19. Tinju api biru mematikan.

Nelson terkenal dengan tinju berjarak tiga meter, yang akan mampu membuat siapapun terkapar, dengan sekali ia menghantamkan tinjunya.

Marcus telah merasakan sebelumnya, tinju Nelson yang membuat dirinya hampir mati di tempat.

Saat ia di bangunkan Felicia, di pembuangan mayat, di pinggiran kota, tanpa di sadari Marcus, ia mendapat sebuh kekuatan tinju dari jarak tertentu juga.

Dia telah melatih tinju itu, yang akan mengeluarkan cahaya seperti api berwarna biru, dari kepalan tinjunya, saat ia mengeluarkan sedikit tenaga.

Felicia menyarankan ia menamai tinju itu, dengan sebutan 'tinju api biru mematikan'.

Karena saat ia melakukannya tanpa sengaja, pada sebuah pohon, pohon tersebut terbakar hangus.

Kali ini ia akan coba untuk menangkis tinju, yang akan di berikan Nelson padanya.

Dan, ingin melihatnya, apakah Nelson bisa menahan tinjunya tersebut.

"He..he..hee, Marcus bodoh! maaf, aku tidak bisa melepaskan kekayaan Norton yang telah berhasil ku ambil dari tanganmu, kali ini aku akan pastikan kamu benar-benar mati!"

Nelson perlahan mengerahkan kekuatan tenaganya, pada genggaman tangannya yang terkepal.

Dan melebarkan ke dua kakinya menginjak lantai, dan dengan cepat ia pun menghantamkan tinjunya ke udara, tepat ke arah Marcus, yang berdiri dua meter di depannya.

Begitu angin tinju itu melayang menuju Marcus, dengan cepat di sambut Marcus dengan kepalan tangannya, yang sudah standby dari tadi.

Wusss!

Bukk!

Suara hantaman tinju, yang seperti mengenai tubuh seseorang, ruangan itu tiba-tiba silau dengan cahaya biru, yang melayang dari tangan Marcus.

Membuat mata setiap orang yang ada di ruangan itu, jadi perih oleh cahaya tersebut, sehingga semuanya spontan dengan reflek, melindungi mata mereka.

"Aaa...!!"

Dukkk!

Dan, terdengar suara kesakitan yang begitu kencang, serta suara tubuh menghantam tembok bangunan gedung.

Sebagaimana cahaya itu tiba-tiba datang dengan cepat, begitu juga dengan hilangnya cahaya itu, menghilang dengan sekelip mata.

Semua tidak tahu, siapa dari antara Marcus dan Nelson, yang mengeluarkan cahaya biru itu.

Semua yang ada di ruangan itu, perlahan menurunkan tangan, yang menutupi mata mereka, karena cahaya yang menyilaukan tersebut.

Tampak Marcus berdiri dengan tegak di tempatnya, tidak bergerak sedikitpun dari posisi ia berdiri.

Dan terlihat tidak terluka sedikit pun.

Sementara Nelson terlihat terkapar, membentur tembok gedung, dengan kondisi sangat berantakan.

Dari mulut Nelson terlihat mengeluarkan darah, pakaiannya terlihat terbakar oleh api.

Semua mata tidak percaya dengan apa yang mereka lihat, Nelson yang di takuti, dan terkenal memiliki kekuatan yang luar biasa, bisa di kalahkan Marcus si pecundang.

Ini berita yang menghebohkan, seluruh kota akan terkejut kalau mengetahui fakta ini.

"Tuan, apakah anda terluka?" Toni bergegas mendekati Marcus, dan memeriksa tubuh Marcus.

"Aku baik-baik saja!" jawab Marcus menenangkan Toni, yang terlihat begitu cemas.

"Tuan! Tuan! anda terluka...!" terdengar suara cemas seorang wanita, dengan histeris menghampiri Nelson.

"Tuan, bagaimana keadaan anda!" sahut yang lain menghampiri Nelson, dan membantu pria itu untuk berdiri.

Nelson memegang dadanya yang terasa begitu sakit, matanya melirik Marcus yang berdiri tegak di tempatnya, tidak bergeser sedikitpun.

Dia begitu terkejut, saat tinjunya menghantam sesuatu yang begitu panas, membuat tangannya terasa ngilu, dan nyaris mematahkan tulang-tulang tangannya.

Sementara wanita yang bersama Nelson sedari tadi, yang dulunya wanita paling di cintai Marcus itu, juga begitu terkejut melihat Marcus yang masih hidup.

Perubahan pada penampilan Marcus, membuat wanita itu begitu pangling.

Ada rasa rindu di dasar hatinya, melihat Marcus yang terlihat begitu tenang, tidak seperti empat bulan yang lalu, Marcus lebih cenderung tidak sabaran.

Melihat Marcus ternyata memiliki kekuatan juga, membuat wanita itu ingin dekat lagi dengan Marcus.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Jimmy Avolution

Jimmy Avolution

lanjut

2024-05-21

0

Firman Firman

Firman Firman

dasar wanita jlng wanita murahan wanita ular wanita liar 😡😡kmu fikir Marcus mau kmbali padamu

2024-04-27

1

Max Dillon

Max Dillon

bodohnya mc...keluarga dah dibantai tp masih nak ampun musuh. x jadi nak terus baca bila jumpa mc naif so baik.

2024-03-04

2

lihat semua
Episodes
1 1. Dihianati.
2 2. Kuburan massal.
3 3. Felicia Anastasya.
4 4. Kekuatan baru lagi.
5 5. Mulai mengerti cara mengendalikan..
6 6. Sejak embrio.
7 7. Kamu calon istriku yang sebenarnya.
8 8. Kata 'resmi' sangat penting.
9 9. Akhirnya resmi.
10 10. Kembali ke Mansion.
11 11. Tuan Muda, anda masih hidup...
12 12. Mengkhawatirkan Marcus.
13 13. Mari berkemas, sudah waktunya...
14 14. Terima kasih tetap setia menungguku.
15 15. Tuan, kami merindukan anda!
16 16. Apa yang terjadi?
17 17. Hanya seperempat saja.
18 18. Bisa mendengarkan.
19 19. Tinju api biru mematikan.
20 20. Sesosok bayangan.
21 21. Pasangan spesial.
22 22. Keraguan yang wajar.
23 23. Pasangan terpilih.
24 24. Tuan Muda yang masih, diragukan.
25 25. Apa yang kamu tertawakan?
26 26. Ayo! tertawa lagi!
27 27. Meremehkan Marcus.
28 28. Mata-mata Norton.
29 29. Pemimpin baru Norton.
30 30. Mengajak ke pesta.
31 31. Aura Marcus.
32 32. Tidak sebanding.
33 33. Cukup mudah, aku tinggal mengangkat tanganku!
34 34. Rencana licik.
35 35. Kalian tidak bisa memisahkan kami lagi!
36 36. Jangan kira dirimu populer!
37 37. Lagi-lagi membentur meja.
38 38. Dendam membuat seseorang, jadi kejam.
39 39. Nafasmu.
40 40. Dua kali lipat.
41 41. Kekuatan yang akan, semakin kuat.
42 42. Pagi yang bahagia.
43 43. Musuh yang bertambah.
44 44. Sekumpulan Pria tidak di kenal.
45 45. Sebuah kesalahan.
46 46. Ikatan yang kuat.
47 47. Mencari cara, untuk memisahkan.
48 48. Musuh yang tidak sabaran.
49 49. Mau mati, ya!
50 50. Surat tantangan.
51 51. Sangat nyaman.
52 52. Ketahuan.
53 53. Cahaya yang menyilaukan.
54 54. Ruang bawah tanah.
55 55. Pemandangan yang benar-benar sial!
56 56. Serangan dari belakang.
57 57. Felicia.
58 58. Orang tua berpakaian kuno.
59 59. Ternyata, tentang Kakek Marcus.
60 60. Adik yang hilang, ternyata masih hidup.
61 61. Racun yang ganas.
62 62. Semakin parah.
63 63. Pernikahan yang mendesak.
64 64. Penyatuan yang sempurna.
65 65. Mengaguminya.
66 66. Penyusup.
67 67. Dalam beberapa detik saja.
68 68. Simon James meradang.
69 69. Saling membaca pikiran.
70 70. Darrel terancam.
71 71. Simon gemetar.
72 72. Gelombang yang kuat, menyadarkan Darrel.
73 73. Aku tidak kenal, siapa dia...
74 74. Jangan menganggap semua wanita lemah!
75 75. Terlalu menganggap remeh...
76 76. Darrel siuman.
77 77. Shin mengundurkan diri.
78 78. Pertarungan yang sengit.
79 79. Kemenangan yang memuaskan.(SELESAI).
Episodes

Updated 79 Episodes

1
1. Dihianati.
2
2. Kuburan massal.
3
3. Felicia Anastasya.
4
4. Kekuatan baru lagi.
5
5. Mulai mengerti cara mengendalikan..
6
6. Sejak embrio.
7
7. Kamu calon istriku yang sebenarnya.
8
8. Kata 'resmi' sangat penting.
9
9. Akhirnya resmi.
10
10. Kembali ke Mansion.
11
11. Tuan Muda, anda masih hidup...
12
12. Mengkhawatirkan Marcus.
13
13. Mari berkemas, sudah waktunya...
14
14. Terima kasih tetap setia menungguku.
15
15. Tuan, kami merindukan anda!
16
16. Apa yang terjadi?
17
17. Hanya seperempat saja.
18
18. Bisa mendengarkan.
19
19. Tinju api biru mematikan.
20
20. Sesosok bayangan.
21
21. Pasangan spesial.
22
22. Keraguan yang wajar.
23
23. Pasangan terpilih.
24
24. Tuan Muda yang masih, diragukan.
25
25. Apa yang kamu tertawakan?
26
26. Ayo! tertawa lagi!
27
27. Meremehkan Marcus.
28
28. Mata-mata Norton.
29
29. Pemimpin baru Norton.
30
30. Mengajak ke pesta.
31
31. Aura Marcus.
32
32. Tidak sebanding.
33
33. Cukup mudah, aku tinggal mengangkat tanganku!
34
34. Rencana licik.
35
35. Kalian tidak bisa memisahkan kami lagi!
36
36. Jangan kira dirimu populer!
37
37. Lagi-lagi membentur meja.
38
38. Dendam membuat seseorang, jadi kejam.
39
39. Nafasmu.
40
40. Dua kali lipat.
41
41. Kekuatan yang akan, semakin kuat.
42
42. Pagi yang bahagia.
43
43. Musuh yang bertambah.
44
44. Sekumpulan Pria tidak di kenal.
45
45. Sebuah kesalahan.
46
46. Ikatan yang kuat.
47
47. Mencari cara, untuk memisahkan.
48
48. Musuh yang tidak sabaran.
49
49. Mau mati, ya!
50
50. Surat tantangan.
51
51. Sangat nyaman.
52
52. Ketahuan.
53
53. Cahaya yang menyilaukan.
54
54. Ruang bawah tanah.
55
55. Pemandangan yang benar-benar sial!
56
56. Serangan dari belakang.
57
57. Felicia.
58
58. Orang tua berpakaian kuno.
59
59. Ternyata, tentang Kakek Marcus.
60
60. Adik yang hilang, ternyata masih hidup.
61
61. Racun yang ganas.
62
62. Semakin parah.
63
63. Pernikahan yang mendesak.
64
64. Penyatuan yang sempurna.
65
65. Mengaguminya.
66
66. Penyusup.
67
67. Dalam beberapa detik saja.
68
68. Simon James meradang.
69
69. Saling membaca pikiran.
70
70. Darrel terancam.
71
71. Simon gemetar.
72
72. Gelombang yang kuat, menyadarkan Darrel.
73
73. Aku tidak kenal, siapa dia...
74
74. Jangan menganggap semua wanita lemah!
75
75. Terlalu menganggap remeh...
76
76. Darrel siuman.
77
77. Shin mengundurkan diri.
78
78. Pertarungan yang sengit.
79
79. Kemenangan yang memuaskan.(SELESAI).

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!