NovelToon NovelToon
Tidak Sengaja Jatuh Cinta

Tidak Sengaja Jatuh Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mafia / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:246
Nilai: 5
Nama Author: Wulan Setya

Doni berselingkuh dengan sepupuku sendiri, tanpa rasa malu mereka memutus kan untuk bertunangan, dan parah nya lagi. Ayah Sherina yang membiayai pertunangan mereka.
malam itu Sherian memutus kan untuk menghibur diri di sebuah Club malam dan membuka kamar VVIP .
karena sebelum masuk ke Dalam planet Diskotik, Sherina menampar seorang pria yang memaksa ingin menemani nya.
Tidak sengaja pria itu memergoki Sherina sudah mabok berat, pria itu masuk dan ingin balas dendam dengan memasuka obat perangsang berbentuk Pil yang dimasukan kan ke dalam mulutnya dengan Paksa.
Sherina terus melawan tapi kalah tenaga.

Kebetulan Skala baru selesai meeting dan melihat Sherina di paksa oleh pria tersebut. Tidak tahan melihat ulah Pria itu, Skala langsung menghajar nya dan membawa Sherina pulang kr Apartemen nya.
dan Aneh nya, Skala kembali bisa tidur nyenyak ketika Sherina berada di samping nya.
Akibat kecelakaan 6th yang lalu, Skala tidak pernah bisa tidur seperti Insomnia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wulan Setya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kata nya no Gamon

"Ya Ampun Sher!! Lo tu nggak pantes nangisin cowok modelan Dokter Cabul itu!!" Inge berkacak pinggang ,wajah nya benar benar kesal

"Gue Patah Hati Nge!! Coba deh Lo bayangian aja! Doni selingkuh sama sepupu Gue!! Satu tahun!!" air mata Sherin kembali memenuhi kelopak mata, SROK SROK SROK menarik ingus yang hampir keluar.

"Harus nya Lo bersyukur! Gimana bejad nya si dokter Cabul itu terbongkar sekarang!! Lagian ya Sher??? Apa sih yang Lo tangisin dari Dia??" Inge mempraktekan dengan dramatis seolah Doni makhluk paling spesial di Bumi.

"Dia nggak pantes Lo tangisin! udah Bego! Cabul! Tukang kibul! Paket lengkap dah tu manusia!! Lengkap minus nya maksud Gw!! Cuma kebagian Ganteng sama gagah Doang!!" Menghitung semua keburukan Doni dengan jari tangan nya..

Aku terhenyak , "Ini masalah hati Inge..hik hik hik" kembali mengambil tisu untuk mengusap air mata.

"Buka mata lo lebar lebar Sherinaaaa" Inge sangat Gemas, seperti memiliki dendam kesumat sama Doni "Lo itu anak dokter Budi Cokro! ES PE OO GE!!" Penuh dengan penghayatan dan eja'an yang sangat jelas sempurna.

"Pemilik Rumah Sakit Budi Cokro! Ngapain Lo nangisin si Doni dokter cabul!! Lo bisa dapetin Dokter Dokter yang lebih dari dia.. ,masih tajir bokap Lo Sheerrr!!" Inget Masih semangat mensuport ku.

"Gue tahu Inge! Tapi tetep aja Hati Gue sakit!!" sesekali menyeka air mata, ku dekap tas ransel di dalam dada.

"Nanti tuh ya!! Si Doni yang nyesel udah ninggalin Lo demi Ani Ani!! Emang selera nya si Doni itu tukang ngangkang!!" Inge semakin menjadi jadi.

"Inge! Apa'n sih.. kok jadi kemana mana???" wajah ku memelas, seperti orang yang terkena bencana Alam.

"Sherina!!!" terdengar suara yang tidak asing di telinga ku. Benar saja, Prita datang mendatangi ku ,saat aku sedang serius membahas percintaanku yang baru saja kandas.

Ku Helas nafas panjang, sebenar nya aku sudah sangat muak dengan Prita. Semenjak cerita perselingkuhan nya terbongkar.

Aku memutus kan untuk tidak menganggap nya sebagai saudara lagi. Seperti nya dia tahu kalau aku sudah muak melihat wajah nya

"Sher.. Aku-" meraih tangan ku tapi ku tolak. Prita Memberikan ekspresi terbaik, memelas agar Aku iba kepada nya. Memang si Ratu Drama ini pandai sekali bersandiwara.

Inge langsung bergerak cepat ,melihat Ani ani datang menghampiri ku. Memang sahabat terbaik, tidak mau ikut campur urusan antar saudara

Meski dia sahabat baik ku, tapi Inge berusaha untuk tetap bersikap baik terhadap Prita.

"Gue cabut dulu ya Prit!! Sher.." pamit nya kepada kami, Inge segera merapikan dan memasukan buku buku nya masih berhambur di atas meja

Kalau saja dia bukan keponakan Papa ,mungkin sudah ku maki maki bahkan ku tonjok muka nya yang sok kecakepan, sok cantik sok natural.

"Sher! Aku minta maaf!! Tapi aku-" masih memajang wajah melas.

"Aku apa??? Gue sudah muak dengan segala sandiwara Lo Prit!! Udah puas kan Lo sekarang!! dari dulu kan Emang Lo nggak bisa nyaingin Gue!! jadi selamat Deh!! Lo berhasil merebut Doni!! Lo Menang!!" Sherin bersiap,segera memakai tas Ransel.

setiap kata yang keluar dari mulut Prita, justru semakin menyulut Emosi. Dasar manusia penuh kamuflase.

"Nggak Gitu Sher!! Aku minta maaf..aku nggak bermaksud merebut Doni dari kamu.. Tapi kita sama sama saling mencintai" Prita kembali menyambar tangan ku dan kini berhasil. Meski beberapa kali sudah ku hempas kan dengan kasar.

"Aduh!!" Prita jatuh tersungkur, seolah aku mendorong nya,

"Prita!!!" Tiba tiba Doni sudah berada di antara kami, Setelah membantu nya bangun. Pria itu berbalik menatap ku. Bukan nya dia harus berjaga di Rumah Sakit?? Kenapa malah ada disini bersama Gundik nya.

"Aku tahu aku salah Sher!! Tapi nggak perlu juga kamu mendorong Prita!!" Bela Doni, semakin membuat ku Emosi. Harus nya si Ratu drama ini benar benar ku dorong tadi.

"Prita juga sudah mengakui kesalahan nya! Kalau kamu nggak mau maafin Prita! Nggak usah pake dorong dorong segala!!" terdangar pilu, se bucin ini kah Doni.

"Siapa yang mendorong Prita!! Dia sendiri yang jatuh! " tangan Sherin mengepal.

"Sudah sudah! Aku nggak apa apa kok Don!" Ratu Drama mencengkram tangan Doni dan mengelus nya. "Sherin nggak berniat mendorong aku kok.. Aku mengerti perasaan Sherin.." wajah nya sok polos.

"Sher..aku harap kamu bisa berlapang dada dengan takdir yang sudah terjadi.. Doni lebih memilih Aku.. Sehingga hubungan kita bisa seperi semula.. Aku juga berharap, kamu mau datang ke acara pertunangan kami.." tukas nya lagi. Semakin membuat nafasku naik turun menahan Emosi.

Sherin menghisap bibir, sudah tidak bisa berkespresi lagi. Mau bilang anak Gajah nama nya singa juga bakal di iyain aja.

"Emang ya! Lu tu pinter banget bersandiwara!! Ratu Drama!! Dan Lu Don!! Jangan khawatir! Gue nggak bakal GAMON kok sama cowok Brengsek modelan Lu!!" Sherin buru buru pergi denga sengaja menabrak pundak Prita.

Sherin mangatur nafas nya yang masih naik turun, bersender di mobil nya agar lebih tenang.

"Sher!" Inge berlari ke arah nya.

"Lu nggak apa apa kan??" sambil memerika tubuh Sherin.

" Lu apa'an sih Nge!!" menyingkir kan tangan Inge, wajah nya masih terlihat sangat kesal.

"Siapa tahu ada yang Luka!!"

"Lo pikir Gw bakalan tawuran??? ngegampar atau ngejambak si Prita!! Belum Gw dorong aja udah ngaku Gue dorong?? Gimana mau berantem???"

"What!?n maksud Lu?? Si Prita berhayal ngarang cerita gitu??"

"Hmmm" Sherin malas mencerita kan si Ratu Drama. Langsung membuka pintu mobil

Di ikuti Inge, segara masuk nimbrung duduk di bangku sebelah kemudi.

"Sher!! Coba cerita! Gimana tadi si Prita! pake ngarang cerita segala??" Kelakuan kepo nya tidak pernah berubah, baru masuk mobil sudah mencengkeram tangan kiri ku, agar aku tidak buru buru menancap pedal Gas.

Sherin menghela nafas panjang sebelum bercerita "Tadi Prita datang minta maaf ke Gue.. Singkat cerita gue tepis tangan nya..Males Gw Nge!! banyak omong Bulshit!!"

Inge masih mendengar kan dengan seksama

"Tiba tiba Doni dateng! Dari arah Gue! Jelas Gue nggak ngeliat Doni kan??? Nah Si Ratu Drama tiba tiba menjatuh kan Diri! Seolah Gue yang mendorong Dia!!"

"Nah di Situ Doni marah marah ke Gue! Dikira Gw lah yang mendorong Prita!! Nyesel Gue Nge?? Kenapa nggak Gue dorong atau Gampar sekalian tadi!!"

"Sialan!! Bener kelewatan tuh si Prita!!"

"Heran aja..sampai segitu nya ,Doni membela Prita!!" Suasan kembali menjadi melankolis

SROK SROK SROK Sherin kembali menghirup ingus nya yang ingin keluar, sesekali menyeka air mata agar tidak jatuh

"Sabarr ya Sher! Mereka berdua sama sama cocok! Pasangan tersialan! Lu cantik ,masih muda jalan Lu masih panjang" sambil mengelus lengan Sherin sebagai bentuk suport nya.

"Huwaaaaa haaaaa huwaaaaaa" pertahanan Sherin runtuh,menangis sejadi jadi nya, menjadikan Stir mobil sebagai sandaran kepala nya.

"Kenapa nasib Gue begini Ingeeeeeee" menangis tersedu sedu.

"Eh! Kok malah nangis sih Sher!"

"Gue sakit Hati!! Cinta tulus Gw dibalas penghianatan!b Huwaaaa haaaa hik hik , Harus nya Gw yang tunangan sama Doni.."

"Aduh Sher! Jangan meratap begitu! Hati Gue jadi sakit?? Lu tu cuma di tinggal Tunangan!bukan di tinggal mati!!"

"Howaaahaaaa hik hik hik, Gue lebih Iklas kalau Doni mati Ngeee.... Ketimbang ngeliat Dia bertunangan sama Prita!!"

Inge menepuk jidat

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!