Citra ningsih terpaksa menerima perjodohan dari orang tuanya dan apesnya lagi ternyata lelaki yang ingin di jodohkan pada dirinya itu adalah orang yang paling dia tidak suka di kampusnya , karena ke angkuhan dan sikap sombongnya lelaki itu tetapi apa boleh buat ia tidak ingin orang tuanya kecewa mau tidak mau ia menerima perjodohan tersebut .
Salam manis dari saya Novie zuarezii , selamat membaca💜.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novie Zuarezii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
33
.
.
.Wahyu pun bangun dan melihat citra yang sudah tidak ada lagi di kamar wahyu pun membuka hpnya dan melihat pesan dari ros , dan setelah itu dia pun pergi mandi dan bersiap-siap.
Citra pun yang sudah sampai di kampus merasa sakit sekali hatinya .
~ku menangisss membayangkan betapa kejamnya dirimu pada diriku~ begitulh perasaan citra.
Citra pun masuk ke lokal dengan perasaan yang kurang baik.
Eh cit kemna lo semalam gak masuk,"tanya bella sambil merangkul citra.
Mertua gue datang jadi gue gak bisa masuk kampus.
oh, kok lo hari ini lemes banged tidak seperti biasanya." tanya bella.
Masa sih, perasaan lo aja kli".Ucap citra.
.
.
.
.
Wahyu pun pergi dan menuju apartemen ros.
Wahyu pun turun dan masuk ke dalam apartemen itu.
Sayang ucap ros yang dengan manjanya dan memeluk wahyu.
Hari ini aku malas ngampus ynk kita jalan ke mall yuk".Ucap ros dengan manjanya wahyu pun mengguk dan mereka pun keluar apartemen dengan ros yang memegang mesra lengan wahyu.
Citra kita ke mall yuk mumpung dosen lagi gak hadir.
emm boleh.Ucap citra.
mereka pun pergi ke mall . sesampainya di mall mereka berpas-pasan dengan mobil wahyu.
Citra pun melihat wahyu dan ros yang kluar mobil dengan begitu mesranya.
hati Citra pun sakit melihat semua itu di saat dia sudah mulai menerimanya ,namun dengan mudahnya wahyu menyakiti hatinya.
bella pun yang melihat citra dia mengetahui persaan sahabatnya itu".
Bella pun medadak bijak dan berpuisi.
"Pada akhirnya kita hanya
berbeda ujian saja.
Hari ini kamu, besok mungkin giliranku.
Karena jalan hidup manusia itu sulit diterka.
Apa yang kita kira akan berjalan lurus bisa jadi berbelok tanpa terduga sama sekali.
Kita boleh berhitung soal apapun,
tapi tidak soal takdir~".
Citra pun yang menyadari itu tidak ingin membuat sahabatnya itu tau tentang persaanya.
Ayok kita pergi"Ucap citra langsung menarik tangan bella.
mereka pun masuk dan kebetulan di mall itu sedang ada acara.
mc yang berada di sana pun menwarkan bagi yang ingin bernyanyi.
Citra pun menaikan tanganya, saya mba ,"Ucap citra.
Ayok mba cantik boleh silahakan naik ke atas panggung.
Citra pun memulainya ,
Harum yang sedang mewangi
Haruskah gugur ke bumi
Hati yang sedang bahagia
Cinta yang sedang bersemi
Haruskah berakhir kini
Baru saja ku reguk manis madu cinta
Kini harus ku telan pahitnya juada
Kalau harus berpisah, mengapa berjumpa
Awal bahagia berakhir merana
Bukan karena salahmu, bukan karena salahku
Tetapi kita tiada berdaya
Putik yang sedang berbunga
Harum yang sedang mewangi
Haruskah gugur ke bumi
Hati yang sedang bahagia
Cinta yang sedang bersemi
Haruskah berakhir kini
Baru saja ku reguk manis madu cinta
Kini harus ku telan pahitnya juada.
mereka pun memberi tepuk tangan kepada citra.
Di sisi lain wahyu pun seperti mengenal suara seseorang yang bernyanyi itu.
Wahyu pun melihat ternyata yang bernyanyi itu adalah Citra istrinya.
Ros pun menyadari wahyu yang melihat trus ke arah Citra.
Tanpa sengaja citra pun melihat wahyu yang sedang menatapnya. Ros pun langsung mencium wahyu .
Citra pun yang melihatnya terkejud.
Dia masih saja berhubang dengan wanita ular itu .batin citra dia pun langsung membuang mukanya.
apa dia gak punya firasat
kan pernah di bodohi SM lakinya yg brebgsek