NovelToon NovelToon
Menikah Dengan Ayah Sahabat Ku

Menikah Dengan Ayah Sahabat Ku

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Duda / Cinta setelah menikah / Beda Usia / Ibu Tiri
Popularitas:1.7M
Nilai: 4.5
Nama Author: Mey(◕દ◕)

Ganti judul: Bunda Rein-Menikah dengan Ayah sahabat ku

"Rein, pliss jadi bunda gue ya!!" Rengek Ami pada Rein sang sahabat.

"Gue nggak mau!" jawab Rein.

"Ayolah Rein, lo tega banget sama gue!"

"Bodo amat. Pokok nya, gue nggak mau!!" tukas Rein, lalu pergi meninggalkan Ami yang mencebik kesal.

"Pokoknya Lo harus jadi bunda gue, dan jadi istri daddy gue. Titik nggak pake koma!" ujarnya lalu menyusul Rein.

Ayo bacaa dan dukung karya iniii....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mey(◕દ◕), isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

"kalian kok bisa celaka sih, yang?" Tanya Aldo sambil menatap sang kekasih. Tangan nya terulur mengelus punggung tangan itu.

Ami menatap Rein lalu menggeleng pelan. "Kami juga nggak tau." Ucap nya pelan.

Aldo mengangguk mengerti, bisa ia cari tahu sendiri nanti jawaban nya. Sama seperti Davin ia bersyukur kedua wanita itu tak terluka parah, meskipun Rein mengalami sedikit pergeseran tulang kaki.

"Ya sudah kalian istirahat aja dulu, aku mau ngomong sama papah kamu bentar." Ucap Aldo sambil memberikan kecupan sayang pada kening wanita nya. Dan berpamitan pada Rein yang sedari tadi menyaksikan kemesraan mereka.

Ami mengangguk, setelah itu Aldo berlalu dari sana, untuk menghampiri Davin yang sedang terlibat obrolan serius dengan anak buah nya.

"Supir yang mengendarai mobil itu sudah tidak ada di kota ini, tuan." Lapor nya pada Davin.

Davin menatap tajam anak buah nya. "Cari sampai ketemu, hidup ataupun mati bawa dia kehadapan ku!"

Bawahan Davin langsung mengangguk takut. Ia sudah pernah melihat bagaimana kekejaman Davin saat ada yang mengusik Keluarga nya. Jadi, mengiyakan adalah pilihan yang tepat.

"Om Davin?"

Davin menoleh mendapati Aldo yang berjalan menghampiri nya. 

"Kenapa, Al?"

"Ada yang mau aku omongin, om ada waktu?" Tanya nya.

Davin mengangguk, lalu mengajak Aldo untuk mengobrol di kantin rumah sakit.

"Jadi, kamu mau ngomong apa?" Tanya Davin pada kekasih sang putri.

"Menurut om kecelakaan mereka di sengaja atau memang itu murni kecelakaan?" Aldo bertanya seperti itu sebab ia belum melihat CCTV di tempat kejadian.

Davin menatap Aldo, kemudian menyodorkan ponsel nya pada pria itu. Aldo tak bertanya ia langsung meraih ponsel calon ayah mertua nya lalu menatap video yang ternyata rekaman CCTV waktu kecelakaan.

Aldo memejamkan matanya saat mobil yang di kendarai oleh sang kekasih dan Rein terguling.

"Jadi di sengaja!" Gumam nya yang di dengar Davin.

Pria itu mengangguk lalu menatap Aldo. "Kamu bisa bantu, om?" Tanya Davin yang langsung di angguki Aldo.

"Carikan supir mobil mobil box itu. Om sudah mengerahkan anak buah om untuk cari juga, cuma dia berhasil pergi dari kota ini! Yang pasti ada orang di belakang nya!"

Aldo mengangguk, ia bisa menggunakan kekuasaan sang ayah untuk menemukan supir itu. "Bisa om, nanti aku kabarin kalau sudah ketemu."

Kedua nya kemudian mengobrol ringan. Membahas kerja sama yang Aldo ajukan beberapa hari lalu pada perusahaan yang dipimpin oleh Davin.

***

"Kurang ajar, berani nya dia menyentuh cucu dan calon menantu ku!" Desis seorang wanita paruh baya yang tak lain adalah Fitriani.

Seorang pria dengan setelah jas di belakang wanita itu hanya menunduk. "Maafkan kami nyonya. Kami tidak becus menjaga nona muda dan calon nyonya tuan Davin." Ucap nya dengan tegas.

"Huh, sudahlah. Persiapkan saja semua nya, sebentar lagi kita akan membalas apa yang sudah dia lakukan pada keluarga ku!"

Pria itu mengangguk lalu berlalu dari sana. Ia harus mempersiapkan semua nya, jika tidak rencana yang sudah mereka susun 95% akan gagal total.

"Sayang, aku kangen banget sama kamu." Tiba-tiba seorang pria datang lalu memeluk Fitriani dari belakang.

"Mas, ngagetin aja!" Gerutu Fitriani saat menoleh pada pria itu.

"Maaf. Aku kangen banget sama kamu, kapan masalah ini akan selesai? Aku udah capek pura-pura hidup sama dia terus?" Tanya pria itu mengeluh.

Fitriani terkekeh kecil. "Maaf ya. Aku janji sebentar lagi semua akan berakhir, dan kita bisa hidup bersama sampai selamanya."

Pria itu mengangguk lalu memeluk Fitriani lebih erat, ia menghirup aroma yang sangat khas dari tubuh wanita nya.

"Aku mau itu, boleh kan?" Tanya pria itu dengan suara kecil.

Fitriani mengelus rahang tegas itu lalu mengangguk mengiyakan. "Hari ini aku milik kamu!" Ucap Fitriani yang berhasil membuat pria itu menyeringai kecil.

"Jangan mengeluh karena ini nggak hanya sekali!" Ucap pria itu tegas, dan tanpa aba-aba ia menggendong Fitriani lalu membawa nya menuju kamar yang cukup luas dengan sebuah bingkai foto yang menempel indah di dinding, memperlihatkan foto seorang anak laki-laki yang kira-kira berusia 8 tahun dan seorang anak laki-laki sekitar 4 tahun.

Kedua insan itu mulai membagi kehangatan di sore hari yang indah ini, melepaskan rindu yang sudah tidak bisa di bendung karena suatu masalah yang membuat mereka terpaksa berpisah.

***

2 hari berlalu...

Tian sedang berhadapan dengan layar komputer yang menayangkan berbagai macam Kalimat dan angka.

Matanya fokus menatap layar komputer dengan tangan yang bergerak lincah di atas keyboard.

Tak lama kemudian ia menekan beberapa huruf dan muncul sebuah tulisan yang membuat nya memekik senang.

"Yes, dapat!" Seru nya.

Aldo yang sedari tadi memantau pekerjaan teman nya langsung berjalan mendekat. "Kerja bagus." Puji nya.

Tian tentu saja bangga dengan Hasil kerja nya. "Jangan lupa!" Ucap nya yang mendapat dengusan dari Aldo.

Tentu saja bayaran, bagaimana pun di dunia ini tidak ada yang gratis. Contoh nya, jika menggunakan toilet umum, pasti akan membayar 2 ribu rupiah.

Tian adalah seorang hacker. Ia bekerja di bawah naungan perusahaan yang sekarang di pimpin oleh Aldo.

"Ternyata dia sembunyi disitu?" Ucap Aldo.

Tian hanya mengedikan bahu tidak peduli. Yang penting tugas nya sudah selesai. "Gue pamit dulu, nanti kalau butuh bantuan kabarin aja," ucap nya pada Aldo.

"Sip. Thanks ya." Tian mengangguk lalu berlalu dari sana.

Aldo segera menghubungi Davin. Setelah Tian meretas semua CCTV pada hari kecelakaan itu, ia mendapatkan informasi bahwa pria itu pulang ke kampung halaman nya.

Dalam dua hari ini, Aldo berhasil menemukan identitas pria itu setelah berusaha keras, bahkan Aldo yakin dia hanya seorang pria biasa yang haus akan uang.

Panggilan tersambung, Aldo langsung memberitahukan Davin keberadaan pria itu. Tak membutuhkan waktu lama Davin segera mengerahkan anak buah nya untuk menangkap pria itu.

"Sama-sama om." Panggilan terputus, Aldo langsung berlalu keluar dari kantor yang masih terdapat beberapa karyawan yang lembur. Tujuan nya saat ini untuk pergi ke rumah sakit dan menemui kekasihnya.

***

"Mas, kenapa?" Tanya Rein pada Davin. Tangan nya yang tidak di infus bergerak mengusap wajah lelah itu.

"Pengen peluk?" Ujar nya manja. Rasanya sudah lama sekali ia tidak bermanja-manjaan dengan wanita nya ini. Momen itu sangat pria itu rindukan. Bahkan sekarang ini pria itu mengabaikan Aldo dan Rein yang sedari tadi menatap mereka dengan jengah.

"Daddy manja banget!" Cibir Ami iri. Dia kan juga iri, ingin di manja-manja, karena 2 hari ini Aldo tak menghampiri nya di rumah sakit.

"Iri bilang!" Balas Davin yang sedang dalam mode anak-anak.

TBC....

1
mrs. IR
lucu si ami manggil bund pasih bener dah
Juniarsih Hariany
Luar biasa
Ina Karlina
Ami ini anak kurang asem memang ada ada aja tingkah nya...
Ina Karlina
aduuh om Davin sudah terjerat pesona rein..tinggal reinnya nih membuka hati nya untuk om duda
Mutmainah
Kecewa
Mutmainah
Buruk
Su pendi
Luar biasa
Rhenii RA
Kenapa harus panggilan bunda coba☹️
Susi Novita
lanjut Thor,
Bagus jalan ceritanya
Maria Mahdalena Manalu
Lumayan
Indria Novita
rein ya kuliah apa SMA mbak,,kok bayar SPP ,
Sity Lestari
kayak nya seru nie cerita nya😁
Win_di
Luar biasa
guntur 1609
ia. sebetulnya pekerjaan yg paling berat adalah seorang istri dan seorang ibu. kalau kami laki2 belum tentu bisa seperti tu. makanya saya salut dan bangga sama wanita atas dedikasinya terhadap anak dan suaminya. trims
guntur 1609
dsar Davin alasan saja. ya sama saja kau suruh dia jadi istrmu
Nur Maliah
aku suka karya mu thor
guntur 1609
dasar Davin. tahu ja daun muda
Nur Maliah
seru baca novel ga bete in lnjut thorr
Nur Maliah
gas thor tp jgn smle rein marah buat mereka menikah
Mesri Sihaloho
apa ia Uda ke dokter kandungan belum tau hasilnya,,gimana si thor,,ini novel tahun berapa sih thor sampai hasil USG belum tau 😅😅
Nikma: Permisi kakak Auhor ...

Halo kak Reader, kalau berkenan mampir novelku juga 'Kesayangan Tuan Sempurna' yaa..
Terima Kasih😊🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!