Ruang Hati Opi Yang Diminta Mereka.

Ruang Hati Opi Yang Diminta Mereka.

Anak hasil kesalahan satu malam

POV HOPIPAH.

...Namaku, Hopipah Nadia Aulia,...

...biasa di panggil Opi. Aku di lahirkan di sebuah keluarga kaya. Sayangnya kehadiranku tidak di inginkan, tidak di akui, dan di juluki anak haram, harus membuatku hidup serba kekurangan....

...Kenapa, aku di benci? karena aku terlahir di antara dua keluarga....

Ya, dua keluarga. Aku memiliki dua pasang orang tua. Bukan anak dari pasangan yang bersama lalu cerai. Bukan pula anak hasil perzinahan. Aku hanyalah anak hasil kesalahan satu malam.

Jika kalian menganggap orang tuaku bodoh, ya aku pun menganggap mereka bodoh.

Bukan aku yang berbuat, tapi aku yang harus menanggung akibat? dan aku pun yang di bencinya.

*

Dari cerita ayah kandungku, ia di jebak. Dalam keadaaan tidak sadar, ayah ku salah masuk kamar hotel. Ia memasuki kamar ibuku yang sedang istirahat sendirian di kamar hotel sambil menunggu suaminya.

Dan, malam itu pun tidak bisa di hindari, ayah kandung ku yang memiliki istri, meniduri ibuku yang sudah bersuami.

Jadi, ini murni sebuah kecelakaan. Bukan perselingkuhan, atau mau sama mau.

Apalah daya, setelah besetubuh. Suami ibuku baru saja kembali. Marah tentu, dia marah. Dia terus memukul dan membabi buta ayah kandungku yang tidak berdaya untuk melawan.

Beruntung ibuku melerai dan mencoba menjelaskan, jika ia tidak berselingkuh.

Suami ibuku mulai melunak, membicarakan apa yang terjadi. Meski hatinya hancur melihat istrinya, di setubuhi pria lain. Tapi, ia hanya bisa pasrah menerima, terlebih setelah mengetahui ayah kandungku bukan orang biasa. Dan ya, semua berakhir dengan ayahku memberikan biaya kompensasi besar pada ibuku, dan suaminya. Berjanji tidak lagi membahas permasalahannya.

Suami ibu dan ayahku meminta ibu meminum obat pencegah kehamilan, karena ayahku tidak ingin benihnya tumbuh di rahim wanita lain, sedang istrinya juga sedang mengandung anak ke empat mereka.

Tapi, takdir tuhan berkata lain. Ibuku menyadari ia hamil beberapa bulan setelahnya.

Awalnya ibu mengira benih yang tumbuh adalah benih suaminya. Karena, mereka melakukan setiap malam setelah kejadian itu.

Makanya, saat hamil aku waktu itu, tidak di gugurkan. Tapi, setelah aku lahir sepuluh bulan usia ku, wajahku semakin hari semakin mirip dengan ayah kandungku dan tidak mirip dengan suami ibuku. Dan, dari situ awal mula ibuku dan suaminya sering bertengkar dan awal kebencian ibu dan berbagai pihak lainnya.

Tes DNA pun di lakukan, dan hasilnya tetaplah mengecewakan. Aku benar-benar anak hasil malam itu. Aku adalah anak yang tidak di inginkan.

Di buang atau di serahkan ke ayah kandungku.

Itu menjadi pilihan berat bagi ayahku, dan saat itu juga istri ayahku mengetahui hal itu juga.

Kehadiranku tentunya di tolak istrinya, meski sebagai mana ayahku memohon.

Ayahku merasa senang dengan ke hadiranku, karena aku anak perempuan pertamanya setelah 4 anak-anaknya sebelumnya adalah laki-laki.

Sedangkan ibuku kekeh ingin membuangku, meski aku juga anak perempuan pertamanya. Tapi, dia yakin bisa hamil anak perempuan lagi nantinya.

Ayahku yang ingin mengambilku, menimbulkan keretakan dalam rumah tangganya, hingga mengembalikan ku ke ibuku, dan berjanji akan menghidupiku dan menerima jalin kerja sama dengan suami ibuku.

Mereka akhinya menerima, dan demi tidak timbulnya keretakan rumah tangga, ibuku rela hamil kembali di saat aku juga butuh di susui.

Bertahun-tahun aku di besarkan ibuku dan suaminya tanpa kasih sayang, dan perlakuan tidak adil. Sekedar makan pun aku harus berkerja lebih dulu.

Kecuali ayah kandungku, tidak ada yang bersikap lembut padaku. Meski, begitu ayah kandungku tetap membatasi diri bertemu dengan ku, karena tidak ingin istrinya marah.

Sisanya semuanya membenci kehadiranku. Bahkan saudaraku dari ayah dan ibuku terus mengganggu dan menghinaku. Apa yang sering di katakan istri ayahku. Ibuku dan suaminya, diikuti saudara-saudaraku.

Dalam dua keluarga itu, tidak ada yang tau, bagaimana kehadiranku.

"Anak haram, karenamu papah mamaku hampir saja pisah. Aku membencimu!" seru Saga, kakak pertamaku dari pihak ayah.

"Harunya kau tidak ada di dunia ini!" lanjut Arlan, kakak keduaku.

"CK, mati sajalah kau! hidupmu hanya membuat keluarga kami hancur!" Daka, kakak ketigaku, tidak mau kalah, dan paling sering bermain fisik.

"Awas! jangan pernah dekat-dekat denganku. Wajah kita cukup mirip, aku tidak mau orang-orang tau kita bersaudara!" Raka saudaraku yang hanya berbeda satu Minggu dariku.

Ya, sekilas kita seperti anak kembar, ayah yang sama tapi ibu berbeda.

Kakak dari ayahku memperlakukan seperti itu. Tidak jauh beda dengan kakakku dari pihak ibu.

"CK, untung saja Mama hamil adikku, setelah Lo lahir. Jadi, papa mama nggak pisah," Ringgo satu-satunya kakak laki-laki dari pihak ibu.

Aku memiliki adik perempuan yang berbeda satu tahun denganku. Yang di anggap sebagai penyelamat. Ia disayangi, di cintai, hingga membuat adikku sombong dan sering meremehkanku.

Tidak hayal, aku sering mendapatkan kekerasan fisik dari kakak-kakakku dan adikku. Di rumah, di sekolah, merekalah yang kerap menggangguku.

Aku yang dianggap yatim piatu oleh guruku, hanya bisa menahan segala rasa sakit yang di berikan saudara-saudaraku sendiri.

Terlebih, Ada Raka dan Aurora, yang seusia denganku, menjadi teman kelasku, dan menjadi dua orang paling sering membullyku di sekolah.

Meminta bantuan ke seorang yang ku panggil Papa, dia juga tidak bisa membantu, karena menegur Raka atau anak-anaknya yang lain sama saja mencari masalah dengan istrinya.

Aku hanya bisa diam, menahan semuanya sendirian. Bertahan dengan keyakinan, berharap suatu saat akan mencapai kebahagiaan.

****

****

SMA.

Hari pertama Hopipah sekolah di SMA membuat gadis itu bersemangat, senyum lebar di wajahnya, menatap dirinya di pantulan cermin.

Seragam bekas yang di berikan si mbok yang mengurusnya, cukup melekat indah di tubuhnya.

Karena hanya si mbok sari yang peduli padanya walau dengan diam-diam. Seragam ink bekas anaknya sebelum itu seragam ini roknya kepanjangan hingga menyapu lantai, mungkin orangnya tinggi berbeda dengannya yang hanya 156. namun si mbok mengubah kepanjangannya jadi pas di tubuh Hopipah.

"Semangat Hopipah. Ayo kita sekolah!" ucapnya, meraih tas pemberian ayahnya dua tahun yang lalu walou sudah sering bolong tapi selalu ia perbaiki jadi masih bisa digunakan, dia tidak mau sering banyak minta karena tidak mau cari masalah.

Kalou pun di belikan tidak mahal, paling dengan harga 35-50 bahkan terkesan sangat murah bagi mereka yang kaya raya, berbeda dengan ku harga segitu terbilang mahal bagiku yang susah cari uang. Meski begitu, Hopipah bersyukur bisa menggunakan barang-barang baru itu.

Hopipah keluar dari kamar kecil itu dan tidak lupa membawa dagangan donat mininya lalu memasuki ke tasnya untuk di dagangan Tampa siapapun tahu, cukup si mbok tau. Dan ia pun keluar. Ia menatap bangunan megah yang langsung memanjakan matanya.

Hopipah tersenyum, melangkahkan kakinya memasuki bangunan itu.

"Pagi mbok," sapa Hopipah pada wanita paru baya yang selama ini merawatnya.

*

*

Selamat datang di novel baru ku Gusy, semoga cerita ini suka, sehat selalu untuk kalian lancar rezekinya dan di mudahkan segala urusan😘.

Jangan lupa kasih like di setiap bab, komen dan Vote serta hadiah juga ya. Tinggalin jejak subscribe.

Terima kasih Sayangku 😘.

Terpopuler

Comments

Filan

Filan

Premis ceritanya cukup menarik, Thor.
Teknik penulisannya juga. Hanya perlu terus belajar cara penulisan yang benar dan juga teknik POV.

Silakan mampir di ceritaku. Banyak membaca juga salah satu cara memperbaiki tulisan sendiri.

Mohon maaf kalau komentarku kurang berkenan.

Tapi daripada kebanyakan orang-orang di sini yang menulis dan enggan baca, hanya like dan komen tanpa baca, saya membacanya dengan teliti sekaligus memberi masukan.

Silakan kalau mau mutualan saling baca. Asal jangan hanya boom like.

2025-06-14

0

fjshn

fjshn

ehhhh ini bukan termasuk perzinahan kak?

2025-06-18

0

Filan

Filan

di sini kamu pakai POV 3 tapi masih ada bocor POV 1 nya.

saranku agar tidak ada tumpang tindih, mending pakai satu POV saja. Jangan POV campuran yang gonta-ganti.

2025-06-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!