Harap bijak dalam membaca.
IG. Ar_Inthan99
FB. Fia than.
Pernikahan yang dilakukan atas perjodohan kedua orang tua mereka.
Membuat persahabatan yang sudah lama mereka lalui berubah seketika menjadi hancur..
Arka yang dulu baik,ramah perhatian saat masih menjadi sahabat Afifah.
kini berumah menjadi arogan,egois dan dingin ketika mereka sudah menikah.
Dan Arka menggagap Afifah hanya sebagai "Istri Diatas Kertas"nya
Bagaimana kah Nasib pernikahan mereka . .
apakah Afifah akan bertahan dengan perlakuan Arka yang terus menyakitinya dengan sikapnya terhadap Afifah..?
atau Afifah akan meninggalkan Arka?
Akan kah takdir mengubah mereka..?
Ikuti Kelanjutannya.
Jangan lupa dukung karyaku.
Like,comen dan Vote.
Terimakasih.
By.Naffia Inthan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Naffia Inthan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 14
Vina memasuki kamarnya ..
Dia melemparkan tas yang iya pakai kesembarang arah,kemudian dia menjatuhkan tubuh nya diatas kasur. . .
"Tidak....Tidak boleh ada yang memiliki Arka selain aku. ."Teriak Vina sambil meremas seprai kasurnya. .
Kemudian dia beranjak menuju meja rias dia membanting semua barang yang ada disana. .
"Praaaaak....!!" Suara barang-barang yang ada dimeja tersebut terjatuh. .
Kemudian Vina menangis sejadi-jadinya.
"Arka hanya miliki ku ,jika aku tidak bisa memiliki Arka maka orang lain pun tidak akan pernah bisa memiliki dia. .
Liat saja aku akan buat kamu menyesal Afifah karna berani kamu merebut Arka ku. .!!"
Ucap Vina sambil menatap pantulan dirinya di cermin,kemudian tersenyum sinis ..Lalu Vina mengusap air mata nya dengan Kasar. .
Entah apa yang Vina rencanakan sepertinya dia sudah digelapkan oleh Cinta nya terhadap Arka..
****Kantor Arka****
Seperti biasa dia sedang memeriksa beberapa laporan perusahaan.
Ya walau pun dia sedang dilanda banyak masalah. .
Arka berusaha tetap Propesional saat berada dikantor..
''Tok..tok..tok.."
Seseorang mengetuk pintu ruangan Arka.
"Masuk...!!" Ucap Arka.
Orang tersebut pun masuk..
"Hallo Pak Bos, jangan Lupa 1 jam lagi kita ada meeting dengan investor baru ...!!"
''Hmm..'' Ucap Arka.
"Oke kalau gitu gw lanjut kerja lagi..."
Beni pun meninggalkan ruangan Bos nya tersebut. .
*****
Butik Afifah .
Jam sudah menunjukan pukul 16.00
Afifah masih sibuk dengan desain-desain baju yang iya gambar.
''Tok..tok..tok.."
"Masuk..."Ucap Afifah .
Terlihat Dini asisten Afifah memasuki ruangan tersebut. .
"Masih sibuk mbak...?ini sudah jam 4 sore sudah waktu nya mbak pulang.."
''Tanggung Din ,mbak mau selesaikan dulu desain-desain ini dulu,karna waktu nya udah mepet banget orang yang pesen sudah menanyakan.."
"Emm...begitu, ada yang Bisa Dini bantu mbak?..."
"Ngak ada Din,tapi kalau kamu gak keberatan tolong buatin mbak jus jeruk ya..Mbak haus..."
Ucap Afifah sambil mengusap-usap kerongkongan nya yang tertutup jilbab.
Dini pun tersenyum. .
"Baik mbak..."
Kemudian Dini keluar dari ruangan Afifah menuju dapur mini yang ada dibutik tersebut.
Afifah kembali fokus kepada pekerjaannya.
Dreert....dreert..dreert
Suara Ponsel Afifah berbunyi.
💌Vina
"Fi , kamu ada dibutik gak...?Ada yang mau aku bicarakan sama kamu..!! Penting"
💌Afifah
"Aku ada dibutik Vin, ya kamu kesini saja."
Setelah membalas pesan dari Vina ,Afifah menyimpan kembali ponselnya,dan dia fokus kembali kedalam pekerjaannya.
Tak Lama Dini pun datang membawa jus jeruk yang Afifah pesan.
"Silahkan mbak.." Ucap Dini sambil menaruh jus tersebut diatas meja Afifah.
"Makasih ya Din. ."
Kemudian meraih jus tersebut dan meminumnya sampai tandas.
"Emmm..Segar...!!"
Dini hanya tersenyum melihat tingkah Bos nya tersebut.
"Yasudah kalau begitu Dini,kembali kerja ya mbak.."
Afifah menggangguk..
Selang 30 menit.
Vina sudah sampai dibutik Afifah dia langsung menuju ruangan Afifah.
Vina tidak mengentuk pintu ruangan Afifah terlebih dahulu..Vina langsung masuk ke ruangan Afifah..
''Bruuuug..."Vina membuka pintu ruangan tersebut dengan kasar. .
Sontak Afifah pun terkejut...
"Vin kamu kenapa..?"
Vina tidak menyahut pertanyaan Afifah,Vina langsung duduk disopa sudut ruangan tersebut..Dengan wajah terlihat memendam kemarahan.
Afifah pun menghampiri Vina..
"Vin kamu kenapa?" Ucap Afifah..
Vina tersenyum sinis,sambil menyilang kan tangannya Diatas perut.
''Bukan nya pertanyaan itu seharusnya tertuju padamu..?"
"Maksud kamu Vin..?" Terlihat Afifah memang tidak mengerti Afifah terlihat bingung.
"Fi aku kecewa sama kamu, Kenapa kamu tidak bilang kalau laki-laki yang dijodohkan sama kamu itu sahabat kita Arka...?"
Deeg...Afifah terlihat gugup dan terkejut..
"Dari mana Vina bisa tau kalau ternyata yang dijodohkan dengan dirinya itu Arka..
apakah Arka sudah menceritakan semua nya kepada Vina..?" Lirih Afifah didalam Hatinya
"Iya Arka yang memberi tahu aku..!!"
Afifah semakin terkejut saat Vina memberitahu kalau Arka yang memberi tahunya..Dan kenapa Vina bisa tau isi hatinya.
"Fi kenapa kamu gak cerita sama aku..?kamu anggap aku ini apa hah..?Bukan kah kita sudah bersahabat sejak lama,aku kecewa sama kamu Fi...!!" Terlihat Vina meneteskan air matanya.
Afifah yang melihat Vina menangis pun langsung memeluk Vina..
"Maafkan aku Vin, aku tidak bermaksud merebut Arka dari mu, aku juga tidak tau sejak awal kalau lelaki yang di jodohkan dengan ku itu Arka.Maaf aku Vin.."Ucap Afifah tangis nya pun pecah.
Vina tersenyum sinis ...Kemudian dia pura-pura menangis lagi...
Vina melepaskan pelukan Afifah perlahan.
"Sudah fi kamu jangan Menangis..!!
aku tidak apa-apa jika kamu dijodohkan dengar Arka..tapi aku kecewa kenapa kamu tidak jujur kepadaku Fi.." Ucap Vina sambil tersenyum. .
"P**ermainan baru dimulai..Lirih Vina didalam hatinya.."
"Vin kamu tidak marah?..Kalau aku menikah dengar Arka,bukan kah kamu sangat mencintai Arka..?"
"Kenapa aku harus marah Fi, malah aku lebih senang kalau memang Arka menikah dengan kamu ,tidak dengan perempuan lain.
Dan ya tentu saja aku sangat mencintai Arka. Kamu tau sendiri kan Fi kalau aku dan Arka saling mencintai. Setidaknya jika arka menikah dengan kamu,aku masih bisa bertemu Arka kapan saja.
Lagian kan antara kamu dan Arka tidak ada perasaan apa pun jadi sepertinya aku tidak akan kwatir . .Arka hanya menganggap kamu hanya sahabatnya bukan.."
Afifah hanya mengangguk dan dia terdiam memikirkan ucapan Vina..
"Apa yang maksud dari Ucapan Vina?..kalau aku sudah menikah dengan Arka dia masih bisa bertemu kapan saja.."
"Ya sudah aku pamit dulu ya Fi,aku akan bantu persiapan pernikahan kamu dan Arka..!!"
Ucap Vina kemudian dia pergi meninggalkan Afifah yang masih terdiam,dengan senyum licik yang tergurat diwajahnya.
Afifah masih terdiam . .
Tak lama suara ponselnya berbunyi..
Dreet....dreeert..drettt..
Afifah pun tersadar dari lamunannya,kemudian dia meraih ponse nya di atas meja.
IBU
Terlihat ada panggilan masuk dari ibunya..Afifah pun segera mengangkat ponsel tersebut..
"Asalamualaikum..Iya hallo Bu..!!"
"Iya Afifah sebentar lagi pulang kok..Afifah masih dibutik Bu, masih ada kerjaan mungkin nanti Afifah akan telat pulang,tanggung masih ada pesanan yang harus Afifah selesaikan dan besok customer Afifah akan mengambilnya.."
"Iya Bu, walaikumsalam..."
Panggilan pun terputus..Afifah kembali ke kursi kerjanya dan mulai mengerjakan pekerjaan yang tertunda tadi..
Akhirnya pekerjaan Afifah pun selesai.Namun mejanya masih terlihat berantakan dengan kertas-kertas gambar desainnya ..
Tak terasa waktu memasuki waktu magrib..Afifah menjeda pekerjaannya kemudian dia ke Kamar kecil yang ada diruangannya..Afifah mengambil wudu..
Setelah selesai iya menuju ruangan kecil yang ada diruangan tersebut,ruangan kecil (musolah) tersebut memang biasa Afifah gunakan untuk menunaikan solatnya dan disana juga sudah tersedia seperangkat alat solat lengkap,yang sengaja dia simpan ..
Afifah pun memakai mukena dan menggelarkan sejadahnya,kemudian dia memulai ritual solat magribnya.
Setelah selesai, Afifah kembali kemeja kerja nya..Membereskan kertas-kertas gambar hasil desainnya..Setelah selesai Afifah mengemasi barangnya memasukan ponselnya kedalam tas,kemudian dia beranjak keluar ruangan dan memutuskan untuk langsung pulang kerumah ...
*******
Jangan Lupa like,comen dan vote
Terimakasih🤗🤗🤗💓
wlo udh jd saudra tiri.tpi masih bisa nikah kok.
kan gk ada hub darah.
ya semoga afifah klo gk sama angga ya sama indra.
msih bnyak typo yg harus di benahi semangat berkarya thor