7. Kamu calon istriku yang sebenarnya.

Dengan kekuatan meringankan tubuh yang telah di dapat Marcus, pria itu dengan cepat membawa mereka ke tempat tinggal Felicia.

Sebuah rumah sederhana, di pinggiran kota dekat sebuah danau.

"Masuklah, Tuan!" ujar Felicia seraya membuka pintu rumahnya.

Dengan perlahan, Marcus masuk ke dalam rumah Felicia yang kecil.

"Apakah kamu selama ini tinggal di sini?" tanya Marcus, seraya mengedarkan pandangannya, melihat seisi rumah Felicia.

"Iya, karena di sini sangat bagus untuk memulihkan tubuh, suasananya sangat tenang dan udaranya juga sangat bersih!" kata Felicia.

Ruang utama rumah, bergabung dengan ruang makan dan dapur, sementara kamar ada di lantai dua.

Bangunan dalam dan luar rumah terlihat berbeda, tembok luar terlihat memakai bangunan beton.

Sementara tembok dalam rumah tampak di lapisi memakai panel kayu, sehingga rumah terlihat begitu nyaman.

Felicia naik ke lantai atas, gadis itu masuk ke kamar tamu, untuk mengisi bathtub dengan air hangat.

Sementara Marcus berkeliling di dalam rumah Felicia, melihat setiap sudut dekorasi rumah.

Dalam rumah tidak terlalu tinggi, karena antara kepala Marcus dengan plafon rumah, sekitar dua puluh sentimeter lagi, akan menyentuh kepala pria itu.

Di tembok kayu rumah, ada beberapa foto di gantung dengan rapi.

Marcus melihat beberapa foto, yang kelihatannya foto jadul.

Mata Marcus nanar melihat foto-foto tersebut, satu persatu.

Marcus terkejut melihat foto jadul itu, ada foto orang tuanya saat masih muda, bersama dengan pasangan muda lainnya.

Mata Marcus membesar melihat gadis pasangan pria, di samping orang tuanya, sangat mirip dengan Felicia.

"Tuan, air hangatnya sudah siap, anda pergilah mandi!" sahut Felicia dari lantai atas, lalu kemudian gadis itu menuruni anak tangga.

Marcus tidak menjawab, ia masih fokus melihat foto jadul, yang tergantung di tembok kayu rumah Felicia.

"Apakah ini ke dua orang tuamu?" tanya Marcus, dengan mata masih terus menatap foto tersebut.

"Iya!" jawab Felicia.

"Jadi, Mama sebenarnya sudah tahu siapa kamu, karena itu ia membawa kamu ke Mansion Norton!" ucap Marcus, kemudian memandang Felicia dengan tatapan kagetnya.

"Iya!"

"Tapi, kenapa Mama memberikan nama belakangnya padamu?"

"Supaya tidak ada yang bisa mengenali saya, karena Tuan sudah memilih seorang wanita lain, menjadi tunangan anda!"

"Jadi...!"

"Nyonya Anastasya, hanya menunggu waktu yang tepat untuk memberitahukan, siapa saya sebenarnya, tetapi...ternyata keluarga James, lebih dahulu mengetahuinya!" kata Felicia menjelaskan.

Marcus terdiam di tempatnya, dia memang pria bodoh, dasar sampah! bisik hati Marcus, mengutuki dirinya.

Terlalu percaya, dengan apa yang dikatakan perempuan ja-lang, yang dia pikir sangat mencintainya.

Marcus menatap Felicia dengan lekat, ada perasaan campur aduk yang di rasakannya saat ini.

"Anda harus membersihkan badan, Tuan!" sahut Felicia membuyarkan lamunan Marcus.

Marcus mengedipkan matanya, setelah ia mengetahui sebagian tentang, siapa Felicia sebenarnya, Marcus merasa sedikit canggung dengan panggilan Felicia tersebut.

"Jangan panggil aku Tuan!" ujar Marcus, mengoreksi panggilan Felicia terhadap dirinya.

"Tapi...!"

"Panggil namaku saja!"

"Tidak! anda adalah Tuan saya, itu keharusan pada hubungan kita, anda sebagai Tuan, dan saya bawahan anda!" kata Felicia menjelaskan.

"Bagaimana mungkin seperti itu! kamu adalah calon istri ku yang sebenarnya, dan kekasihku!"

"A..apa? kita belum resmi menjadi sepasang kekasih, dan anda seorang Pemimpin Norton, saya harus menaruh rasa hormat pada and...em!"

Marcus dengan cepat membungkam mulut Felicia, dengan ciumannya.

Tangan Marcus dengan erat merangkul pinggang Felicia, dan menekan ciumannya semakin dalam.

Mata Felicia terbelalak, dengan tindakan Marcus yang spontan tersebut.

Bersambung.....

Terpopuler

Comments

Nuri Maulidia

Nuri Maulidia

sikat

2024-05-22

0

Jimmy Avolution

Jimmy Avolution

ayo

2024-05-21

0

Mr. Smile

Mr. Smile

hmm

2024-05-13

0

lihat semua
Episodes
1 1. Dihianati.
2 2. Kuburan massal.
3 3. Felicia Anastasya.
4 4. Kekuatan baru lagi.
5 5. Mulai mengerti cara mengendalikan..
6 6. Sejak embrio.
7 7. Kamu calon istriku yang sebenarnya.
8 8. Kata 'resmi' sangat penting.
9 9. Akhirnya resmi.
10 10. Kembali ke Mansion.
11 11. Tuan Muda, anda masih hidup...
12 12. Mengkhawatirkan Marcus.
13 13. Mari berkemas, sudah waktunya...
14 14. Terima kasih tetap setia menungguku.
15 15. Tuan, kami merindukan anda!
16 16. Apa yang terjadi?
17 17. Hanya seperempat saja.
18 18. Bisa mendengarkan.
19 19. Tinju api biru mematikan.
20 20. Sesosok bayangan.
21 21. Pasangan spesial.
22 22. Keraguan yang wajar.
23 23. Pasangan terpilih.
24 24. Tuan Muda yang masih, diragukan.
25 25. Apa yang kamu tertawakan?
26 26. Ayo! tertawa lagi!
27 27. Meremehkan Marcus.
28 28. Mata-mata Norton.
29 29. Pemimpin baru Norton.
30 30. Mengajak ke pesta.
31 31. Aura Marcus.
32 32. Tidak sebanding.
33 33. Cukup mudah, aku tinggal mengangkat tanganku!
34 34. Rencana licik.
35 35. Kalian tidak bisa memisahkan kami lagi!
36 36. Jangan kira dirimu populer!
37 37. Lagi-lagi membentur meja.
38 38. Dendam membuat seseorang, jadi kejam.
39 39. Nafasmu.
40 40. Dua kali lipat.
41 41. Kekuatan yang akan, semakin kuat.
42 42. Pagi yang bahagia.
43 43. Musuh yang bertambah.
44 44. Sekumpulan Pria tidak di kenal.
45 45. Sebuah kesalahan.
46 46. Ikatan yang kuat.
47 47. Mencari cara, untuk memisahkan.
48 48. Musuh yang tidak sabaran.
49 49. Mau mati, ya!
50 50. Surat tantangan.
51 51. Sangat nyaman.
52 52. Ketahuan.
53 53. Cahaya yang menyilaukan.
54 54. Ruang bawah tanah.
55 55. Pemandangan yang benar-benar sial!
56 56. Serangan dari belakang.
57 57. Felicia.
58 58. Orang tua berpakaian kuno.
59 59. Ternyata, tentang Kakek Marcus.
60 60. Adik yang hilang, ternyata masih hidup.
61 61. Racun yang ganas.
62 62. Semakin parah.
63 63. Pernikahan yang mendesak.
64 64. Penyatuan yang sempurna.
65 65. Mengaguminya.
66 66. Penyusup.
67 67. Dalam beberapa detik saja.
68 68. Simon James meradang.
69 69. Saling membaca pikiran.
70 70. Darrel terancam.
71 71. Simon gemetar.
72 72. Gelombang yang kuat, menyadarkan Darrel.
73 73. Aku tidak kenal, siapa dia...
74 74. Jangan menganggap semua wanita lemah!
75 75. Terlalu menganggap remeh...
76 76. Darrel siuman.
77 77. Shin mengundurkan diri.
78 78. Pertarungan yang sengit.
79 79. Kemenangan yang memuaskan.(SELESAI).
Episodes

Updated 79 Episodes

1
1. Dihianati.
2
2. Kuburan massal.
3
3. Felicia Anastasya.
4
4. Kekuatan baru lagi.
5
5. Mulai mengerti cara mengendalikan..
6
6. Sejak embrio.
7
7. Kamu calon istriku yang sebenarnya.
8
8. Kata 'resmi' sangat penting.
9
9. Akhirnya resmi.
10
10. Kembali ke Mansion.
11
11. Tuan Muda, anda masih hidup...
12
12. Mengkhawatirkan Marcus.
13
13. Mari berkemas, sudah waktunya...
14
14. Terima kasih tetap setia menungguku.
15
15. Tuan, kami merindukan anda!
16
16. Apa yang terjadi?
17
17. Hanya seperempat saja.
18
18. Bisa mendengarkan.
19
19. Tinju api biru mematikan.
20
20. Sesosok bayangan.
21
21. Pasangan spesial.
22
22. Keraguan yang wajar.
23
23. Pasangan terpilih.
24
24. Tuan Muda yang masih, diragukan.
25
25. Apa yang kamu tertawakan?
26
26. Ayo! tertawa lagi!
27
27. Meremehkan Marcus.
28
28. Mata-mata Norton.
29
29. Pemimpin baru Norton.
30
30. Mengajak ke pesta.
31
31. Aura Marcus.
32
32. Tidak sebanding.
33
33. Cukup mudah, aku tinggal mengangkat tanganku!
34
34. Rencana licik.
35
35. Kalian tidak bisa memisahkan kami lagi!
36
36. Jangan kira dirimu populer!
37
37. Lagi-lagi membentur meja.
38
38. Dendam membuat seseorang, jadi kejam.
39
39. Nafasmu.
40
40. Dua kali lipat.
41
41. Kekuatan yang akan, semakin kuat.
42
42. Pagi yang bahagia.
43
43. Musuh yang bertambah.
44
44. Sekumpulan Pria tidak di kenal.
45
45. Sebuah kesalahan.
46
46. Ikatan yang kuat.
47
47. Mencari cara, untuk memisahkan.
48
48. Musuh yang tidak sabaran.
49
49. Mau mati, ya!
50
50. Surat tantangan.
51
51. Sangat nyaman.
52
52. Ketahuan.
53
53. Cahaya yang menyilaukan.
54
54. Ruang bawah tanah.
55
55. Pemandangan yang benar-benar sial!
56
56. Serangan dari belakang.
57
57. Felicia.
58
58. Orang tua berpakaian kuno.
59
59. Ternyata, tentang Kakek Marcus.
60
60. Adik yang hilang, ternyata masih hidup.
61
61. Racun yang ganas.
62
62. Semakin parah.
63
63. Pernikahan yang mendesak.
64
64. Penyatuan yang sempurna.
65
65. Mengaguminya.
66
66. Penyusup.
67
67. Dalam beberapa detik saja.
68
68. Simon James meradang.
69
69. Saling membaca pikiran.
70
70. Darrel terancam.
71
71. Simon gemetar.
72
72. Gelombang yang kuat, menyadarkan Darrel.
73
73. Aku tidak kenal, siapa dia...
74
74. Jangan menganggap semua wanita lemah!
75
75. Terlalu menganggap remeh...
76
76. Darrel siuman.
77
77. Shin mengundurkan diri.
78
78. Pertarungan yang sengit.
79
79. Kemenangan yang memuaskan.(SELESAI).

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!