NovelToon NovelToon
Sandiwara

Sandiwara

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:2.1k
Nilai: 5
Nama Author: blcak areng

Neva seorang gadis cantik dan juga Alkana suaminya yang di panggil mas Al oleh Neva , mereka menikah sudah dua tahun karena perjodohan , tapi walaupun di jodohkan keduanya juga sempat pacaran selama dua tahun , tapi nyatanya tidak cocok dan keduanya terpaksa melakukan pernikahan sandiwara , semuanya hanya sandiwara yang di perankan oleh Neva , karena tekanan dari Al dan jujur Neva ingin berontak aslina , tapi selalu di tekan oleh Al , akankan Neva bertahan apalagi keluarganya selalu tidak terima saat Neva menjelekkan Al menantu kesayangan mereka

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon blcak areng, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Si Dilan

Sore hari saat Neva akan pulang dia malah didatangi oleh kakaknya Dilan dan Neva langsung melihat ke arah kakaknya

" Ada apa tiba-tiba ke sini ? ", tanya Neva

Dilan yang tadinya terseyum melihat Neva kini senyum itu hilang , Dilan duduk di kursi depan Neva , Karena Neva saat ini sedang duduk di kursi kerjanya

" Memagnya nggak boleh seorang kakak mendatangi adiknya , apalagi Adiknya nggak pernah hubungi kakaknya ? ", tanya Dilan dan masih melihat kearah Neva , Neva yang di lihat Dilan malah sibuk mengemasi semua berkas yang ada di depanya

" Buat apa ? ", tanya Neva yang kesal

Hubungan Neva dengan kakaknya memang merenggang saat Neva sudah menikah , bukan karena Alkana melarang berhubungan dengan keluarganya , tapi lebih tepatnya Neva yang kesal kepada keluarganya terutama kakaknya yang selalu membela Alkana

Jadi Neva ini seolah-olah tidak ada ruang untuk mengadu kepada keluarganya , terutama kakaknya yang dulu menjadi pelindung Neva

Neva saat ini lebih memilih memusuhi kakaknya dan kedua orang tuanya , tapi bukan memusuhi secara jelas hanya menjaga jarak sejauhnya

" Jangan seperti itu , Aku ini kakak kamu loh ", kesal Dilan

" Hmm yang bilang kamu bukan kakak aku siapa , nggak usah drama lagian Pas kemarin juga udah ketemu kan pas makan malam ", kesel Neva

" Itu kamu ketemu sama mama dan papa sama aku kan nggak ", Ucap Dilan dan menaruh satu paper bag di atas meja kerja Neva

Neva langsung melihat dan melirik ke arah paper bag yang di kasih oleh Dilan

" Apa ini , sogokan ? ", tanya Neva dan masih melihat ke arah paper bag dengan brand terkenal

" Sembarangan sogokan , sogokan buat apa coba , itu Kakak beliin kamu tas , Kakak dari luar negeri Kakak mau telepon kamu takutnya ganggu pas di sana "

" Padahal Kakak cuma mau nawarin kamu oleh-oleh mau mintanya apa ", ucap Dilan yang selalu menyayangi Neva

Karena Neva adalah adik kandungnya satu-satunya , Dilan hanya melihat kearah Neva yang masih anteng

" Ambil ", ucap Dilan kepada Neva , Neva malah cemberut dan Neva langsung mengambil paper bag itu

" Buka ", ucap Dilan

" Nggak mau ", jawab Neva

" Buka Neva kakak mau tahu kamu suka nggak ? ", tanya Dilan

jujur Dilan ini kangen dengan senyum di wajah Neva , karena selama ini Neva saat pulang kerumah tidak pernah tersenyum sama sekali

" Oke ", jawab Neva akhinya ngalah dan membuka paper bag itu , Neva mengambil kotak yang ada di dalamnya , lalu membuka kotak , dan membuka pita serta kertas yang membungkus tas itu

Neva Langsung tersenyum saat melihat model tas yang dibelikan oleh kakaknya

" Bagus nggak ? , kakak nggak salah pilih model kan ? ", tanya Dilan dengan semangat dan tersenyum senang

" Modelnya lumayan ", jawab Neva

Padahal dalam hati Neva senang , karena model tas ini dia belum punya , dan tas ini menambah koleksi tas branded yang ada di lemarinya

" Tinggal bilang bagus apa susahnya sih , dari pada lumayan Neva , bikin kakak kamu senang dapat pahala loh , itu harga tas nya di atas seratus juta loh "

" Bisa bisanya respon kayak gitu , nggak sesuai ekspektasi minimal peluk kek kakak kamu nev , untuk mengucapkan terima kasih ", ucap Dilan dan melihat kearah Neva

" Nggak lah aku udah nikah , nggak mungkin peluk-peluk Kakak ", jawab Neva

" Memagnya kenapa jika peluk Kakak , hal ini juga nggak bakalan bikin Alkana cemburu , kamu ini ada-ada saja nev , kakak tahu kamu itu memang sudah nikah tapi Seharusnya kamu ini komunikasi dengan mama , papa dan kakak kamu ini ", ucap Dilan

" Udah ah aku malas bicara sama kakak , entar ujung-ujungnya Kakak belain mas Alkana terus nyalahin aku ", Jawab Neva

" Nggak ada yang nyalahin kamu jika kamu nya bicara sesui expetasi yang kami lihat sayang , kamu nya yang selalu baperan ", jawab Dilan

" Apaan sih memang kakak pikir selama ini aku bohong masalah mas Alkana , tapi udahlah aku capek nggak mau debat juga , mending aku pulang lah ", ucap Neva dan mengambil tasnya

" Pulang ? , ini masih jam berapa Neva ? , kakak mau ngajak kamu ngopi dulu mau nggak ? , Kakak kangen loh sama kamu ", ucap Dilan

" Apaan sih kangen kangen segala ", kesal Neva dan akan pergi tapi tanganya di pegang oleh Dilan

Dilan melihat kearah tangan halus dan putih milik Neva , Neva juga melihat ke arah tangan kakaknya Dilan

Tangan yang dulu selalu memeluk dan merangkul saat Neva mengadu, tangan yang dulu yang selalu memberikan pelajaran kepada teman yang jahil saat mengganggu Neva

Hubungan Mereke memang berjarak , karena Neva yang seolah membatasi semuanya

" Oke tapi aku izin sama Mas Alkana dulu ", ucap Neva

" Nggak perlu nev , Kakak udah chat Alkana dan meminta izin ", jawab Dilan

" Terus ? ", tanya Neva lagi

" Alkana bilang iya nggak apa-apa dan dia izinkan kami jalam sama kakak , suami kamu udah kasih izin loh masak kamu malah mau nolak ajakan kakak ? ", jawab Dilan

" Ya udah ayo ", jawab Neva

" Jangan terpaksa gitu dong ", ucap Dilan

" Nggak biasa saja ", jawab Neva dan keduanya langsung keluar dari ruang kantor Neva

Sedangkan saat ini Alkana yang tadinya akan ke kantornya Neva , memilih putar balik lagi

" Ini kenapa lo minta putar balik mobil kita ? , Lo berantem lagi sama Neva ? ", tanya Dio

" Nggak usah fitnah ", kesal Alkana yang masih fokus ke ponselnya

" Gue nggak fitnah , tapi tanya ", jawab Dio lagi

" Neva lagi mau diajak kakaknya pergi ", jawab Alkana

" Oh tuan Dilan sudah pulang ? ", tanya Dio

Alkana yang saat tadi sedang sibuk dengan ponselnya langsung melihat ke arah Dio dan mengerutkan kening

" Memangnya Kak Dilan ke mana ? ", tanya Alkana kaget karena dia memang tidak tahu

" Yaelah ini ciri-ciri adik ipar yang tidak baik itu seperti ini " ucap Dio

" Haiss nggak usah banyak petingkah , tinggal jawab nggak usah jadi kompor ", kesal Alkana

" Hahaha iya iya tapi kan nggak ada Bu bos , kecuali ada Bu bos gue jadi kompor beneran , tuan Dilan baru saja pulang dari ke luar negeri untuk menghadiri penghargaan untuk tuan dilan ", jawab Dio

" Penghargaan ? ", tanya Alkana kaget lagi

" Iya penghargaan untuk dirj

" Penghargaan apa ? , kok aku nggak tahu ? ", tanya Alkana kaget

" Penghargaan perusahaan berkembang dan juga CEO terbaik tahun ini ", jawab Dio

" Oh Kak Dilan memang pantas untuk dapatkan penghargaan itu , dia memang CEO yang baik sama karyawannya dan perusahan dia memang baru tapi memang langsung berkembang ", ucap Alkana

" Harusnya Lo juga dapat penghargaan nggak sih , jangan cuma tuan Dilan saja ", ucap Dio

" Penghargaan apa ? , perusahaan gue dsn gue udah sering dapat penghargaan ", jawab Alkana

" Penghargaan suami yang pandai berakting dan memainkan sandiwara ", ucap Dio

" Sialan ", kesal Alkana yang membuat Dio tertawa

1
Setsuna F. Seiei
Thor, aku butuh fix dari obat ketagihan ceritamu! 🤤
Poplar Taneshima
Ngga bosen-bosen!
Esmeralda Gonzalez
Terbaik! Worth to read!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!