Bangkitnya Permaisuri Yang Tersakiti

"Tuan aku ingin membeli budak khusus wanita apa ada?" tanya ya Yuan

"Berapa yang anda inginkan nona?" tanya pria pemilik tempat itu

"Aku ingin seribu orang dulu dan tiga bulan lagi aku mau seribu lagi apa ada?" ujar Yuan

"kebetulan sekali kami baru saja mendapatkan banyak wanita dari beberapa kerjaan dan kekaisaran, baik akan ku siapkan dulu" ujar pria itu

"Baik dan berapa yang harus aku bayar?" tanya Yuan

"Seratus tel emas" uja pria itu

"Baiklah ini pembayaran nya" ujar Yuan.

setelah itu merekapun menyiapkan pesanan Yuan dengan segera.

Setelah menunggu dengan sabar selama 3 jam akhirnya pesanan Yuan pun selesai.

"Nona mari ikut saya ke belakang mereka sudah di kumpulkan disana" ujar pria itu

"Baiklah" ujar Yuan lalu mereka mengikuti pria itu

Setelah sampai di belakang akhirnya Yuan bisa melihat semua yang dia beli

"Nona ini semua adalah pesanan anda kami sudah menguras habis para wanita yang kami punya dan hanya ini dan ini surat kepemilikan mereka" ujar pria itu.

Yuan tidak menjawab ucapan pria itu tapi justru memandangi semua wanita disana.

Setelah puas memandangi semua wanita disana ia pun mulai berbicara dengan tegas.

"Aku sudah membeli kalian dan aku memiliki hak atas kalian, jadi aku mau bertanya pada kalian dan memberikan satu kesempatan pada kalian semua saat ini"

"Aku ingin bertanya apa ada di antara kalian yang ingin pulang ke kampung asal kalian dan tidak ingin ikut dengan ku?" tanya Yuan

Tapi semua wanita disana hanya menunduk dan saling pandang karena tidak mengerti.

"Maksudku jika di antara kalian ada yang tidak ingin jadi orang orang ku kalian boleh pergi saat ini dan ambil surat budak kalian aku akan membebaskan kalian tanpa syarat"

"Jika ada lakukan sekarang jika tidak tetaplah disini dan ikut dengan ku pulang, aku hanya memberi satu kesempatan ini untuk kalian bisa pergi" ujar Yuan

Semua orang yang ada disana sangat terkejut dengan ucapan Yuan, mereka merasa tidak percaya.

"Aku benar benar serius, jika ada majulah dan ambilah surat budak kalian, aku hitung hingga sepuluh jika sampai sepuluh tidak ada yang maju aku anggap kalian setuju ikut denganku" ujar Yuan

"1... 2... 3.... 4... 5... 6... 7... 8... 9... 10..."

Dan terlihatlah ada sekitar 200 orang yang maju mendekat kearah Yuan.

"Bagaimana kalian, apa kalian tidak ingin pulang?" tanya Yuan

"Tidak...!" seru mereka

"lalu kalian tetap ingin pulang?" tanya Yuan

"Benar nona aku ingin menemui orang tua ku" ujar beberapa dari mereka

"Baiklah untuk kalian yang meminta pulang aku izinkan, tapi ingat aku tidak akan pernah menerima kalian kali di lain waktu. kalian pandangi wajah wajah mereka yang tetap mengikuti ku jika di antara kalian melihat mereka dengan penampilan berbeda kalian tidak boleh lagi iri atau pun ingin meminta bantuan mereka untuk mengikuti ku"

"karena ini adalah keputusan yang kalian jadi ambil ini dan silahkan pergi" ujar Yuan membagikan semua surat surat itu ketanggan mereka dalam sekejap.

Semua yang melihat itu sangat terkejut melihat kehebatan Yuan.

Kalian bawa mereka keluar dari tempat ini sampai ke perbatasan setelah itu terserah mereka mau kemana, dan ini bayaran untuk kalian jadi janga macam macam pada mereka jika aku tau kalian macam macam Tanga kalian akan berpindah ke tanah itu" ujar Yuan dingin

"Baik nona kami mengerti" jawab dua orang pria pada Yuan

Lalu para wanita yang dia ratus itu pun pergi dari sana dengan perasaan menyesal.

Setelah kepergian mereka Yuan mulai berbicara pada ke delapan ratu wanita itu.

"Kalian Adah orang terbaik yang terpisah, jadi aku menjamin kebahagiaan kalian jika kalian tetap bersama ku dan juga mematuhiku, jika aku tau ada yang berbuat curang dan juga menjadi penghianat kalian ku pastikan akan menyesal. Jadi ayo kita pulang" ujar Yuan

"Dan tuan tolong rahasiakan semuanya dan aku akan bekerja sama dengan anda untuk seterusnya, jangan lupa tiga bulan lagi aku akan datang" ujar Yuan sembari menyerahkan sebotol pil penyembuh.

pria itu yang mendapatkan pil yang ia cari pun sangat senang,

"Nona saya akan menjadi pendukung anda mulai sekarang dan ambilah ini, ini adalah token emas yang menandakan jika anda adalah orang penting di pasar gelap ini dan anda memiliki duluan besar dariku sang pemilik pasar gelap ini" uja pria itu dengan sungguh sungguh.

"Perkenalkan nama ku adalah Chan Bin, jadi jika nona perlu apapun katakan padaku aku akan membantu sebisaku" ujar Chan Bin

"Baiklah Gege terima kasih aku terima pemberianmu dan panggil aku Ling. Aku pergi dulu" ujar Yuan

Chan Bin yang di panggil Gege pun sangat terharu lalu pergi mengantar Yuan sampai perbatasan.

Bersambung