Tania yang tewas karena kecelakaan beruntun ketika sepulang nya dari supermarket tempat nya bekerja terbangun di sebuah ruangan yang tampak seperti kamar namun sangat asing bagi nya.
Disaat dirinya masih bingung, tiba-tiba ada banyak ingatan yang bukan miliknya satu persatu masuk kedalam otak nya.
Dia akhirnya sadar kalau saat ini sedang berada di sebuah novel bertema akhir dunia yang sebelum nya dia baca.
Bagaimana Tania menjalani kehidupan keduannya itu dengan terus berusaha dapat terus hidup di dunia apokaliptik tersebut..???
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon 𝑁𝑜𝑣𝑖𝑒25, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
chapter 6
Tania yang juga ikut memantau melalui berita hanya bisa terdiam.
" Semua ini baru awal nya, yang lebih menakutkan akan segera datang. Melihat semua nya ternyata lebih menakutkan daripada hanya sekedar membaca nya, untung saja villa ini sudah aku perkuat dan beruntung nya daerah ini berada di ketinggian sehingga tidak akan sampai terkena dampak banjir karena hujan badai yang akan berlangsung selama satu bulan kedepan nanti nya. " monolog Tania seorang diri.
" Seperti nya lebih baik aku masuk ke dalam ruang angkasa saja untuk kembali menanam beberapa bibit lagi, sekaligus berlatih menguatkan fisik ku. " ujar Tania.
Kita tinggalkan Tania yang masih nyaman dengan kondisinya saat ini, di pertengahan kota ada sebuah barak tentara terlihat sangat sibuk dan juga kacau. Banyak para anggota tentara yang di tugaskan untuk membantu para korban hujan badai yang telah berlangsung seharian ini, bahkan tidak hanya tentara tapi para sukarelawan, pemadam kebakaran dan juga tim SAR terlihat ikut membantu para korban. Semua kesibukan itu tak luput dari para kamera awak berita, membuat banyak orang merasa ketakutan.
Hari pertama badai berlangsung begitu saja tanpa ada yang berniat keluar rumah, karena semua orang berfikir kalau badai tersebut tidak akan terjadi dengan lama. Tanpa mereka sadari kalau badai di hari pertama belum sedahsyat badai hujan di hari selanjutnya yang ikut membawa bongkahan es meskipun kecil namun cukup membahayakan banyak orang.
Suhu udara pun mulai menurun, rasa dingin pun mulai di rasakan beberapa orang yang mengungsi dan juga semua orang yang kini berada di luar rumah. Sedang kan untuk suhu di dalam rumah belum begitu terasa.
" Komandan seperti nya ada yang aneh sama suhu udara saat ini, apakah komandan merasakan rasa dingin yang tiba-tiba. Kalau hanya sekedar hujan badai biasa tidak mungkin suhu langsung menurun secara drastis seperti ini. " lapor salah satu anggota tentara kepada komandan nya yang saat ini ikut turut membantu mengevakuasi para korban.
" Hmmm.. saya juga merasakan nya, tapi tidak ada info apapun dari para pihak BMKG tentang apa yang terjadi saat ini. Bahkan ketika hujan badai terjadi pun tidak ada info apapun. " ujar komandan nya.
Pria tampan itu pun sebenarnya merasakan sesuatu akan terjadi, tapi tidak dapat memastikan apa itu. Yang bisa dia lakukan saat ini hanya menunggu perintah atasan dan juga terus membantu banyak korban yang masih selamat.
Di saat sang komandan masih bingung, di kantor BMKG baru saja mendapatkan sebuah hal yang sangat menakutkan. Hujan badai yang lebih besar sedang melanda seluruh dunia, bahkan saat ini hujan badai akan datang bersama angin dingin yang bisa membuat orang menderita Hipertermia. Bahkan di beberapa negara ada yang mengalami badai salju yang membekukan, semakin di lihat semakin menakutkan bagi semua karyawan di sana.
" Pak sebenarnya apa yang sedang terjadi ini? Bagaimana caranya kita memberitahu semua orang tentang hal ini? " tanya salah seorang petugas BMKG kepada atasan nya.
" Tidak ada cara lain lagi, seperti nya kita harus memberitahukan hal ini kepada pihak pemerintah terlebih dahulu agar mereka bisa mempersiapkan banyak armada bantuan kepada masyarakat di luar sana. "
" Mengapa tidak kita katakan langsung kepada semua orang melalui berita pak? ".
" Jangan, itu hanya akan membuat kehebohan dan kekacauan. Lebih baik kita memberitahu pihak pemerintah, biarkan mereka mencari cara untuk memberitahu kepada masyarakat di luaran sana. "
" Benar juga yang ada katakan pak, pasti akan terjadi kekacauan besar bila berita ini kita sampaikan langsung begitu saja. "
" Katakan kepada semua karyawan yang ada di sini untuk segera mengabarkan kepada keluarga mereka, tapi dengan catatan jangan memberitahu siapapun agar tidak membuat kekacauan. Setelah itu pulangkan semua karyawan kecuali tim inti yang harus selalu standby di sini untuk memantau situasi selanjutnya. " atasan itu memberikan instruksi kepada bawahnya dan si bawahan pun segera melaksanakan tugas yang di berikan.
Setelah bawahan nya pergi, sang atasan memijat pangkal hidung yang berada di antara kedua alis nya " Sebenernya apa yang sedang terjadi saat ini? Bagaimana mungkin badai seperti ini bisa terjadi secara serentak di seluruh dunia. Apakah ini merupakan tanda akhir dunia seperti postingan yang viral beberapa waktu lalu? " gumam pria itu.
Pihak pemerintah yang mengetahui kabar tidak menyenangkan dari pihak BMKG tadi menjadi heboh dan mulai berfikir keras bagaimana caranya untuk memberitahukan kepada masyarakat atas apa yang akan segera datang, sedang kan Jendral besar kesatuan tentara langsung bergegas memerintahkan para anggota nya untuk bersigap setelah mendapatkan informasi tersebut dari pihak presiden.
" Lapor komandan, ada instruksi dari Jendral besar. " salah satu anggota tentara menginformasikan kepada komandan nya.
" Baik.. " komandan tersebut langsung menemui sang Jendral yang ada di ruang rapat.
" Salam hormat pak, "
" Silakan duduk.. "
Sang Jendral pun menjelaskan semua informasi yang di berikan oleh pihak BMKG kepada pemerintah dan meminta para anggota tentara bersiap untuk menghadapi badai selanjutnya yang akan datang.
" Apa informasi ini sudah benar-benar valid pak? "
" Seratus persen kebenaran nya terjamin, karena tidak hanya di kota ini yang terkena badai hebat. Tapi seluruh kota lainnya bahkan seluruh dunia mengalami hal yang serupa, bahkan badai yang datang esok hari akan di sertai dengan suhu dingin yang extreme dan berkemungkinan akan ada hujan es yang terjadi. "
" Sampai separah itu? Bagaimana dengan para pengungsi yang ada di tenda pak? Kalau benar akan terjadi hujan es maka dapat di pastikan mereka tidak akan bisa bertahan. "
" Pindahkan semua nya ke gudang penyimpanan pesawat, dan keluarkan seluruh pesawat militer lalu gunakan sebagai tameng di depan gudang agar hujan es tidak dapat masuk ke dalam. " perintah sang Jendral kepada komandan muda nya itu.
" Siap laksanakan perintah Jendral. " sang komandan muda pun meninggalkan Jendral nya dan mulai menginstruksikan kepada semua anggota nya untuk menjalankan tugas, meskipun saat ini hujan badai masih terus berlangsung dan udara dingin yang mengigit mulai dapat di rasakan hampir semya orang.
Kembali ke Tania yang saat ini sedang asik berada di ruang angkasa nya, tanpa dia ketahui kalau keadaan di luar sudah mulai kacau. Dan sudah mulai ada informasi soal badai yang lebih dahsyat lagi yang akan datang esok hari.
Di daerah tinggi bahkan di daerah elit tidak terlalu merasakan dampak dari hujan badak di luar sana, kecuali sedikit merasakan suhu yang mulai menurun. Namun untuk di daerah rendah sudah mulai banyak kebanjiran yang terjadi, banyak bendungan yang hancur sehingga membuat beberapa tempat di sekitar nya mulai terendam dan mulai ada yang terbawa arus deras.
To be continued🔥🔥🔥
Novel berjudul zombie ini yang paling ku suka😍
Semangat nulisnya Thor💪