"Di kota kecil bernama kota CERY,hidup seorang remaja berusia 17 tahun,dia seorang remaja yatim piatu,orang tuanya telah pergi meninggalkan dia seorang diri,hidup seorang diri dengan keadaan ekonomi yang miskin,dia berkerja sebagai pemulung yang setiap hari mengumpulkan bahas bekas untuk dijual kembali untuk memenuhi kehidupannya,suatu hari ketika dia terjebak suatu masalah yang membuat dia di ambang kematian,seketika itu pula dia mendapatkan keajaiban sebuah sistem yang menemani hidupnya untuk menuju kejayaan nyaa"
Saksikan kelanjutan cerita selanjutnyaa
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon abu Rizal bakri Sinaga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
EPS 26
Fajri pun memutuskan untuk lanjut jalan pulang menuju rumah nya.
Setelah Fajri berada di rumah nya, ia langsung menuju ke kamar mandi untuk membersihkan diri nya, setelah Fajri selesai mandi, Fajri pun memutuskan untuk langsung tidur, karena besok hari, dia berencana ke ibu kota untuk menuju ke vila nya, dan juga membawa para bawahan baru nya.
MINGGU 7 MEI 2024
Di pagi hari nya, terlihat Fajri yang sudah bangun, dan sudah selesai membersihkan dirinya
"Selagi alfa dan alfi belum tiba, sebaiknya aku membeli sarapan dulu deh" Ucap Fajri
Fajri pun bergegas keluar dari rumah nya, ia berjalan kaki menuju ke warung langganan terdekat untuk membeli sarapan
"Bang, seperti biasa ya, bikin 6 bungkus" Ucap Fajri
"Eh Fajri, tumben nih pesan banyak, ada acara ya?" Tanya penjual
"Tidak bang, teman teman saya nanti akan datang ke rumah saya, jadi sekalian saja deh belikan buat mereka" Jawab Fajri
"Weh, uda punya banyak teman ni nampak nya" Ucap sang penjual sambil bercanda
"Hehe, iya bang, kemarin pas baru balik dari jalan cempaka 02 aku berjumpa dengan mereka bang, dan akhirnya kami berteman deh" Ucap Fajri yang tidak menjelaskan kejadian sebenarnya
"Emang abis dari tempat siapa kamu disana?" Tanya sang penjual
"Habis dari panti asuhan cahaya harapan bang, ya hitung hitung sambil memberi bantuan bang" Jawab Fajri
"Widih, uda banyak uang ni sekarang" Ucap sang penjual sambil tertawa bercanda
"Selagi ada rezeki tambahan bang, lumayan tambah pahala" Ucap Fajri
"Bagus-bagus, kalau ada rezeki lebih, harus selalu ingat bersedekah kepada orang yang membutuhkan, apalagi panti asuhan tempat tinggal anak anak yatim piatu, abang bangga sama mu Fajri, tetap jadi orang yang baik ya." Ucap penjual terharu melihat kebaikan Fajri
Sang penjual juga tau tentang kondisi Fajri, di karenakan Fajri adalah pelanggan setia dia dari lama.
"Iya bang, aamiiin" Balas Fajri
"Nih nasi lemak seperti biasa ya, abang kasi diskon, jadi cuma 20 rebu aja" Ucap sang penjual
"Terima kasih bang, tapi saya lagi ada uang lebih kok bang, saya bayar sesuai harga ya bang" Ucap Fajri yang tak enak hati
"Alhamdulilah kalau begitu Fajri" Ucap sang penjual
Lalu Fajri pun membayar dengan uang 50.000
"Abang belum ada kembalian uang Fajri, kamu ada uang pas tidak?" Tanya sang penjual
"Kembalian nya buat abang aja bang, tidak ada penolakan bang, rezeki selagi ada jangan di tolak ya bang" Ucap Fajri memotong sebelum sang penjual menolak
"Kalau begitu abang terima ya, terimakasih banyak ya" Ucap sang penjual
Fajri hanya membalas dengan anggukan dan dengan senyuman
Lalu Fajri pun menuju kembali kerumah nya, dia takut alfa dan alfi sudah sampai disana.
Tapi saat sampai di rumah, Fajri juga belum menemukan keberadaan mereka, Fajri lalu teringat, bahwa dia belum menjelaskan lebih lanjut area rumah dia, dia hanya bilang dekat dengan rumah pak Sunar
"Waduh gawat, mana aku lupa lagi kalau belum memberi tahu mereka dengan jelas rumah ku, apa mereka sekarang berada di area rumah pak Sunar ya? Sebaik nya aku susul kesana saja deh" Ucap Fajri
Lalu Fajri pun meletakan nasi yang ia beli tadi di meja makan, dan dia pun segera bergegas pergi ke rumah pak Sunar.