SELINGKUH ( Selingan Indah, Keluarga Utuh )

Bertahun Bob tidak pulang kerumah istrinya setelah menikah, dia meninggalkan Nia begitu saja karena dia ingin melakukan pengobatan.

Pernah disarankan kawannya untuk mencari wanita yang kebihan hormon ploktanin, yang Asinya terus mengalir dan payudaranya akan terasa sakit, Bob dan kawannya sudah berusaha mencarinya dan Bob sudah mengeluarkan berapa banyak Asi wanita itu tetap saja tidak bisa.

Lena yang kontrak Bob untuk sebulan gak menghasilkan apa².

Bob begitu berselera melihat Lena yang bohay.

Disofa Aparteman Wisnu sahabatnya dimulai melakukannya, tanpa disuruh Lena sudah membuka kancing blusnya.

Bob mulai melumat sambil meremas buah yang sudah mengeras itu, Lena nampak meram melek dan mendesah tapi Bob kecil tidak bangun juga, kemudian Bob menindih Lena tetap saja tak ada, reaksi, satu bulan seperti itu gak bisa juga.

Setiap akhir pekerjaan Bob terpaksa Wisnu menuntaskannya dengan Lena karena Lena mengeluh sakit kepala kalau tidak mengeluarkan laharnya, Wisnu sengaja tidak menutup pinta agar Bob kecil bisa bergerak tapi tidak bisa.

Kedua Wisnu membantu Bob mencarikan wanita yang bersedia berkaroke dengan Bob, sama saja sudah lelah wanita itu melakukannya dengan segala cara dan gaya, Bob kecil gak juga terbangun dari tidurnya.

Terakhir, Bob merasa tertarik pada Art Wisnu yang janda kembang.

Wisnu pun membicarakannya dengan si mbak.

Si Mbak mau menemani Bob tidur, ujung²nya si mbak aja yang penuh merah² di tubuhnya, namun Bob kecil tak bangun².

Bob sudah mengunjungi dokter yang di rekomendasi kawan²nya tapi tetap saja gak bisa.

Wisnu sudah cukup membantu.

" Bob kau sayang sama istri kau kan, cobalah kau cari laki² yang bisa membantu memecah perawanya agar dia merasakan jadi wanita sempurna ".

Disitulah Bob menghubungi saudara tirinya, anak istri siri papa Bob.

Setelah Bob menceritakannya pada Doni dan karena kasihan Doni menerima tawaran Bob dan Bob memasukan Doni kerja ditempat perusahaan kawanya.

Doni melaksanakan apa yang diminta Bob, seperti jatuh cinta pada Nia dan mereka berhubungan. Setelah itu Bob pulang.

Bob mengakui kekurangannya pada Nia dan Bob senang saat melihat Nia mual².

Nia juga menerima Bob apa adanya, bahkan dia mau melakukan apa saja untuk membangunkan Bob kecil meskipun Bob kecil gak pernah bangun.

Sekarang Bob sudah normal dan dia selalu terangsang melihat wanita yang agak bahenol saja, seperti wanita yang datang kekantornya kemaren, Bob kecil langsung bangun saat  wanita yang pura pura terjatuh itu memegang pinggangnya.

Dan saat Yola bertamu kerumahnya  jantung Bob juga berdetak, Bob kecil memberontak, makanya dia menagih jatah pada Nia sampai telat jemput Boni sekolah.

Yola merasa lelah karena semalaman kurang tidur, hari ini ada rapat wali murid di sekolah Steve, Yola titip aja sama Nia karena dia gak bisa hadir.

Tok     tok     tok

Pintu rumah Yola ada yang ketok, yola yang hanya memakai baju tidur tipis dan pendek keluar membuka pintu.

" Eh mas Bob, ada apa ya . "

" Boleh mas masuk Yola . "

" Tapi mas , Yola ganti baju dulu ya . "

" Gak perlu Yola, mas sebentar kok ada yang mau mas cek dalam rumah . "

" Oh yaudah, masuklah mas. "

Bob masuk kekamar dan Yola mengikitunya dari belakang.

Tiba² saja Bob membalik, mengangkat tubuh Yola ke ranjang.

Bob menciumi leher Yola dan melumat bibirnya, buah kembar yola yang tidak ada penutupnya di lumatnya.

Yola yang sudah  lama tak  mendapatkan sentuhan sudah lupa kalau yang diatas tubuhnya adalah suami sahabatnya.

Kerena terhalang perut Yola Bob membalikan tubuh Yola melekukan dengkulnya dan menyambungkannya dari belakang.

Yola mendesah,  menggerak gerakan kan pinggulnya membuat Bob geram dan meremasnya.

Terakhir Bob membalikan tubuh Yola dan menggoyangkan pinggulnya lagi tak lama kedua anak manusia itu mempertemukan lahar panas di dalam gua.

Bob duduk ditepi ranjang sedangkan Yola masih menyempurnakan nafasnya yang terengah engah.

" Maafkan aku Yola, aku gak tahan lihat kamu. "

" Gak apa² mas, aku juga membutuhkannya, sudah lama aku gak mendapatkannya. "

" Terimakasih Yola aku pulang dulu, lain kali aku boleh datang lagi ya . "

" Dengan senang hati mas . "

Bob berjalan kerumahnya disebelah rumah Yola.

Yola duduk di sofa.

" Uuhhh kenapa begitu nikmat mas Bob ya ? "

Yola berkata dalam hatinya.

Yola langsung mandi madu dan Bob sempat meninggalkan tanda love do dadanya, Yola menyentuhnya.

Selesai mandi Yola keluar rumah berjalan ke kedai sayur.

Dikedai dia bertemua Moza.

" Mbak mana Steve ? "

" Belum pulang, ada rapat disekolah mbak gak ikut minta tolong bu Nia aja . "

" Oh iya, beli apa mbak . "

" Gak tahu ni apa yang ada . "

" Aku udah selesai, aku tunggu mbak ya, kita barengan jalan pulangnya . "

" Oke . "

Yola memilih daging karena Steve minta buatkan semur daging  dan pergedel kentang, setelah membayar belanjaan merekapun pulang jalan berdua.

" Mbak, papa pulang tadi malam ? "

Kata Moza.

" Oh iya, asyik dong . "

" Tapi papa makin parah mbak . "

" Aku lelah melayaninya, rasanya kalau udah lahiran aku minta cerai aja, gak kuat mbak . "

Yola melihat air mata menetes dipipi Moza.

" Udahlah jangan sedih, kasihan anak dalam kandungan kamu . "

" Iya, mbak . "

" Tapi mbak, papa masih di sini , pasti dia minta lagi nanti . "

" Bilang aja perut kamu sakit . "

" Pernah aku beralasan gitu mbak, terus papa melakukannya dari belakang , lelah aku mbak . "

" Iya kamu nampak pucat . "

" Iya mbak aku pengen kabur, tapi kemana .? "

" Nenek kamu dimana ? "

" Nenek dapat suap dari mama . "

" Kasihan kamu . "

" Sebenarnya aku takut pulang mbak. "

" Pulang aja, nanti kalau dia minta kamu jangan banyak gerak . "

" Iya mbak terimakasih . "

Moza sudah sampai di depan rumahnya dan masuk, yola masih berjalan menuju rumahnya.

Didepan dia lihat Bob sedang menunggu Nia mungkin, dia mengedipkan matanya pada Yola, Yola  hanya tersenyum.

Baru Yola  masuk rumah terdengar suara mobil Nia.

" Boni, aku langsung pulang ya, Tante Nia terimakasih . "

" Iya, sayang, sama²."

" Bunda . "

Terdengar teriakan Steve pintu memang tidak dikunci Yola.

" He sayang bunda , udah pulang . "

" Iya bunda, bunda udah belanja ya, kok gak nunggu Steve . "

" Takut kehabisan sayang . "

Steve memang suka pergi belanja, pernah di bawa Yola ke pasar tradisional, dia gak geli, dia memilih sendiri ikan dan udang, senang sekali hatinya dibawa belanja.

Dia juga suka jajanan pasar tapi dia bisa milih mana yang bersih.

Stok buah dikulkas sampai banyak karena dia memilih sendiri buahnya.

" Bunda tadi beli apa ? "

" Coba tebak . "

" Pasti bunda mau masak semur daging kan ? "

" Benar sayang . "

" Terus, kentang ini pasti mau bunda buat pergedel kan . "

" Kok tahu ?

" Ini ada daun sup nya . "

" Eh pintar banget anak bunda ni . "

" Bunda, Steve mandi dulu ya, baru kita sama sama masaknya. "

" Oke sayang . "

Steve masuk ke kamar mandi.

Yola duduk di kursi makan menunggu Steve, pikirannya kembali melayang pada kejadian tadi dan dia gak habis pikir kenapa laki² selalu berselingkuh padahal Nia gak ada kurangnya, cantik pintar dan baik lagi.

" Ahhh entahlah ".

Bisik Yola dalam hati sambil memegang perutnya yang sudah mulai ada gerakan.

" Bunda, aku sudah selesai . "

" Iya, minum dulu susu hangatnya kamu pasti dingin habis mandi . "

" Gak kok bunda, aku mandi pakek air hangat . "

" Oh ya udah tapi susunya tetap di minum. "

" Oke . "

*******