NovelToon NovelToon
Aku Bukan Gadis NAKAL

Aku Bukan Gadis NAKAL

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Bad Boy / Enemy to Lovers
Popularitas:1.7k
Nilai: 5
Nama Author: Jee Jee

Aku bukan gadis Nakal.

aku ga ngerti jalan fikiran orang orang, mereka sesuka hati menjudge orang lain tampa mereka tahu kenyataan ya.
kadang ada ya? di antara mereka ga sadar diri dan selalu merasa lebih baik dari orang lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jee Jee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

34

. " allea, lu kenapa pake masker? " tanya lexya heran

"gua flu" jawab allea singkat

"lu kalau ada masalah cerita sama gua ya! gua janji ga bilang siapa-siapa" ucap lexya

"ok" jawab allea

"please xya. antar gua ke UKS" ucap allea

"lu pusing?" allea mengangguk sebagai jawaban

  sesampai nya di uks, allea segera berbaring.

Sesungguh nya area bawah nya terasa nyeri dan sakit sulit rasanya bergerak. kepalanya yang pusing akibat kurang tidur, dan kebanyakan menangis

"xya! gua tidur dulu ya" ucap allea pelan

Lexya yang mengangguk kemudian pergi meninggalkan allea. karena merasa khawatir lexya mencari Sagara ke ruangan nya.

"cari siapa? " tanya Gilang

"Sagara ada? " tanya lexya

"di rooftop" jawab Gilang.

 tampa babibu lexya mencari Sagara ke rooftop, lexya takut penyakit allea kambuh.

  " lu ngapain kesini!? " tanya Ronald yang kaget ketika melihat lexya yang berdiri di sana

"Sagara gua mau ngomong" ucap lexya yang tampak khawatir

"mau ngomong apa xya! gua pusing, gua lagi ga mau ngomong apa apa sekarang" tolak Sagara yang masih memejamkan mata

"lu kenapa sih!" omel lexya

"Sagara! lu harus ngomong sama gua! kalau ga gua ngomong disini! " ancam lexya seperti biasa

"terserah lu dah" ucap Sagara jengkel. sungguh sagara tak ingin di ganggu saat ini

"Sagara! allea sakit" ucap lexya, seketika Sagara membuka mata nya

"maksud lu? " tanya Sagara spontan bangkit dari posisinya

"allea di uks! " ucap lexya lagi

Tampa menjawab Sagara mengambil tas nya meninggalkan mereka yang ada disana. Sagara merasa khawatir dengan keadaan allea,

   Sagara buru buru ke UKS, ternyata benar allea tengah terbaring di sana

"Lea? " panggil Sagara tapi allea tak menjawab,

  Sagara memeriksa kening allea, untung saja ga terasa panas. kemudian Sagara berbaring di ranjang sebelah nya, karena tau allea hanya tertidur

"maafin gua ya! " ucap nya lirih

   Beberapa jam kemudian allea bangun dari tidurnya, betapa kaget nya gadis itu melihat Sagara juga berbaring di sana.

"Lea lu gpp? " tanya Sagara kemudian menghampiri gadis itu. sayang nya allea hanya menunduk

"pulang yuk!" ajak sagara. lagi lagi allea tak menjawab ajakan sagara.

   allea hanya tak tau bersikap seperti apa, jujur saja hati nya sakit. tapi allea tidak bisa menyalahkan sagara.

 "atau kita kerumah sakit aja, gimana? " ucap sagara lagi yang tampak khawatir

  allea menggeleng pelan sebagai jawaban, allea cuma ingin sagara pergi dari hadapan nya. sungguh allea tak mau melihat laki laki itu disini.

   Sagara seakan paham, allea menghindarinya, mungkin saja perempuan itu tak ingin melihat nya. tapi rasa khawatir Sagara membuat nya tak tahu malu dan tak sadar diri.

 Sagara mengangguk paham, kemudian pergi dari hadapan allea. lagi lagi allea hanya menangis, rasanya allea tak kuat. entah kenapa allea yang merasa bersalah ketika melihat raut wajah Sagara.

    sedangkan Sagara tengah mencari lexya.

"ada apa ga? " tanya daren,

"gua ada perlu sama lexya,." jawab Sagara, Daren mengangguk tampa banyak tanya

"xyah, Sagara nyariin lu" panggil daren

"apa? " tanya lexya

"gua ada perlu"

"ok"

 akhirnya dua orang itu pergi dari sana, hal itu membuat daren dan Ryan penasaran.

"tumben Sagara nyariin si xya?" tanya Ryan

"entah" jawab daren mengedikkan bahu nya

    sedangkan lexya yang heran kembali bertanya kenapa Sagara

"ada perlu apa lu? " tanya lexya

"gua cuma minta tolong! tolong antar allea pulang ya,.. " ucap Sagara

"loh! emang ga apa apa? " tanya lexya bingung

"gpp! tolong bujuk allea, suruh aja istirahat dirumah" ucap Sagara lagi, lalu pergi meninggalkan lexya yang bingung

    tampa banyak berpikir lagi lexya pun menemui allea. di balik tirai UKS lexya melihat gadis itu tengah menangis, entah masalah apa yang tengah di hadapinya.

  hanya saja lexya tak ingin ikut campur, sebelum allea yang mengatakan nya sendiri. menurut lexya mungkin pertanyaan itu bisa saja membuat allea semakin tertekan.

   lexya pura pura ga liat apa apa.

"Lea, lu ga pa pa kan? " tanya lexya basa basi

"mending pulang aja yuk! gua antar, takut nya makin pusing lagi" ajak lexya

"iya xya" jawab allea tidak menolak

   "lu masih bisa jalan? " tanya lexya, allea mengangguk lemah

  akhirnya mereka pergi meninggalkan kampus, allea lebih memilih pulang kerumah nya. entah takut lexya tau, entah karena tak mau bertemu Sagara. sedangkan lexya paham saja

  "makasih ya xya, " ucap allea lirih

"iya Lea, santai kayak kesiapa aja lu" jawab lexya seperti biasa

"oh iya le! besok ga usah kampus dulu, mending lu istirahat aja! kalau perlu kerumah sakit ya!? " ucap lexya tampak khawatir

"iya xya, sebenarnya gua gpp kok! gua cuma butuh istirahat aja" ucap allea

"kalau gitu tidur aja Lea, gua pulang dulu ya! " ucap lexya pamit

" thanks ya!! " ucap allea

"ok" kemudian lexya pergi meninggalkan rumah allea

___

"gimana eon? " tanya Ronald ketika Sagara baru saja datang

"allea gamau liat gua? " ucap Sagara prustasi

"wait, bukan nya allea biasa aja liat lu sama Rachel? kok sampai segitu nya marah ama lu" ucap bara

"iya, kata Ronald lu terpaksa nikahin allea.." tanya farhan

"kalau dia ga punya perasaan apa apa, ga mungkin dia sampai segitunya ke lu dong? " ucap bara logis

"iya bener, "ucap farhan

"pusing gua!! males gua mikirin" jawab Sagara

"tapi lu dah kaya orang gila egee! " ucap bara mendengus kesal.

"lu cinta sama allea? " pertanyaan itu lolos begitu saja dibibir Ronald. sembari menatap serius Sagara

  Sagara mendongak kembali bertanya kediri sendiri, kalau ga cinta kenapa Sagara seperti ini? kenapa Sagara tidak rela allea pergi? entah lah mungkin karena Sagara tidak mau pernikahan nya hancur begitu saja

  Sagara hanya menggeleng

"terus kalau lu ga ada perasaan! kenapa lu kaya gini? aneh" ucap bara heran

"gua ga yakin" jawab Sagara jujur

"Leon,! ada kala nya lu harus sadar diri terlebih dahulu! coba deh tanya sama diri lu? apa sih yang lu mau? coba lu renungkan!!" nasehat Ronald

  Sagara hanya diam, semakin dipikir kan semakin buntu otak nya.

"masalah gua udah terlalu banyak! ga bisa mikir satu persatu.." jawab Sagara prustasi

"ga usah mikir dah, lu ikutin arus aja.. nanti lu juga tau sendiri apa yang lu inginkan" jawab bara,

  "gua cuma ga mau cerai, gua ga tau kenapa!! kadang gua tanya ke diri sendiri? gua suka ga sih sama allea. lagi lagi gua sadar allea bukan tipe gua!

  tapi gua ga tau kenapa, gua ga mau kehilangan dia? " ucap Sagara jujur

1
CantStopWontstop
Jangan biarkan aku merasa bosan, cepat update:D
jhiee: sudah di update kak,
total 1 replies
khun :3
Wajib lanjutin ceritanya thor!
Lory_kk
Baper deh!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!