NovelToon NovelToon
Kujual Tubuhku Demi Ibuku.

Kujual Tubuhku Demi Ibuku.

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:6.4k
Nilai: 5
Nama Author: Agustina Pandiangan

Aku kira setelah menjual perawanku,semua penderitaan ku akan berakhir ibuku akan sembuh,ternyata dugaan ku salah.Wanita yang membeli tubuhku ternyata menjadikan ku benar-benar menjadi seorang pelacur yang sudah menghancurkan masa depan ku.

Bisakah aku lepas dari rumah pelacuran ini,adakah pria yang mau menerima wanita kotor sepertiku?

ikuti kisah pahit hidup seorang gadis miskin lepas dari rumah pelacuran.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agustina Pandiangan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10 ~ Makanan enak ~

Burhan memesan banyak makanan melalui gofood,tidak seperti biasa kalau sudah masuk kamar wanita bayaran dia langsung ke intinya,hari ini dia terlihat lebih santai bahkan dia memesan begitu banyak makanan untuknya dan juga Mira.

" Om..Apa ini nga kebanyakan untuk kita berdua?" Tanya Mira saat begitu banyak hidangan mewah yang datang.

" Nga papa,ya sudah kita makan saja,nikmati sesuka mu tidak perlu sungkan,satu hal yang membuatku suka sama kamu itu karena kamu bersikap apa adanya." Jawab pria itu mulai memilih makanan yang akan dinikmatinya.

" Terima kasih om,aku buatkan untuk om ya." Ucap Mira lalu melayani pria itu dengan sederhana membuat pria itu semakin merasa di hargai.

" Om bisa tidak sisanya aku bungkus,aku mau bawa ke rumah sakit untuk ibu?" Tanya Mira setelah mereka selesai makan.

" Tidak perlu,buang saja nanti kita pesan lagi untuk ibumu."

" Tidak perlu om,ini saja sayang makanan ini terbuang sia-sia,om tau tidak di luar sana banyak lo,orang-orang untuk makan saja susah." Jawab Mira.Mira sudah terlihat mulai terbuka,bahkan dia lebih berani berbicara terhadap Burhan,dia tidak terlihat sungkan lagi.

" Hmm iya terserah kamu saja,yang penting kamu senang.Setelah pertemuan ini apa kamu akan kembali ke rumah sakit?" Tanya Burhan.

" Iya om,tadi aku menitip ibu kepada para suster,aku sudah meninggalkan ibu terlalu lama." Jawabnya.

" Oohh kalau begitu aku antar kamu ke rumah sakit saja malam ini,besok aku jemput lagi ya selama sebulan ini aku bebas membawa mu kemana pun,dan kamu tidak bisa bersama pria lain." Benarkah om mau antar aku ke rumah sakit,hmm om tidak ingin?" Lisa menghentikan ucapannya,Burhan tersenyum kecil mendengar jawaban Mira dia tau maksud dari wanita itu.

" Kamu pengen....?"

"Ah...Tidak..Tidak om,aku hanya merasa tidak enak saja,om sudah memberikan aku uang banyak tapi aku tidak memberikan apa pun untuk om." Jawab Mira sembari melambai-lambai dua tangannya.

"Nga papa,om kedatangan klien dari Amerika,jadi om harus menemuinya,om bisa minta kapan saja kalau pengen.Ya sudah kita pergi sekarang,ini kartu kamu bisa pakai untuk membayar semua biaya ibumu di rumah sakit dan kalau kamu pengen belanja besok di mall kamu bisa pakai juga." Jawab pria itu lalu menyerahkan sebuah kartu yang belum pernah dilihat Mira seumur hidupnya.

Entah kenapa Burhan merasa terhipnotis dengan kepolosan Mira,bermain-main dengan banyak PSK,sudah biasa baginya tapi entah kenapa kali ini dia merasa lain jika berhadapan dengan Mira.

" Terima kasih om." Ucap Mira sangat bahagia.

Keduanya keluar dari kamar,saat melewati ruang tamu yang begitu ramai,Mira hanya bisa menunduk karena merasa tidak enak dengan orang-orang yang ada disana.

" Sudah mau pulang bos?,bagaimana dengan pelayanan anak buah saya pasti sangat memuaskan kamu ya." Firza berdiri menyambut mereka keluar dari kamar.

" Lumayanlah,kamu harus ingat,dia sudah saya booking selama sebulan ini jangan sampai kamu memberikan dia kepada pria lain." Ucap Burhan dengan wajah datar dan tanpa ekspresi.

" Tenang saja,aku tidak akan memberikan dia kepada yang lain,hmm tapi bisalah komisinya di tambah lagi bos." Ucap Firza sembari tertawa kecil wajahnya pura-pura tertawa padahal tujuannya memang ingin meminta uang.

" Aku akan mengirimnya lagi nanti ke rekeningmu.Ayo aku antar kamu pulang." Burhan menarik tangan Mira keluar dari dalam ruangan yang penuh kesesakan.Burhan tidak suka Mira di dilihat lelaki lain.

Rekan-rekan sesama psk memandang sinis Mira,semua orang merasa tersaingi setelah kedatangannya ke rumah bordir itu termasuk Renata.Renata berlari mengejar Burhan,karena selama ini Burhan adalah tamunya.

" Om...Tunggu om,kenapa om tidak pernah lagi bersama ku,om nga asik." Ucap Renata dengan manja saat pria itu hendak masuk ke dalam mobil.

" Sudahlah aku tidak ada waktu mengobrol dengan mu,jangan ganggu aku." Jawab Burhan lalu mendorong Renata agar menjauh darinya karena dia ingin masuk ke dalam mobil.

Mira hanya diam saja di dalam mobil bahkan dia tidak berani melihat ke arah Renata yang terlihat emosi.

" Aku kehilangan tamu gara-gara wanita baru yang sok polos itu,lihat saja aku akan buat perhitungan dengan mu." Ucap Renata saat mobil Burhan meninggalkannya tanpa harga diri.

Sepanjang jalan Burhan dan Mira hanya diam saja,tidak ada obrolan manja atau apa pun hingga mereka sampai di depan rumah sakit.

" Terima kasih om,aku turun dulu." Ucap Mira lalu membuka pintu mobil.

" Mira tunggu,kamu punya nomor WhatsApp berikan padaku."

"Aku tidak punya ponsel om."

" Apa...? Hari ini masih ada orang yang tidak punya ponsel sungguh luar biasa." Jawab pria itu.

" Belikan nanti ponsel untukmu,lalu simpan nomor ini." Pria itu memberikan kartu nama padanya Mira hanya mengangguk kecil.

Mira menatap kartu itu,lalu dia masukkan ke dalam sakunya setelah itu pergi menemui ibunya ke ruangan tempat dia di rawat.

" Kenapa ada pria yang mau membayar wanita semahal ini,apa dia tidak punya istri atau dia tidak bahagia dengan pernikahannya padahal dia seorang presiden di sebuah perusahaan ternama di kota ini." Ucapnya dalam hati setelah duduk di samping ibunya yang masih tertidur lelap.

Mira menyimpan kembali kartu nama milik Burhan,lalu dia mulai tidur di samping ibunya,sejak ibunya masuk rumah sakit dia tidak pernah lagi kejang sepertinya para dokter memberikan obat penenang.

Keesokan paginya,Mira membayar semua tagihan rumah sakit,sebagain dia bayar dengan Tunai dan sebagian lagi dengan kartu.

Beberapa wanita yang bekerja di bagian admin menatap Mira dengan tatapan aneh,saat dia memberikan kartu hitam milik Burhan kepada mereka.

" Ada yang salah mbak kenapa kalian menatap ku seperti itu?" Tanya Mira setelah mereka mengembalikan kartu itu kepadanya.

" Tidak...Tidak kok,terima kasih sudah melakukan pembayaran." Ucap salah satu dari mereka.Mira hanya membalas mereka dengan senyuman lalu dia kembali ke ruangan ibunya,dia belum paham dengan kartu yang dia pakai.

Tidak butuh waktu lama setelah dia melakukan pembayaran administrasi beberapa nakes langsung datang ke ruangannya lalu membawa ibunya ke ruang operasi,Mira sangat bahagia dia berharap ibunya bisa pulih seperti sedia kala.

" Nona ..Anda bisa menunggu di ruang operasi." Ucap salah satu nakes sebelum membawa ibunya pergi ke ruang operasi.

" Baik suster,kalau boleh tau,berapa lama ibu saya di ruang operasi?"

🌹🌹🌹 bersambung 🌹🌹🌹

1
Yuliana Tunru
kasihan sekali nasib ku mira smoga om burhan datang dan tqu gmn firza menjual mira pd laki2 kejam
😋jeruk lemon 🍋
up lagi ka.... semangat ya Nulisnya... /Determined/

sukses selalu untuk Karyanya 🎉🎉🎉
Agustina pandiangan
tergantung daerah kak, bisa juga adik dari ibu bisa juga kakak dari ibu.Kalau di daerah kami kakak dari ibu panggil Tante atau onti sama aja kak.
😋jeruk lemon 🍋
Maaf ka.... kalo Tante bukanya adik dari ibu y 🙃
😋jeruk lemon 🍋
ibu adlah seseorang paling berharga untuk ank2nya ......ibu jg akan melakukan apapun untuk ank2nya .....tapi ......trkdg msh ada ank yg tidak perduli dengan orgtua trtma ibu 🥀
Agustina pandiangan: Terima kasih kak sudah mampir lagi.✋✋
total 1 replies
Yuliana Tunru
untung mira ketemu om burhan yg ternyata baik ..
Agustina pandiangan: makasih kak udah mampir lagi di tunggu ya kak up nyA.
total 1 replies
Yuliana Tunru
sdhbterlanjur terhebsk nsnfi z sekalian walaupun yang yaram tp kau terpaksa demi ijumu jg hidup mu yg sulit
Agustina pandiangan: makasih kak sudah mampir.
total 1 replies
😋jeruk lemon 🍋
Lanjut KA .... semangat /Rose/
Agustina pandiangan: makasih kak di tunggu ya.😊😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!