seorang gadis yang sering dilukai oleh orang terdekat, dan di lingkungan hidupnya.. hingga dia keluar dari zona buruknya dan menjalani hidup dari Nol dengan dirinya sendiri..
apakah dia bisa bertahan ? apakah dia bisa mendapatkan kebahagiannya sendiri ? apakah dia akan bertemu dengan orang yang menCINTAInya sepenuh hati ?
ayoo baca kisah selengkapnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chiky18, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
.
Setibanya di meja resepsionis, sang gadis langsung melihat sahabatnya yang lagi lembur sampai jam segini dan berkata " kalian belum pulang ?" tanya rachel pada teman-temannya
" eh hel kok ada di sini " ucap mbak rika
" iyalah mbak, kan lagi merayakan anniversary bersama pacarnya di resto paling atas " ucap naomi yang tersenyum
" toh bagaimana enak enggak makanan resto di atas, aku pengen ke atas, tapi melihat harga makanannya bisa buat makan seminggu loh " ucap bagas di tengah obrolan mereka.. Mereka pun deng antusias ingin mendengar cerita sang gadis yang sudah ke resto dengan makanan mahal tersebut, sang gadis pun menggeleng kepalanya yang bisa di artikan oleh sahabatnya naomi
" kenapa hel ? Sini masuk dan cerita " ucap naomi sambil membukakan pintu kepada rachel.. Sang gadis pun bercerita saat menunggu alvin, mulai dari tidak bisa jemput sampai sang pacar membatalkan sepihak
" fiks ada yang lain " ucap kompor bagas
" kamu tuh nces, teman lagi sedih kamu malah bikin mumet " ucap mbak rika
" yah bagaimana mbak, lihat nih rachel sudah dandan cantik begini sudah effort begini malah di batalkan.. Yah kalau memang sibuk, kenapa kasih harapan ke rachel coba " ucap bagas yang kesal
" kamu sudah coba telpon lagi hel " ucap naomi
" enggak tersambung mi " ucap rachel yang lemas
" yah sudah, kamu sudah cantik begini, rugi dong hanya pulang ke kost, ayo kita nyari kesenangan dari pada stres " ucap bagas kembali
" mbak enggak ikut yah, anak mbak nanti di nyariin mbak " ucap mbak rika
" ok mbak enggak apa-apa, nanti kita berdua temanin rachel yang sedih ini, iya kan mi " tanya bagas ke naomi, dan di anggukin naomi bertanda iya..
Sambil menunggu sahabat-sahabatnya selesai bekerja, sang gadis memikirkan apa yang bagas katanya tadi " apa sudah ada yang lain yah alvin, apa dia sudah selingkuh disana, padahal sudah sebulan kita enggak ketemu, dulu seminggu aja dia sudah tak karuan, sekarang dia sudah berubah" ucap dalam pikiran rachel.. Tak begitu lama, selesai lah pekerjaan sahabat-sahabat rachel dan mereka langsung menuju ke toko pakaian untuk membeli baju ganti naomi dan bagas, yah itu atas saran rachel supaya tidak usah ke kostan mereka dan itu semua rachel yang mentraktir.. sebelum sang pacar hilang kabar hari ini, alvin sudah mentransfer sejumlah uang untuk permintaan maaf hari ini, makanya ia mentraktir sahabat-sahabatnya untuk menemani malam ini..
mereka menuju ke sebuah cafe yang cukup ramai, supaya bisa menghibur sang gadis dari rasa kecewa oleh sang pacar
" cafe ini memang ramai tiap malam hel, kamu sih engggak mau ke club " ucap bagas
PLAAK pukulan naomi mendarat di punggung bagas dan berkata " kamu yah jangan ajarkan rachel ke tempat itu,jangan merusak sahabat kita dengan pikiran yang aneh kamu nces, aku tau loh maksud kamu itu " ucap naomi yang kesal
" mi, pukulanmu makin sakit ihh.. Yah kan sambil menyelam minum air mi hehehe " ucap bagas
" oh yah masih belum ada kabar hel ?" tanya naomi
" belum mi, kayaknya sibuk deh " ucap rachel
" bukan sibuk tuh hel, masa sibuk sampai lupa mencharge ponselnya, itu mah sengaja di matikan supaya enggak kamu ganggu saat berduan sama cewe lain " ucap enteng bagas
PLAAK pukulan naomi kembali mendarat di punggung bagas..
" kamu kenapa sih mi, kayak dendam banget sama aku, main pukul-pukul saja dikira aku nih samsak apa " ucap bagas yang kesal
" lah kamu tuh punya mulut di jaga, kita ini kesini untuk menghibur sahabat kita, kamu malah bikin rachel tambah pikiran " ucap naomi
" lah benarkan apa aku, alvin kan dulu selalu menempel ke rachel, kayak enggak mau pisah, nah sekarang kayak rachel bilang sudah sebulan enggak ketemu, dan sudah beberapa bulan lalu jarang ketemu, biasa seminggu sekali ini malah sebulan 2 kali.. Kan bisa di pertanyakan, apakah memang sibuk atau " ucap bagas yang terhenti
" iya sih, aku juga mikirnya begitu gas, tapi aku enggak ada bukti untuk nuduh alvin " ucap rachel
" emang kamu enggak pernah pegang ponselnya hel " ucap naomi dan di sertai gelengan kepala rachel
" yah ampun hel, kamu tuh jadi cewe harus periksa ponselnya, apalagi kamu lagi LDR an.. Harus tiap ketemu periksa ponselnya " ucap bagas yang geleng-geleng kepala
" yah aku merasa ponsel privasi masing-masing kan, jadi enggak enak untuk pegang atau melihat isi dalam ponsel alvin " ucap rachel kembali
" kamu terlalu polos hel, udah deh jangan salahkan rachel gas, obrolan yang lain saja " ucap naomi..
Di tengah-tengah asyiknya mereka bertukar cerita, naomi yang sedang melihat ponselnya pun terkejut saat pemberitahuan di grup chat kerja menulis bahwa mbak rika akan di pindahkan ke meja resepsionis 1 dan berarti akan ada lowongan untuk resepsionis lagi, naomi pun berkata " hel liat nih " sambil melihatkan isi chat tersebut
" kesempatan kamu nih untuk kembali bekerja sama kita hel " ucap naomi kembali
" apaan sih " ucap penasaran bagas
" mbak rika akan di pindahkan ke meja resepsionis 1, karena ada yang mengundurkan diri gas, dan di perusahaan lagi buka lowongan tuh, jadi kesempatan kan untuk rachel kembali ke kita " ucap naomi yang gembira
" tapi kan mi, kalau aku enggak lolos gimana " ucap rachel
" kamu pasti lolos hel, kamu kan sudah pernah bekerja di situ, pak manager juga akan senang enggak akan sibuk untuk men trainer orang baru " ucap bagas
" iya hel, coba dulu kamu masukin lamaran, siapa tau rejeki kan " ucap naomi yang semangatin rachel..
" iya deh, nanti aku coba masukin lamaran, kebetulan aku juga capek kerja di lapangan terus, capek tenaga dan pikiran " ucap sang gadis
" apalagi sekarang sang penyemangat telah tiada kan hel "ucap bagas yang tertawa di ikuti naomi ..
meraka masih melanjutkan cerita mereka sambil memakan dan meminum pesanan mereka masing-masing hingga puas dan lalu kembali ke kostan mereka masing-masing..