NovelToon NovelToon
Duda Ketemu Janda

Duda Ketemu Janda

Status: tamat
Genre:Komedi / Duda / Janda / Tamat
Popularitas:25.7M
Nilai: 4.9
Nama Author: mom's chaby

Pengenalan Tokoh
Isma Wulandari(29th) janda muda yang memiliki 2 orang anak, Refa(9thn) dan Rafa (3thn). Suaminya meninggal 2 tahun lalu, karena penyakit ginjal yang dideritanya. Sepeninggal suaminya Isma bekerja keras menghidupi diri dan kedua anaknya dengan profesinya sebagai seorang penata rias, atau bahasa kerennya MUA.

Andika Maulana Hartanto(39th) seorang duda yang berprofesi sebagai seorang dokter specialis di sebuah rumah sakit. Dika dan istrinya bercerai tiga tahun yang lalu, dan dari pernikahannya itu, dia dikaruniai anak laki-laki bernama Reyhan yang sekarang berusia -+16 tahun.
Dika mempunyai wajah yang tampan, tak heran jika banyak wanita yang berusaha mendekatinya, apalagi semenjak ia menyandang status duda. Namun sayangnya tidak ada satupun dari mereka yang bisa merebut perhatian Dika, kecuali Isma.
Pertemuannya dengan sang Mua terasa membekas dihati abang duren itu.
Lalu bagaimana kisah mereka selanjutnya? Yuk kita simak kisah selengkapnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mom's chaby, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Siapa Dia

Isma mencoba menghubungi dokter Dika lagi, tapi masih tidak dijawab. Nggak di angkat, apa udah tidur? Atau mungkin masih dirumah *saki*t? .Aku coba sekali lagi. Isma kembali menekan nomor itu dan tersambung.

Drtttt.....Drtttttt...Drtttt...ponsel Dika kembali berbunyi, Dika nampak kesal, namun kali ini dia mengangkatnya. "Hallo!!"

"Hallo Assalamualaikum dok!! Maaf mengganggu waktu istirahat anda. Ini saya, Isma."

"Isma." Gumam Dika. "Wa alaikum salam Isma, saya kira siapa.Tidak kok, kamu tidak mengganggu, ada apa ya?."

"Saya hanya mau mengucapkan terimakasih untuk uang yang dokter berikan pada saya. Tapi maaf dok, ini terlalu banyak, saya tidak bisa menerimanya. Biaya perbaikan motor saya juga bahkan hanya 10% dari jumlah uang yang anda berikan."

"Oh soal uang itu. Saya harap kamu terima, saya ikhlas memberikannya. Anggap saja itu bentuk pertanggung jawaban saya pada kamu, saudara kamu dan juga motor kamu yang sudah rusak karena kecerobohan saya. Kalau kamu merasa uang itu terlalu banyak, kamu bisa berikan sebagian pada saudara kamu yang sama-sama jadi korban. Maaf Isma, saya masih ada pasien. Sudah dulu ya....Assalamualaikum." Dan.....tut..tut..tut..tut..Dika menutup teleponnya.

"Wa alaikum salam"

Entah mengapa Dika merasa sangat senang ketika Isma menelponya. Dia memutuskan telpon, karena ia merasa sedikit gugup bicara dengan Isma ditelpon tadi. Bayangan Isma tiba-tiba muncul di kepalanya. Rasanya saat itu juga, Dika ingin bertemu dengan wanita itu.

Gue kenapa inget dia terus?. Apa gue jatuh cinta sama dia? Nggak, nggak boleh. Dia istri orang. lagi pula mana mungkin gue jatuh cinta secepat ini kan? Dan kenapa gue ngerasa udah pernah bertemu dia sebelumnya?. Batin Dika.

Isma Pov

"Ya udah dokter kalau anda maksa, saya dengan senang hati akan menerima uang ini. Anda tau aja kalau saya memang lagi butuh banget uang ini, heheheh.

Eh tunggu!! Gimana ya kalo dia ngasih uang ini ada maksud tertentu? Gak mungkin kan orang ngasih uang gede-gede kalo gak ada maksud....hmmm. Tapi kayaknya dokter Dika orang baik, lagi pula dia ngasih uang ini sebagai bentuk pertanggung jawabannya kan?." Ucap Isma meyakinkan dirinya.

"Dokter Dika ternyata bukan cuma ganteng wajahnya aja, hatinya juga baik, aaaaahh beruntung banget istrinya." Gumam Isma sembari membayangkan wajah dr Dika.

"Eeh, tapi kenapa aku ngerasa nggak asing sama wajah dr Dika ya?." Isma mencoba mengingat wajah dr Dika dan berfikir. Tiba-tiba ia ingat sesuatu. Dia mengambil kartu nama dr Dika dan melihatnya, disana tertulis:

dr.Andika Maulana Hartanto, sp.u (Urologi)

Isma ingat, kalau dokter Dika adalah dokter yang dulu menangani penyakit suaminya, Iwan. "Pantas aja aku ngerasa gak asing sama wajahnya." Ucap Isma akhirnya

.....

Isma memberikan sebagian uang itu pada Tari, dan sisanya ia gunakan untuk membayar cicilan mobilnya. Sebelum suaminya meninggal, Isma dan suaminya membeli mobil dengan sistem kredit, karena memang sangat butuh untuk usaha rias pengantinnya. Tepat di tahun ke 3, suaminya meninggal. Karena mobil tersebut atas nama Isma, maka tidak ada toleransi dari pihak lishing. Isma bekerja keras membayar cicilan mobil itu, dengan menjadikan mobil itu taksi online yang dikemudikan oleh pamannya.

Selama ini memang banyak laki-laki yang mendekati Isma, menawarkan bantuan, bahkan mengirimkan barang-barang mahal yang membuat wanita manapun senang, tapi Isma tidak pernah menerimanya.

Dia takut semua yang mendekatinya mengharapkan sesuatu darinya. Isma sadar dengan statusnya sekarang yang seorang 'JANDA' selalu dipandang sebelah mata, dianggap murah dan gampangan, bahkan ada saja yang mengatakan bahwa dirinya suka menggoda. Padahal dia tidak pernah melakukannya.

Semenjak ia menyandang status JANDA, ia sangat menjaga jarak dengan para lelaki, ia sengaja menutup diri agar terhindar dari fitnah, tapi tetap saja orang menggosipkannya.

 

1
Isma Isma
baguss ceritanya /Drool//Drool//Drool//Drool/
Isma Isma
/Drool//Drool//Drool//Drool/
Isma Isma
😄👍👍👍👍👍
ATITUSMIATI
Dokter Dika tau kalau Isma janda
ATITUSMIATI
ceritanya menarik
Arkan Anafi
Luar biasa
Warsini Arif
ya walaupun hamil tapi g gitu juga.. secara dokter spesialis yg bisa menang milih tapi jatuh cinta pd janda dia anak... harusnya yg minder itu isma.. seakan-akan posisinya diatas...hrsnya lebih peka dan memaklumi g arogan.
Warsini Arif
indahnya kisah mereka... /Drool/
Warsini Arif
belum tentu saat hamil refa sm rafa.. isma ngidamnya kayak gini... berkali-kali bilang cinta tapi tega, walau hanya sebatas pelajaran.
Warsini Arif
haduuhhh gemes aku... suka.. suka.. suka.. /Drool/
Warsini Arif
kisah ini berapa kali kubaca thor... sampai hpku ganti pun kucari lagi judulnya... tapi aku lebih suka kisahny pak anggara sm ibunya isma... sampai senyum senyum sambil bacanya.. /Drool/
Mom's Chaby: masya Allah ...makasih kak🤗🙏🏻
total 1 replies
Lisna Lisna
Luar biasa
Budy Firmansyah
ibu anak 2...tapi anaknya gak pernah diajak komunikasi...gara2 dokter dika..ampe luoa punya anak2.....janda2....
Sweet Girl
cerdas pak dokter
Sweet Girl
baik banget sih Buk Nur... jadi orang tua...
Sweet Girl
bagus sih... pedenya....
tapi jangan prustasi ya Feb.
tetep aja berjuang, Khan janur nya belum melengkung...
Sweet Girl
Isma, cemburu deh.
Sweet Girl
satu...
Sweet Girl
gercep dokter Dikka
Sweet Girl
jangan jangan yg makeup Febby si Isma.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!