GLORY SAGA

Dua hari terakhir Nara sibuk mencari apartement baru, ia mendapatkan apartement yang dekat dengan rumah sakit tempat ia dirawat dengan harga yang sesuai kantong nya saat ini.

Nara segera mendiami apartement itu, apartement itu bergaya rumah jepang jadi hanya ada satu lantai, bukan seperti apartement tingkat Nara sebelum nya.

Nara menyukai apartement ini karena luas dan ia sendirian, terasa bebas. Ada apartement lain disekitar nya, dua disamping kiri, dua dikanan, karena apartement nya memanjang bukan bertingkat jadi terasa seperti rumah dari pada apartement.

Setelah pindah dan bermain terlalu banyak, Nara memutuskan libur bermain setengah hari, ia memakai baju santai dan berjalan jalan ringan disekitar apartement baru nya.

disekitar apartement Nara ada sebuah cafe kecil, toko buku, rumah makan dan sebuah dojo samurai.

Saat bersekolah Nara pernah mengikuti ekstrakurikuler silat dan ia familiar dengan bela diri. Penasaran dengan dojo samurai itu Nara lalu memutuskan untuk melihat lihat.

"akhh!!"

"hyaa!"

"tidak!!"

Nara tertegun, dan mengintip dari jendela ke dalam dojo, terdengar suara suara teriakan menyakitkan, mengingat pengalaman nya, Nara pikir itu pasti semacam latihan kelenturan atau ketahanan tubuh.

Nara mengingat ia juga pernah dipaksa split dulu dan berteriak histeris seperti itu, ia pikir sepertinya tidak cocok untuk melihat kedalam dojo jadi ia melanjutkan jalan jalan nya.

Sekembali nya ke apartement Kane duduk dihalaman dengan secangkir coklat dingin dan sepotong kue dari cafe kecil yang tepat berada di seberang rumah nya.

Kane memegang handphone nya dan menelpon seseorang, setelah dering kedua panggilan tersambung.

"kakak?" suara lelaki muda terdengar.

"Nava apa kabar." Nara tersenyum membalas.

"akhirnya kau menunjukkan diri kak, aku merindukan mu! sudah lama sekali, kenapa kau jarang sekali menghubungi ku, kapan terakhir kali kau membalas pesan ku, ah sudah lah, bagaimana kabar mu?." Nava Ananta adik kandung Nara berseru girang.

"apa kau ingin pulang kak? Mama menanyakan mu." Nara menatap cangkir coklat nya berpikir.

"mungkin tapi tidak sekarang."

"akhirnya kau mau pulang, tidak. kau harus pulang! Ulang tahun ku kau harus pulang, berapa tahun kau melewatkan nya, kau harus memberikan ku hadiah kali ini."

kedua nya lalu bertukar kabar, lebih banyak Nava yang mengoceh tentang sekolah nya.

Nara dan Nava berbeda 5 tahun, Nava masih kuliah.

Nara memiliki keluarga yang rumit, ia dan Nava memiliki ayah berbeda, ayah Nara telah meninggal sejak ia masih kecil dan ibunya menikah lagi akhirnya melahirkan Nava dengan suami baru nya.

Dahulu Nara bukan lah anak yang penurut, ia pemalas dan suka bermain game, keluarga mereka tidak miskin jadi Nara bisa mengakses banyak game yang ia mau.

nilai nilai nya disekolah tidak pernah bagus dan nilai nilai nya tidak mencukupi untuk masuk perguruan tinggi, berbeda dengan Nava yang pintar, pendiam, suka belajar dan memiliki nilai bagus, perbedaan antara kedua nya seperti langit dan bumi.

Hubungan Nara dan ayah tirinya tidak baik, bahkan hubungan nya dengan ibunya juga renggang, hanya dengan Nava, Nara sangat dekat.

Tapi Nara merasa rumah itu seperti rumah orang lain, jadi ia tidak tahan tinggal disana, dan ia juga terlalu malu untuk hidup menumpang pada ayah tirinya, jadi ia memilih pergi merantau.

Nara bekerja dengan baik, ia diterima diperusahaan tenaga kerja dengan gaji lumayan, dan tetap bermain game kesukaan nya, sambil menjadi streamer jika tidak mengingat musibah penyakitnya, bagi Nara ia sudah cukup sukses.

jika dihitung mungkin sudah lebih dari lima tahun ia tidak kembali kerumah nya.

"kak, kakak pasti bermain Glory Saga kan, itu sangat menyenangkan, kak kakak tau, aku bermain Glory Saga bersama teman teman ku."

Nava lalu menceritakan perjalanan nya dengan teman teman nya saat bermain, berburu monster dan lainnya.

"aku sedang memikirkan untuk memainkan perminan itu." Nava membalas.

Nara berbohong, kenyataan nya Nara menyembunyikan banyak hal dari keluarga nya, termasuk penyakitnya, dan segala sesuatu yang terjadi dihidup nya, dan alasan lain, ia terlalu malu mengatakan bahwa ia bermain game karena mencari uang.

"jarang sekali kak, kau tertinggal bermain game, apalagi game terkenal seperti ini, baiklah jika kau memainkan nya jangan lupa cari aku, username ku ciro, aku dan teman teman ku masuk guild profesional, hebatkan. Cari aku di guild moonveil."

Nara meng-iya-kan, karena lama tidak berbincang mereka terus berbicara hingga beberapa jam berlalu.

Beberapa hari terakhir Kane meningkatkan level nya, mengumpulkan persediaan potion dan equip nya.

Kane mengingat misi nya unutk pergi ke temple of nyx dan mengembalikan pedang kembar zythren ke temple itu.

Di dunia Mythralis terdapat enam tempat pemujaan dewa, tiga adalah temple tiga lainnya adalah church.

Perbedaan temple dan church ada dari segi bangunan mereka, temple berdiri di tempat tempat alam, seperti kedalaman pegunungan, dekat lautan dan sejenisnya.

bangunan temple berbentuk seperti kuil sedang church adalah gereja yang berada di petengahan kota dengan gedung megah.

Temple of Nyx

Temple of Nyx adalah kuil tertua yang berdiri di bawah tanah, di mana langit tidak pernah terlihat. Para pendetanya dikenal sebagai Nightborn, makhluk yang mampu berbicara dengan bayangan. Mereka percaya bahwa kegelapan bukan kejahatan, melainkan selimut bagi kebenaran yang tidak sanggup ditatap langsung.

Pusaka:

“Eclipsion Veil” — jubah hitam yang membuat pemakainya bisa menyatu dengan kegelapan, bahkan lenyap dari dimensi cahaya.

Ketika digunakan pada malam bulan baru, pemakainya bisa berjalan di antara mimpi manusia.

Skill utama:

Shadow Communion — pengguna memanggil roh malam untuk menutupi area luas dengan kabut hitam, membuat musuh kehilangan arah dan memungkinkan teleportasi singkat dari satu bayangan ke bayangan lain.

Temple of Hemera

Berbeda dengan Nyx, Temple of Hemera berdiri di puncak gunung tertinggi. Cahaya matahari pertama setiap pagi selalu jatuh ke altar kuil ini. Para penjaga Hemera dikenal sebagai Daybringers, prajurit suci yang menolak kegelapan dan percaya setiap jiwa harus menemukan “cahaya asalnya”.

Pusaka:

“Dawnblade Solaris” — pedang bermata dua yang memancarkan cahaya matahari pagi. Dikatakan mampu mengusir roh jahat dan memurnikan darah terkutuk.

Skill utama:

Radiant Rebirth — mengubah energi cahaya menjadi gelombang penyembuh besar, yang bisa menghidupkan kembali sekutu dalam radius tertentu selama masih ada sinar matahari.

Temple of Satanic

Temple of Satanic tidak menganggap diri mereka jahat. Mereka percaya bahwa api yang menghancurkan juga adalah api yang mencipta. Para pemujanya disebut Infernalists, pengendali energi chaos yang menyalurkan amarah dunia untuk memurnikan realitas.

Pusaka:

“Crown of Emberfall” — mahkota merah membara yang memberi pemakainya kendali penuh atas api iblis. Setiap nyala api yang ia ciptakan akan membakar tidak hanya tubuh, tapi juga dosa.

Skill utama:

Hellflame Invocation — memanggil pilar-pilar api neraka yang mengikuti pergerakan pengguna, membakar area di sekitarnya dengan panas spiritual yang tak bisa dipadamkan dengan air biasa.

Church of Freya

Church of Freya adalah tempat penyembuhan dan kedamaian. Bunga sakura abadi tumbuh di sekitar gereja ini, mekar sepanjang tahun. Pengikutnya, Rosary Maidens, menggunakan sihir bunga untuk menyembuhkan luka fisik dan batin.

Pusaka:

“Heartbloom Chalice” — piala suci yang dapat mengubah air biasa menjadi eliksir kehidupan. Airnya bisa menyembuhkan penyakit mematikan dan memperpanjang usia.

Skill utama:

Bloom of Serenity — menumbuhkan ribuan kelopak bercahaya yang menghapus rasa sakit, menenangkan jiwa, dan memulihkan stamina seluruh sekutu di medan perang.

Church of Lumina

Gereja ini bagaikan observatorium raksasa. Para imamnya disebut Stellar Oracles — penyihir yang membaca takdir dari konstelasi. Mereka percaya setiap bintang adalah pikiran dari Tuhan yang tersembunyi.

Pusaka:

“Celestara Codex” — kitab ajaib yang menulis sendiri ramalan bintang. Setiap halaman memunculkan mantra baru ketika bintang jatuh.

Skill utama:

Stellar Convergence — memanggil cahaya bintang untuk menyerang musuh dari langit dalam pola rasi tertentu; semakin akurat rasi yang disebutkan, semakin kuat serangan dan efeknya.

Church of Solar

Gereja ini adalah simbol tatanan dan disiplin. Para Solar Paladin yang berasal dari sini dianggap sebagai pasukan suci paling tangguh, bertugas menumpas kegelapan dan bid’ah di seluruh dunia. Namun, sebagian orang menganggap mereka terlalu fanatik.

Pusaka:

“Aegis of the Eternal Sun” — perisai emas besar yang memantulkan serangan sihir dan memancarkan cahaya suci untuk melindungi sekutu di sekitarnya.

Skill utama:

Judgment Day — menciptakan matahari mini di atas medan perang yang menyinari seluruh area; cahaya itu membakar iblis, membutakan musuh, dan memberi kekuatan besar pada semua pasukan suci.

Namun ini hanya rumor, gereja maupun kuil belum pernah menunjukkan kekuatan pusaka mereka didepan umum, itu hanya catatan catatan yang beredar atas pengalaman para npc didalam dunia game.

Kane mengumpulkan informasi ini lewat internet.

Temple of Nyx berada di benua tengah tepatnya disebuah kota bernama Romanis, untuk pergi ke kota Romanis kane perlu melewati hutan besar yang menjadi perbatasan antara benua tengah dan benua barat.

Dengan level kane saat ini ia tidak bisa pergi kesana, karena hutan itu diisi monster berlevel 50 hingga 70, jadi kane memutuskan untuk meningkatkan level nya dahulu.

dan mengambil misi dari rumah petualang.