apa itu ibadah terpanjang?
yaa,, pernikahan ,, bersatunya 2 insan manusia yang berbeda jenis.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wewend, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 8
Esok hari nya
Harum sudah berkutat di dapur, sudah jam 06.33 menit suaminya belum turun,dia lekas mematikan kompor dan beranjak menuju kamar.
ceklek
"ya ampun mas sudah jam berapa ini katanya mau visit ke cabang luar kota ko belum siap siap sih? Malah rebahan lagi " gerutu Harum sambil mencak mencak
"hehe mas masih capek yang, semalem enak banget mas sampe nambah terus sekarang jadi capek banget. Tumben tumbenan kamu agresif yang tapi mas suka lho, nanti lagi yaa" dengan mata puppy eyes nya berharap istrinya luluh
Dengan muka merah karena malu Harum menjawab
"mas pagi pagi udah mesum ih, tapi aku juga heran mas semalam bisa bisanya aku yang godain mas duluan , hehe. Buruan bangun siap siap"
"iya iya tapi kamu beneran nggak mau ikut yang, mas pulang nya lama lho karena di luar kota, mas khawatir kamu dirumah sendirian, ikut aja yuk"
"enggak ah mas aku mau hibernasi lagi dirumah, nggak tau ini lagi males ngapa ngapain, maaf ya mas"
"ya udah tapi ngga apa apa kamu mas tinggal sendirian, jangan pergi pergi ya dirumah aja!"
"Iya mas emang aku pernah pergi pergi sendiri, udah sana ihh"
Adam beranjak ke kamar mandi setelah mencuri cium pipi istrinya.
"dasar suami manjaku" gumam Harum
Dia keluar kamar setelah menyiapkan baju untuk suaminya, dan 1 set baju untuk ganti dimasukan ke tas ransel suaminya untuk di bawa takutnya butuh baju ganti.
Harum kembali ke dapur untuk menata masakannya ke meja makan , sekalian membuat bekal untuk suaminya
Tap tap tap
"sayangnya mas masak apa pagi ini?" sambil mencium istrinya
"hmmm masak capcay seafood sama udang goreng crispy mas, ini yang buat bekal mas ada balado telor sama kentang trus ayam goreng tepung ya mas,trus ini yang di tumbler ada alpukat shake siap menemani perjalanan suami tercinta"
"makasih sayang sudah menyiapkan semua buat mas"
"iya mas sama sama, nasinya segini cukup?"
"cukup sayang"
Harum dengan telaten melayani Adam.
"oia mas kesana sama siapa? Apa sama Aldi?"
"iya sayang sama Aldi, gimana ? Berubah fikiran kah mau ikut?"
"enggak mas, aku cuma menyiapkan bekal 1 , lupa kalau Aldi sudah pasti ikut gimana ya?"
"gapapa sayang lagian mas juga ga rela masakan kamu dinikmati orang lain" cemburu lagi cemburu lagi memang semenyebalkan itu si Adam.
"kumat lagi deh" memutar bola matanya jengah.
"kamu sudah tau kan sifat mas menyangkut kamu sayang kadi jangan kaget dong"
"iya iya tuan posesif"
Selesai makan Adam berpamitan untuk berangkat
"sayang mas berangkat dulu ya mungkin dini hari nanti baru pulang, kamu hati hati dirumah hmmm" memeluk Harum erat dan menghirup aroma tubuh istrinya yang membuat candu
"iya mas kamu hati hati ya jaga hati kamu hanya untukku, jangan lirik lirik wanita lain oke"
Deg deg deg
"iya sayang nggak akan kamu saja sudah cukup buat mas istri sempurna mas ngapain mas lirik lirik yang belum pasti" jawab Adam menggebu gebu karena takut istrinya peka kemaren sempat melirik Reni.
"ya udah sana berangkat ya selamat sampai tujuan dan pulang dengan selamat juga"
"iya sayang mas berangkat ya, assalamualaikum " sebenarnya berat meninggalkan Harum sendiri tapi mau bagaimana lagi istrinya tidak mau di ajak
Mobil Adam perlahan meninggalkan pelataran rumah, Harum menunggu sampai mobilnya tidak terlihat,kemudian dia masuk mengunci pintu rumah.