NovelToon NovelToon
Sang Putri Asli: Sandiwara Calista

Sang Putri Asli: Sandiwara Calista

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa / Putri asli/palsu
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: Neogena Girl

Keluarga Grand Duke Chamberlain yang hidup dalam keharmonisan dikejutkan dengan kedatangan Putri asli setelah 20 tahun usai insiden yang menewaskan Amrielle, Grand Duchess Chamberlain sebelumnya.

Kedatangan Calista otomatis mengusik Faelynn, Sang Putri palsu yang selama ini di besarkan tanpa kekurangan apapun.

"Apa Kau tidak merasa janggal dengan dirinya yang tiba-tiba ada di Kediaman ini ? Putri asli yang muncul setelah sekian lama, kira-kira apa pemicunya ? Kita tidak akan tahu sampai Dia bertindak. Aku bahkan tidak mendapat gambaran sedikit pun untuk masa mendatang. Calista itu terlalu tenang. Terlalu sunyi. Terlalu tersembunyi. Dia bermain terlalu rapi." —Putra Mahkota, Davendra Czar Aberstwyth

“Jangan sentuh Aku dengan tangan kotor Mu! Ayah tidak mungkin memihak Mu hanya karena hal yang terjadi malam ini!” —Faelynn Lirael Chamberlain

“Tapi Kau di tampar ‘Hanya karena’ hal yang terjadi malam ini Faelynn, sebanyak dua kali malah. Huhuhu," —Calista

=> Silahkan dibaca♥️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Neogena Girl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 31

“Saudari Ku terkasih, apa yang membuat Mu duduk di atas lantai ? Apa di kediaman ini sudah tidak ada tempat duduk yang lebih layak ? Hm ?” Sindir Calista yang kini tengah berlutut di atas lantai sambil memegang ke kedua tangan Faelynn.

Ggrrt...

Tahkh

Usai menciptakan bunyi dari gigi nya yang bergemeretak, Fealynn menepis tangan Calista dengan sangat kasar.

“Nona Calista, tangan Anda... astaga, punggung tangan Anda sampai memerah.” Keluh Desi pengeluaran kekhawatirannya di samping Calista. Membuat Eva yang tengah membantu Faelynn berdiri memasang senyum miring dan berkata.

“Huh! Dia pantas mendapatkan hal itu! Siapa Dia berani-beraninya mengasihani Nona Faelynn ? Dia hanya penghuni baru di kediaman ini!”

“Huh! Penghuni baru ?” Balas Desi yang baru selesai membantu Calista berdiri. “...Walau penghuni baru, bukankah Nona Calista adalah Putri yang Asli ? Putri yang memiliki hubungan darah dengan Tuan Grand Duke ? Titel apa yang ingi Kau banggakan di hadapan Sang Putri Asli, wahai pelayan Putri palsu ?”

Desi sungguh berani menantang maut dengan membeberkan fakta itu di hadapan Faelynn. Tapi sungguh Dia tidak berniat mencari masalah dengan Faelynn, Dia hanya tidak suka dengan cara Eva menjelekkan Calista yang merupakan Putri asli di kediaman ini. Ia seharusnya tidak mengatakan sesuatu yang kelewatan seperti itu.

Stevan terlihat tidak peduli, Dia bahkan merasa puas ada yang mewakili diri nya menyampaikan isi hati yang sesungguh nya. Dengan tenan Dia mengambil selembar surat yang tergeletak di tanah dan memasukkan nya kembali ke dalam amplop.

“Kauu!!!” Kelakar Eva sambil melayangkan tangan, di ikuti dengan Faelynn yang menorehkan senyum.

Thakh!

“Astaga... Kalian boleh menaikkan tangan ini pada Ku seperti sebelumnya, tetapi jangan menyentuh orang-orang Ku. Paham Eva ?” Ucap Calista yang menghentikan serangan tamparan dan melepaskan tangannya dengan pelan.

“Eva, ayo pergi.” Ajak Faelynn yang sudah berjalan dengan menahan langkah kaki nya agar tidak menciptakan suara hentakan ke arah ruang kerja Ibu nya, Fiorrela.

“Nona Calista, Anda mendapatkan surat dari Raja Victor. Maaf karena membuat amplop itu terbuka sebelum sampai ke tangan Anda.” Tutur Victor sambil menyerahkan amplop pada Calista.

“Tidak masalah Paman Stevan. Kau pasti sudah melakukan yang terbaik. Isi surat nya sudah terbaca, Aku akan kembali ke kamar untuk mempersiapkan diri besok. Ah, seperti nya Aku harus merepotkan Paman Stevan untuk melaporkan hal ini pada Ayah.”

“Jangan khawatir dan serahkan saja kepada Saya, Nona Calista. Jika da yang Anda perlukan, jangan lupa untuk mencari Saya.”

“Umm, terimakasih.”

Usai melakukan percakapan dengan Stevan, Calista kembali ke kamar bersama Desi yang setia mengekori nya. Apalagi Calista yang menahan tangan Eva tadi, membuat Desi merasa di lindungi.

...***...

Brakh!

“Ibu!” Teriak Faelynn yang langsung berlari mendekati meja kerja.

“Calista sangat keterlaluan! Dia pura-pura peduli pada diri Ku yang—”

“Faelynn, kembali lah ke kamar Mu. Ibu sedang memikirkan sesuatu. Eva, jangan lupa membawa satu botol penawar sementara untuk Faelynn. Hari ini Kau harus meminum penawar itu agar tidak ada gejala nya, Sayang. Ayo berbicara lain kali.”

“...” Dalam keheningan Faelynn meninggalkan ruang kerja Sang Ibu. Dia tidak bisa melawan karena Fiorrela terlihat frustasi saat ini.

Klek

“Hahh.. Ayo lanjutkan percakapan yang tadi, Sasa.”

“Baik Nyonya. Setelah mencari tahu tanpa mencolok, di ketahui bahwa sudah terjadi transaksi antara Tuan Grand Duke dan Sang Peracik dua hari yang lalu. Seperti nya Sang Peracik tidak berniat menurunkan harga penawar per botol sekalipun Tuan Grand Duke sudah memesan 48 botol.”

“Tcih! Dalam sekali transaksi wanita murahan yang memakai pakaian tidak senonoh itu mendapatkan 144.000 koin emas ? HAH! Aku tidak rela!”

“Nyonya, bagaimana kalau begini saja ?” Tutur Sasa sambil membisikkan sesuatu di kuping Fiorrela.

“Aku memang sudah merencanakan hal itu, tetapi terimakasih untuk menguatkan ku. Kau benar, Mereka harus seera mengeluarkan Koin emas yang Mereka dapatkan bukan ?”

“Benar, Nyonya. Dan kebetulan, sudah ada alat sihir yang akan membantu rencana ini.”

“Sasa, Kau sungguh pelayan terbaik Ku.”

“Pujian Anda berlebihan, Nyonya.” Jawab Sasa sambil tersenyum puas.

“Ayo lakukan hal itu satu minggu dari sekarang. Kita harus memastikan bahwa 48 botol penawar racun itu sudah sampai di kediaman ini.”

“Baik Nyonya.”

Di kamar, Calista sudah berbaring sambil menatap langit-langit kamar. Membiarkan Desi yang terlihat kelabakan mengurus berbagai macam aksesoris untuk di pakai besok.

“Desi, gaun apa saja tidak masalah. Aku tidak boleh terlihat terlalu menonjol di Istana. Penampilan Putri Victoria tidak boleh di lewati sembarangan.”

“Tidak bisa Nona Calista. Semua nya harus—”

“Tidak boleh.” Potong Calista. “Itu bentuk sopan santun. Ini perintah, lakukan sepeti yang Ku perintahkan.”

“Baik...” Jawab Desi seperti bunga layu namun di abaikan oleh Calista. Dia sudah dapat mengira-ngira apa yang akan terjadi di Istana besok, tetapi Dia tidak memiliki satu gambaran pun mengenai apa yang akan terjadi satu minggu dari sekarang pada identitas sebagai Sang Peracik.

...***...

Tak lama setelah itu, rembulan sudah tidak nampak lagi dan berganti dengan mentari. Setelah sarapan, Jarrel dan Jayendra mengantar kepergian Calista dengan sungguh-sungguh. Sedangkan Fiorrela mengharapkan agar Calista sakit dan tidak bisa memenuhi undangan dari Baginda Raja. Lalu Faelynn ? Sesuatu yang tidak terduga terjadi.

“Calista, tolong sampaikan permintaan Ku pada Putri Victoria soal kejadian di pesta perayaan beberapa waktu silam. Kalau Kau yang mengatakannya, Putri Victoria pasti akan memberi maaf.” Tutur Faelynn sambil mengatupkan tangan di depan da*da.

“Benar.. Ternyata Faelynn masih ingat dengan kesalahannya di masa lalu, Calista... bantulah saudari Mu.” Tutur Jarrel.

“Umm... Kalau Kalian berdua bisa berteman baik dengan Putri Victoria, bukankah itu akan lebih baik ?” Timpal Jayendra.

“Kalian berdua bak pinang di belah dua, alangkah baiknya jika hubungan Kalian di ketahui oleh orang luar.” Sambung Fiorrela tidak mau kehilangan kesempatan dalam kesempitan.

“Huh! Kau tidak punya kuasa untuk membantah. Jika demikian, Kau akan menjadi anak yang durhaka.” Batin Fiorrela penuh kepuasan.

“Kau pikir hanya Kau saja yang bisa berakting ? Aku juga bisa! Aku lebih ahli dalam hal ini dari pada diri Mu—”

“Kamu tidak perlu khawatir, Faelynn.” Ucap Calista memotong pikiran Faelynn yang sudah merasa sangat jago. Dengan dua tangannya, Calista menggenggam tangan Faelynn yang terkatup dan lanjut bersuara.

“...Aku akan melakukan yang terbaik untuk mendapatkan maaf dari Putri Victoria untuk Mu. Walaupun nanti kesan Mu akan nampak pengecut karena menitip maaf lewat diri Ku, Aku akan berusaha keras agar Putri Victoria dapat mengerti. Kamu tenang saja.”

“Ka.. Kau tidak perlu—”

Srukkh

Faelynn sudah berada dalam rengkuhan Calista.

“Kau tidak perlu Khawatir, Faelynn. Percayakan saja pada Ku.” Tutur nya dengan penuh kasih sayang.

Jarrel dan Jayendra memuji perlakuan Calista yang tidak membantah, bahkan berniat menolong. Memang beginilah sepasang Saudari harus terlihat.

“Kau pikir sudah paling jago berakting ?” Bisk Calista dengan nada yang paling rendah.

“Kau berbicara begini padahal sengaja memeluk untuk menghentikan mulut Ku kan ?”

“Mana mungkin ? Aku hanya ingin Kau tahu, selain jago akting, Kau harus bisa mnguasai suasana... Kau harus bisa mengontrol alur juga bergerak dengan fleksibel. Merasa bangga dalam satu keahlian itu seperti katak dalam tempurung kelapa, Saudari Ku~”

“Kau—”

“Calista, Kalian bisa melanjutkan pelukan saat pulang nanti. Sekarang pergilah. Tidak baik membuat Baginda Raja menunggu.” Perkataan Jarrel memotong timing percakapan dari Faelynn untuk Calista

“Baik Ayah, Aku pergi dulu.” Pamit Calista yang langsung berbalik dan membuat rambut yang terurai indah berkibar dengan lembut.

Kereta pun mulai bergerak, meninggalkan Faelynn yang kalah telak lagi hari ini.

...***...

...Jangan lupa like guys, Thank you so much ♥️...

1
Andi Ilma Apriani
selalu semangaatt thoorrr
Neogena Girl: Thank you, Honey ♥️ Ini lagi proses ngetik Chapter baru🤩♥️
total 1 replies
Andi Ilma Apriani
hadiirr thoorr...semangaatt yach sampai happy ending
Neogena Girl: Halooo Kakk🤩 Makasihh atas dukungan nyaa Bebb♥️ Gusi Neo yg bengkak udah nggak nyeri lagi, besok pasti bisa Update 😍♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
thnks thor /Rose//Rose//Rose/
Neogena Girl: 🤩♥️🤩♥️🤩♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
thnks thor
Neogena Girl: Thank you Maria😭♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Rose//Rose//Rose//Rose/
Neogena Girl: ♥️❤️‍🔥♥️❤️‍🔥♥️❤️‍🔥♥️❤️‍🔥
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
thnks tuor
Neogena Girl: ♥️❤️‍🔥♥️❤️‍🔥♥️❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
thorrr,,, ceritamu sangat menarikkk...knapa baru muncul thorrr.... padahal AQ sudah melalang buana mencari cerita bagusss....
Neogena Girl: Baru muncul karna baru resmi di kontrak Kak. Biasanya karya bakal muncul ke pembaca pas udah di kontrak 😩♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Heart//Heart//Heart/
Neogena Girl: Bahagia banget ada yang komennn😭♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Smile//Rose//Rose/
Neogena Girl: love you banget sumpah ♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Smile//Smile//Smile/
Neogena Girl: 🥰♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Kiss//Rose//Rose//Rose/
Neogena Girl: 🧎♥️♥️🥰🥰♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Heart//Heart//Heart//Heart/
Neogena Girl: ♥️♥️♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Rose//Rose//Rose//Rose/
Neogena Girl: ♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
mksih thor
Neogena Girl: Makasih juga udah komentar. Gusi yang bengkak ini nggak ngilu lagiii😭♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
/Rose//Angry/
Neogena Girl: ❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
mksih thor
Neogena Girl: ♥️❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
terima kasih thor
Neogena Girl: Aku juga makasih banget lohhh😭❤️‍🔥❤️‍🔥
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
mksih thor
Neogena Girl: ❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
mksih
Neogena Girl: 🌺♥️♥️♥️♥️
total 1 replies
Maria Hedwig Roning
thnks thor
Neogena Girl: 🌺♥️🌺♥️❤️‍🔥♥️❤️‍🔥🌺❤️‍🔥
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!