Naura Eleanour Carnea harus menerima kenyataan menjadi pengganti sang kakak tiri menikah dengan lelaki yang tidak memiliki belas kasih bahkan banyak rumor yang mengatakan jika lelaki itu tidak pernah tertarik dengan wanita dan pernikahan ini dilakukan hanya atas dasar bisnis saja . namun yang tidak di ketahui oleh Naura jika suami nya adalah orang yang sangat berpengaruh di dunia hitam
apa benar demikian , ikuti terus kisah nya hanya di sini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wachyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tatapan tajam Alex
"Belanja saja apapun , hari ini aku akan bayar semua . Anggap saja kakak kasih jajan adik nya ". Kata Raka
"Terima kasih banyak tuan Raka atas kebaikan nya kepada saya ". Kata Naura
"Tidak perlu sungkan ". Kata Raka
Raka mengikuti Naura membeli beberapa makanan dan juga bahan untuk dia masak
"jangan terlalu banyak membeli bahan masakan sebab di sana juga sudah ada chef dan bahan juga sudah di siapkan .di sana akan masak jika Alex datang saja ". Kata Raka
"Kan bukan hanya ada dia saja kak yang hidup di sana jadi aku akan membeli beberapa untuk aku makan sendiri nanti ". kata Naura
"Kau bisa memasak ?". tanya Raka
"Bisa namun tidak terlalu bisa sekali . Hanya masakan standard saja tidak akan seenak restoran ". Jawab Naura
"Kalau seenak restoran kamu harusnya punya banyak cabang bukan " goda Raka
"Pengen nya sih memang punya banyak restoran". Kata Naura
"Wujudkan , aku akan membantu mu . Mungkin keluarga Carnea tidak peduli dengan apa keinginan dan rencana bisnis mu tapi aku Raka kakak mu akan selalu mendukung dan membantu mewujudkan semua nya ". Kata Raka
tidak ada Kinara rasanya uang dia juga terlalu banyak jika di habiskan sendiri maka dari itu Raka akan membantu untuk mewujudkan impian Naura
"Apa tidak takut akan dapat masalah dari keluarga Carnea nanti karena membantu ku ". Kata Naura
"Siapa yang berani dengan keluarga Airlangga apalagi ada Alex di sisi ku . Mereka tidak akan berani macam-macam dengan ku apalagi menyentuh bisnis ku " kata Raka
Naura juga tahu jika Alex tidak akan membiarkan Raka sahabat nya ini mengalami kesulitan itu hal yang pasti tapi dia juga tidak tahu sekuat apa Alex ini
"Hanya segini , kurang tambah lagi ". Kata Raka mengambil keranjang lagi dan mengisinya asal
"Kak ini terlalu banyak sudah cukup segitu saja jangan di tambah lagi ". Kata Naura
"Tidak , kau di rumah Alex harus lebih berisi lagi karena jika tidak itu tanda nya dia tidak mengurus mu dengan baik kalau sampai kau kurus kering ". Kata Raka
Raka baik sekali menurut Naura bahkan mereka baru kenal namun Raka Membantunya hingga seperti ini membuat Naura sungkan sekali jika mendapatkan bantuan dari Raka yang baru saja dia kenal ini
"sudah kak ini sudah sangat banyak , cukup untuk setahun tinggal bersama Alex ". Kata Naura
"Setahun apanya , sehari habiskan kalau sudah akan aku kasih uang jajan lagi jika Alex tidak memberikan nya kepada mu ". Kata Raka
"Tapi aku juga bekerja kak jadi walaupun tidak di beri uang aku tetap bisa bertahan hidup ". Kata Naura
"Benar juga sih , kau di keluarga mu saja bisa kuat bertahan jadi aku yakin dengan Alex pun sudah kebal juga jika nanti kena marah atau Omelan nya ". batin Raka
"Sudah ayo bayar". Kata Raka
Dia membayar semua nya dan setelah nya mengajak Naura menuju kediaman Alex
"ini lah rumah mu ". Kata Raka ketika sampai di pintu gerbang dan masuk ke dalam secara perlahan
"Rumah sebesar ini hanya dia tempati sendiri, sungguh membosankan sekali ". Kata Naura
"Jika tidak ingin bosan maka lahirkan penerus untuk Alex ". Kata Raka membuat Naura kaget dengan ucapan Raka
Apa mungkin Alex akan menyentuh nya , membayangkan nya saja tidak pernah ini Raka malah menyuruh dia melahirkan anak Alex . Mustahil sekali
"Aku antar kau masuk dan sekalian akan aku kenalkan dengan beberapa orang di sini. tidak banyak orang yang bekerja di sini kecuali penjaga ". kata Raka
"Seperti rumah pejabat saja kak banyak penjaga nya tapi penjaga pejabat berseragam ". kata Naura
"Mereka malah lebih menakutkan dari pada yang berseragam asal kamu tahu ". Kata Raka
"Tuan Raka ". Sapa Jonathan
"Aku datang mengantarkan nona muda kalian pulang ". Kata Raka
"Nona Naura , mari masuk ke dalam . Tuan Alex sudah mengatakan kepada kami jika anda akan datang ". kata Jo
"Jadi Alex bilang kepada kalian jika istri nya akan datang ke sini ?". Tanya Raka memastikan
"Benar tuan , beberapa hari yang lalu tuan Alex mengatakan jika istri nya akan tinggal di sini bersama dengan dia jadi kami mensterilkan tempat ini ". Kata Jonathan
"Keamanan semakin banyak saja Jo aku lihat tadi ". Kata Raka
"Masuk dulu tuan , anda bisa duduk santai sembari mengobrol ". Kata Jo
"Biar pada maid yang membawa semua nona dan jika anda ingin beristirahat Yuki bisa mengantarkan anda ke kamar ". Kata Jo
"Kau mau beristirahat atau mengobrol dulu dengan kita ?" tanya Raka
"Seperti nya aku istirahat dulu kak , sudah cukup mengantuk juga ". Kata Naura
"Ya sudah sana istirahat dulu agar bisa fresh saat melayani suami mu ". Goda Raka
"Yuki antar nona muda mu ke kamar nya Alex ". Kata Raka
"Maaf tuan tapi nona tidak akan tidur di kamar tuan muda ". Kata Yuki
"Dia istri nya , kenapa tidak boleh tidur di kamar Alex?". tanya Raka
"Maaf tuan , tapi tuan Alex sendiri yang berpesan kepada saya untuk menyiapkan kamar sendiri untuk nona selama tinggal di sini ". Kata Yuki
"Si gila ini apa sih mau nya ". Kata Raka kesal
"Sudah kak , aku istirahat dulu ". Kata Naura
"Istirahat lah dan jangan terlalu memikirkan sikap Alex ". Kata Raka
Naura hanya mengangguk dan kini dia mengikuti Yuki menuju kamar nya untuk beristirahat sebab dia juga sudah sangat lelah sekali setelah acara tadi
"Kenapa banyak penjaga di rumah ini ?". tanya Raka kembali
"Penyerangan yang terjadi di acara sebelum nya membuat tuan waspada bahkan mereka bukan lah musuh tuan ". jawab Jo
"Ah soal itu aku hampir lupa bertanya kepada Alex siapa yang berani sekali menyalakan api perang kepada nya ". Kata Raka baru mengingat jika ada kejadian tidak mengenakkan sebelum pernikahan
"Kau gila , kenapa jam segini belum juga pulang ". Teriak Raka
"Sudah aku katakan jika aku tidak akan pulang karena aku sedang sangat sibuk sekali hari ini ". Kata Alex
"Di hari pernikahan masih saja sibuk dengan urusan tidak penting. Otak mu sudah hilang ya dari tempat nya ". Kata Raka memaki sahabat baik nya
"Kenapa malam-malam telfon dan dari mana juga kau tahu jika aku tidak pulang ke rumah ". Kata Alex
"Karena aku sekarang di rumah mu dan akan menginap di sini beberapa waktu bersama istri mu ". kata Raka lalu mematikan panggilan nya bahkan dia juga menonaktifkan ponsel nya saat ini
"Bos kalian memang sudah sangat gila , harus di apakan dia agar otak nya bisa kembali ke tempat semula ". Kata Raka
"Kami tidak tahu tuan ". Kata Jo
"Kau harus tahu Jo karena aku yakin sangat sulit bukan menghadapi Alex yang seperti ini ". Kata Raka
"Hari paling sulit saat kepergian nona Kinara ". Kata Jo
"Kalau itu aku sangat tahu sekali ". Kata Raka
"Tuan benar-benar tak terkendali kala itu bahkan banyak membantai para ketua Geng yang terkenal ". Kata Jo mengingat kembali kejadian mengerikan kala itu
"Ya dan untung nya dia cukup jago dalam hal apapun hingga tidak ada yang berani balas dendam kepada nya tapi tadi dia cukup kecolongan juga sih menurut ku ". kata Raka
"Kau gila , kenapa larut malam begini ada di rumah ku Raka ". Kata Alex yang ternyata sudah ada di rumah nya menatap tajam ke arah Raka
