NovelToon NovelToon
Lady Of Mafia

Lady Of Mafia

Status: tamat
Genre:Action / Patahhati / Mafia / Balas Dendam / Enemy to Lovers / Dendam Kesumat / Tamat
Popularitas:9.7M
Nilai: 5
Nama Author: Sisca Nasty

Sequel Mafia's in Love.

“Seorang wanita juga bisa melukai saat hatinya telah terluka. Tidak ada yang membedakan antara pria dan wanita. Bukan hanya hati, aku juga bisa melukai seluruh tubuhmu dengan tanganku sendiri.” Eleonora.

Seorang wanita yang mengubah hidupnya, menjadi jahat setelah ia di lukai. Hidupnya yang dulu terasa tenang dan tenteram harus berubah menjadi penuh darah dan tangis air mata. Tangan yang biasa digunakannya merias wajah juga harus berganti menggenggam pistol dan belati.

Semua karena cinta. Cinta memang bisa merubah seseorang menjadi jauh lebih baik. Namun, tidak dengan wanita bernama Eleonora. Tanpa disengaja, ia terjerumus ke dunia hitam untuk membalas rasa sakit hatinya kepada pria yang pernah ia cintai.

Apakah Eleonora berhasil membalaskan sakit hatinya? Apakah selamanya Eleonora akan berada di dalam dunia hitam? Apakah Eleonora akan menemukan cinta sejatinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sisca Nasty, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rasa Kesal

Leona melipat kedua tangannya di depan dada. Wanita itu memasang wajah kesal terhadap Kwan. Sejak pertama kali berada di dalam mobil, ia tidak mau memandang wajah Kwan lagi.

“Kak, kau tidak perlu membelanya,” ucap Kwan dengan pandangan yang fokus ke jalanan depan.

“Tapi dia menolongku tadi. Kenapa kau menghajarnya hingga seperti itu?” protes Leona. Masih tergambar jelas di dalam ingatannya, wajah pria itu.

“Kak, dia sudah menciummu. Dimana harga dirimu sebagai wanita. Kau mau menolong pria yang baru saja merenggut ciuman pertamamu,” ucap Kwan dengan wajah mulai kesal. Baginya, keputusan yang ia ambil adalah keputusan terbaik. Pria itu tidak menyangka kalau Leona akan marah kepadanya hingga seperti ini.

Wajah Leona memerah saat Kwan kembali mengungkit soal ciuman pertama yang berhasil direnggut pria itu. Kepalanya menunduk dengan jemari saling bertaut, “Tapi aku juga akan terluka jika dia tadi tidak menolongku. Itu bukan kesalahan dia. Memang posisinya saja yang tidak pas hingga akhirnya kami jatuh bersama.”

Kwan tidak lagi mau berdebat dengan Leona. Pria itu mengambil ponselnya dari dalam saku. Ia ingin menghubungi pengawal yang kini telah menangani pria yang sudah ia lukai.

“Apa pria itu baik-baik saja?” ucap Kwan sambil menyetir mobilnya.

“Semua aman, Tuan. Pria itu sudah pergi. Ia tidak ingin menerima bantuan kami,” ucap pengawal dari dalam telepon.

“Sepertinya ia sadar diri. Ya sudah, biarkan saja.” Kwan memutuskan panggilan teleponnya. Pria itu memandang wajah Leona dengan seksama, “Pria itu cukup sombong. Dia tidak ingin menerima bantuan yang aku berikan.”

Leona membuang tatapannya lagi ke luar jendela, “Kau yang salah. Seharusnya kau tidak melukai wajah pria itu tadi,” protes Leona sebelum melipat kedua tanganya di depan dada.

Kwan memajukan bibirnya sebelum mengangkat kedua bahunya. Bahkan pria itu tidak lagi ingat dengan wajah pria yang sempat ia pukul tadi. Baginya masalah sore ini telah selesai. Tidak ada hal apapun lagi yang harus ia bahas dan ia perdebatkan dengan Leona.

Ponsel Kwan kembali berdering. Pria itu mengambil ponsel yang baru saja ia masukkan ke dalam saku. Kedua matanya melebar saat melihat nama Aleo di layar ponselnya. Dengan gerakan cepat, Kwan memberikan ponsel itu kepada Leona.

Leona mengeryitkan dahi saat ponsel Kwan berada di atas pangkuannya. Namun, wanita itu mengukir senyuman kecil saat melihat Kakak tersayangnya yang menelepon, “Kenapa kau tidak berani mengangkatnya? Kau harus jadi pria bertanggung jawab, Kwan. Kau yang membawaku hingga ke Meksiko,” ucap Leona dengan tawa jahat. Wajahnya sudah kembali ceria.

“Kak, kau juga mau ikut denganku. Jadi, ini semua bukan kesalahanku sepenuhnya,” ucap Kwan dengan bibir tersenyum kecil.

Leona menggeleng pelan sebelum mengambil ponsel Kwan. Wanita itu mengangkat telepon Aleo dan melekatkan ponsel tersebut di telinga Kanan.

“Ya, Kak....” ucap Leona dengan bibir tersenyum. Namun, tiba-tiba saja senyumnya luntur saat mendengar kabar yang baru saja ia dengar, “Mama ....”

***

Di sisi lain, pria yang sempat menolong Leona masuk ke dalam mobil. Pria itu memasang wajah kesal. Rencana yang sudah ia susun harus gagal karena kemunculan Kwan. Pria itu mengepal kuat tangannya dengan gigi menggertak.

“SHI*T!” Wajahnya memerah. Ia mengambil tisu yang diberikan pria yang duduk di bangku kemudi.

“Bos, kenapa anda tidak melawan saja?” ucap pria itu dengan wajah bingung. Ia cukup yakin, jika saja tadi bosnya membalas pukulan Kwan sudah pasti menang.

“Apa kau ingin rencana kita ketahuan?” teriak pria itu dengan wajah semakin kesal. Ia membuang tisu yang sempat ia gunakan untuk membersihkan luka, “Jalan.”

“Baik, Bos.” Pria yang duduk di depan mengangguk sebelum melajukan mobilnya. Ia tidak ingin banyak protes lagi untuk menghindari perdebatan dengan sang majikan.

“Apa ada pengawal yang menjaganya?” ucap pria itu penasaran.

“Ada Bos, sekitar 30 orang yang mengawasi wanita itu secara diam-diam, Bos. Tapi, jika dilihat dari pengawal-pengawal itu. Sepertinya mereka bisa kita ajak kerja sama untuk berada di bawah kekuasaan kita,” ucap pria itu penuh keyakinan.

Pria itu mengukir senyuman tipis, “Ya. Kau benar. Mereka hanya perlu memilih. Nyawa mereka atau bekerja sama dengan kita. Sepertinya permainan ini akan sangat menyenangkan. Aku akan memikirkan cara lain untuk menemui dan mendekati wanita itu.”

“Kita harus menyingkirkan pria yang ada di sampingnya terlebih dahulu, Bos. Sejak dulu, hanya ada pria itu di sampingnya,” sambung sang supir.

“Beri perintah kepada bawahan kita untuk mencari kelemahan dan segala informasi tentang pria itu. Aku sangat yakin, kalau ia pasti memiliki kelemahan. Kita akan menggunakan kelemahan itu untuk menyingkirkannya dari wanita itu.”

“Baik, Bos,” ucap sang supir sebelum menambah laju mobilnya.

Pria yang menolong Leona bernama Zean. Bos Mafia yang memiliki kekuasaan di Meksiko. Baginya Meksiko dan beberapa kota di Amerika adalah rumahnya. Zean sudah cukup lama menyimpan dendam terhadap Serena. Ya, Zean salah satu penerus dari mafia yang pernah sempat dikalahkan oleh Serena dulunya. Zean Wick.

Putra dari pria bernama Wick yang dulu di bunuh dengan tangan Serena dan Shabira. Mereka membiarkan Zean tetap selamat karena memandang usia anak itu yang masih 2 tahun. Siapa sangka, setelah besar, bocah 2 tahun yang sempat mereka biarkan hidup justru menuntut balas atas kematian ayah kandungnya. Membentuk sebuah geng mafia selama belasan tahun demi membalaskan dendamnya.

Satu-satunya orang yang menjadi incaran Zean adalah Leona. Wanita lemah dan cantik yang sangat berharga bagi Serena. Baginya, menghancurkan Leona sama saja membuat kehancuran tersendiri buat Serena. Ia ingin memancing Serena agar kembali bangkit dan melawan dirinya. Zean bertekad untuk membunuh Serena, Daniel, Aleo dan Leona dengan tangannya sendiri. Membantai habis keluarga bahagia milik Serena Wang. Wanita yang pernah memimpin geng mafia Queen Star.

Zean menyandarkan tubuhnya dengan posisi yang nyaman. Pria itu berusaha menghilangkan rasa sakit yang kini ia rasakan di sekujur tubuhnya. Pria itu memejamkan mata sambil memikirkan lagi wajah Leona, “Wanita itu pasti akan aku dapatkan, Eleonora” gumamnya di dalam hati.

1
Riyanti
Entah mengapa, aku terlalu rindu dengan kalian 😢.
Aku kembali mengulik kisa terdahulu disini. Entah ada yang ingat siapa aku? Tak mengapa jika tidak ada yang ingat, cukup aku saja yang ingat😿.
Aku Cio
Debbie Teguh
lho bukannya bilang aj ambil obatnya di kamar, trus kunci pintu, trus tlp oliver deh
Debbie Teguh
ajaran Lana nih kayaknya
Debbie Teguh
gak ada miller msh ada roberto wkwkwk
Dyanalfatih29
Idolaku yang sangat menginspirasi dan aku penggemar berat sejak novel pertama buatan kak Sisca nasty tiap baca serasa nostalgia gak bosen baca dari orang tua, anam sampai cucu generasinya😍😍😍
Nurul: kak Yang tentang Lady Ruby itu judulnya apa lupa aku yg anaknya kembar tiga seam Shane Salsabila
total 2 replies
Marhaban ya Nur17
👏👏👏
Marhaban ya Nur17
nr ada cerita Ben neh ????
Marhaban ya Nur17
gw jg malu wkwkw
Marhaban ya Nur17
Anne ama Sarah gmn tuh nasibnya wkkwkwk
Marhaban ya Nur17
tuh kan zean ama Clara wkwkkwk
Marhaban ya Nur17
gercep bang mill
Marhaban ya Nur17
jan mulai deh ller
Marhaban ya Nur17
di bajak emasnya bell wkkwkw di korup
Marhaban ya Nur17
produksi ? ??? 😄 gw jg Lola neh wkkwkw
Marhaban ya Nur17
gw udh soudzon ama Bella wkwkkwk
Marhaban ya Nur17
ada udang di balik bakwannya tuh pasti
Marhaban ya Nur17
serius ???? pd jd tukang pijit dadakan wkwkkwk
Marhaban ya Nur17
konfliknya emang Letty miller ama zean yyyy
Marhaban ya Nur17
suwami takut istri wkkwwk kocak Lukas nunduk ae klo di sidang ama lana
Marhaban ya Nur17
Clara ama zean wkwkw yg msh kosong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!