Rosa masih setia memandangi batu nisan ibunya semua pelayat pun sudah berhamburan meninggal kan tempat tersebut kini tinggallah dirinya di pemakaman tersebut.
" Bu ayah tidak datang ke pemakaman ibu, " ucap nya lirih pada batu nisan sang ibu seraya menahan tangisnya
" Ibu kenapa pergi ninggalin rosa,"
" Nanti Rosa sama siapa bu. "
" Kenapa ibu ga bilang sama Rosa kalo selama ini ibu sakit. "
" Rosa ga bisa hidup tanpa ibu," ucap nya lirih
kini air mata nya sudah menetes membasahi pipi.
Cukup lama Rosa berada di depan pemakaman ibunya untuk menangis dan berbicara pada makam ibunya hingga hari pun mulai menjelang soro dan akhirnya Rosa pun meninggalkan tempat tersebut dengan hati yang sangat berat.
----------
Tiga hari setelah kepergian ibu nya ....
---------
Rosa sedang terduduk di ranjang sambil menggenggam foto ibu nya kini nyawanya terasa telah hilang sebagian setelah ibunya meninggal , ia tidak berangkat bekerja dan juga tidak pergi kuliah.
Pikir nya untuk apa ia kuliah tinggi jika motivasi untuk sukses kini telah tidak ada
penyemangat yang selalu menyemangati nya di saat lelah kini telah tidak ada lagi untuk selama nya.
Sejak ibu nya telah pergi Rosa merasa dunia nya telah hancur , Rosa masih tediam memandangi foto ibu nya tiba tiba saja pintu pun terbuka.
" Hai...!!!! untuk apa kamu menangisi manusia yang sudah mati, " ucap seorang pria dengan sangat kasar.
" Dia ibu ku dan dia istri mu !! , kemana kau selama dia sakit suami macam apa kau ini , hah !!! ." ucap Rosa dengan sangat marah pada pria yang tak lain adalah Bayu sang ayah tiri Rosa
" Plakkkkk." (suara tamparan)
" Jaga bicara mu terhadap orang tua . "
" Kau bukan orang tua ku , kedua orangtua ku sudah meninggal, " ucap nya keras sambil memegang pipinya yang perih
" Aaaakkhhhh " teriak Rosa karena Bayu menarik Rambut Rosa dengan sangat kasar hingga membuat Rosa meronta - Ronta karna kesakitan
"Aku juga tidak peduli dengan mu, " teriak nya sambil mengeraskan jambakam nya
" Sekarang kau ikut dengan ku, " Ajaknya sambil menyeret tangan Rosa dengan kasar.
" Aku tidak ingin ikut dengan mu, " teriak nya sambil mencoba melepaskan genggaman kasar Bayu tapi apa daya karena tangan ayah nya lebih besar dari pada tangan Rosa.
" Ikut dengan ku atau kau akan ku bunuh " gertak nya keras sambil mengeluarkan pisau lipat nya hingga membuat Rosa menjadi takut
Rosa pun dengan terpaksa mengikuti keinginannya , Bayu masih terus menggenggam tangan Rosa dengan kuat hingga Rosa meringis karna kesakitan.
" Masukkkkk ," teriak nya keras menyuruh Rosa masuk kedalam mobil.
" Kau akan membawa ku kemana ?" tanya Rosa penasaran.
" Kau tidak perlu tau , " ucap Bayu datar.
Rosa hanya terdiam mata nya terus melihat kearah jalan yang gelap karna saat itu adalah malam hari , perjalanan itu sangat lama memakan waktu hingga 5 atau 6 jam dari B**** ke J***** setelah beberapa jam akir nya mereka pun sampai Rosa melihat mobil memasuki rumah yang sangat besar di sana juga terdapat banyak penjaga yang memakai baju serba hitam.
" Turunnnn! " suruh nya.
" Kita mau apa ?" tanya Rosa.
"Aaaaakkkhh, " teriak Rosa.
" Kau tidak usah banyak tanya , mengerti !!! ," teriak nya sambil menjambak rambut Rosa.
"I--Iya " jawab nya gugup sambil menahan tangis.
Tangan Rosa kembali di genggam oleh Bayu dengan sangat kuat lalu Rosa di seret menuju rumah besar tersebut.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments
oh_nananana
ibunya ajj ga bisa ngambil keputusan, sekira bakal nyakitin anak mnding tinggalin suami kaya gtu, sayang nya sudah tinggal nisan ga bisa request
2020-06-22
3
Teny Junior.Official
dia khan.uda kualiah semester 4, hrsnya mikir, jangan.pulang kerumah itu lagi ayahnya kasar gitu
2020-06-16
0
Enok Liana Rosliana
lagian emaknya udah tau punya suami kejam..dipertahankan..amit amit deh
2020-05-31
3