NovelToon NovelToon
Ketulusanku

Ketulusanku

Status: tamat
Genre:Penyesalan Suami / Hamil di luar nikah / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta pada Pandangan Pertama / Duda / Romansa / Tamat
Popularitas:2M
Nilai: 4.8
Nama Author: El Viena2106

Di nikahi karena hamil anak sang majikan tidak menjamin membuat hidup Kanaya Bahagia. Ia justru semakin menderita dari sebelumnya.

Belum seberapa lama ia menikah, Kanaya harus kembali menelan pil pahit ketika suaminya dengan tega menikah lagi dengan wanita yang di cintainya.

Sakit, lahir dan batin Kanaya rasakan saat Aditya sang suami lebih mengutamakan istri mudanya di bandingkan dirinya.

Terlebih, sebuah fitnah yang datang dari ibu mertua dan madunya membuat Kanaya di usir dalam keadaan hamil muda.

Terpaksa Kanaya Harus merawat anaknya seorang diri dengan penuh ketulusan. Hingga beberapa tahun setelahnya Kanaya bertemu dengan seorang pria Duda beranak dua yang mampu menerima dirinya apa adanya.

Akankah Kanaya bahagia dengan Pria tersebut? Atau Justru sebaliknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon El Viena2106, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

(Bukan) Kerja

Pagi harinya, Kanaya tengah membantu menyiapkan pakaian sang putra yang hendak berangkat ke sekolah. Tidak hanya di situ, Kanaya pun segera keluar setelah keperluan sang putra terselesaikan.

Saat di meja makan, Kanaya membantu bu Ningsih mempersiapkan sarapan pagi untuk semua yang berada di rumah itu. Tak terkecuali Tuan Wira yang katanya hendak pulang hari ini.

Begitu banyak menu makanan yang tertata di atas meja. Karena walaupun hidup dengan penuh kesederhanaan, Makanan yang biasa mereka santap sama seperti layaknya orang berada. Bagaimana tidak? Tuan Wira memang jarang mentransfer uang untuk kebutuhan Kanaya, Tapi sekalinya transfer, tidak main-main jumlahnya.

Sebagai seorang kakek tentu saja Tuan Wira tidak mau cucu kesayangannya itu kekurangan apapun. Semuanya harus terpenuhi.

"Selamat pagi..."Sapa Alvaro ketika bocah tampan berusia tujuh tahun itu sampai di ruang makan.

"Pagi cucu opa.. sini, duduk di samping opa.."Alvaro tidak menolak, Ia duduk di kursi di samping opanya duduk.

"Sarapan dulu sayang... setelah ini berangkat bareng kakek ya...

"Iya bunda..

"Jangan....hari ini biar opa saja yang antar kamu ke sekolah.. sekalian opa juga mau pulang..."Sahut Tuan Wira. Satu tangannya terangkat mengelus Rambut cucunya tersebut.

"Loh! opa mau pulang hari ini? kok cuma nginep semalem.. biasanya kan tiga hari.."bibir Alvaro mencebik. Entah mengapa ia sangat menyayangi pria ini. Alvaro tidak tau siapa pria yang biasa ia panggil Opa itu. Yang Alvaro tau pria yang di sapa Tuan Wira itu adalah pria baik. Pria itulah yang mengajarkan dirinya agar memanggilnya opa. Bahkan Rumah dan dimana ia tinggalpun Alvaro tidak tau.

Alvaro pernah bertanya kepada sang bunda, siapa Opa itu sebenernya. Dan Kanaya hanya menjawab. "Sudah tidak perlu di pikirkan. Suatu saat kalau Al Sudah besar pasti akan mengerti dengan sendirinya" Sejak saat itulah Alvaro tidak pernah bertanya lagi.

Kini Keluarga itu tengah melakukan sarapan bersama di ruang makan. Tuan Wira terkekeh melihat cucunya yang begitu sulit memisahkan daging ikan dari tulangnya.

"Sini biar opa bantu... Dari kecil sampai sebesar ini kau belum juga bisa makan ikan ya.. harus ada yang pisahkan dulu kalau mau makan..

"Maaf opa.. Al tidak pandai makan ikan.. takut keselek tulang seperti waktu itu.."Sahut bocah itu. Salah satu yang membuat bocah itu tidak bisa makan ikan ya, inilah salah satunya. Tenggorokannya pernah kemasukan tulang, dan harus di bawa ke rumah sakit. Bahkan jika sedang sendiri, Bocah itu tidak berani menyentuh ikan walau sebenarnya sangat ingin.

"Ohya nduk...kamu jadi masuk kerja hari ini?" Tanya bu Ningsih. Kanaya hanya mengangguk mengiyakan

"Loh kamu tetap kerja nak..",Tanya Tuan Wira setelah pria itu selesai dengan tugasnya memisahkan daging dan tulang ikan sang cucu.

"Iya pa.. yang kemaren Naya rada' gak betah, banyak yang julid, Jadi berhenti..Ini kemarin udah ngelamar, alhamdulillah sekarang di panggil...

"Tapi kamu tetep hati-hati ya... pulangnya jangan malem-malem..."Kanaya hanya mengagguk.

Setelah sarapan selesai, Pak Yanto sudah berangkat kerja, Tuan Wira juga sudah pulang, Putranya pun berangkat ke sekolah. Kini Kanaya tengan pamit kepada bu Ningsih untuk berangkat kerja ke tempat yang baru.

"Pulangnya jangan malem-malem ya nduk...kasihan Al, emang jauh ya?

"Lumaya jauh lah bu.. daripada tempat yang kemaren..Yaudah Naya berangkat dulu ya.."Wanita cantik berusia dua puluh enam tahun tersebut meraih tangan sang ibu dan menciumnya.

"Naya berangkat bu.. Assalamualaikum..

"Waalaikum salam..Ati-ati nduk..

"Iya..." Kanaya segera menyalakan motornya dan segera berangkat.

.

.

.

Motor matic berwarna putih itu terhenti di depan sebuah rumah yang begitu mewah dan besar bak bangunan istana Eropa.

Kanaya membuka helm yang sedari tadi menutupi kepalanya. Wanita cantik itu membuka tas selempang miliknya dan meraih secarik kertas dari dalam sana.

"Kayaknya emang bener deh ini alamatnya.. "Kanaya mencoba turun dan bertanya pada sekuriti yang sedang berjaga disana.

"Maaf.. permisi....

"Iya neng..cari siapa..?

"E.. apa benar ini kediaman Tuan Darren Abraham?

"Oh iya bener neng.. bener.. ini rumah Tuan Darren.. ada perlu apa neng...?

"E.. Saya Kanaya..saya yang kemarin ngelamar kerja disini.. " Sekuriti itu terdiam, Pria yang biasa dipanggil cungkring tersebut menatap Kanaya dari atas hingga bawah dan dari bawah hingga atas. Pria itu juga menatap wajah Kanaya dan mengerjap pelan.

"Bening bener.. Ini Tuan mau cari Pekerja apa cari istri ya.. "Batin sekuriti tersebut.

Buuugghh

"Mas..

"Eh iya neng.. ada apa?

"Kok malah bengong.. Ini saya mau masuk.. Loh mau ketemu sama yang punya rumah ini...

"Ohya neng... mari saya antar ketemu Nyonya dulu..."Kanaya pun masuk dan memarkirkan motor matic nya di sana. wanita itupun mengikuti langkah cungkring

"Permisi nyonya..

"Cungkring, ada apa?" Seorang wanita paruh baya yang masih terlihat sangat cantik keluar dari dalam rumah.

"Maaf Nyonya.. saya ganggu, ini Ada wanita yang kemarin katanya ngelamar kerja disini..." Wanita yang biasa di sapa Jeng Retno itu melongok, Kanaya tersenyum, detik berikutnya..

"Loh Kanaya..! Kamu Kanaya kan?

"Iya...

"Jadi kamu yang mau kerja disini??..

"Iya Tante...

"Astaga.. yaudah yuk masuk.."Nyonya Retno menggandeng lengan Kanaya masuk ke dalam rumah mewahnya tersebut.

"Pantes aja, kemarin tante kesana gak liat kamu sama sekali.. ternyata udah berhenti toh.."Ucap Nyonya Retno. Keduanya memang sudah akrab sejak Kanaya masih bekerja di butik langganan nyonya Retno, sebelum akhirnya Kanaya berhenti dan pindah.

"Tante tidak tau apa saja pekerjaan kamu nanti, tapi yang pasti salah satunya kamu harus bisa jaga cucu cucu Tante...

"Cucu?

"Iya..udah mending kamu temui putra tante sekarang.. Yuk Tante antar.. tadi dia sih ada di ruangan kerjanya..

Kedua wanita beda generasi itu pun berjalan beriringan naik tangga menuju ke ruang pribadi seorang pria yang Bernama Darren.

Tok..tok..

"Darren.. ini yang ngelamar kerja kemarin udah datang.. "Ucap Nyonya Retno sedikit berteriak.

"Suruh masuk saja ma..."Mendengar perintah dari sang putra, Nyonya Retno menyuruh Kanaya segera masuk. Sementara nyonya Retno sendiri pergi kebawah.

Kanaya menarik nafas sebelum ibu anak satu itu membuka pintu. Knop di putar, dengan perlahan pintu tersebut terbuka.

Kanaya pun masuk dan mulai sedikit gugup. Didepannya seorang pria bertubuh tinggi besar tengah berdiri membelakanginya, Terlihat dari punggung kokohnya yang berbalut kimono.

"A..Assalamualaikum..." Daren berbalik badan dan menjawab salam tersebut.

"Waalaikum salam.....

Deeeegghhh

.

.

.

TBC

1
Zahraputri Putri
ceritanya bagus ringan gk banyak konflik jadi bacanya nyaman👍👍👍👍
Eemlaspanohan Ohan
ngerasa tuh
Jolie
bgs
ayu cantik
suka
Jetva
ada Darren junior..
Jumi Eko
bagus
Jetva
ORANG ORANG YANG MENGENAL DARREN BUKAN PARA ORANG ORANG.....🙏🙏 PARA ITU KATA JAMAK SEHINGGA KATA YG MENYERTAINYA BUKAN KATA BERULANG TP HANYA 1 KATA...CONTOH : PARA SISWA, PARA LELAKI, PARA SUSTER, DLL.......
Jetva
Daren Abraham BIN ALM. AHMAD ABRAHAM
Jetva
UNTUNG HARTA WARISAN JATUH KE TANGAN ALVARO TDK K BAPAKX...JUGA NANTI AUNTYNYA ALVARO YG SEBAGIAN SISAX.........ADITYA GA BAKALAN DAPAT HARTA...MAYANG. ? MANGAP DECH LO...CUCU PERTAMA KAMU YV DAPAT HAK WARIS...KAMU KETAHUAN BERHATI IBLIS...
Jetva
ADOPSI ITU YG MASIH BAYI MERAH...KLO MAU YG GD, JGN ADOPSI TP JADIIN ANAK ASUH...DIA TETAP TINGGAL DI PANTI TP ORTU ASUH WAJIB BIAYAI HIDUPX....
Jetva
Cungkring oh cungkring...itu calon nyonyamu..🤭🤭
Jetva
ADITYA TAU DARI MANA KLO ANAK YG DIKANDUNG KANAYA ADALAH ANAK LAKI....SEDANGKAN KANAYA PERGI SAAT HAMIL KIRA" 2 BULAN...🤔🤔🤔
Tining Revi
evelyn kelakuannya kayak orang tuanya.
Eli Elieboy Eboy
𝑏𝑒𝑏𝑒𝑟𝑎𝑝𝑎 𝑘𝑎𝑡𝑎 𝑏𝑢𝑎𝑡 𝑘𝑒𝑙𝑢𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑠𝑒𝑙𝑒𝑛𝑎
𝑘𝑎𝑝𝑜𝑘 𝑠𝑦𝑢𝑘𝑢𝑟𝑖𝑛 𝑚𝑎𝑚𝑝𝑜𝑜𝑜𝑜𝑠𝑠
Eli Elieboy Eboy
𝑦𝑎 𝑎𝑚𝑝𝑢𝑛 𝐴𝑙𝑣𝑎𝑟𝑜 𝑘𝑎𝑚𝑢 𝑏𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑝𝑟𝑖𝑎 𝑚𝑖𝑠𝑘𝑖𝑛 𝑦𝑔 𝑔𝑎𝑘 𝑝𝑢𝑛𝑦𝑎 𝑢𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑜𝑜𝑜𝑜𝑜 🤣🤣🤣
Lina
alea maharnya imut 🤭, kakaknya alvaro milyar, alvaro kasihnya 500 USD gak nyampe 10 jt
Eli Elieboy Eboy
𝑦𝑎 𝑎𝑚𝑝𝑢𝑛 𝑏𝑖𝑠𝑎2𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑖 𝑠𝑎𝑎𝑡 𝑙𝑔 ℎ𝑜𝑡2𝑛𝑦𝑎 𝑚𝑎𝑙𝑎ℎ 𝑏𝑎ℎ𝑎𝑠 𝑏𝑜𝑥𝑠𝑒𝑟 ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 20𝑗𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑎 𝑏𝑎ℎ𝑎𝑠 𝑏𝑎𝑗𝑢 𝑑𝑖𝑛𝑎𝑠 𝑦𝑔 𝑑𝑖 𝑠𝑜𝑏𝑒𝑘 𝑘𝑟𝑛 ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎𝑛𝑦𝑎 𝑚𝑎ℎ𝑎𝑙 🤣🤣🤣
𝑦𝑎 𝑎𝑚𝑝𝑢𝑛 𝑛𝑎𝑦𝑎 𝑙𝑎𝑘𝑖𝑘 𝑚𝑢𝑙𝑎𝑖 𝑡𝑎𝑛𝑗𝑖𝑟 𝑚𝑒𝑙𝑖𝑛𝑡𝑖𝑟 𝑙𝑜 𝑚𝑎𝑠𝑎𝑘 𝑙𝑢𝑝𝑎 𝑖𝑛𝑔𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑖ℎ
Eli Elieboy Eboy
𝑛𝑔𝑎𝑘𝑎𝑘 𝑠𝑎𝑚𝑎 𝑝𝑎𝑠𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑙𝑎𝑛𝑠𝑖𝑎 𝑛𝑒 𝑘𝑒𝑘 𝑐𝑙𝑏𝑘 (𝑐𝑖𝑛𝑡𝑎 𝑙𝑎𝑚𝑎 𝑏𝑒𝑙𝑜𝑚 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑟) 🤣🤣🤣
Eli Elieboy Eboy
𝑠𝑎𝑚𝑎2 𝑗𝑑 𝑝𝑒𝑙𝑎𝑦𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑛 𝑛𝑎𝑖𝑘 𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑗𝑑 𝑚𝑒𝑛𝑎𝑛𝑡𝑢 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔 𝑘𝑎𝑦𝑎 𝑎𝑗ℎ𝑎 𝑠𝑜𝑘2𝑎𝑛 𝑔𝑎𝑘 𝑚𝑎𝑢 𝑝𝑢𝑛𝑦𝑎 𝑚𝑒𝑛𝑎𝑛𝑡𝑢 𝑝𝑒𝑙𝑎𝑦𝑎𝑛 🤣🤣🤣 𝑠𝑖𝑡𝑢 𝑜𝑘𝑒
Eli Elieboy Eboy
𝑎𝑤 𝑎𝑤 𝑎𝑤 𝑛𝑦𝑒𝑠𝑒𝑙 𝑑𝑒ℎ 𝑠𝑖 𝐴𝑑𝑖𝑡 🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!