Kehidupan orang-orang yang penuh misteri...
Kaya raya dengan kelompok mafia tak tertandingi...
8 gadis pemimpin dunia gelap dengan kisah pribadi mereka sendiri...
Konflik demi konflik datang bergantian, hati terluka! Hidup kaya tapi menyedihkan, sikap dingin untuk rasa luka yang di sembunyikan.
Mulai dari kisah cinta hingga perjodohan...
Tuhan seakan mempermainkan takdir hingga mereka kewalahan...
Kemarahan dan haus darah pun menjadi pelampiasan...
Hingga akhir yang tak di inginkan....
"Aku lelah, mungkin istirahat panjang ku akan segera datang," ucap keyla membuat alex semakin tak bisa berpikir jernih. Keyla hanya melantur!.
"Tidak, hiks jangan seperti ini," satu isakkan lolos dari mulut alex. Laki-laki itu terisak dengan pelan. Ia tidak suka, sangat tidak suka.
"hiks! Tidak key, jangan bicara seperti itu,"
-
-
Apa yang akan terjadi pada mereka ke depan nya??
THIS IS STORY, ikuti kisah ini, dan mari masuk ke dunia mereka yang di luar nalar dan luar biasa!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon alwayscoklat_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
24
"Ck kau ini, baiklah aku tidak akan menyuruh mu" ujar kai juga menatap kesal sehun
"Sepertinya aku melihat lisa menangis tadi" ujar suho membuat sahabat nya menatap kearah nya
"Menangis?" Beo chanyeol
"Yah tapi juga aku tak tau pasti, saat aku ke toilet tadi aku melihat dia sedang menunduk di depan kaca wastafel" ujar sehun menceritakan kejadian di toilet tadi
"Lalu?" Chen bertanya
"Setelah itu dia mencuci wajah nya, aku tak melihat jelas ia sedang menangis, tapi aku yakin bahwa dia menangis melihat bagaimana kusut nya wajah dia tadi, saat aku tanya dia hanya menjawab dengan gelengan dan mengatakan jangan khawatirkan aku" jelas suho
"Aneh sekali, tapi mungkin ini masalah pribadi dia, jadi kita tidak usah ikut campur" ucap d.o
"Benar itu mungkin saja" baekhyun menyetujui ucapan d.o dan yang lain lun hanya menganggukkan kepala mereka tanda mengerti
"Hmm aku heran dan ini pertanyaan ini sudah ada dari tadi di kepala ku"ucap baekhyun tiba tiba
"Apa itu?" Tanya suho
"Kenapa kita sangat terbuka dengan mereka? Kenapa kita bisa banyak bicara di depan mereka? Dan! Kenapa mereka bisa tau semua tentang kita?" Tanya baekhyun menatap ketujuh sahabat nya bergantian
"Kau benar!!" Chen menyetujui dengan cepat ucapan baekhyun
"Ya bisa bisa nya mereka tau semua tentang kita, bahkan untuk rencana kita tentang masuk dunia mafia??" Ujar sehun
"Sudah lah jangan di pikirkan seluruh nya, ini sudah terjadi kita juga tidak tau jalan takdir, yabg penting mereka sudah mau membantu kita mewujudkan keinginan untuk masuk ke dalam dunia mafia" ucap kai
"Yasudah, ayo kita pulang" jawab xiumin semua pun mengangguk menyetujui
Mereka semua berdiri dan keluar dari cafe, masuk ke dalam mobil masing masing dan langsung pulang ke mansion masing masing
Pagi ini mentari sudah menunjukkan diri nya,dan lagi ini hampir terjadi di sebuah mansion,dimana lagi jika bukan di mansion keyla dkk
"YAK LISA!! BANGUNLAH, INI SUDAH PAGI" teriak bella di depan pintu kamar lisa dengan kesal
"Eghh iya... sebentar lagi, berikan aku 30 menit" jawab lisa dari dalam kamar dengan nada malas
"No no no! Ayo bangun dan sarapan" ucap bella cepat sambil terus menggedor pintu
"ASTAGA SIAPA YANG MEMBUAT KERIBUTAN PAGI BEGINI HA? MEMBUAT KONSENTRASI KU HILANG SAJA!!" teriak keyla dari dalam kamar nya dan berjalan membuka pintu kamar sambil menatap sang pelaku yang sedang tersenyum sambil memegang tengkuk belakang nya
"Huh kenapa kau berteriak sepagi ini ha?" Tanya keyla bersedekap dada
"Dari tadi lisa tidak mau bangun" ucap bella menatap keyla
Keyla menatap datar bella kemudian berjalan ke depan pintu kamar lisa
Tok tok tok
"Lisa bangun sekarang juga atau aku akan mendobrak pintu ini dengan paksa" ucap keyla sambil mengetuk pintu kamar 3 kali
"Ha?? Ya iya... AKU BANGUN, 10 MENIT LAGI AKU AKAN TURUN" teriak lisa dari dalam kamar, keyla menatap bella kemudian berkata
"Hanya perlu seperti itu, ayo turun" ucap keyla
"Iss percuma aku berteriak,lain kali akan langsung ku dobrak pintu nya" ucap bella kesal sambil terus berjalan menuju lantai bawah
Keyla merangkul bahu bella dan menuruni anak tangga dan langsung menuju dapur,mereka melihat grace yang sedang berkutat dengan alat dapur
"Tumben sekali kau yang membuat sarapan?Kemana pergi nya para pembantu?" Tanya bella duduk di atas di meja makan
"Eoh? Aku menyuruh pembantu melakukan pekerjaan lain, dan aku hanya ingin membuat sarapan" jawab grace melihat sekilas ke arah bella
"Apa yang kau masak?" Tanya keyla menatap grace
"Aku hanya membuat roti bakar" jawab grace
"Eoh? Kemana lisa?" Tanya grace menatap keyla dan bella, ia baru sadar bahwa 1 sahabat nya tidak ada
"Dia akan segera turun, dia tadi malas bangun" jawab bella di angguki grace dan ia pun lanjut memanggang roti
5 menit kemudian
"Morning all" sapa lisa langsung duduk di samping bella
"Too" jawab semuanya
"Done!!ayo makan!" Ucap grace membawa sepiring roti yang telah ia panggang tadi
"Wah thanks" ucap lisa di angguki grace
Mereka menikmati sarapan yang di buat oleh grace, tapi tiba tiba seorang pembantu datang menemui mereka
"Maaf menganggu sarapan pagi ini nona,di depan ada beberapa laki laki ingin menemui anda" ucap pembantu tersebut sopan
"Beberapa laki laki?" beo lisa mengulang pertanyaan pembantu tadi, di jawab anggukan cepat oleh pembantu tersebut
"Seperti nya laki laki yang kemarin ke sini nona"ucap pembantu tersebut
"Owhh begitu, suruh saja mereka menunggu di ruang tamu, selesai sarapan kami akan menemui Mereka" ucap grace di angguki pembantu tersebut.
"Kenapa mereka datang sepagi ini?, pukul berapa sekarang?" Tanya grace kesal
"Ini baru pukul 08.30 pagi" jawab lisa acuh memakan roti nya
"Astaga ada apa dengan mereka" ucap grace menggelengkan kepala nya
"Huh yasudah mereka sudah datang, ayo habiskan dan temui mereka" ucap keyla,mereka mengangguki perkataan keyla dan kembali memakan sarapan
Keyla mengambil ponsel nya kemudian menghubungi seseorang
"Halo?" Sapa seseorang di sana
"Hai, bella minggu depan akan ke sana dan kalian ikut lah ke sini bersama bella" ujar keyla membuat grace,lisa dan bella melotot mendengar ucapan keyla
"Tapi markas?" Tanya carlin... ya keyla menelpon carlin dan mengaktifkan speaker agar bisa di dengar semua sahabat nya
"Markas 2 kita sudah aman, jadi kalian bisa kemari"jawab keyla
"Baiklah, kami akan ke sana, sampai jumpa" ucap carlin
"Hmm"
Tut!
Keyla mematikan sambungan telpon ya lalu menatap semua sahabat nya dengan senyum tipis
"Maksud mu? Carlin dan yang lainnya akan kesini?" Tanya bella girang di angguki oleh keyla
"Markas di sana sudah aman dan aku juga rindu mereka" ucap keyla
"Aku juga" grace dkk menyetujui dengan cepat
"Eh ayo ke depan" ucap lisa, mereka mengangguk sebagai jawaban
Mereka berempat berdiri dan berjalan menuju ruang tamu dimana kai dkk menunggu, mereka melihat kai dkk yang duduk tidak beraturan bahkan terkesan tidak sopan, tapi ntah apa yang membuat mereka begitu, mungkin ada yang sedang mereka perbincangan.
"Cih alangkah tidak sopan nya kalian di rumh orang" sarkas grace menatap tajam kai dkk
"Aku menyuruh kalian datang pukul 3 sore bukan sepagi ini" ucap keyla dingin
"Karna hari ini libur, jadi kami ingin latihan seharian dengan kalian"jawab xiumin
"Ya sudah, ikuti aku" ucap keyla
Mereka mengikuti keyla menuju halaman belakang mansion yang luas nya minta ampun membuat kai dkk terpana
"Seberapa besar mansion ini?" Batin kai