NovelToon NovelToon
Second Chance To Love You More

Second Chance To Love You More

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Ericka Kano

Sebuah kisah cinta rumit dan menimbulkan banyak pertanyaan yang dapat menyesakan hari nurani

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ericka Kano, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Terlalu Polos (Juni 2007)

"Ty, dua bulan lagi ulang tahunmu", ujar Intan sambil memakan nasi kuning yang dibeli di kantin.

"Masih lama Tan. Mungkin juga tidak akan ada perayaan karena kan harus fokus di pendaftaran kuliah," jawabku

Kami sudah menyelesaikan ujian nasional dan hanya datang di sekolah untuk mengurus administrasi sebelum penamatan. Hari ini aku dan Rai sudah janjian untuk jalan-jalan. Jadi kami berdua duduk di kantin sekolah sambil menunggu Rai.

"Aku gak tahu nih kalo keputusanku ambil jurusan bahasa Jepang sudah tepat atau aku harus mencoba jurusan lain," keluh Intan

"Sudah tepat itu. Kita kan jurusan bahasa ya otomatis lanjut kuliah di jurusan bahasa. Masa iya kita masuk jurusan kedokteran," kata sambil tertawa.

"Bukan, maksudku dunia kita kok muter-muter di bahasa aja, apa tidak ada pilihan lain gitu loh," tandas Intan

"Bisalah. Terserah kamu kan mau pilih jurusan apa. Tapi kalo sudah pilih bahasa Jepang yah sudah itu aja. Yang penting universitas negeri," jawabku

"Christy, Intan, kok gak bilang-bilang kalau lagi makan," Tania bergabung.

Tania adalah cewek cantik di kelas kami yang pergaulannya sudah sangat dewasa. Seukuran Tania, dia sudah akrab dengan kondom. Hampir tiap hari ke sekolah pasti ada kondom dalam tasnya.

"Kamu gak makan, Nia?", tanyaku

"Nih lagi makan," jawab Nia sambil mengangkat permen kaki yang dari tadi diemutnya

"Makan nasi, gorengan atau sejenisnya maksudnya Christy, bukan makan kaki," ujar Intan ketus

"Yang penting kan makan," canda Tania. Tania memang tidak bisa serius. Dia senang bercanda.

"Oiya, kemana kalian setelah ini?" tanya Tania sambil bergantian melirik ku dan Intan.

"Aku pulang, sebentar sore ada syukuran ultah Oma," jawab Intan

"Aku mau jalan-jalan," jawabku singkat

Mendengar jawaban itu Nia agak tertegun lalu kembali ke mode bercandanya :

"Jalan-jalan dengan siapa tuh? Rai ya?",

Aku menganggukkan kepala sambil tersenyum.

"Eh Ty, si Rai tu kelihatannya kecintaan banget deh sama kamu. Karena kamu daun muda kali ya," goda Tania

"Daun muda gimana maksudnya," ujarku dengan wajah sembut

"Iya kamu daun muda. Kebayang gak, si Rai sudah mau 30 tahun pacaran dengan anak SMA, mana anaknya baik-baik lagi kayak kamu, gak pernah pacaran sebelumnya. Wuihhh, si Rai dapat yang bersegel," jawab Tania

"Bersegel, bersegel. Emangnya aku barang", ujarku dengan bibir manyun

"Iya, kamu barang. Aku barang. Intan barang. Barang hidup," timpal Tania

"Bersegel itu apa maksudnya?", Intan bertanya

"Jiaahh, gaul dong Tan. Sudah rahasia umum, cowok itu suka cewek yang virgin. Perawan coi. Nah si Christy kan gak neko-neko orangnya. Pergaulannya yah yang baik-baik. Dia masih perawan. Makanya si Rai kecintaan banget," Tania menjelaskan sambil memperlihatkan senyuman nakal khasnya.

"Ooh begitu. Tapi si Rai pernah dong setidaknya nyium kamu, Ty?", Intan mulai ikut-ikutan menggoda

"Nyium gimana maksudnya? Nyium pipi?, tanyaku sambil mengernyitkan kening.

"Nyium pipi lu kata si Rai bapak lu? Cium bibir gini loh," Tania menjelaskan dengan gerakan tangan

"Oohhh, belum lah," jawabku santai

"What??" Intan dan Tania serempak

"Pegang-pegang kamu?", Tania bertanya sambil mendekatkan wajahnya seolah-olah jawabanku sesuatu yang sangat rahasia untuk didengar

"Pegang tangan? Ya adalah," jawabku santai

Tania menepuk dahinya.

"Bukan pegang tangan doang Ty. Maksudnya pegang ini loh," Tania menunjuk area dada

"Pegang dada? Untuk apa? Kita kan belum nikah," jawabku polos. Karena memang sejujurnya saat itu aku tidak mengerti hal itu.

"Meremas, memegang, meng.....hisap?" Tanya Tania seolah-olah menginterogasi ku

"Iihh apaan itu Nia. Belum menikah sudah remas, pegang, hisap. Emang dia bayi," jawabku

"Ampun Ty. Jadi selama ini kalian ngapain aja kalo cuma berdua?"

"Iya yah, cowok itu biasanya kalo dekat cewek keinginannya tuh tinggi, tapi kenapa si Rai gak ya," Intan menimpali

"Beneran Ty, cipokan aja kalian gak pernah?" tanya Tania meyakinkan kembali

"Gak pernah. Cium pipi doang pas mau pisah,"

"Terus si Rai kenapa kecintaan banget ama kamu ya. Padahal ciwi-ciwi di kantornya dia tuh seksi-seksi dan si Rai juga kan hobi gym ya. Kurang seksi apa ciwi-ciwi di tempat gym. Eh malah kecintaan banget ama kamu,"

"Yah gak tau tanya aja sama dia,"

"Ty, Ty, kamu terlalu polos," Tania menggelengkan kepala.

1
.
/Rose//Rose//Rose/
eyyyy: Ikuti sampai episode terakhir ya kak🤗🙏🏻
total 1 replies
Bipana Telaija Gurung
Terbaik! Worth to read!
eyyyy: Thank u kak🤗🙏 Ikuti hingga episode terakhir ya🌹
total 1 replies
Gatita✨♥️😺
Wah, ini baru karya yang bikin aku ngerasa terngiang-ngiang, keren banget thor!
eyyyy: Thank u kak🤗🙏 Ikuti hingga episodenya terakhir🌹
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!