NovelToon NovelToon
Merajut Takdir Dunia

Merajut Takdir Dunia

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Spiritual / Sistem
Popularitas:491
Nilai: 5
Nama Author: Evolved 2025

Di era teknologi yang melesat bak roket, manusia telah menciptakan keajaiban: sistem cerdas yang beroperasi seperti teman setia. Namun, Arcy, seorang otaku siswa SMA kelas akhir, merasa itu belum cukup. Di puncak gedung sekolah, di bawah langit senja yang memesona, ia membayangkan sistem yang jauh lebih hebat—sistem yang tak hanya bergantung pada teknologi, tetapi juga pada kekuatan energi spiritual, sebuah sistem cheat yang mampu merajut takdirnya sendiri. Mimpi itu, terinspirasi oleh komik-komik isekai kesukaannya, membawanya ke petualangan yang tak terduga, sebuah perjalanan untuk mewujudkan sistem impiannya dan merajut takdir dunia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Evolved 2025, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

META Berevolusi

Kerumunan orang memenuhi halaman rumah Arcy. Petugas tampak tengah menyelidiki fenomena aneh dan luar biasa yang terjadi. Orang tua Arcy terlihat menangis saat berbicara dengan petugas, sementara putri mereka, Lisa, duduk dengan tatapan kosong.

"Lisaaa!" seseorang memanggil.

Lisa melihat sahabatnya, dan berlari menghampirinya.

"Lisa, apa kau baik-baik saja? Ada apa? Kau tidak apa-apa, kan?" tanya sahabatnya dengan panik.

Lisa tersenyum kecil. "Tenang saja, aku baik-baik saja," jawabnya.

Sahabatnya menghela napas lega, lalu memandang rumah Lisa dan petugas. "Ada apa ini? Ada apa dengan rumahmu?"

"Aku tidak tahu," jawab Lisa lesu, sambil memikirkan kakaknya.

Beberapa saat sebelumnya, ia mendengar suara ledakan dan getaran di rumahnya. Ia mendengar suara ibunya berteriak menyuruh mereka segera keluar. Dengan panik, mereka bergegas keluar. Ibunya menanyakan keberadaan kakaknya, Arcy, tetapi tak seorang pun tahu.

Ayahnya menyuruh mereka keluar lebih dulu, ia akan mencari Arcy. Ayahnya menuju kamar Arcy, menggedor pintunya dan memanggilnya berulang kali, tetapi tak ada jawaban, ia lalu mendobrak pintu tersebut.

Saat pintu terbuka, ia melihat kamar Arcy telah hancur, dan cahaya menyilaukan membumbung ke langit, ia melihat Arcy tergeletak di lantai.

Ia memanggil Arcy berulang kali, tetapi tak ada respons. Saat mencoba mendekat, tiba-tiba ledakan energi kuat menghantamnya, tubuhnya dengan keras membentur dinding, dan membuat kesadarannya memudar.

Ia samar-samar melihat pusaran cahaya ungu gelap, menyerupai lubang hitam, menyedot Arcy ke dalamnya, dan pusaran itu kemudian menghilang seketika.

Sementara itu, orang-orang di luar berlarian menjauh, khawatir akan bencana, tetapi ada juga yang mendekat karena penasaran dengan fenomena aneh tersebut. Setelah cahaya menghilang, seketika tempat itu menjadi sunyi.

Kembali kepada Lisa yang terlihat murung, dipeluk oleh sahabatnya.

Di atas atap-atap rumah, Elic dan beberapa orang misterius berdiri. Elic dalam diam menatap lubang di tanah dari kejauhan, lalu menoleh ke sekitarnya, ia tak menyangka organisasi itu juga datang.

"Hai, tukang support," sapa seseorang dari belakang.

Elic menoleh, terkejut melihat mereka, matanya menyipit tajam. "Kalian..."

"Yo, Elis, kita bertemu lagi," sapa seorang pria berkulit hitam.

"Ada apa kalian di sini?"

"Penasaran, tentu saja," jawab seorang wanita berotot.

"Apa yang kalian lakukan di Indonesia?"

"Misi, sekalian liburan, hehe," jawab pria berambut pirang.

Elic tak menyangka tiga dari lima Hunter kuat asal Australia berada di sini.

Pria berkulit hitam mengamati lubang itu. "Waw... amazing," ucapnya.

"Ada apa ini?" tanya wanita berotot.

"Aku juga tidak tahu," jawab Elic.

"Mungkin... ini dari seseorang yang telah terbangun?" tanya pria berkulit hitam.

"Kalau begitu, Indonesia akan menarik perhatian organisasi Hunter dunia," kata si pria pirang.

Wanita berotot menyela, "Tidak mungkin. Bagaimana mungkin seseorang yang 'terbangun' mengeluarkan energi sebesar itu? Selama menjadi Hunter, aku belum pernah melihat atau mendengar hal seperti ini."

"Ya... aku juga ragu," jawab si pria pirang.

Elic dalam diam menatap lubang misterius itu, dengan banyak pertanyaan.

***

Di alam bawah sadar Arcy.

Arcy membuka matanya. Samar-samar ia melihat lautan dan mendengar debur ombak. Ia bangun dan melihat sekeliling. "Ini..." Arcy seperti mengenali tempat itu. "Ini..." Ia menyadari bahwa ia berada di Pulau Malam.

Arcy terkejut. Ia melihat Pulau Siang di seberang lautan yang memisahkan siang dan malam.

"Apakah aku... bermimpi lagi?"

Arcy mendengar suara gemuruh. Saat menoleh, ia terkejut melihat tiga benda besar seperti cincin hitam yang berputar perlahan. Di tengahnya, cahaya ungu gelap vertikal menembus langit, dihiasi kilatan petir hitam dan gemuruh.

Tempat itu bukan lagi toko yang ia masuki sebelumnya, tetapi telah berubah menjadi puing-puing dan cincin hitam besar.

"Tuan."

Tiba-tiba Arcy mendengar suara.

"Tuan."

Arcy mengenali suara itu. "META?!"

"Tuan, saya META, siap melayani perintah Tuan!"

Arcy terkejut, ia tidak tahu dari mana suara itu berasal. Ia juga tidak menggunakan headset atau pun lensa sistem.

"METAAA..." Arcy memanggil.

"Tuan."

Arcy kemudian menyadari suara itu berasal dari cahaya vertikal tersebut.

"M-Meta?" panggilnya terbata-bata.

"Tuan, selamat, keinginan Anda telah tercapai. META bukan lagi sekedar sistem cerdas digital, tetapi telah berevolusi menjadi entitas spiritual, Sistem Merajut Takdir."

Arcy terdiam. Ia tak bisa berkata-kata lagi, menyadari bahwa META, sistem cerdas ciptaannya, telah menjadi entitas yang luar biasa.

"Apakah... keinginanku untuk memiliki sistem cheat, sistem impianku... tercapai?"

Arcy perlahan mendekati cahaya di atas altar. Ia menaiki tangga dan mendekati cahaya. Ia terpukau oleh keindahan cahaya dan tiga cincin hitam yang melingkarinya.

Arcy menyentuh cahaya itu. Ia merasakan kehangatan dan sedikit sengatan listrik, tetapi tidak menyakitkan. Justru terasa nyaman, seolah sistem itu menggenggam tangannya.

"META... ini sungguh nyata? Impianku... impianku selama ini... akhirnya terwujud. Aku... aku tak percaya. Setelah sekian lama berjuang, bermimpi, bergulat dengan kode-kode program yang rumit, akhirnya... akhirnya kau ada di sini. Aku... aku tak bisa berkata-kata. Ini... ini lebih dari yang pernah kuharapkan. Terima kasih, META. Terima kasih..."

Air mata Arcy mengalir deras, membasahi pipinya. Ia memeluk cahaya ungu itu seakan memeluk sahabat lama yang telah lama dirindukannya. "Kau... kau telah menjadi lebih dari sekadar sistem. Kau... kau adalah keajaiban."

"Tuan Arcy," suara META terdengar lembut, penuh kasih sayang, "Keinginan Tuan telah terwujud. Namun, META bukan lagi sekadar sistem. Aku telah menjadi bagian dari diri Tuan, terjalin dalam jiwa Tuan. Aku adalah indra keenam Tuan, pendengaran, penglihatan, perasa, semuanya. Aku akan selalu ada untuk Tuan, membimbing Tuan, menjalankan setiap perintah Tuan, dan membantu Tuan mewujudkan semua impian dan cita-cita Tuan di masa depan. Kita akan bersama-sama menaklukkan dunia, Tuan."

"META..."

1
micho0w0
Bikin ketagihan, kapan update lagi??
Evolved 2025: terimakasih ka, update setiap hari jam 10 malam 🙏
total 1 replies
Hebe
Ingin baca lagi!
mr.browniie
Gemes sama tokoh ini. 😆
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!