NovelToon NovelToon
HAMIL ANAK JIN

HAMIL ANAK JIN

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri / Cintapertama / Lari Saat Hamil / Hamil di luar nikah / Suami Hantu
Popularitas:33.3k
Nilai: 5
Nama Author: Mama Lions

Siti tak bisa mencegah sahabatnya berbuat tak senonoh bersama kekasihnya di sebuah pemandian air panas Gunung Keramat.

Kejadian memalukan itu mengundang kemurkaan para penunggu gunung. Masyarakat setempat sejak dulu percaya ada sejenis siluman ular pertapa di tempat itu, yang mana jika menggeliat bangun longsor tercipta, jika membuka mulutnya maka mata air deras membuat banjir bandang melanda desa-desa di bawahnya.

Malam itu Siti yang nekad menyusul temannya ke pemandian air panas mengalami kerasukan. Rohnya ditukar oleh Siluman ular pertapa itu, Roh Siti ada di alam jin, dan tubuh Siti dalam kendali Saraswati Sang Siluman berkelana di alam manusia, berpura-pura menjadi mahasiswi pada umumnya.

Di alam manusia, Saras dikejar-kejar oleh Mekel dan Jordan, wakil presiden BEM dan Presiden BEM itu sendiri. Sedangkan di alam jin, Siti malah membuat seorang Pangeran harimau bernama Bhre Rakha jatuh hati.

Bhre Rakha mau membantu Siti mendapatkan kembali tubuhnya, asal mau menikah dengannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama Lions, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11 Aku Memang Bajingan Yang Jatuh Cinta Padamu

Rakha meringis geli, Siti rupanya memang punya sifat begitu, suka rewel dan mudah dijahili, "trus aku harus gimana, Princess ?"

"Jalan 5 langkah ke sana ! 5 langkah doang ! Trus balik badan, jangan hadap ke sini ! Awas klo ngintip !!" ucap Siti sembari menunjuk rerimbunan.

"Hmmm yaudah," Rakha menuruti saja. Ia berjalan langkah tegap maju 5 langkah seperti pasukan pengibar bendera kemudian memunggungi sungai.

Siti memastikan sejenak sebelum menaikkan jarik yang ia gunakan. Ia mulai berkonsentrasi sambil terus mengawasi Rakha. Rakha sendiri mesam-mesem sekarang, pikirannya menerka-nerka bagaimana seandainya ia… hehe, menoleh sejenak saja.

"Bisa-bisa aku ditampar, atau… aku akan dihajar olehnya, tapi sekuat apa sih memangnya perempuan ? Hehehehe," batin Pangeran bucin ini.

Setelah beberapa menit, Rakha mulai garuk-garuk kepalanya, "intip dikit aja lah, intip dikit aja dia gak akan marah," batinnya.

Pelan tapi pasti ia mulai menoleh ke belakang, "eh lho ? Kok gak ada ?" gumamnya bingung karena sungai hanya ada air dan ikan.

"Dooor !! Hahahaha," Siti mendadak keluar mengagetkan dari samping kiri, ia terbahak dengan riangnya.

Rakha gak kaget sama sekali, "hmmmm dasar anak nakal, kukira ilang kamu, Sit," katanya.

"Aku udah selesai, yuk balik, Bang !" ajak gadis itu sambil elus-elus perut.

Siti dan Rakha berjalan berdampingan kembali ke istana. Sepanjang jalan gadis ini mengoceh dan bertanya, "elu umurnya berapa sih Bang ? Kita kayak seumuran gitu."

"25," jawab Rakha singkat.

"Gua 19, kita sama-sama masih muda ya ternyata," ujar Siti.

"Iya," jawab Rakha singkat lagi sembari menikmati suasana malam jalan berdua begini.

"Bang, kenapa sih jin itu ada yang serem ada yang enggak ?" tanyanya lagi. Gadis yang pintar adalah gadis yang selalu penasaran.

"Yaaa, kami bangsa jin diberi kemampuan mengubah-ubah fisik sesuai situasi dan kondisi," jawabnya.

"Enak ya," katanya.

"Ya… tergantung," kata Rakha menambahkan. Benar-benar obrolan retceh.

"Kenapa hanya di alam manusia hanya orang indigo yang bisa ngeliat jin ?" tanya si Siti lagi.

"Gak tau juga, mungkin matanya spesial kali, atau dibantu jin makanya bisa liat hal gaib, yang jelas di alam manusia jin itu gak akan keliatan, kecuali… dia minjem badannya manusia, kayak yang terjadi sama kamu ini, badanmu dipinjem jin, dirasuki," jawab Rakha.

"Ooh gitu, trus, kenapa orang indigo hanya bisa liat jin, kagak bisa ngeliat malaikat ? Padahal malaikat juga makhluk gaib," ucap Siti bertanya lagi. Memang sudah merasa akrab makanya banyak omong.

Akan tetapi pertanyaan itu tak kunjung mendapat jawaban, Siti celinguk ke sebelah kanan dan mendapati Pangeran Rakha sudah menghilang, "lho ? Baaang ! Lu dimana Bang ? Oooi !"

Gadis ini mulai panik, mana baru setengah jalan, ia terus mencari muter-muter tetapi jin tengil penggoda itu tak terlihat batang hidungnya. "Baaaang ! Bang Rakha ! Eh gak lucu anjiir, Bang gue takut, tega amat si Ya Allah."

'Gggrrhhh grrrrhh,' malahan suara geraman binatang buas yang terdengar menyahut.

Siti terdiam sejenak, ia mulai melangkah dengan hati penuh kekecewaan, "begini ini yang namanya jin, bener kata Pak Ustadz, mereka kagak bisa dipercaya," ucapnya.

"Aarrrg arrrg," suara geraman mirip harimau itu kian terdengar jelas, Siti mempercepat langkahnya, bahkan menjinjing-jinjing jariknya. Sesekali ia menoleh ke belakang, keringat dingin mengucur deras.

'Ssstt ssst,' Siti sempat melihat ular bermata 4 merayap di batang pohon, ia semakin sadar tempat yang ia jelajahi ini kurang aman, mana gak ada listrik dimana-mana, hanya ada nyala api obor. Penerangan utama di alam ini lampu, penduduk sepenuhnya bergantung pada alam.

Tiba-tiba terdengar suara gemerisik dari rerimbunan, 'krusak krusak,' Siti langsung berlari kencang, 'tap tap tap tap tap.' "Whaaaaaa !! Setaaan !" jeritnya.

Mendadak sesosok tinggi berdiri menyergap, "DOOORRR !"

"AAAAAAAHHHH !" Siti ketakutan dan langsung jongkok menutupi wajahnya, jika ia punya penyakit jantung, wassalaam, syukur ia tak ada penyakit apapun.

"Hahahahahha, yeee cemen, ternyata penakut kamu, haha," ucap Rakha terbahak.

"Huhuhuhu hiks hiks," Siti masih terus berjongkok seperti anak kecil, menyembunyikan wajahnya di balik tangannya.

Rakha mencoba mengajak gadis itu bangun, tapi Siti mengelak, "hei ! Ayo pulang ! Gitu aja nangis, ayo !" ajaknya.

"Hiks… hikss," Siti masih terus terisak, ketakutan. Ada 1 kelemahan yang selalu wanita miliki, mereka cengeng.

Rakha jadi gak enak dan merasa bersalah, "Sit, oke maaf ya, masak gitu doang nangis sih ?"

Siti berdiri dan membuka wajahnya, ia benar-benar menangis, air mata deras di wajahnya. Rakha tak menyangka bercandanya jadi terlalu melukai, "kok sampai begini ? Aku cuman bercanda, kan kamu yang mulai tadi."

"Hiks… gue udah bilang… gue takut dimakan pocong, dari kecil gue hiks… gue phobia sama pocong, hiks," katanya.

"Owalaaaah, semua manusia kalau mati ya jadi pocong, addduuuuh, maaf ya, aku gak tau, maaf maaf, cup cup," ujar Rakha paham.

Pocong, hantu yang paling lucu sekaligus paling seram sih versi Indonesia, entah mengapa diantara makhluk-makhluk yang seram pocong tetap mendapat peringkat nomer 1 soal keseraman. Gara-gara sewaktu kecil dikasih info macem-macem soal pocong, liat film pocong, sering ditakut-takuti soal pocong, Siti jadi takut sekali dengan hantu itu, malah kalau ada tetangga meninggal gadis ini memilih sembunyi di dalam kamar rapat-rapat gak berani keluar, takut liat tetangganya jadi pocong.

Siti mulai mengusap-usap wajahnya, Rakha melihat situasi yang tepat sekarang, lengannya terulur ke punggung Siti pelan-pelan sekali dan mendekap, ia rekatkan tubuh kurus itu ke dadanya yang bidang, "gak papa, gak ada poci di sini, kita pulang sekarang."

"He em," jawab Siti.

Sekembalinya ke rumah. Siti masuk ke dalam kamar. Gadis ini duduk sejenak di tepi ranjang memandang ruangan, ia ingat sesuatu, "gue belom sholat," gumamnya.

Lemari pakaian itu penuh dengan kain-kain jarik, Siti meraih 2 lembar warna putih motif bunga, melebarkannya dan berpikir mungkin kain itu bisa dijadikan mukenah. Kemudian ia meraih air minum di kendi dan ia buat wudhu sebentar, sisa air wudhu masuk ke dalam gentong besar isi tanaman. Selanjutnya tanpa sajadah lagi gadis ini melaksanakan sholat.

Rakha di dalam kamar semakin tak bisa tidur, matanya kedip-kedip menatap atap, tubuhnya terasa hangat menggelora. Ia bangun, bingung harus apa, "Siti lagi ngapain ya ? Ya jelas tidur lah, udah malem juga. Tapi… tapi nyenyak nggak tidurnya ? Jangan-jangan dia sama-sama nggak bisa tidur, hehe."

Akhirnya Pangeran bucin ini memutuskan bangkit, ia membuka jendela besar yang mengarah ke taman di kamarnya kemudian celingukan, penjaga menjalankan tugasnya, ada yang patroli berkeliling, ada yang duduk-duduk sembari main catur.

"Jangan sampai ada yang tahu," gumam Rakha menyelinap ke arah kamar Siti. Ia berjinjit-jinjit saat berjalan seperti langkah kucing.

Setibanya di depan jendela kamar Siti, Rakha termenung lagi, sunyi sepi yang ia dengar saat ia tempelkan telinga ke jendela kayu jati itu. Jarinya menyelip ke gorden jendela, menyibak dikit untuk mengintip di antara celah-celah lubang udara. Ia melihat Siti sedang jungkir balik memakai mukenah jarik dari belakang, tampak khusyuk.

"Dia lagi ibadah rupanya, oooh calon istri sholehah," batin Rakha.

'Deg deg deg deg,' mendadak jantung pangeran usil ini berdegup kencang, otaknya memikirkan hal-hal yang ia simpan rapat di dalam hati.

"Bagaimana jika aku menembus masuk ke dalam kamar ? Bagaimana jika aku… aku jujur saja mengungkapkan ? Dia sudah akrab denganku, kami berdua sama-sama dewasa, mungkin juga menyukaiku, dan… hehe… mau… melakukan… ahhh," batinnya.

Tiang listrik bertegangan tinggi mendadak mengeras dari tubuh itu, masih tertutup kain celana hitam pendek dilapisi jarik, tak seberapa kelihatan tapi terasa sesak. Rakha pikirannya melayang tak bisa menahan, apalagi kini ia melihat Siti melepaskan mukenanya dan menggerai rambutnya yang panjang, menyibaknya bak iklan shampoo.

"Uuuh baju ini sesak rasanya, gue lepas aja kali ya ? Gak bisa gue tiduran pake baju nggak longgar begini," ucap Siti mulai melepaskan lilitan kemben dan jarik di tubuhnya.

Rakha melongo, ia hampir lupa meneguk air liur sendiri, ia melihat tubuh itu jadi polos bak sampul buku anak sekolahan. Kemudian Siti mulai merangkak ke atas ranjang, ia bersiap tidur begitu saja bertutup selimut tebal. Rakha tak bisa menahan diri lagi, ia lelaki… semua lelaki itu diciptakan untuk mengejar-ngejar kaum hawa. Yah, bahkan ayam jantan akan mengikuti ayam betina setiap hari kemanapun ia pergi.

'Zleeeb,' Rakha menembus masuk ke dalam kamar. Siti terkejut dan merapatkan selimut ke tubuhnya.

"Mau apa lu Bang ?" tanyanya berbisik.

"Siti… aku… maaf," jawab Rakha terbata, bingung juga mau alasan apa.

Rakha mendekat dan merangkak ke atas ranjang, "mundur lu ! Pergi nggak ? Atau gua teriak nih," ancamnya.

"Gak papa, asal kamu tahu, aku jatuh cinta sama kamu, aku gak bisa sedetik pun nggak mikirin kamu, Siti, ini semua aneh, aku sumpah bisa gila kalau terus-terusan begini," jawab Rakha mendekat dan berusaha memeluk.

Siti memberontak, memukul menendang dada itu, "aaaahhh ! Bajingaaaan ! Lu mau merk0sa gue hah ? Lu janji bakal nolongin gue," katanya.

"Aku memang bajingan yang jatuh cinta padamu, Siti, pukul aja aku pukul ! Sini pukul ! Biar sudah aku babak belur, daripada hatiku yang terus-terusan merana menahan sakit, sehari aja aku sama kamu aku gak bisa tidur, dan aku gak akan bisa tidur sebelum aku dapetin kamu, Sayang," jawab Rakha memegangi kedua tangan Siti kemudian ia arahkan untuk memukul-mukul badan dan menampar- dirinya.

Siti terdiam, ia menatap wajah merana itu begitu dekat, membiarkan selimut melorot dari tubuhnya, "kalau boleh jujur, gue juga sebenernya suka sama elu, Bang, cuman… kita ini beda," katanya.

Rakha menatap kedua mata itu, merasakan hembusan nafasnya, "gak papa, kalau kita udah saling cinta, gunung setinggi awan pun akan aku tabrak," ucapnya.

Rakha melepaskan kalung mustika di lehernya, ia kalungkan ke leher wanita yang sudah ia tindih itu. Siti tak paham apa maksudnya, ia elus liontin biru yang indah, bentuknya mirip batu akik, tapi tampak seperti ada guratan mirip harimau di sana. Tanpa banyak bicara kemudian, Rakha menyibak selimut tebal yang menjadi tembok penghalang keduanya, kemudian ia lumat bibir manis itu.

1
kalea rizuky
kasian cinta mereka tulus
FiaNasa
wadidaw...baru masuk alam manusia langsung berada ditengah jalan,,salah pintu kali sang putri😅😅
Mama Lions: 😂 maklum baru pertama kali, Kak. putri kira jalan-jalan di alam manusia juga sepi kayak di alamnya.
total 1 replies
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
ya allah makkk 🥲🥲🥲🥲
sedih bacanya emg udh tkdir mereka mati bersama

dann yaaa putri intan ketemu ma etnan wow nnti jtuh ci ta pula dia
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈: wahhh gila si mekel
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈: sengaja dh tu si mak mbk yul
total 19 replies
FiaNasa
huuaaaaa,...kenapa mereka harus mati 😭😭heh raja gemblung Rakha,nanti klau kau kembali kau akan menyesal karna Patih Wira udah gugur dlm pertempuran melawan perompak dg istrinya,u malah asyik jadi penguntit siti
Mama Lions: siap saya tampung sebelah ya 👡
FiaNasa: aq pake sandal bakiak aja thor karna lebih berasa klau getok kepalanya 😅
total 5 replies
Ayu Putri
itu si raja pe'a gk pulang,bener2 dah lg perang malah enak2 di alam manusia jadi raja goblok pisan dah/Hammer//Hammer//Hammer/
Mama Lions: semua orang membenci Pangeran Rakha sekarang, 😂
total 1 replies
Desi Azka
aq gedeg bgt sama rakha asliiii,,seharusnya kan dia sbg raja yang membela negara mlah saraswati dan patih wira yg jd korban.
dgn rakha ngikutin siti terus jg posisi siti bahaya karna diincar ibunya rakha yg gak ada akhlak jg menurutku.
Mama Lions: betul 😑
total 1 replies
Sucma
😭😭😭😭 serius nih patih wira dan saraswati meninggoy 🥺 esmosi aku kepada RAJA GEMBLUNG
Mama Lions: serius Kak. kisah mereka sudah sampai si sini Kak. anak-anak mereka yang akan meneruskan
total 1 replies
Tri Handayani
gedek deh sama rakha, raja goblok🤬🤬
Mama Lions: raja gak tau diri
total 1 replies
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
ikutan mewek makk otor... 😭😭😭😭
di sini ku kira saras yg mati ternyta patih wira juga mati
ihhhh dasar raja sableng
pasukan pada mati malah enak2an ngitip sang mantan
Yuli a: nggak ada modal Bosque... kenapa pemerintah nggak modalin...???/Shy/
Ai Emy Ningrum: lhaa salah sendiri ga mau menciptakan usaha mandiri /Pooh-pooh//Pooh-pooh/
total 15 replies
Yuli a
gustiiii.... semua pada mati..../Sob//Sob//Sob/ aku ikut berkaca-kaca Thor... ini sungguh menyedihkan... seratus telur jadi yatim piatu... nasib telurmu kok ngenes banget Saras ... diangkremi sama ayam... pas menetas udah nggak punya bapak ibu ../Sob//Sob//Sob/
ini semua gara-gara raja gemblong itu... pokoknya harilus tanggung jawab Lo... awas kalau telur-telur itu disaia-siakan... bisa -bisa nanti kerajaan di serang pasukan ular raksasa.. minta pertanggung jawaban... kepada raja gemblung...

sahabat sejatimu udah nggak ada Rakha .. nyesel Nggak kamu... ngejar-ngejar sesuatu yang akan pernah jadi milikmu, tapi justru kamu kehilangan seseorang yang sangat berharga...
Ai Emy Ningrum: joss bnget../Good//Good/
Ai Emy Ningrum: dijamin benzol /Good//Good/
total 23 replies
Desi Azka
sebel banget sama rakha gak ada tanggung jawabnya blassss
Mama Lions: Sama. emak juga sebel, kepengen tak pites aja.
total 1 replies
Mama Lions
inshaAllah, coba dulu Kak. 😁 harap-harap cemas
Nur Rodiyah Ningsih
ini maksudnya apa sih kok gonta ganti pasangan kayak cewek murahan aja siti kan sudah menikah dengan rakha juga hamil emang pernikahan di anggap main main apa
Mama Lions: sudah pisah Kak. perjanjiannya nikah 1 hari 1 malam
total 1 replies
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
aq bacanya sambil ngakak tp juga mewek demi sang suami tercinta dan nyolong kebo
bacanya pun aq bayangin kek ada pemandu di sepak bola yaaa dann akhirnya golllllll
ihhh seru2 ngenes
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈: iya mndg lari aja
Ai Emy Ningrum: au ahh 🏃🏃🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️
total 12 replies
Yuli a
aku kok ikut melow denger Sarah pamitan sama telur2nya... mungkin itu kata2 terakhir../Cry//Cry/
Yuli a: awas Lo kak.. nanti abis tuh anak Saras... bisa2 ngamok dia🐍🐍
Yuli a: 🤣🤣🤣... trus gimana ceritanya itu ya.../Joyful//Joyful/
total 12 replies
Yuli a
raja gendeng..... dia sibuk nguntit mantan. sedangkan kerajaan diserang... apa salah raja dan ratu bisa melahirkan anak seperti itu... duh Gusti .. ini kalau raja dan ratu tau pasti mengais darah ..😭😭😭
Yuli a: iya.../Joyful//Joyful//Joyful/
Yuli a: 🤣🤣🤣 udah...suuutttt...🤫🤫 dimarahin Mak othor ...pelanggaran katanya...🤣🤣🤣🏃🏃🏃🏃
total 16 replies
FiaNasa
kerajaan diserang,raja gemblungnya malah berpetualang dibumi jadi tukang intip 😅😅
Yuli a: raja edian..😂
FiaNasa: bucin akut dia thor😅😅
total 5 replies
Nikmatul Ngainiah
ini lucu banget /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Mama Lions: 😁 makasih
total 1 replies
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
paerang gemblung
kerajaan mu di serang kau tak balik3
payah2
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈: wahh kasihan sejali jd tawanan tp mlh mengorban kan diri demi suami tercinta
Mama Lions: ada salah satu jin Kak
total 13 replies
Ai Emy Ningrum
awas jgn salah ambil telur nya..dikira telur ayam 🐓🐔 tau nya telur ular 🐍 anaknya sendiri yg di goreng 🍳🥚🙈🙈 🥚🥚
Ai Emy Ningrum: iiyyy gmn rasa nya 🙈🙈🍳
Mama Lions: jangan lah, masak makan anak sendiri 😂
total 4 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!