak Bagas kesebuah ruangan yang Arum sudah pesan dengan teman-temannya,yaitu sebuah kamar tidur untuk berjaga-jaga jika salah satu dari mereka mabuk atau ingin menginap.

Ternyata Clara melihatnya dan mengambil foto kebersamaan Bagas dengan seorang wanita,Clara akan mengirimkannya pada Laura suatu saat nanti,namun Clara cukup terkejut saat nama Alena disebut oleh Bagas saat berjalan melewatinya.

"Apa mereka sedang merencanakan sesuatu pada Alena?siapa perempuan itu?aku harus mendengar apa yang mereka rencanakan",ucap Clara didalam hatinya.

Clara segera mengikuti Bagas dan memikirkan sebuah ide untuk tau apa yang mereka bicarakan,akhirnya Clara memilih berpura-pura sebagai Cleaning service dengan seragam yang Ia sewa dengan membayar cukup mahal keseorang petugas.

"Permisi....,Saya akan mengganti kotak sampah dikamar ini",ucap Clara dengan masker yang Ia kenakan agar Bagas tak mengenalinya,saat Clara sedang mengganti kotak sampah dikamar mandi,Bagas langsung bercerita apa yang Ia lakukan pada Alena.

"Jadi tadi aku sempat membayar temanku untuk menabrak Alena dan seolah-olah mereka bemesraan,namun ternyata Alena dijaga ketat bodyguard suruhan Bara,jadi para bodyguard itu langsung merebut ponselku dan menghapus semuanya,kita gagal Arum dan sepertinya akan susah jika kita mengganggunya lagi,apalagi tadi para bodyguard itu terus mengancamku,aku mundur deh Arum...".

Arum tiba-tiba marah,Ia melampiaskan dengan menikmati minuman yang ada dimeja kamarnya.

Hawa panas tiba-tiba merasuki tubuh Arum,Ia mulai melepaskan satu persatu pakaian yang dikenakannya dan mendekati Bagas dengan belaian tangannya.

"Bagas....,puaskan aku,tubuhku panas banget",racau Arum yang sudah tak bisa dikendalikan.

Bagas yang tak ingin melewatkan kesempatan yang ada,langsung melepas seluruh pakaiannya dan menikmati sentuhan yang Arum berikan.

Clara sampai menutup mulutnya jijik saat melihat mantan suaminya bercumbu mesra didepan matanya,Ia merekam diam-diam kemesraan mereka untuk membalas rasa sakitnya kepada Laura dan Ibunya.

Bagas dan Arum benar-benar melakukannya dengan tenaga yang luar biasa,sampai Clara yang melihatnya geli sendiri karena Bagas ternyata pemain wanita.

Diam-diam Clara berhasil keluar dan Ia masih menimbang-nimbang kapan Ia harus mengirim video itu kepada Laura.

Clara memilih pergi sebelum ketahuan oleh Bagas,sedangkan Bagas terkapar dikasur dengan Arum disampingnya,mereka sama-sama lelah sampai akhirnya tertidur sampai pagi.

**

Alena yang baru sampai Apartmentnya kembali mendengarkan Dini yang sedang menghubungi seseorang.

Kali ini Alena ingin memberinya nasehat kepada Dini agar bisa memilah mana yang bisa dibagi dan mana yang hanya Ia dan Alena yang tau.

"Din...,sini Din,aku bawa makanan kesukaan kamu,sekalian ada hal yang mau aku bicarakan".ajak Alena pada Dini yang sudah mengakhiri telponannya.

"Ah Ibu...,tau aja kalau laper",ucap Dini dengan senyum bahagianya melihat banyak makanan dimeja makannya.

Alena membiarkan Dini untuk menikmati makanan sesukanya,Ia mengeluarkan baju-baju yang baru dibelinya untuk dilaundry terlebih dahulu.

"Ibu mau kemana belanja baju banyak kayak gitu ?",tanya Dini sambil mengunyah makanan.

Alena pun mendekat dan meminta Dini untuk sejenak berhenti menikmati makanannya.

"Dini...,Kita memang temen kerja yang dari awal berjuang bersama,tapi semenjak kita disini,aku telah menganggapmu sebagai sahabat,itulah kenapa aku menceritakan semuanya kepadamu,tapi kalau boleh tau?apa kamu membaginya dengan orang lain lagi apa yang aku ceritakan?karena mantan istri Mas Bara kemarin menemuiku dan mendapatkan informasi tentang aku dan Mas Bara dari seseorang di Perusahaan,aku tidak menuduhmu,tapi hanya kamu yang tau soal semuanya yang ada disini".

Dini menggenggam tangan Alena sebagai rasa bersalah.

"Maafkan saya Bu...,jujur saya hanya cerita sama Arini,karena Arini terus meminta saya untuk menceritakan semuanya,sepertinya dia yang sudah menjual informasi tentang Ibu dan Pak Bara,kalau begitu nanti Dini berhenti cerita apapun tentang kita disini deh Bu,Maafkan saya ya Bu...",jawab Dini dengan menyesal.

Alena balik mengusap lembut tangan Dini."Iya aku maafin,aku hanya nggak mau para karyawan semakin menikmati cerita kehidupanku dan Mas Bara nantinya,karena selama aku belum menikah dengan Mas Bara,aku masih karyawan biasa seperti kalian".

Dini kembali meminta maaf dan berjanji akan berhenti menceritakan apa yang terjadi diPerusahaan cabang.

Hari yang semakin malam membuat mereka masuk kekamarnya masing-masing,Alena segera membersihkan tubuhnya yang terasa lelah akibat berburu pakaian yang pantas yang akan Ia kenakan untuk bertemu kedua orang tua Mas Bara.

Saat Alena siap untuk beristirahat,Ia mendapati ponselnya berbunyi,ternyata ada pesan dari Mas Bara dan yang membuat Alena heran,Ia juga mendapatkan pesan dari Clara.

Alena membuka pesan yang Clara kirimkan."Alena...,ini aku Clara,sepertinya kamu harus hati-hati dengan Bagas dan wanita bernama Arum,mereka sedang menyusun rencana untuk membuat kamu berpisah dari Bara".

Alena teringat dengan kejadian Ia ditabrak oleh seorang laki-laki."Apa jangan-jangan tadi adalah jebakan dari Bagas?kurang ajar kamu Bagas!!",gumam Alena didalam hatinya.

Alena memilih membuka pesan dari Mas Bara yang seharian sibuk bekerja.

"Selamat malam Alena...,gimana hari ini?Maaf ya...,Mas sibuk banget hari ini,selain sibuk bekerja,Mas juga sibuk mengantar Mama kesana kemari,Mama ingin mendekorasi rumah untuk menyambut kedatanganmu nanti,mereka nggak sabar ingin ketemu sama kamu,Jadi jangan kaget ya nanti,kalau rumahku berubah menjadi bunga-bunga yang harum".

Alena tersenyum membaca pesan yang Bara kirimkan,Ia jadi tidak sabar bertemu dengan Orang tua dari Mas Bara terutama Ibunya yang tidak pernah datang ke Perusahaan.

Alena segera membalasnya sebelum Ia akan masuk kedalam indahnya tidur malam.

"Malam juga Mas....,hari ini aku baik Mas,salam untuk Ibu ya Mas...,jangan repot-repot,yang terpenting suasana kehangatan kekeluargaan,karena sudah lama aku tak merasakan itu semenjak orang tuaku meninggal".

1
Lee Mba Young
Mlh aneh sih kl gk lngsung di pecat, secara istri bos di gitukan. kl gk di pecat sm saja bara gk punya kuasa dan harga diri. jelas karyawan kurang ajar di pelihara.
ini jelas buktinya kok.
kl bara bner mncintai istrinya pasti lngsung di pecat gk nunggu nnti esok atau lusa.
Mommy Iz: Karena masih megang jabatan penting dan Bara mau fokus sama pernikahannya,jadi Asti dibiarin dulu,gitu kak
total 1 replies
Lee Mba Young
sdh tau sprti itu gk di pecat, tp kayaknya kl di pecat gk ada cerita Asti nggoda bara.
melihara pegawai sprti itu sm saja melihara ular, nnti kepatok baru nyesel.
kl bara bner berkuasa sdh tau sprti itu lngsung pecat kn bnyak saksinya.
Wahyu Suriawati
hais paman nya Lena kalau mimpi jangan di siang bolong dong
Retno Harningsih
up
cinta semu
mampir Thor...hadirkan istri sah menjadi tangguh
kalea rizuky
pergi aja lah yg jauh
Queenaa: Hai Kak, mampir di novel terbaru aku yang berjudul Reveal The Facts yukkk
total 1 replies
Wahyu Suriawati
tu begitu kalau ibu ibu yg anaknya nakal dan ga bersanding dengan bara banyak komen dan sirik
ChikoRamadani
sangat menarik....

semoga sukses kakk othor❤️
Retno Harningsih
up
Wahyu Suriawati
di tunggu Mak asal jangan banyak pelakornya aja mak/Proud//Proud//Proud//Proud//Proud//Proud/
Mommy Iz: Hahahaha.....,harus ada bumbunya biar gurih
total 1 replies
Wahyu Suriawati
akhir Laura ketemu ma Bagas
Ambo Nai
Clara dan Laura dua saudara sama sama pelakor murahan.
Wahyu Suriawati
tu kan Laura stres gimana ya reaksi bagus setelah lihat Laura stres
Retno Harningsih
lanjut
Muktadin
mantap
Muktadin
Buruk
Nisa Wati
mapus lu bagas
Retno Harningsih
lanjut
Widia
pilihan tepat..tinggalkan laura biar ga kena getahnya
Lee Mba Young
Bagus tinggalin saja laura itu, yg pikirannya jahat tok. biar makin nyungsep hidup nya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!