NovelToon NovelToon
Mantan Tapi Menikah

Mantan Tapi Menikah

Status: tamat
Genre:Nikah Kontrak
Popularitas:1.7M
Nilai: 5
Nama Author: violla

Sebelum membaca perhatikan umur, ya!
21+

Mantan Tapi Menikah??
Kok bisa?

Meskipun hubungan asmara Marvel dan Celine sudah berakhir, tapi mereka memutuskan tetap menikah. Marvel terpaksa menikahi Celine hanya karena mewujudkan permintaan nenek. Tidak ada yang tahu kalau Marvel dan Celine menikah di atas perjanjian yang tidak tertulis. Hanya satu tahun, sebab Marvel masih menunggu wanita lain yaitu Jeny.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon violla, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

6. Ucapan Yang Menyakitkan

MTM6- Ucapan Yang Menyakitkan.

"Celiinne...."

Begitu keluar dari kamar mandi yang ada di sudut kamar Marvel, telinga Celine langsung disambut suara Marvel menyebut namanya. Pria kasar itu tertelentang di atas tempat tidur dengan sepatu yang masih melekat di kakinya.

"Apa aku hadir di dalam mimpimu?" decihnya merasa aneh sambil mengamati tubuh Marvel. "Kenapa Harry tidak membuka sepatumu?" Celine tidak tega meninggalkan Marvel dalam keadaan kacau belum lagi kemeja kotor pria itu masih melekat di badan. Akhirnya Celine berinisiatif membuka sepatu Marvel yang kemudian ia letakkan di sembarang arah.

Kedua alis tebal bak ulat bulu warna hitam yang menghiasi wajah Marvel selalu berhasil menarik perhatian Celine. Celine paling suka melihatnya. Kedua mata yang selalu menatapnya dengan tajam itu pun terpejam seperti orang tidur. Sudah jelas pria itu pasti mengigau menyebut namanya, tulang hidung yang menyatu dengan rahang kokoh semakin menambah ketampanan Marvel. Ya, wajah pria itu memang sangat tampan. Siapapun pasti akan tergila-gila dan mengagumi ketampanan Marvel.Celine terpaku ketika Marvel membuka mata. "Sial, dia pasti mau memarahiku lagi."

Marvel menggeliat merasakan panas di sekujur tubuhnya. Ketika membuka mata, bayangan Celine sudah tidak terbagi lagi, ya Marvel sudah bisa melihat Celine dengan jelas. "Akhhh kepalaku sakit sekali." Marvel memegang kepala yang masih pusing. Ruangan ini terasa panas bahkan Ace yang selalu menyala seperti tidak berfungsi.

"Celine...," ucapnya memastikan kalau dirinya tidak sedang berhalusinasi.

"Apa? A-aku akan pergi."

"Tunggu!" Marvel menarik tangan Celine membuat wanita itu terjatuh di pelukkannya. Kehadiran Celine begitu nyata dirasakannya. Mata mereka pun saling bertemu pandang.

Celine semakin membeku melihat mata sayu Marvel. Malam ini pria ketus itu terlihat berbeda dari biasanya. Tidak ada wajah sangar yang ditunjukkan.

"Kepalaku...." Marvel mengadu merasakan pusing luar biasa.

"Kau kenapa? Mau aku panggilkan dokter?" pijitan kecil diberikan Celine di kepala Marvel.

"Celine...." Marvel menghempaskan tangan Celine sampai terlepas dari kepalanya.

"Jauhkan tangan kotormu dariku! Aku membencimu," ucap Marvel berbarengan dengan rahang yang mengeras. Mervel membenci sikap Ceking yang sering berpura-pura. "Kau wanita paling munafik yang pernah aku kenal!"

Mata Celine terbiak lebar, ia sadar mau dalam kondisi seperti apapun pria ini tetaplah Marvel berhati iblis yang selalu bicara sesuka hati tanpa memikirkan perasaannya. Alasan Marvel membencinya hanya karena pria itu mengira ia gila harta. Padahal, Celine begitu tulus mencintainya. Semenjijikan itukah dirinya di mata Marvel? Genangan air mata sudah mulai menumpuk berusaha ia tahan agar tidak tumpah di hadapan Marvel.

"Sudah berapa pria yang berhasil kau tipu dengan wajah sok polosmu itu? "tanya Marvel setengah sadar.

Awalnya Marvel tidak keberatan dijodohkan dengan Celine. Tapi, ucapan Daisy-- adik tiri Celine yang pernah mengatakan kalau Celine bukan wanita baik-baik yang selalu berganti pria ketika jaman sekolah mengusik hati Marvel hingga membuat ia membenci Celine. Belum lagi sifat centil yang selama ini ditunjukkan Celine sudah menerangkan seperti apa wanita itu yang sesungguhnya.

Pertanyaan Marvel terasa mengoyak tubuh dan mencabik-cabik harga diri Celine. Celine merasakan sakit yang luar biasa sampai tidak bisa lagi menahan air matanya.

"Kau bilang apa?" tanya Celine, bibirnya bergetar hebat. Namun, tidak sedikitpun ia berpaling dari wajah Marvel.

"Pergilah, sebelum aku kehilangan kesabaranku!" Menatap mata Celine membuat ia lemah, tapi Marvel tidak akan tertipu dengan air mata yang membasahi wajah Celine. Marvel menolak bahu Celine sampai wanita itu terjatuh. "Pergi!" bentaknya tanpa sadar.

Disaat Celine masih terkesiap dengan ucapan yang menyakitkan itu, Marvel semakin menjatuhkan ia ke dasar jurang terdalam. Perlahan Celine berdiri dan menatap Marvel penuh dengan kekecewaan. "Baik ... aku pergi!"

Ketukan kaki Celine sampai ke ruang tamu di mana Harry masih terjaga. Harry memanggil Celine tetapi Celine tidak menghiraukannya.

Harry tidak bisa menghentikan Celine sampai wanita itu pergi mengemudikan mobilnya sendiri. Karena penasaran dengan apa yang terjadi. Harry masuk ke kamar Marvel. "Ada apa? Kenapa Celine pergi dengan keadaan kacau seperti itu?" Harry seperti bertanya pada patung yang tertelungkup di atas tempat tidur. Marvel sama sekali tidak merespon dirinya.

***

Kepala Marvel masih terasa berat ketika ia membuka mata, namun ia tetap menyingkap selimut dan turun dari tempat tidur.

"Anda sudah bangun, Tuan?" Harry datang membawa segelas teh jahe untuk Marvel.

"Hem.... " Marvel tetap berlalu ke kamar mandi. Rasanya ia sudah gerah ingin segera membersihkan dirinya. Ketika Marvel membasuh wajahnya di depan cermin, ia menemukan satu kancing piyama warna merah yang sangat asing di mata. "Punya siapa ini? Siapa yang berani masuk ke kamar dan menggunakan kamar mandiku? Akh, sial!" Marvel mengumpat sendiri ketika mengingat bayangan Celine. "Harry!!!" teriaknya sembari membuka pintu.

"Apa ada masalah, Tuan?" Harry khawatir Marvel akan mengalami stroke diusia muda. Pria itu selalu berteriak sesuka hati.

"Siapa yang masuk ke kamar tanpa ijinku?" Marvel menunjukkan benih kancing itu kepada Harry dan berharap ini bukan milik Celine. "Kau lupa dengan peraturan yang kuberikan?" suaranya menggema di kamar.

"Maaf ... Tuan selalu menyebut nama nona Celine ketika mabuk, jadi orang di sana menghubungi nona Celine untuk menjemput Tuan da--

"Kau bilang apa?" Marvel tidak sabar langsung memungkas ucapan Harry. "Jadi, aku memang tidak sedang berhalusi? Itu artinya benda ini memang milik Celine? Jadi, wanita itu memang ada di sini?"

Harry menganggukkan kepala. Jika ia menjawab Marvel akan bertambah marah.

Sial! Ternyata Marvel tidak sedang berhalusinasi, pantas saja kehadiran Celine antara nyata dan tidak. Apa wanita itu bodoh sampai mau menjemputnya di club malam? Ternyata wanita malam tetaplah wanita malam pikirnya.

"Ya sudah, siapkan mobil!" Marvel tidak mau dipusingkan dengan wanita itu.

"Tapi Tuan.... "Marvel mendadak ragu untuk bertanya.

"Tapi apa? Cepatlah kau buang waktuku saja!" kesalnya sambil melemparkan benda milik Celine itu disembarangan arah.

"Nona Celine menangis saat keluar dari kamar ini. Aku pikir sudah terjadi sesuatu antara Tuan dengan Nona Celine."

Kedua alis Marvel saling bertautan mencoba mengingat penyebab Celine menangis. "Kenapa dia menangis? Aku tidak ingat jelas!"

"Bagaimana mau ingat? Tuan 'kan sedang mabuk berat." Ingin rasanya Harry mencetuskan secara langsung, tapi ia tidak mau menyulut emosi Marvel sepagi ini. Akhirnya Harry pergi menyiapkan mobil.

Marvel berdiri dibawah kucuran air yang mengalir dari shower ia menyugar rambut sambil berusaha mengingat apa yang ia lakukan kepada Celine sampai wanita itu menangis dan pergi dari kamarnya. Tapi sialnya Marvel tidak bisa mengingat dengan jelas, daya ingatnya mendadak menjadi lemot dan tidak bisa diandalkan.

🤣Antara Cinta dan Benci itu beda tipis, Ferguso🤣

Hayo, jangan lupa tradisi tabur menabur, yaw 🚴‍♀

1
Sastri Dalila
✔️✔️✔️✔️
Lastri Naila
Luar biasa
echa purin
/Good/
Khusnul Khotimah
Luar biasa
Tiek
Marvel sangat lah egois
Tiek
dasar Daisy iri
Happy Kids
dia ga jujur. kl marvwl aerius sama kata katanya dia pasti bilanv ke celine. nyatanya engga. kl misal celine ga tau. dan itu berlanjut terus tdk menutup kemungkinan jd celah perselingkuhan. toh dia dipeluk n cium ga nolak sama skali bahkan ngobrol smpe malam
Leonel Messi
critane kyo sinerton banget ,kakean deng deng2 hk dewasa dn cerdas
Virgo Girl
Part ini bawang banget dah😭😭
Virgo Girl
Luar biasa
Virgo Girl
Ehhh... jgn sembarangan bikin baper anak orang woiii😡
Virgo Girl
Ayo Celine mumpung Marvel ga sadar, cubit aj ginjalnya biar ga nyebelin 😆😆
Virgo Girl
Woww... alur ceritanya bagus, bikin non-stop baca. Baru mampir saya😄😄
Anik Ekawati
bibik?tak ada panggilan lainkah tante gitu?apalagi itu di london luar negri manggil bibik dok
Een Zulpias Ningrume
Luar biasa
Marta Zebua
hayoolohhh
Marta Zebua
Buruk
Marta Zebua
Biasa
rinny
tunggu kejutannya Marvel
rinny
ternyata jeny sahabat Celine
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!