kisah gadis bernama Ayana yang harus rela disebut seorang pelakor karena menikah dengan sahabatnya sendiri disaat sang sahabat masih memiliki seorang istri yang bernama Alena.
Ayana Ghaniyah dan Abimanyu Pradipta terpaksa menikahan dadakan disebuah rumah sakit karena papah dari abimanyu terkena serangan jantung dan itu merupakan permintaan terakhir sang ayah sebelum akhirnya meninggal
sementara ayana terpaksa menerima permintaan terakhir dari ayah sahabat nya itu untuk dinikahi putra nya untuk balas budi karena telah menolong keluarganya sewaktu dalam masa masa sulit
bagaimana kah kisah ayana dalam menjalani rumah tangga dengan sahabatnya sendiri??mampukah ayana menjalani hari harinya sebagai seorang pelakor??dan bisakah ayana meluluhkan hati bima yang begitu mencintai alena??
yuu ikuti terus kisah nya yuu...
jangan lupa like dan ❤ nya ya...
🌸 Happy Reading...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Triyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Menginap
Setelah mengetahui keberadaan ayana dimana bima pun melangkahkan kakinya kearah pintu yang menghubungkan ruang makan dengan halaman rumah
hari yang memang sudah menggelap pekat dan juga lampu taman yang berjarak membuat pecahayaan ditaman tampak remang remang namun masih bisa menampakan 2 insan yang terduduk digazebo kecil yang terdapat dipinggir kolam renang yang ada disana
bima tidak dapat mendengar apa yang tengah dibicaraan 2 orang itu namun sepertinya cukup menyenangkan dan menghibur
terbukti senyum lepas ayana yang hampir tidak dia dapatkan pada saat ayana bersama dengan nya terus setia menemani wajah cantik itu
bima mempercepat langkahnya karena rasa penasaran kini menguasai dirinya,rasa penasaran kenapa gadis yang dulu berstatus teman baik itu begitu nyaman dan santai berada didekat sang kakak
jauh berbeda disaat berada didekatnya jangan kan tersenyum lepas bahkan untuk menatapnya saja seakan enggan
"apa yang kalian lakukan disini?bukan kah ini terlalu malam untuk kalian habiskan waktu berdua?ingat status kalian jangan sampai kalian melewati batas"sergah bima pada ayana dan juga andri yang terlihat begitu menikmati kebersamaan mereka saat ini
"mas sudah bangun?mau pulang sekarang ya?kalau mau pulang aku suruh pak asep buat antar ya tidak baik buat mas bawa mobil sendiri dalam kondisi kurang sehat seperti sekarang"ayana langsung bangkit dari duduknya dan bicara panjang kali lebar setelah mendapati sang suami berdiri tepat disamping nya
"sepertinya kamu ingin sekali kalau aku pulang,tapi maaf harapan kamu tidak akan terkabul malam ini aku tidur disini"
bima pun pergi meninggalkan ayana dan juga andri yang masih terpaku disana melihat sikap anehnya
"suami kamu lagi PMS ya dek?"tanya andri yang heran dengan sikap bima yang tibatiba aneh bin ajaib
"mungkin efek sakit kepalanya bang"jawab ayana sekenanya
jujur ayana sendiri merasa bingung dengan sikap bima saat ini
"ya sudah susul sana nanti malah tambah aneh lagi kalau dibiarin sendiri"tanpa menunggu lama ayana pun mengikuti jejak sang suami masuk kedalam kamar
kikuk dan juga canggung terjadi saat keduanya berada didalam kamar yang sama,pasalnya semenjak menikah ini pertama kalinya mereka satu ruangan bahkan mungkin akan satu ranjang seara ranjang dikamar itu hanya ada satu
dan hanya ada sofa yang tidak terlalu panjang dan akan amat sangat tidak nyaman kalau digunakan untuk tidur semalaman
"bersih bersih dulu sebelum tidur bim,apalagi kamu sudah tidur setelah minum obat pasti banyak keringat yang nempel dibaju kamu"ucap ayana memecah keheningan dan juga kecanggungan diantara mereka
apalagi bima sudah akan merangkak ke atas kasur dengan menggunakan pakaian yang sama dengan tadi sore pas dia datang kerumah itu.
"kamu udah lupa ya kalau aku ini suami kamu?bima bima bisa nggak sih manggilnya sesuai dengan status"protes bima pada ayana yang selalu memanggilnya bima di saat mereka berdua berada di dalam kamar
"bukannya kamu lebih nyaman seperti ini ya?"jawab ayana santai
"itu dulu ayana sekarang aku ini suami kamu bisa kan hormati aku sebagai suami kamu dengan mengubah nama panggilan sesuai dengan status kita?"
"iya,iya maaf mas kalau memang itu yang kamu mau insya allah akan aku usahakan"
"jangan cuma diusahakan dong tapi harus dibiasakan"
"iya,iya Mas ayo lebih baik sekarang Mas bersih-bersih dulu sudah gitu istirahat bukannya masih nggak enak badan ya?"
tanpa menjawab lagi ayana bima pun langsung memasuki kamar mandi untuk membersihkan diri dan berganti pakaian dengan piyama yang telah ayana siapkan
ayana pun melakukan hal yang sama membersihkan diri dan berganti pakaian menggunakan piyama yang entah sengaja atau tidak Dan disadari atau tidak Ternyata piyama yang mereka pakai merupakan piyama couple
"mas ponsel kamu bunyi terus tuh"ucap ayana yang merasa terganggu oleh suara ponsel bima yang terus-menerus berdering
"biarkan saja palingan juga alena"jawab bima sembari menarik selimut untuk menutupi seluruh tubuhnya.
*****
bukannya kedua keluarga saling kenal bail ya Thor?