Takdir membawaku dalam keadaan yang sungguh tak kuduga akan terjadi.
Widuri Lidyaningrum terpaksa menerima tawaran dari mantan kekasihnya bernama Bisma Arya Mahendra untuk menjadi simpanannya. Semua dilakukan Widuri demi menolong kakak kandungnya bernama Alamsyah agar tak dipenjara.
"Akan kubuat hidupmu menderita seperti di neraka, Wid. Kakakmu sudah membuat Vivian keguguran. Calon bayiku meninggal dan Vivian lumpuh. Karir serta mimpi Vivian hancur!" geram Bisma dalam hati.
Benci dan cinta bercampur dalam pekatnya permainan takdir keduanya.
"Sampai kapan aku harus jadi simpananmu?" tanya Widuri.
"Sampai aku benar-benar membuangmu dari muka bumi ini. Selamanya," jawab Bisma dengan raut wajah yang terlihat jelas kilat penuh amarah kebencian mendalam pada Widuri.
Bagaimana kehidupan Widuri menjadi wanita simpanan dari mantan kekasihnya yang sudah beristri?
Widuri dan Bisma juga melakukan sebuah pernikahan rahasia yang tidak diketahui oleh siapapun.
Bagian dari novel : Bening🍁
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 26 - Petuah Dhika
Bisma seketika terdiam mendengar Dhika yang terus berceloteh perihal Widuri dan Vivian.
"Udah ngomongnya?" cibir Bisma setelah dirasa Dhika akan selesai berbicara panjang lebar.
"Udah, Bos. Bibirku sejak tadi udah berbuih mendadak ceramah malam,"
"Kebanyakan makan micin sih jadi berbuih," ledek Bisma.
"Malam ini biar aku yang bayar, Bos."
"Sepertinya langit di Milan malam ini bakal hujan deras. Mungkin sampai tujuh hari tujuh malam gak reda-reda nih," ledek Bisma.
"Sengaja pengin traktir bos makan. Hehe..."
"Tumben," cibir Bisma. "Lagi banyak duit nih," imbuhnya.
"Setahun sekali doang. Haha..." Dhika mendadak tertawa lepas di depan Bisma.
"Maksudmu?"
"Sekarang udah jam dua belas malam lewat beberapa detik. Hari ini kan ulang tahun Bos. Jadi anggap saja ini kado dariku," jawab Dhika. "Selamat ulang tahun, Bosku. Panjang umur, sehat terus, makin ganteng paripurna, makin menyala bisnisnya, tidak gampang uring-uringan apalagi ngambekan, dan cepat dapat momongan. Aamiin..." sambungnya.
Deg...
Hati Bisma mendadak mencelos mendengar asisten pribadinya itu mengucapkan hal yang hampir sama seperti yang dilakukan Widuri saat bertemu di lift. Bahkan Dhika turut mendoakan di hari kelahirannya tersebut.
"Bahagia sampai akhir hayat pokoknya buat Bos Bisma,"
"Makasih, Dhik."
"Sama-sama, Bos."
Pukul satu dini hari, Bisma dan Dhika sudah pergi dari cafe tersebut. Mereka kembali ke apartemen masing-masing yang memang berbeda arah.
☘️☘️
Saat berdiri di depan pintu lift, Bisma kembali merenung bahwa malam ini hanya ada dua orang yang mengingat ulang tahunnya yakni Widuri dan Dhika. Ia baru merasa jika Vivian yang notabene istrinya belum mengucapkan sesuatu apapun terkait ulang tahunnya.
Bahkan setibanya di area parkiran apartemennya, Bisma mengecek ponselnya tak ada ucapan selamat ulang tahun dari Vivian melalui pesan singkat. Justru hanya ada pesan masuk dari Widuri tepat di jam dua belas malam tadi.
📩 Widuri
["Selamat ulang tahun, Bis. Doaku, semoga kamu selalu sehat dan bahagia. Aamiin..."]
Bisma menghela napas beratnya. Tak lama terdengar suara pintu lift yang terbuka.
Tring...
Kemudian Bisma melangkah masuk ke dalam lift. Ketika akan menekan tombol, Bisma terlihat galau. Hatinya ingin menekan tombol angka lantai di mana unit Widuri berada. Akan tetapi, logikanya juga berperang.
"Bisa jadi Vivian tadi pura-pura ngantuk padahal mau siapin kejutan ulang tahun buatku," batin Bisma.
Logika dan hatinya tengah galau melangkah.
Apakah langsung menuju unitnya atau ke apartemen Widuri ?
Pada akhirnya jarinya menekan tombol angka lantai unit apartemen pribadinya.
Setibanya di sana, Bisma menghela napas beratnya karena sedikit kecewa usai melihat Vivian yang tengah tertidur pulas. Tak ada kejutan apapun dari sang istri di hari ulang tahunnya.
Jika keluarga besar Bisma di Indonesia, sering mengucapkan selamat ulang tahun di pagi harinya. Biasanya, sang ibu yang selalu menghubungi lebih dahulu ketimbang kakak-kakaknya.
☘️☘️
Bisma mencoba tidur pada saat jam menunjukkan pukul dua pagi. Namun, tetap saja matanya tak bisa terpejam. Bayangan Widuri selalu berseliweran dalam pikiran dan hatinya saat ini.
Terlebih ucapan pedasnya ketika bertemu Widuri di lift tadi siang. Ada sejumput rasa bersalah yang hinggap di kalbunya saat ini.
Ia pun kembali teringat dengan ucapan Dhika di cafe.
"Apapun yang mendasari pernikahan antara Bos dengan Nyonya Widuri, dia tetap istri Bos. Bukankah dalam rumah tangga itu ada nafkah lahir dan batin. Bos bisa mencukupi nafkah lahir pada Nyonya Widuri dengan segala materi yang ada. Tapi, Bos juga bisa berdosa bila tak memberikan nafkah batin padanya. Sedangkan pada Nyonya Vivian, Bos penuhi."
Dhika tak tau jika selama Bisma dan Vivian menikah, keduanya belum melakukan hubungan intim selayaknya suami-istri pada umumnya. Perihal kehamilan di luar pernikahan, Dhika juga tak tau. Bisma menutupinya dari asistennya itu.
"Maksudmu, aku harus tidur dengan Widuri begitu?"
"Ya elah, Bos. Nafkah batin memangnya hanya main g0bak sodor di atas kasur!" sungut Dhika. "Ya, enggak lah Bos."
Dhika pun menambahkan jika nafkah batin yang dimaksud olehnya yakni Bisma bisa memberi perhatian kecil atau kasih sayang pada Widuri.
"Soal minta nafkah batin ke Nyonya Widuri, ya itu terserah Bos." Tutur Dhika yang mirip seperti konselor pernikahan pada Bisma padahal dirinya sendiri masih jomblo. "Kalau saya jadi Bos, ya main lah di atas kasur sama Nyonya Widuri. Kan Nyonya Vivian juga belum bisa diajak main ular tangga,"
Bisma memutuskan bangun dari ranjangnya. Ia yang masih dalam kondisi memakai piyama tidurnya, segera mengambil ponsel dan berjalan ke luar kamar.
Bukan hanya sekedar duduk di ruang tamu, Bisma justru memutuskan untuk menuju ke apartemen Widuri.
Bisma berdiri terpaku beberapa saat di depan pintu apartemen Widuri. Hatinya masih ada rasa galau untuk tetap masuk atau tidak. Namun pada akhirnya, Bisma memilih untuk masuk.
Ia yang memang sudah tau password apartemen Widuri, segera menekan kode lalu perlahan membuka pintu.
Ceklek...
Bersambung...
🍁🍁🍁
*Yang tanya kenapa lima tahun yang lalu Bisma dan Widuri putus ?
Soalnya Othor cembukor, Widuri merebut Ayank Bismaku. Jadi, layangan cinta mereka tak bikin pedhot. 😂🤣🤭
sampai kebawa mimpi gitu.... penasaran banget sebesar apa kesalahan mu pada si Bis Bis ini di masa lalu??????
awasss bikin ulah...