Pada saat ini Draking sedang melakukan investigasi terhadap mata-mata dari kedua bangsa tersebut.
Draking telah menahan sembilan orang mata-mata yaitu enam orang mata-mata berasal dari Bangsa Manusia, dan tiga orang mata-mata berasal dari Bangsa Iblis. Diantara sembilan mata-mata disana ada salah satu dari Grup Pahlawan.
Sebenarnya Draking menangkap dan lalu menahan Para mata-mata itu, karena dia ingin mendapatkan informasi penting tentang kedua bangsa.
Walaupun Draking sudah sedikit mendapatkan informasi dari Grup Pahlawan, tetapi dia masih ingin lagi informasi penting.
“Baiklah, kalian tahu kenapa aku menahan kalian semua disini?” -Draking
Draking bertanya kepada mereka dan dia menginginkan semua informasi yang dimiliki setiap orang. Informasi yang harus didapatkan oleh Draking harus bisa memberikannya sebuah pengetahuan tentang Planet Rosemary. Salah satu dari mata-mata itu memberikan balasan.
“Siapa yang mau memberikan informasi kami kepada orang luar sepertimu?” -Mata-mata no2
Mata-mata no2 tidak akan memberikan seluruh informasinya kepada Draking, dikarenakan dia tidak mengenal Draking dan informasi yang dibawanya penting dibandingkan nyawanya.
Setelah diberikan bentakan dari Mata-mata no2, Draking malah tertawa dan berkata kepada mereka.
“Hahahaha...! Jika kalian tidak memberikan seluruh informasi kepada aku, maka aku tidak akan ragu-ragu menyiksa kalian semua sampai jiwa kalian lenyap.” -Draking
Dengan penuh tertawa dan juga mengancam seluruh mata-mata. Draking hanya menginginkan seluruh informasi, dan dia bisa saja menggunakan kekerasan untuk mendapatkannya.
Mata-mata no6 merasa senang karena dia tidak apa-apa dibunuh yang penting adalah informasinya aman.
“Aku tidak perduli jika aku mati. Nyawa yang aku miliki tidak penting daripada informasi yang aku punya sekarang.” -Mata-mata no6
Mata-mata no6 merasa lebih baik mati daripada dia mengatakan seluruh Informasi yang dia punya. Draking mendengar hal itu, dia terlihat gembira sekali karena seseorang bersungguh-sungguh menyerahkan nyawanya untuk hal kecil.
“Kalian sungguh luar biasa. Hanya informasi penting saja, kalian tidak perduli dengan nyawa kalian sendiri dibandingkan informasi kalian.” -Draking
Draking memuji betapa hebatnya Para Mata-mata, mereka mengorbankan nyawa mereka untuk melindungi informasi mereka yang miliki. Dan lalu Mata-mata no5 sudah merasa resah, dia tidak bisa berlama-lama ditahan oleh Draking.
“Jika kamu mau kami memberikan informasi kami, lepaskan kami terlebih dahulu. Aku tidak kuat lagi berlama-lama disini. Aku hanya ingin hidup damai saja.” -Mata-mata no6
Mata-mata no6 bertingkah agak aneh, karena dia merasa kalau dia tidak boleh berlama-lama disini. Mata-mata no2 menenangkan diri Mata-mata no6.
“Bisakah kamu diam saja! Kita semua juga dalam bahaya. Jika diantara kita tidak sengaja mengatakan informasi rahasia, maka dunia kita akan bahaya.” -Mata-mata no2
Mata-mata no2 menenangkan Mata-mata no6, supaya mereka tidak sengaja mengatakan sesuatu tentang informasi rahasia yang dimiliki oleh setiap mereka.
Dan lalu Mata-mata no6 juga memperingatkan jika informasi yang dimiliki oleh mereka sangat berbahaya bagi dunia mereka. Akan tetapi Draking mulai serius dalam pembicaraan.
“Serius hanya karena informasi kecil yang dimiliki oleh kalian dapat menghancurkan dunia ini. Janganlah membuat aku tertawa! Tidak ada informasi kalian yang dapat menghancurkan dunia kecil ini.” -Draking
Dalam mode seriusnya, Draking harus sengaja mengejek mereka. Perkataan itu membuat sebagian dari mereka marah besar, terutama Mata-mata no9.
Mata-mata no9 tidak ingin mendengar perkataan yang merendahkan pekerjaannya itu.
“Apa yang kamu katakan? Pekerjaan menjadi seorang mata-mata itu tidak boleh diremehkan. Informasi yang dibawa oleh kami, lebih penting dan jauh berbahaya. Kami saja tidak bisa hidup damai, karena pekerjaan kami ini.” -Mata-mata no9
Sangat marah karena pekerjaan seorang mata-mata diremehkan. Mata-mata no9 tidak diam saja, dia memarahi keras kepada Draking. Dan Mata-mata no7 juga ikutan marah dan melanjutkan memarahi Draking.
“Hai kamu. Seharusnya anda tidak mengatakan tentang pekerjaan kami seorang mata-mata. Diantara kami juga terpaksa menjadi seorang mata-mata karena kami harus setia kepada bangsa kami sendiri. Dan juga ada melakukan hal ini, karena kepentingan pribadi. Jadi janganlah menghina atau merendahkan pekerjaan kami sebagai mata-mata.” -Mata-mata no7
Kemarahan Mata-mata no9 dan Mata-mata no7 merupakan rasa kekesalan mereka terhadap dihina oleh Draking. Tetapi Draking masih melanjutkan penghinaan dan juga masih bisa merendahkan diri mereka.
“Oh, maaf... Tidak diduga kalau kalian itu sensitif terhadap hal tidak baik. Tapi aku pikir lagi, informasi kalian itu tidak sebanding dengan nyawa kalian yang pertaruhkan. Oleh karena itu, keluarlah dari pekerjaan itu. Dan lalu hidup damai tanpa diganggu oleh siapapun. Dengan memberikan informasi kalian kepadaku, kalian semua bisa langsung hidup dengan damai.” -Draking
Draking merendahkan mereka, dan juga sedikit menasehati Para Mata-mata itu. Dia berkata lebih baik mereka keluar saja dari pekerjaan yang bertaruh nyawa mereka. Salah satu dari Mata-mata itu setuju ialah Mata-mata no1. Dia sangat setuju.
“Benar, kata anda. Sebaiknya aku keluar dari pekerjaan ini sejak lama. Gara-gara pekerjaan ini, aku harus kena akibatnya yaitu aku banyak dimusuhi oleh sekitarku. Karena mereka takut kalau informasi rahasia mereka akan disebar oleh aku. Padahal aku hanya membawa informasi mereka dengan aman dan tidak diketahui siapapun, tetapi mereka berkata kalau aku sudah membongkar rahasia mereka semua.” -Mata-mata no1
Berbeda dengan lain, Mata-mata no1 sangat menyesal sudah bekerja di pekerjaan sebagai mata-mata. Karena dia sering dibenci oleh sekitarnya.
Dan karena itu, dia mulai tidak nyaman dengan lingkungan sekitarnya. Wajah Mata-mata no1 terlihat sangat sedih dan sangat menyesal sekali.
Draking sedikit mendapatkan peluang dari kejadian itu. Dia bisa membebaskan rasa sakit Mata-mata no1 akibat dari pekerjaannya itu.
“Aku akan membebaskan rasa sakit yang dimiliki oleh kamu. Rasa pembebasan itu lebih menyegarkan karena tidak ada beban yang ada di punggungmu itu. Dan semua orang tidak akan pernah mengejek atau menghina dirimu lagi. Sekarang berikanlah informasi yang kamu punya.” -Draking
Draking akan membebaskan Mata-mata no1 dari rasa kesakitan dikarenakan pekerjaannya sebagai seorang mata-mata yang dilihat buruk oleh sekitarnya.
Akan tetapi Mata-mata no9 langsung tegas dan memarahi Mata-mata no1 itu.
“Aku tahu rasa kesakitan karena tidak diinginkan. Setidaknya kamu bisa mengerjakan tugasmu sebagai seorang mata-mata yang berjasa pada kerajaan. Dan tidak seperti mereka yang hanya menghinamu tanpa alasan tertentu.” -Mata-mata no9
Perkataan dari Mata-mata no9 sedikit menenangkan rasa menyesal, dan kesakitan hati dimiliki Mata-mata no1. Draking yang juga mendengarkan perkataan itu, dia malah bertambah semangat.
“Luar biasa, sebuah nasehat bagi sesama mata-mata. Akan tetapi itu masih belum bisa memperbaiki hati yang telah terluka sejak lama. Jadi aku punya sebuah kesepakatan. Kalian semua bisa hidup tenang setelah kalian memberikan seluruh informasi kalian miliki. Aku berjanji membuat hidup kalian lebih tenang.” -Draking
Perkataan Draking itu tidak benar-benar membuat mereka akan memberikan informasi rahasia dimiliki mereka. Tetapi ada juga ingin bebas dan mulai terpengaruh oleh perkataan Draking.
Orang yang terpengaruh itu masih bisa dibalik kearah benar oleh sesama mereka. Walaupun Draking masih menggunakan cara liciknya untuk membuat mereka terjerumus ke perkataannya.
“Kalau begitu aku saja yang akan memilih bagaimana nasib kalian setelah ini. Ini dari kalian lama sekali mengobrol hanya karena informasi tidak begitu penting.” -Draking
Draking tidak punya pilihan lagi, karena waktu yang dibutuhkan olehnya tinggal sedikit. Jadi Draking yang akan memilih menentukan nasib Para Mata-mata itu. Dengan menggunakan cara yang tidak disukainya.
“Bersiaplah kalian.” -Draking
Draking akan menggunakan cara yang tidak disukai, yaitu dia akan menggunakan kekuatan Mytic [Memori]. Kekuatan yang dapat melihat ingatan didalam pikiran tanpa menyentuh secara langsung, tetapi efek sampingnya yang terkena akan merasa kesakitan.
Saat akan menggunakan kekuatan Mytic [Memori].
Tiba-tiba Draking dihentikan oleh kabut asap tebal yang tiba-tiba menutupinya. Dan dibalik kabut asap tebal itu ada sosok hitam pekat dan wujudnya tidak diketahui dirinya disebut Misy O.
“Bukannya sudah kukatakan, jangan pernah mengganggu garis lurus ini.” -Draking
Sikap Draking terlihat sangat marah kepada Misy O yang tiba-tiba datang dari arah kabut asap tebal itu. Misy O mendatanginya karena dia ingin mengatakan sesuatu kepada Draking.
“Ah... Aku datang kesini untuk memberitahu sesuatu hal yang penting. Apakah kamu mengingat kode ini 9516?” -Misy O
Misy O menanyakan tentang sesuatu hal yang sepertinya berhubungan dengan angka tersebut. Dan lalu Draking menjawabnya dengan perasaan kesal.
“Mana kutahu? Kau yang seharusnya sudah mengetahui arti angka tersebut, tetapi kenapa kamu menanyakan sesuatu seperti itu kepada aku lagi. Ini sudah lima kali hal sama ditanyakan.” -Draking
Draking tidak akan menjawab pertanyaan itu, karena dia pernah ditanyakan hal sama sebelumnya. Dan juga Draking masih merasa kesal dan marah. Misy O masih memperingatinya tentang angka tersebut.
“Oke, kalau begitu. Tetapi aku sudah peringatkan tentang angka itu dan ingatlah bahwa tidak ada garis waktu yang aman.” -Misy O
Ketika sudah memperingatkan Draking tentang angka tersebut. Misy O mulai menghilang dengan bersamaan kabut asap tebal yang sebelumnya juga datang bersamanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 159 Episodes
Comments