Pagi harinya, Xuan Ye terbangun di atas tumpukan jerami di gubuknya yang reyot. Rasa sakit di sekujur tubuhnya akibat pukulan kemarin masih terasa, tetapi ada sesuatu yang berbeda. Sebuah energi hangat yang belum pernah ia rasakan sebelumnya kini mengalir dengan tenang di dalam lautan kesadarannya yang tadinya kosong.
Dia bangkit dan menatap dunia di luar jendela kecilnya. Semuanya tampak berbeda.
Melalui Mata Ungu Ilusi-nya yang baru terbangun, dunia tidak lagi hanya terdiri dari bentuk dan warna. Dia bisa melihat aliran samar Qi spiritual dari bumi, dia bisa melihat aura emosi redup yang mengelilingi para pelayan yang berlalu-lalang—seberkas kelelahan, segumpal ketakutan. Dia bahkan bisa melihat retakan-retakan halus dan titik-titik lemah pada struktur kayu di sekelilingnya.
Ini adalah sebuah persepsi yang sama sekali baru. Sebuah kekuatan.
Dia tahu dia tidak bisa tinggal di Klan Lin lebih lama lagi. Cepat atau lambat, mereka akan menyadari perubahannya. Dia harus melarikan diri, tetapi sebelum itu, dia harus menjadi lebih kuat. Dan dia harus membalas penghinaan yang ia terima.
Selama beberapa hari berikutnya, dia berpura-pura masih terluka parah, hanya melakukan pekerjaan-pekerjaan ringan. Tetapi setiap malam, saat bulan terbit, dia akan menyelinap keluar dari kediaman Lin, menuju ke satu-satunya tempat di mana dia bisa berlatih tanpa gangguan: Hutan Binatang Iblis.
Pada malam pertamanya, dia bertemu dengan lawan pertamanya. Seekor Serigala Angin Bermata Tiga, binatang iblis tingkat rendah yang biasanya membuat para pelayan sepertinya gemetar ketakutan.
Saat serigala itu menerjang, matanya yang ganas tertuju pada mangsanya yang lemah, Xuan Ye tidak bergerak. Dia hanya memfokuskan kehendaknya.
Bagi sang serigala, dunia tiba-tiba berubah menjadi mimpi buruk.
Mangsanya yang berdiri di depannya tiba-tiba lenyap. Hutan di sekelilingnya melengkung dan berputar, pohon-pohon berubah menjadi monster-monster bayangan yang mengancam. Tanah di bawah kakinya terasa seperti pusaran air.
Serigala itu melolong dalam kebingungan dan ketakutan, menyerang bayangan-bayangan ilusi.
Saat itulah, Xuan Ye, yang sejak tadi hanya berdiri diam di tempatnya, dengan tenang berjalan mendekat. Dia menyalurkan untaian pertama dari energi jiwa yang berhasil ia kumpulkan ke dalam tinjunya, memperkuatnya. Dia menghantamkan satu pukulan telak ke belakang tengkorak serigala yang sedang panik itu.
Krak!
Binatang iblis itu ambruk, mati seketika.
Xuan Ye menatap tangannya, lalu pada serigala yang mati itu. Sebuah senyum dingin dan penuh percaya diri muncul di wajahnya. Dia telah memenangkan pertarungan pertamanya tanpa menerima satu goresan pun.
Selama beberapa minggu berikutnya, dia mengulangi proses ini setiap malam. Dia berburu, membunuh, dan menyerap sebagian kecil dari esensi jiwa binatang iblis untuk memperkuat jiwanya sendiri. Kontrolnya atas Mata Ungu Ilusi menjadi semakin mahir. Dia kini bisa menciptakan ilusi yang lebih kompleks: klon bayangan dirinya sendiri, jebakan api palsu, atau bahkan membuat dirinya tidak terlihat untuk sementara waktu.
Setiap malam, saat dia berlatih hingga kelelahan, bayangan wajah Lin Feng yang sombong akan muncul di benaknya, menjadi bahan bakar bagi api tekadnya. Dia tidak akan hanya menantangnya dalam duel. Itu terlalu sederhana. Dia akan mempermalukannya. Dia akan menghancurkan kesombongannya di depan semua orang.
Kesempatan itu datang lebih cepat dari yang ia duga.
Saat kembali ke kediaman Lin sebelum fajar, dia mendengar dua pelayan bergosip.
"Apa kau sudah dengar? Tuan Muda Lin Feng akan secara resmi bertunangan dengan Nona Muda dari Keluarga Wang besok malam."
"Tentu saja! Perjamuan besar akan diadakan di Paviliun Bambu Giok. Semua tokoh penting di kota akan hadir."
Xuan Ye, yang bersembunyi di dalam bayang-bayang, berhenti. Senyum predator yang dingin dan penuh perhitungan muncul di wajahnya.
Lawannya baru saja secara tidak sadar mempersiapkan panggung yang paling sempurna untuk kejatuhannya sendiri.
"Panggung telah disiapkan," bisiknya pada dirinya sendiri, mata ungunya bersinar di kegelapan.
"Saatnya untuk pertunjukan pertama."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
🌼🆚🐝
keren thor💪💪💪💪
2025-10-06
1