Aulia adalah Desainer terkenal yang bekerja di balik layar butik terkenal milik Sang Ibu
Sebenarnya Butik itu milik Aulia yang telah Ibunya siapkan untuk Putri satu-satu nya yang sangat cantik dan berbakat tersebut, namun karena Aulia hanya ingin bekerja di belakang layar dengan alasan ingin menikmati masa muda lebih dulu, terpaksa Sang Ibu yang memimpin Butik itu sementara waktu
Suatu Hari Aulia yang ketahuan oleh Sang Ibu mengikuti tawuran bersama genk nya, membuat Aulia terkena hukuman dari Sang Ibu untuk menjadi Baby Sitter di salah satu Rumah Anak sahabat nya yang telah menjadi duda dan memiliki 2 anak kembar
Bagaimana keseruannya Aulia menjadi Baby sitter 2 Anak kembar dan bagaimana Aulia menghadapi Ayah dari kedua Anak kembar tersebut yang terkenal sombong dan angkuh nya
Saksikan ceritanya ya....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YeNitya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 5
Malam harinya setelah makan malam
"Kak Lia, temani kami tidur yuk" ajak Andra
"Tapi nanti kalau kalian sudah tidur, Kakak balik ke kamar Kakak ya" sahut Lia
"Hemm, boleh deh, kami senang ada Kak Lia di sini nemenin kami berdua, Kak Lia gak jahat gak kayak pacar Papah" ucap Andra kesal
"Sssttt, gak boleh gitu, Papah kalian juga butuh pendamping untuk menemani nya, kalian gak boleh kayak gitu sama pacar Papah kalian ya" ucap Aulia mengingatkan
"Ya Kak" ucap Andra
"Ayo sekarang tidur,.besok Kakak bakal antar kalian lagi ke sekolah" ucap Aulia tersenyum sambil mengelus rambut Andra dan Alex bergantian
Tak lama ternyata mereka telah tidur, lalu Aulia pun turun ke lantai 1 dan ingin memasuki kamar nya karena saat ini sangat lelah
"Aulia, saya pergi dulu, nanti saya bawa kunci sendi...ri" ucap Jason yang tiba-tiba terdiam saat ini dan meneguk liur nya sendiri, karena saat melihat Aulia yang ingin masuk ke kamar nya hanya menggunakan celana tidur pendek dan kaos tanktop tali spageti saja
"S***t" umpat Jason dalam hati yang langsung pergi keluar tanpa berkata apa pun
"Kenapa dia tiba-tiba wajah nya merah, ah sudah lah gak usah di pikirin, bukannya tadi siang dia sudah janjian bareng pacar nya itu" gumam Aulia sendiri dan langsung merebahkan tubuh nya karena saat ini tubuh nya sangat lelah
Malam hari nya, Aulia merasa tenggorokkan nya haus, dia juga lupa mengisi air di botol nya sehingga diri nya terbangun untuk mengambil minum di dapur
Namun baru saja dia meletakkan gelas nya di lemari tiba-tiba ada sebuah tangan memeluk nya erat hingga diri nya tak bisa bergerak
"Kenapa malam-malam gini berkeliaran dengan memakai pakaian seperti ini Lia, apa kamu tau kalau aku seorang duda dan kamu sengaja memakai pakaian seperti ini ingin menggoda ku heemm" tanya Jason yang saat ini mengendvs leher Aulia dan merasakan aroma tubuh nya yang sama seperti saat siang hari dia memegang pinggang Aulia tadi
"Aroma mu sangat membuatku tergoda Aulia, apa kamu tau itu" ucap Jason yang semakin membenamkan hidung nya ke leher Aulia dan tangan nya meremas ke dua milik Aulia yang terlihat belahan nya dari atas
Aulia pun tak bisa melawan nya karena pelukkan nya sangat erat hingga tak mungkin dia melawan nya saat ini
"Maaf Tuan, saya gak akan pakai begini lagi besok, saya lupa Tuan, tolong lepasin saya" ucap Aulia memohon
"Terlambat Aulia, kamu sudah membuat saya menjadi sangat menginginkan mu" ucap Jason yang suara nya mulai berubah menjadi serak
"Kamu harus tanggung jawab" ucapnya lagi sambil terus mengecup leher Aulia berkali-kali
"Aa..apa yang harus saya lakukan Tuan?" tanya Aulia yang saat ini diri nya bukan anak kecil lagi, jadi dia juga paham saat milik Bos nya saat ini telah menusuk pinggang bagian bawah milik Aulia
Aulia pun merasa milik Bos nya itu pasti nya sangat panjang karena terasa sekali walaupun ter halang oleh kain milik nya dan milik Jason
"Apa kamu merasakannya Lia? asal kamu tau, dia sudah terbangun saat siang tadi aku memeluk pinggang mu, hanya dengan aroma mu, dia sudah terbangun dengan sempurna" ucap Jason sambil membalik tubuh Aulia saat ini
Mereka berdua pun saling bertatapan, Aulia dapat melihat mata Jason yang saat ini di selimuti oleh keinginan nya dan Aulia hanya bisa meneguk liur nya saja karena tvbuh nya saat ini di kunci pergerakkan nya oleh Jason dengan sangat erat
Jason pun dengan langkah cepat membopong Aulia ke kamar nya yang juga berada di lantai 1 dan mengunci nya
Lalu kunci nya Jason masukkan dalam saku celana nya
"Aku tau kamu pasti paham kan maksud aku, puas kan aku" bisik Jason yang saat ini duduk di pinggir tempat tidur nya dan Aulia berada di atas pangkuan nya saat ini
"Tapi boleh kan hanya pakai tangan saja" tawar Aulia yang paham dengan maksud Jason saat ini
"Hemm" sahut Jason yang mulai berbaring di tempat tidur nya dan mulai membuka semua kain yang ada di bagian bawah milik nya hingga tak tersisa sedikit pun
"Lakukan! perintah Jason
Aulia yang melihat milik Jason yang pan jang tersebut hanya bisa berkali-kali meneguk liur nya saja, walau pun itu tidak asing bagi nya di zaman sepertj sekarang, namun jika melihat sendiri rasa nya lebih menakutkan saat ini
Aulia pun melakukan nya seperti yang pernah di tonton nya dahulu, Aulia dulu pernah menonton bersama teman-temannya, sehingga hal seperti itu dia sudah paham, lalu Aulia mulai mengurut per lahan lahan sehingga membuat Jason mendesis
"Euggh terus" ucap Jason yang suara makin berubah merdu dan mulai terus menerus mengeluarkan suara nya saat Aulia secara terus menerus melakukan nya di milik Jason malam ini
"Yang penting aku masih perawan, gak apa-apa deh tangan dan mata ku sudah ternoda malam ini, dari pada Aku di pecat dan Ibu mencarikan Bos lainnya gumam Aulia dalam hati
Terus menerus Aulia mengurvt nya hingga tak lama keluar lah apa yang di tunggu oleh Jason dari tadi sehingga Aulia pun menghentikan nya seketika
"Kamu sangat pintar Aulia" puji Jason tersenyum
"Apa boleh saya keluar Tuan?" ucap Aulia khawatir takut di ajak tidur berdua dengan Bos nya itu
"Ya, ini kunci nya, terima kasih atas bantuan mu Aulia" ucap Jason
Aulia pun setelah mendapatkan kunci nya langsung bergegas keluar dari kamar Jason dan masuk ke dalam kamar nya sendiri, lalu mengunci pintu nya rapat-rapat saat ini kemudian Aulia bergegas tidur karena sekarang sudah larut malam
Berbeda dengan Aulia yang langsung tidur, Jason tersenyum bahagia karena merasa milik nya telah kembali sempurna hanya karena Baby Sitter yang belum kerja genap 1 hari telah memporak poranda kan hati nya saat ini
Tadi saat Jason ingin pergi pamit dengan Aulia, Jason sudah merasa berhasrat saat melihat pakaian Aulia saat itu sehingga dia pun menemui kekasih nya Bianca
Namun seperti yang di perkirakan oleh Jason, milik nya walau pun di goda oleh Bianca tak merasakan respon secepat saat Aulia berada di dekatnya sehingga Jason pun beralasan ingin cepat pulang karena kelelahan akibat berjalan-jalan dengan kedua anak nya siang tadi
Lalu Jason saat sampai di Mansion dia merasa sangat tak enak hati jika langsung memasuki kamar Aulka dan menghampiri nya, akhir nya saat Jason duduk di sofa sambil memikirkan cara nya, seperti pucuk di cinta ulam pun tiba, Aulia keluar dengan sendiri nya dari kamar nya dan menuju ke dapur untuk mengambil minum dan Jason pun tak melepas kesempatan yang ada tadi saat Aulia tak bergerak sedikit pun saat di peluk nya dari belakang