"aku velino seorang anak sma biasa, atau itulah yang aku inginkan, aku terlahir disebuah keluarga yang sangat mendukungku meskipun aku memiliki kelainan, mataku entah kenapa seperti mata naga yang ada di sebuah anime yang ditonton kebanyakan orang, saat aku mengetahuinya pada umur 6 tahun setelah melihat naga di serial anime yang muncul di pagi hari di tv rumah, alasan anak kecil lain takut dengannku adalah karena mataku, semenjak aku selalu memakai penutup mata untuk menutupi mataku agar tidak ada yang takut padaku"
-velino-
"aku tidak takut padamu"
-elena-
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon akbar gaming craft, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
eps 10 berangkat ke tempat perkemahan
"yah resminya masih lama, kita berencana membuat acara tunangan untuk kalian berdua setelah pulang kemah"ucap arashi setelah tau ada kemah di pemberitahuan grup orang tua
terlihat elena memerah bahkan velino yang terkejut berhenti dari aktivitas makannya
"sepertinya mereka benar benar terkejut akan pengumuman tiba tiba ini, lihat mereka benar benar terdiam"ucap arita
"velino, elena jangan melamun"ucap arashi neta ayah velino, berambut merah terang.
kembali ke kesadaran mereka mereka yang baru sajah memprosesnya
"jadi setelah lulus kami akan langsung menikah"ucap elena
"yaa, kalian juga sudah memiliki pekerjaan tetap sebagai ateno dan anela kan, jadi bisa dipercepat,,, dan kami akan memiliki cucu untuk digendong!"ucap arita yang berteriak girang di akhir akhir,
velino dan elena benar benar memerah mendengar orang tua dan calon mertuanya benar benar menggodanya dan elena, verina dan rito juga ikut ikutan menggoda mereka tapi
"oh kalian berdua juga sama"ucap arashi
"eh"ucap verina dan rito
"hehehe, sepertinya kalian keduluan, jujur saja kalian saling menyukai satu sama lain kan"ucap velino balik menggoda verina
verina dan rito memang saling menyukai tapi, tiba tiba di beritahu mereka akan menikah suatu hari nanti, karena belum siap mereka memerah hingga mengeluarkan asap imaginer dari kepala mereka, velino dan elena tertawa melihat expresi mereka, setidaknya mereka tidak terlalu memerah
pada akhirnya, malam itu berakhir dengan damai
dipagi hari selanjutnya, velino setelah bangun lebih dulu dia pergi mandi dan menaruh barang barang di bagasi pada jam 5 pagi,
"kau benar benar terbiasa bergerak di pagi hari ya velino"ucap arashi yang melihat velino memindahkan barang barang ke bagasi mobil
"yaaa, dari pada membiarkan waktu kosong terbuang, lebih baik bersiap siap"ucap velino yang memasukkan barang barang terakhir ke bagasi dan menutupnya, untuk tenda dia taruh di atas mobil diikat dengan tali
"dan aku yakin ayah ke sini tidak berbicara soal itu saja kan?"ucap velino
"oh ya, mari makan jam sudah jam 6 pagi kau tau"ucap arashi
velino bangun jam 5 pagi, mandi 20 menit berpakaian beberapa menit saja, berberes 30 menit lebih lama dari dugaannya, elena telah bangun jam 5:30 dan pergi mandi, seperti layaknya perempuan dia menghabiskan mandi 25 menit dan berpakaian 5 menit
dimeja makan
"kau benar benar tidak menungguku bangun ya vel"ucap elena padahal dia ingin membantu memindahkan barang barang tersebut
"memindahkan barang barang berat adalah pekerjaan laki laki"ucap velino yang memakan mie nya
elena benar benar mengembungkan pipinya menatap ke arah velino, benar benar mengabaikan empat orang lainnya
"kita benar benar seperti tidak ada ya, dua orang bucin ini"ucap verina
"elena seperti ibunya, yah anak dan ibu akan sama sama memiliki sifat yang sama"ucap arashi yang menjadi teman curhat ritoya
"yaa, dan velino benar benar mirip seperti mu"ucap arita yang memang ayah dan anak benar benar mirip soal, pekerjaan berat adalah milik laki laki
"mari lanjutkan makan,, teman teman pasti hampir sampai disini, cukup dengan wajah imutmu elena"ucap velino yang tersenyum ke arah elena, benar-benar ampuh untuk membuat elena berhenti membuat wajah imut dan berakhir memerah
setelah itu mereka makan bersama dan selesai, velino membuka garasi saat teman temannya sudah datang dengan pakaian mereka masing masing, di depan rumah
arata agashi, memakai kaos putih,celana panjang dan membawa tas menengah untuk menyimpan beberapa pakaian untuk tiga hari dan beberapa kebutuhan pribadi masing masing.
arumi kanata membawa tas yang sama menengah, isinya pakian dan beberapa kebutuhan pribadi lainnya, serta alat bantuan seperti senter untuk jaga jaga.
keiko karata, tas yang di bawah cukup besar, yang entah isinya apa saja
elena memakai pakaian yang sama hoodie merah orange dan celana hitam panjang, velino juga sama seperti elena mereka benar benar memakai pakaian yang sama
"nah aku datang terlebih dahulu, berarti aku yang menang,,,aku yang duduk didepan"ucap elena tersenyum ke keiko
"yaaaa?!"ucap keiko yang berteriak kekalahan
"sudah mari taruh barang barang kalian di atas mobil"ucap velino yang habis memajukan mobil nya keluar dari garasi, mereka menaruh di atas mobil sesuai arahan velino, dan juga di beri ikatan agar tidak terbang terkena angin bagi tas yang besar seperti keiko, punya arumi dan elena tetap di dalam karena tidak terlalu banyak
dengan velino yang menyetir dan elena disampingnya, keiko arata dan asumi berjejeran duduknya
diperjalanan
"kalian memang sedang taruhan apa tadi?"ucap velino yang melihat keiko yang berteriak seperti orang kalah
"aku menantang neraya siapa cepat sampai di rumah velino duduk didepan"ucap keiko yang menjawab bukan elena
"pantas kau kalah,,,orang elena tidur dirumahku"ucap velino yang menjawab
"apa,,"ucap keiko yang terkejut
"kau menantang orang yang salah keiko"ucap arata, karena dia yang paling belakang kemarin dia masih mendengar percakapan mereka
"apaa!, kenapa bisa neraya bisa menginap di rumah velino itu curang neraya"ucap keiko
"hahaha tidak curang, karena rumah vel juga rumahku"ucap elena yang tersenyum ke arah mereka
"tapi, bukankah tidak terlalu baik perempuan menginap di rumah laki laki, meskipun rumah pacar?"ucap arumi
"orang tuamu pasti tidak akan merestui kalian jika kalian seperti ini, bucin boleh berlebihan jangan"ucap arata
"bagaimana kalau aku bilang orang tuaku sendiri yang mengijinkan toh, status kami berdua adalah tunangan"ucap elena tidak sengaja keceplosan kalau mereka tunangan alhasil ketiga teman mereka berteriak
"kapan"
"sejak kapan"
dua pertanyaan yang dilontarlah oleh ketiga teman mereka
"yah kemarin malam, saat makan baik orang tua ku ataupun vel, sama sama merencanakannya sedari awal ternyata"ucap elena
"yaa, mereka sudah mulai merencanakan ini saat kami sudha berteman lebih dari 9 tahun, sebelum elena dibawah ke luar negeri karena urusan keluarga"ucap velino yang juga ikut nimbrung
perjalanan mereka benar benar lancar pada pagi hari hingga sudah mencapai jalan tol sudah mulai sedikit macet
"benar benar sesuai dugaan"ucap velino yang menyetir
perjalanan itu benar benar menghabiskan setengah hari, diperjalanan baik elena dan teman temannya benar benar tertidur, setelah berberapa kali berhenti untuk istirahat, elena akan bangun setelah tertidur 3 jam didalam mobil,
"mereka benar benar mengantuk, sudah sampai mana?"ucap elena yang sudah mengumpulkan kesadaran
"kita sudah hampir sampai, 1 jam lagi kita akan sampai di tempat tujuan"ucap velino
setelah itu mereka sampai pada jam 5 sore, karena tempat itu untuk kemah, velino yang sudah memakirkan mobilnya di pakiran dan menguncinya, dia mengambil barang barang paling berat untuk dibawa oleh laki laki, dan sisanya dia kasih ke para perempuan untuk barang barang ringan hingga menengah
"ayo, mungkin para guru dan teman kelas lainnya sudah sampai"ucap velino
"tidak juga, sepertinya kita sampai berbarengan dengan yang lainnya"ucap elena yang menunjuk chat di grupnya
setelah itu mereka berkumpul bersama dengan teman kelasnya yang pakir di tempat lain, mereka sekarang berada di titik kelas mereka berkumpul
"baiklah aku rasa kalian semua sudah berkumpul, karena waktu sudah sore, kalian silahkan diirkan tenda masing masing
setelah itu mereka pergi ke tempat mereka akan mendirikan tenda masing masing
"baiklah mari kita dirikan tenda utama, disini ada tutorialnya ingat bai baik bagian kalian"ucap velino menunjukan kertas tutorial mendirikan tenda
"hmm oke oke aku paham bagianku"ucap arata
"baiklah, mari kita dirikan tendanya"ucap velino
mereka mulai mendirikan tenda tersebut, karena tenda mereka tergolong besar nakamuira mendatangi mereka untuk bertanya
"kenapa tenda kalian sangat besar"ucap nakamura
"oh, ketepatan ada yang membeli semua tenda kecil, jadi aku membeli tenda besar untuk kami berlima"ucap velino yang sambil memasang tenda
"kalian berlima dalam satu tenda?"ucap nakamura benar benar berpikir itu ide yang bagus jika mereka memang setim
"yaa, asal kan tidak berbuat aneh aneh"ucap nakamura meninggalkan mereka sendirian,
"kami tidak seperti pak nakamura tau"ucap arata yang menyaut perkataan nakamura
setelah itu mereka selesai mendirikan tenda dan sekarang mereka memasang barang barang didalam, bentuk tenda tersebut berbetun lingkaran dan mereka akan tidur kepala di tengah melingkar, posisi mereka adalah dari velino, kanannya elena, lalu arumi, lalu arata, keiko dan kembali ke velino
"baiklah, semua perlengkapan telah selesai"ucap velino
"dan sekarang mari kita keluar, setelah pendirian tenda, kita akan mengadakan pembicaraan untuk pembukaan kemah ini"ucap elena
TBC
yang penting ane mampir.../Coffee//Coffee/