NovelToon NovelToon
Sistem Kekayaan Tak Terbatas

Sistem Kekayaan Tak Terbatas

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Sistem / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang / Budidaya dan Peningkatan / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:15k
Nilai: 5
Nama Author: Jin kazama

Rangga yang ditindas dan dibully oleh teman-temannya di kampus. Kini hidupnya berubah drastis setelah dia mendapatkan sistem kekayaan tak terbatas. Dirinya yang dulu terpuruk, kini mulai menunjukkan dominasinya.


Entah itu kehormatan, kekuatan, kekayaan, ketenaran, popularitas, wanita, semua bisa didapatkan dengan mudah. Ikuti kisah Rangga dan petualangannya yang penuh dengan adegan adegan seru yang mendebarkan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jin kazama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10. Mulai Sekarang Kamu Adalah Pacarku.

Bab 10. Mulai Sekarang Kamu Adalah Pacarku.

Ding..

[Misi Sistem terpicu.]

[Bantu perusahaan showroom motor milik ayah Tania yang hampir bangkrut karena di tipu oleh rekan kerjanya sendiri, sehingga memiliki banyak hutang di bank mencapai 100 milyar rupiah.]

[Batas waktunya adalah 24 jam. Jika tidak segera dikerjakan, ayah dan ibu Tania akan mati gantung diri dan Tania akan menjadi gila karena serangan mental.]

[Hadiah misi:

-Tania akan menjadi pacar sejatimu.

-Mendapatkan satu satunya Hotel Bintang 8 yang ada di kota Black Rock.]

Saat Rangga baru saja berpikir untuk memilih rumah yang paling mahal, tiba-tiba misi terpicu dan misi kali ini benar-benar membuatnya tercengang. Fokusnya bukan pada jumlah uang yang akan dia bayarkan untuk membantu keluarga Tania akan tetapi pada hadiah misi yang menyatakan jika Tania akan menjadi pacar sejatinya. Apa-apaan ini? Ini adalah sesuatu yang sangat mengejutkan. Jika Tania benar-benar bisa menjadi pacar sejatinya, bukankah Universitas Galaksi akan gempar? Tania adalah salah satu kecantikan dari enam Dewi di Universitas tersebut. Jika dia bisa memacari salah satunya, bukankah semua orang akan iri padanya sampai mati?

Rangga berpikir,

"mungkin saja saat ini, Tania lebih mementingkan pekerjaan daripada untuk meneruskan studinya di Universitas Galaksi. Dengan situasi keluarganya yang hampir bangkrut seperti itu, tidak realistis jika dia masih tenang dan bersikap seolah tidak terjadi apa-apa."

"Baiklah, karena misi telah terpicu, mari kita selesaikan secara sekaligus. Aku akan membeli rumah termahal di GREB, kemudian membantu keluarga Tania keluar dar dari krisis yang mereka hadapi."

Hadiah mendapatkan kecantikan seperti Tania yang akan menjadi pacar sejatinya saj, sudah membuatnya sangat bersemangat.

Belum lagi, satu- satunya hotel bintang delapan yang ada di kota Black Rock akan menjadi miliknya jika misi ini selesai. Membayangkan saja, sudah membuat Rangga begitu bahagia.

Kembali Ke Cerita.

Saat ini Rangga sedang berjalan dengan santai, mengikuti langkah Tania di sepanjang koridor dengan lantai marmer yang berkilau. Di atasnya ada lampu gantung yang terbuat dari kristal yang memberikan kesan megah dan mewah.

Pencahayaan yang terang membuat para pengunjung bisa melihat area sekitar dengan jelas, sehingga membantu kenyamanan mereka dalam memilih rumah yang ingin mereka beli.

Tidak lama kemudian, mereka tiba di sebuah ruangan, akan tetapi ruangan itu tertutup rapat. Tania maju melangkah ke depan, melakukan scan wajah, yang menandakan jika dia adalah salah satu pegawai dari GREB. Detik berikutnya, pemindahan selesai, dan pintu segera terbuka secara otomatis.

"Mari Tuan Rangga, silahkan masuk, ucap Tania dengan sopan. Rangga mengangguk dan berjalan dengan santai, memasuki ruangan.

Begitu memasuki ruangan, mata Rangga langsung terpaku pada puluhan meja besar yang tersusun rapi. Di atas meja itu terdapat miniatur rumah-rumahan tiga dimensi yang tampak begitu realistis.

Itu bukan sekedar model biasa, tetapi replika sempurna dari properti yang akan ditawarkan. Setiap detail bangunan terlihat sangat jelas, dari arsitektur luar hingga tata ruang dalamnya, bahkan fasilitas seperti kolam renang, taman bermain, lapangan tenis, hingga taman pribadi pun juga ditampilkan dengan sangat sempurna dan mendetail.

Jika diperhatikan lebih dekat, bahkan tekstur dinding, pencahayaan dalam rumah, dan desain interiornya juga terlihat seperti bangunan asli dalam versi mini.

Rangga menarik nafas dalam-dalam, inilah kehidupan orang kaya. Hanya dengan melihat miniatur rumah dengan model dan bentuk yang sangat megah saja, kita sudah membuatnya sangat bersemangat.

Di sisi lain Tania berbalik menghadap Rangga dan tersenyum.

"Selamat datang di ruang presentasi eksklusif GREB Tuan Rangga.

Mendengar itu, Rangga mengangguk singkat. Kemudian, tatapan matanya menyapu ke seluruh ruangan. Dengan model seperti ini, dia benar-benar bisa melihat langsung dan memahami struktur rumah tanpa perlu mengunjungi lokasi satu persatu.

Dia berpikir,

"Sistem pengaturan ini begitu sangat canggih dan efisien," ucapnya.

Tanpa sadar dia bergumam,

"Ini menakjubkan," ucapnya.

Mendengar ritual Tania mengangguk pelan. Lalu berkata,

"Di setiap meja ini, kami akan mempresentasikan berbagai macam properti terbaik yang tersedia. Setiap rumah memiliki keunggulannya masing-masing, dan saya akan menjelaskannya satu per satu kepada Anda, Tuan Rangga.

Di sisi lain, Rangga memandang Tania dan tersenyum lembut.

"Tidak perlu terlalu formal kepadaku Tania. Cukup panggil Rangga saja. Lagipula, Siapa yang tidak mengenal dirimu yang merupakan salah satu dari enam Dewi Kecantikan di Universitas Galaksi? Kita berada di universitas yang sama," ucapnya sambil terkekeh.

Mendengar itu, Tania sangat terkejut sampai matanya terbelalak lebar.

"Ha? Kamu, apakah kamu juga benar-benar dari Universitas Galaksi? tanya Tania ragu-ragu.

"Haha! Tentu saja. Oh iya...Aku sedikit penasaran. Bagaimana kamu bisa bekerja di sini? Apakah sesuatu terjadi? Jika kamu tidak keberatan, kamu bisa cerita, siapa tahu aku bisa membantu?" tanya Rangga. Dia sedikit memancing Tania agar dia mau bercerita.

Lagipula, tidak banyak waktu yang tersisa, waktunya hanya 24 jam, dan jika ini ditunda lebih lama lagi, maka kedua orang tuanya akan benar-benar mati gantung diri.

Mendengar itu, Tania merasa ragu-ragu dan mulai bimbang.

Akhir-akhir ini, dia dipusingkan dengan bisnis keluarganya yang mulai bangkrut karena penipuan yang dilakukan oleh rekan kerja ayahnya. Rekan kerja ayahnya itu bahkan menjual banyak sekali sepeda motor secara diam-diam. Dan pada suatu malam, dia Dia pergi dengan mengangkut sepeda motor yang sangat banyak. Totalnya lebih dari 100 unit dengan berbagai model dan harga yang berbeda-beda.

Padahal untuk mengadakan stok sepeda motor itu, ayahnya meminjam uang di bank yang akan di angsurnya sedikit demi sedikit. Dia tidak menyangka jika rekan kerja yang sudah dianggap sebagai sahabatnya itu sendiri benar-benar menusuknya dari belakang dan melakukan pencurian besar-besaran.

Tania, sebagai anak satu-satunya, berniat untuk membantu sebisanya. Meskipun tidak bisa melunasi hutang keluarga sepenuhnya, tetapi dia mulai mencari lawangan pekerjaan. Dan akhirnya, setelah usaha yang keras berhari-hari, dia di terima di GREB.

Hari ini, Tania begitu bahagia karena berusaha mendapatkan kesempatan untuk melayani tamu dari golongan orang kaya. Namanya Rangga. Itu terlihat jelas dari mobil sport yang di bawanya, yaitu Bugatti La Veiture Noire, yang mana harganya mencapai ratusan miliar. Jelas ini hanya menandakan jika latar belakang pemilik mobil sport itu tidak sederhana.

Namun, sekarang ada hal mengejutkan yang benar-benar mengguncang pikirannya. Orang yang bernama Rangga ini, seorang Taipan yang begitu kaya raya, mengaku satu universitas dengannya.

Dia mengatakan tidak perlu berbicara terlalu formal dan menganggapnya sebagai teman. Mau tidak mau akhirnya, Tania pun menatap rangga dengan lebih syukur sama dan benar saja jika diperhatikan dengan lebih teliti usia mereka sepertinya tidak terlalu jauh. Sosok Rangga yang ada di depannya ini kira-kira usianya hampir sebaya dengannya.

Tania menebak, usia Rangga saat ini sekitar 20 tahunan, sementara dirinya sendiri baru berusia 19 tahun dan akan segera berubah menjadi 20 tahun, sekitar 2 bulan lagi.

Dan sekarang, sosok pemuda kaya yang ada di depannya ini menanyakan apakah dirinya memiliki masalah.

Hal ini menyebabkan keraguan yang begitu besar di dalam hati Tania. Dia merasa dilema. Apakah dia harus menceritakan kondisi keluarganya dengan minta bantuan kepadanya? Akan tetapi, apakah ini pantas.

Meskipun mereka satu Universitas, mereka sama sekali tidak saling mengenal sebelumnya. Bisa dikatakan mereka adalah orang asing.

Bagaimana jika dirinya dianggap matre, Saya tidak ingin memberikan kesan yang buruk pada seseorang yang ada di depannya, terlepas dari apakah mereka benar-benar teman satu universitas, dirinya adalah seorang orang pengunjung atau tamu terhormat, yang jarang sekali datang ke perusahaan tempatnya bekerja. Itu terlihat dari Presiden Direktur yang sangat menghormati dan menghargainya.

Saat masih terus berpikir, tiba-tiba suara Rangga memecah lamunannya.

"Halo, Tania. Apa yang sedang kamu pikirkan? Oh, sepertinya aku sudah melangkah terlalu jauh, maaf jika pertanyaanku membuatmu tidak nyaman, aku tidak akan menanyakannya lagi." ucap Rangga.

Mendengar itu, Tania sedikit panik. Dia yang terlalu banyak berpikir.

Jelas-jelas ada kesempatan di depan matanya, Akan tetapi, dia masih saja bimbang dan ragu-ragu.

Tania berpikir dan mulai menyemangati dirinya sendiri.

"Ayo Tania, bersemangatlah, tidak perlu malu, ceritakan saja semua masalah keluargamu, atau kamu akan kehilangan satu-satunya kesempatan untuk merubah krisis ini."

Tiba-tiba, setan kecil dalam pikirannya juga mulai berbisik.

"Ayu Tania, ini adalah kesempatanmu. Bahkan, tidak apa-apa jika kamu menawarkan dirimu untuk menjadi pacarnya. Dengan begitu, semua masalah akan beres. Saat ini, kamu benar-benar terdesak dan tidak memiliki cara lain untuk membantu keluargamu. Kamu itu cantik, jadi percaya dirilah." ucap setan kecil itu.

Akhirnya, mau tak mau, Tania pun mulai terpengaruh. Setelah menarik nafas dalam-dalam, dan menghembuskannya secara perlahan, akhirnya, ll dia berkata,

"Rangga! Apakah kamu bisa membantuku..jika..jika kamu bisa membantuku, aku mau menjadi pacarmu? ucapnya dengan wajah yang bersemu merah.

Tania berani mengatakan hal ini bukan tanpa alasan, dia sudah melihat banyak sekali pria yang ingin mendekatinya dengan kedok berpura-pura baik bahkan sok kaya, akan tetapi saat Tania mengatakan jika dia bersedia menjalin hubungan dengan mereka dengan syarat harus memberikan uang sejumlah 100 milyar, meraka langsung mundur dengan rapi.

Jelas ini menunjukkan jika mereka hanya ingin modus.

Di sisi lain, mendengar itu, sedikit keterkejutan melintas di mata Rangga. Maka tetapi, detik berikutnya berubah menjadi kesenangan yang luar biasa. Inilah yang dia tunggu-tunggu.

"Baiklah, ceritakan masalahmu. Apa yang sebenarnya terjadi. Jika aku bisa membantu, maka aku akan membantumu."

Setelah mendengar jawaban Rangga, akhirnya mereka berdua mencari tempat yang lebih tenang. Setelah menemukannnya, Tania pun menjelaskan semua permasalahan yang dihadapi keluarganya, dan mengalirlah cerita itu begitu saja. Bahkan Tania disela-sela menceritakan masalahnya sampai menetes air mata.

Segala emosinya yang dia pendam, kini benar-benar dia curahkan saat ini. Dia tidak menahan diri sedikitpun dan mulai menangis sesenggukan.

Setelah mendengar semua cerita Tania, akhirnya Rangga bisa menyimpulkan garis besarnya. Intinya, keluarganya memiliki hutang yang sangat besar, yang mana membuat keluarganya terancam bangkrut. Ini persis seperti yang dijelaskan oleh sistem.

Akhirnya, Rangga berkata.

"Berikan nomor rekeningmu. Aku akan mentransfer 200 milyar. Itu untuk melunasi hutang yang ayahmu miliki di bank dan sisanya untuk modal awal agar Showroom Motor keluargamu bisa kembali beroperasi."

"Hah? Apa? Dua ratus miliar? Ini terlalu banyak." Tania tergagap.

"Sudahlah, jangan banyak berpikir. Cepat berikan saja nomor rekeningmu. Dan sampaikan ini pada orangtuamu, agar mereka bisa segera melunasi hutangnya."

"Baiklah kalau begitu," jawabannya dengan pasrah.

Tidak lama kemudian, dia mulai mengucapkan nomor rekeningnya. Dan saat itu, Rangga juga langsung mencatatnya di dalam ponselnya.

Kemudian dia segera, berkomunikasi dengan sistem.

"Sistem, apakah kau bisa mentransfer 200 miliar langsung ke dalam rekening Tania?

Ding..

[Menjawab pertanyaan Tuan Rumah.

Tentu saja bisa, itu adalah hal sepele. Lain kali, tanyakanlah pertanyaan yang lebih berkualitas.]

Ding...

[Uang sebesar 200 miliar telah terkirim ke dalam rekening xxxxxxx]

Mendengar jawaban sistem, rangka benar-benar tercengang. Dia tidak tahu harus tertawa atau menangis. Sistem ini benar-benar sensitif.

Tidak lama kemudian, ponsel Tania bergetar, dan saat dia membukanya, terdapat pesan notifikasi dari nomor xxxxx telah mentransfer uang sebesar 200 miliar rupiah dari bank xxxxx.

Saat itu juga, mata Tania berkaca-kaca. Kemudian, dia benar-benar menangis. Agar tetapi, kali ini bukan tangis sedih, melainkan tangis haru dan kebahagiaan.

Di sela-sela isak tangisnya, tiba-tiba dia mendengar suara Rangga.

"Baiklah, mulai sekarang, kamu adalah pacarku." ucapnya yang langsung menarik Tania ke dalam pelukannya.

Sontak saja apa yang dilakukan oleh Rangga benar-benar membuat wajah Tania memerah seperti tomat.

Ding!

[Selamat kepada tuan rumah karena telah berhasil menyelesaikan misi sistem.]

[Selamat kepada tuan rumah telah berhasil menjadikan Tania sebagai pacar sejati. Nilai Kesukaan 100%.]

[Selamat kepada tuan rumah telah mendapatkan Hotel Bintang Delapan, satu-satunya hotel paling mewah di kota Black Rock.]

1
Anonymous
lanjut thor semangat
erick hardiansyah
Luar biasa
DigiDaw
Perbanyak "Dialog antar tokoh", jangan kebanyakan POV ini itu Thor.
Pakde
lanjut
Pakde
lanjut thor
Pakde
up dong thor
Pakde
lanjut thor
Putra Pratama
akhirnya up juga author
iky__
Crazy up thor paling nggak 2/3 bab perhari
Dhio Trihartanto
Luar biasa
Ryan Hidayat
sebelumnya 738.000.000 (Juta)
sekarang harusnya 2.000.738.000.000 (Triliun)
Ryan Hidayat
pura² miskin author
TUAN AMIR
teruskan lagi thor dan semangat thor
TUAN AMIR
ceritanya bagus. teruskan semangat/Determined//Determined/
Engki Sphartakx
semangat bg, ceritanya menarik, jangan lupa up nya bg mntap
Muhamad U Fadillah Udwm
thir beresin dlu cerita awall bruu bikin lgiii bruuu
Ari Deo Saputra
semangat nulis nya bro
Ari Deo Saputra
lanjut up nya
Ari Deo Saputra
lanjutkan bang
Jamal Amir
lanjutkan Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!