NovelToon NovelToon
Suara Dari Bayangan

Suara Dari Bayangan

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Sistem / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Keluarga / Romansa / Pembantu
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: MOM MESS

“Aku dibesarkan oleh seorang wanita yang tubuh dan jiwanya hancur oleh dunia yang tak memberinya tempat. Dan kini, aku berdiri, tak hanya untuk ibuku… tapi untuk setiap wanita yang suaranya dibungkam oleh bayangan kekuasaan.”

Mumbai, tengah malam. Di ruang pengadilan yang remang. Varsha memandangi tumpukan berkas-berkas perdagangan manusia yang melibatkan nama-nama besar. Ia tahu, ini bukan hanya soal hukum. Ini adalah medan perang.

Di sisi lain kota, Inspektur Viraj Thakur baru saja menghajar tiga penjahat yang menculik anak-anak perempuan dari desa. Di tangannya, peluru, darah, dan dendam bercampur menjadi satu.

Mereka tidak tahu… bahwa takdir mereka sedang ditulis oleh luka yang sama–dan cinta yang lahir dari pertempuran panjang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MOM MESS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Penguasa Gelap Dubai.

Pukul 01.12 dini hari. Hujan belum juga reda.

Ruang interogasi kantor polisi masih diterangi lampu neon pucat. Meja penuh dokumen berserakan. Di sisi ruangan, Viraj duduk menunduk, kedua tangannya mencengkeram rambutnya. Sementara itu, Diwakar berdiri di depan layar monitor yang menampilkan koordinat titik lapangan pesawat pribadi.

“Kita sudah konfirmasi,” ujar seorang perwira muda, “Lapangan itu memang milik pribadi. Teregister atas nama Devmay Holdings.”

“Itu nama perusahaan fiktif milik Devraj Malhotra,” ucap Jagad dingin.

Diwakar menoleh pada Viraj.

“Tim kita sampai di lokasi 20 menit lalu. Tapi lapangan kosong. Sudah tidak ada siapa pun. Jet pribadi itu sudah tinggal landas...”

Viraj mengangkat kepalanya perlahan, wajahnya pucat dan matanya memerah. Tangannya mengepal.

“Kamu yakin?” suaranya pelan, menahan guncangan.

“Iya. Jet itu lepas landas kurang dari 30 menit lalu. Mereka memanfaatkan celah sistem radar yang rusak akibat badai. Pesawat itu... sudah menuju ke luar negeri.”

“Negara mana?”

“...Dubai.”

Detik itu juga, Viraj berdiri dengan kasar dan menghantam meja di hadapannya.

“AKU HARUS PERGI KE DUBAI!! SEKARANG!!” teriaknya.

“Viraj... tunggu dulu...”

“MAHI KU ADA DI SANA! DIA DIBAWA ORANG GILA ITU! DAN KITA HANYA DIAM DI SINI!?”

Viraj meraih jaketnya dan pistol di rak senjata, tetapi Diwakar dan Jagad langsung menahannya.

“CUACA BURUK! SEMUA BANDARA TUTUP!” bentak Diwakar.

Viraj menepis tangan mereka, napasnya berat. Matanya liar. Penuh amarah, kesedihan, dan ketakutan.

"Mahi... Dia ulang tahun hari ini. Aku sudah berjanji padanya, akan membelikannya baju baru, mainan kesukaannya, dan besok... Aku berjanji akan memasakkan makanan kesukaannya." Viraj terhuyung. Tubuhnya lemas. Ia jatuh berlutut.

“Dia satu-satunya alasan aku hidup…” suaranya pelan, nyaris tidak terdengar.

“Dia hidupku, Diwakar... dia cahaya satu-satunya… kalau mereka menyakitinya...” Tiba-tiba, tubuhnya kejang ringan. Nafasnya mulai memburu, seperti serangan panik. Jagad tertegun. “Kita harus menenangkannya. Dia bisa pingsan dalam keadaan seperti ini!”

Diwakar mengambil keputusan cepat. Ia mengeluarkan suntikan bius ringan dari lemari medis darurat dan menyuntikkannya ke lengan Viraj. Perlahan, tubuh Viraj melemas. Matanya setengah tertutup. Ia masih bergumam:

“Mahi… Ayah akan datang, Mahi." Diwakar meminta anak buahnya memindahkan Viraj.

...----------------...

Keesokan paginya.

Langit Mumbai perlahan cerah setelah semalaman menangis. Diwakar duduk di ruangannya saat pintu diketuk.

Tok tok.

“Masuk.”

Varsha masuk dengan wajah panik dan mata sembab. Tangannya memegang ponsel yang masih aktif dengan panggilan terakhir dari Diwakar semalam.

“Pak. Apa kau sedang bercanda? tolong, katakan semuanya bohong.”

Diwakar berdiri, menatap Varsha. Tak bisa berkata-kata. Ia hanya mengangguk pelan, mata menunduk. “T-Tidak…” Varsha menutup mulutnya, air matanya mengalir. "Dimana Viraj?"

Diwakar mengajak Varsha menuju ruangan Viraj.

Viraj masih terbaring di sofa panjang, tubuhnya diselimuti. Wajahnya terlihat lebih tua sepuluh tahun dalam semalam. Napasnya berat. Varsha membuka pintu perlahan. Langkahnya pelan menghampiri Viraj. Ia berlutut di samping sofa, menatap wajah pria yang semalam mengajaknya makan malam, dan kini hancur seperti kaca jatuh.

“Viraj…” panggilnya lembut, suaranya serak.

Viraj perlahan membuka matanya. Saat melihat wajah Varsha, matanya langsung berkaca-kaca.

“Ma-mahi...” suaranya pecah. “Mahi ku, Varsha.”

Varsha tak sanggup berkata apa-apa lagi. Ia langsung memeluk tubuh Viraj. Erat. Sangat erat. Pelukan tanpa kata, hanya air mata yang mengalir di antara keduanya.

"Mereka membawa Mahi ku pergi. Aku gagal menghentikan mereka. Aku gagal menyelamatkan Mahi ku." Tangis Viraj pecah, membuat hening seluruh kantor polisi.

"Tenang Viraj. Mahi baik-baik saja..."

"Aku.... Jika aku tidak bisa menyelamatkan putriku. Aku telah gagal jadi ayah... Aku bukan ayah yang baik, Varsha. AKU AYAH YANG GAGAL."

"Tidak Viraj. Kau adalah ayah yang baik. Mahi sangat menyayangimu. Kau tidak boleh terus menyalahkan dirimu sendiri. Ini bukan kesalahanmu..."

"Kau ingin Mahi kembalikan?" kedua tangan Varsha menangkup wajah Viraj.

"Jika kau mau Mahi kembali. Kau harus kuat. Kau harus bangkit... Mahi pasti akan baik-baik saja. Percaya padaku..."

Viraj tak berkata apa-apa lagi. Ia hanya membenamkan wajahnya di bahu Varsha. Isak tangis kembali terdengar.

Beberapa jam kemudian.

Diwakar kembali masuk ke ruangan.

“Viraj, Varsha... aku dapat informasi."

Mereka menatap Diwakar penuh harap.

“Kita ajukan pencarian internasional. Tapi... permintaan kita ditolak. Pemerintah Dubai sedang dalam status krisis keamanan. Mereka tidak terima laporan masuk dari luar negeri untuk kasus kriminal kecil.”

“KASUS KECIL?” teriak Viraj. “Mereka pikir penculikan anakku cuma urusan kecil!?” Varsha mengelus-elus belakang Viraj untuk menenangkannya.

"Lalu sekarang bagaimana Pak Diwa? Jika kita tidak bisa kesana, bagaimana caranya kita menyelamatkan Mahi?"

"Hernandes." Semua menoleh ke asal suara yang keluar dari mulut Bose. Terlihat Bose seperti sedang membaca berita di ponselnya. Ia tersadar kalau dirinya sedang di perhatikan oleh mereka.

"Itu dia." Sahut Jagad. "Ke-kenapa, Sir? Aku hanya membaca artikel tentang sejarah dan pengembangan di Dubai."

"Apa kau anggap ini candaan? Kau membaca sejarah orang di saat negara mu sendiri," tegur Diwakar.

"Sir, yang di katakan Bose ada benarnya, " sahut Jagad yang membela.

"Apa maksud mu, Jagad?"

"Aku... Aku ingat dari cerita kakek ku mengenai sejarah keluarga itu."

"Kenapa dengan keluarga itu?" Tanya Varsha.

"Aku lupa Ma'am. Tapi yang aku dengar dalam sejarah... Mereka merupakan keluarga yang paling di takuti oleh seluruh negara."

"Apa kalian pernah dengar kasus penangkapan seorang pemilik rumah sakit di New Delhi tahun 1975 silam?"

"Aku belum lahir, tapi aku pernah membaca berita itu."

"Apakah dia Tuan Saxena?"

"Ya benar. Kasus itu juga di pecahkan dan selamatkan oleh keluarga Hernandes."

Viraj menyipitkan mata.

“Siapa sebenarnya mereka?”

“Penguasa gelap Dubai. Mereka bukan mafia... tapi penjaga bayangan seluruh negara. Pernah menyelamatkan kasus prostitusi online yang terjadi di Amerika dan Uni Emirat Arab. Bahkan dulu mereka sangat di puja juga di India. Mereka di sebut sebagai psikopat bagi kriminal. Malaikat bagi yang tertindas. Mereka membunuh tanpa jejak, menghukum tanpa pengadilan.” Sahut Bose kembali membaca artikel dari Internet.

"Tapi masalahnya... Bagaimana kita bisa menghubungi mereka?"

"Aku tau, Ma'am, " sahut Jagad penuh semangat.

1
sknrts
heh??? daddy??😭🙏🏻
angradarma
Dek. lu masih ingat gua gak?
angradarma
KEJUTAN ANJAY
Yeonjun’s wife
HERNANDES IS BACK
Yeonjun’s wife
WHAT— ini serius atau borongan?!??
Yeonjun’s wife
Langsung ingat karakter Arjun Sarkar😭🙏
Yeonjun’s wife
Ceritanya seru, aku suka banget terutama untuk karakter Varsha😍👍keren abizzzzz, btw semangat buat author udh buat karya sekeren ini. Tetap jaga kesehatan tor, wi lop yu 😘🔥
angradarma
Sejauh ini ceritanya seru banget. Penulisan rapi, dan mudah di mengerti. Tinggal typonya aja yang di perbaiki lagi ya tor😁btw suka juga sama alur ceritanya yang menceritakan tentang wanita2 hebat♥️semangat terus tor.
angradarma
makin seru aja nih. lanjut dong tor🙏
angradarma
LANJUT PLEASE. MANA BOLEH LAGI SALTING GINI DI POTONG!🙄
satya
Good job👍🔥
Doni Nanang
keren lanjutkan..
jangan lupa mampir ya kak...
Yeonjun’s wife
LANJUT PLEASE
Yeonjun’s wife
KETEN BANGET🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!