NovelToon NovelToon
Kaya Dengan Pohon Uang

Kaya Dengan Pohon Uang

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Sistem
Popularitas:20.1k
Nilai: 5
Nama Author: less22

Amirul, yang dikira anak kandung ternyata hanyalah anak angkat yang tak sengaja tertukar pada saat bayi.

Setelah mengetahui jika ia anak angkat, Amirul di perlakukan dengan kasar oleh ibu angkat dan saudaranya yang lain. Apa lagi semenjak kepulangan Aris ke rumah, barang yang dulunya miliknya yang di beli oleh ibunya kini di rampas dan di ambil kembali.

Jadilah ia tinggal di rumah sama seperti pembantu, dan itu telah berlalu 2 tahun lalu.

Hingga akhirnya, Aris melakukan kesalahan, karena takut di salahka oleh ibunya, ia pun memfitnah Amirul dan Amirul pun di usir dari rumah.

Kini Amirul terluntang lantung pergi entah kemana, tempat tinggal orang tuanya dulu pun tidak ada yang mengenalinya juga, ia pun singgah di sebuah bangunan terbengkalai.

Di sana ada sebuah biji yang jatuh entah dari mana, karena kasihan, Amirul pun menanam di sampingnya, ia merasa ia dan biji itu senasib, tak di inginkan.

Tapi siapa sangka jika pohon itu tumbuh dalam semalam, dan hidupnya berubah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

33

...🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️🤾‍♀️...

...happy reading...

...⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️⛹️‍♀️...

Perlahan-lahan, motor yang dipandu Joko melaju di jalanan yang ditutupi dedaunan kering. Sinar matahari sore menyebar lembut melalui rongga pepohonan, menciptakan bayangan yang bergeser-geser di aspal. Mereka menuju rumah lama Amirul.

Saat sampai di halaman depan, Amirul turun dari motor, sedangkan Joko duduk menunggu di bangku teras sambil menyeduh rokok.

"Abang di sini dulu ya, nggak lama kok," kata Amirul.

Joko mengangguk dan Amirul langsung masuk ke dalam rumah yang sunyi. Ia membuka lemari-lemari yang berdebu, memasukkan semua baju-bajunya yang masih layak pakai ke dalam tas ransel besar.

Jari-jarinya terasa kaku setiap kali menyentuh benda-benda lama, kaos sekolah yang sudah kecil, jaket yang dulu diberikan Dinata dulunya, celana yang masih layak pakai baginya.

Setelah selesai, ia membawa tasnya ke teras dan meletakkannya di samping motor. Tapi ia tidak langsung pergi. Tanpa berpikir panjang, Amirul melangkah ke belakang rumah, melewati halaman yang sempit yang penuh dengan rerumputan yang mulai tumbuh.

Di situ, ia melihatnya pohon uangnya yang telah tumbuh setinggi pinggangnya. Ia benar-benar tak menduga, hanya beberapa minggu yang lalu, ia menanam sebutir biji yang ditemukan di gudang. Kini, batangnya sudah kaku, daunnya hijau segar, dan di ujung cabangnya terlihat mulai membesar.

Tanpa ragu, Amirul mengambil sekop kecil yang ada di sudut halaman. Ia menggali dengan hati-hati di sekitar akar pohon, berusaha tidak merusaknya. Setelah akar itu terlepas lengkap dengan gumpalan tanah hitam yang lembab, ia memasukkannya ke dalam plastik besar yang disiapkan sebelumnya, menyelimuti akarnya agar tidak kering dan layu.

Amirul selalu memanggilnya dengan sebutan "Biji Kecil" – karena saat pertama bertemu, pohon itu hanya sebutir biji yang kecil dan tidak berarti. Ia memegang plastik itu dengan hati yang penuh kasih, meraba batangnya lembut. "Biji kecilku, kita pindah rumah baru ya," bisiknya dengan suara lembut, seolah berbicara dengan anaknya sendiri. "Di belakang ada halaman luas untuk kamu tumbuh, kamu akan menjadi pohon yang besar dan kuat nanti."

Angin sore bertiup lembut, menyentuh daun Biji Kecil. Seolah memahami, daunnya bergoyang perlahan seolah mengangguk.

Amirul membawa biji kecilnya ke motor, di mana Joko sudah menunggu dengan sabar. "Wah, pohonnya kamu bawa juga?" tanya Joko dengan nada yang heran.

Amirul tersenyum. "Iya, Bang. Aku sangat menyayangi pohon inj. Aku akan menanamnya di rumah baru, semoga dia bisa tumbuh dengan baik," kata Amirul dengan nada yang penuh harapan.

Joko mengangguk. "Pasti bisa. Pohon itu pasti akan tumbuh dengan baik di rumah baru mu," kata Joko dengan nada yang yakin.

Amirul menutup pintu lalu mengendong tasnya, lalu ia pun naik ke atas motor dan memangku pohonya itu. "Baiklah, Bang. Aku sudah siap. Mari kita pergi ke rumah baru," kata Amirul dengan nada yang gembira.

Joko tersenyum dan memulai motor. Mereka berdua kemudian pergi meninggalkan rumah lama Amirul, menuju ke rumah baru yang penuh dengan harapan dan impian.

...⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️⛹️‍♂️...

1
Putra Ikspi
cengeng betul author nya bikin malu terlalu halu author nya tinggal tanda tangan kan beres sudah tidak di butuhkan buat apa menyesali
Ambu Rinddiany Thea
s aris mah stupid
Ambu Rinddiany Thea: bener ka gantung aja lah d poon toge tuman
total 2 replies
Yuliana Tunru
kyk x aris blm.kapok ya lupa klo kepsek ssh ingatkan klo dia bikin gara2 dgn amirul maka di keluarkan mmg bkn amirul kali in btp raka seakan2 nantang trs smoga z besok2 pqs dia usil kepsek liat dan dijeluqrkn dr sekolah biar kqpok
less22: kita hajar nanti dia🤣
total 1 replies
Wega Luna
Raka tenang doa orang terdzolimi itu 100 % dikabulkan Tuhan doakan terus raka,si Aris dan keluarganya ini belum ketemu karmanya , nanti kalau dapat silahkan tertawalah raka🤣🤣🤣🤣🤣🤣
less22: yap betul tuh
total 1 replies
anie
kenapa part nya pendek2 ya thor?
Wega Luna
kayak nya di othor lagi pusing ngitung duitnya Amirul deh,,,,🤣🤣🤣🤣
less22: udah aku edit kok😭😭
total 1 replies
Wega Luna
Amirul adalah guru honorer disekolah.nah itu Thor ,
Wega Luna
Thor kenapa siamirul jadi guru honorer😅😅,
Wega Luna
bintang 5 buat Amirul
less22: tengkyuuuuuuuu love sekebon sawit orang
total 1 replies
Dewiendahsetiowati
ini othornya ngelindur atau gimana ya...masak Amirul sudah punya istri dan gurunpadahal kan Amirul masih sekolah
less22: udah di edit kok😭😭 maaf a🤧🤧
total 1 replies
Yuliana Tunru
thorrr..knp kok cerita x agak aneh dan tdk nyambung sih ..ada bqgiqn yg amurul sdh punya ank iatri jg jd guru apa itu hayalan amirul atw gmn kan dijempuy joko buat ke sekolah ..yg teliti ya thorrr 👍👍💪💪
less22: udah aku revisi 😭😭😭
total 3 replies
Baek chanhun
akhirnya gua menghalu juga gara2 lu rul.
thanks teh 💪💪💪
less22: jangan bangun🤣🤣
total 1 replies
Jeffie Firmansyah
bisa di setek gak pohon nya mau nanem buat dirumah.. 😄🤭😍
less22: hey hey😒😒
total 1 replies
Diah Susanti
tanahnya masih gersang tapi subur🤨🤨🤨🤨
less22: maksudnya kering karena tidak di siram air
total 1 replies
Wega Luna
berdoa rul biar dapat Dollar seperti yg di foto atas tuh🤣🤣🤣🤣, semoga author mengabulkan doa mu , siapa tahu besok tumbuh uang dengan mata uang Dollar USA, Yen Jepang, Yuan RRC, poundsterling, Rupee India, Dollar singapore.🤭🤭🤭
less22: udah kaya kok🤣🤣
total 3 replies
Wega Luna
Amirul ganteng mau GK sih aku jadikan menantu ku,aku punya anak perawan🤭🤭🤭🤭,di dunia ini kalo ada anak seperti mu langsung kujadikan anak mantu ku.🤭,gak papa yg Thor ngehalu dikit🤣🤣🤣
less22: menghalu aja sepuasnya🤣🤣
total 1 replies
Wega Luna
bener mending di berikan ke Joko daripada kosong
less22: iya kk🤧🤧
total 1 replies
Yuliana Tunru
bagus amirul toh rmh itu bakal kosong lbh baik buat joko dan ibu x mengurangi kesusahan mereka toh joko orang baik..
less22: benar, sama seperti otornya, baik hati dan tidak songong🤣🤣
total 1 replies
Andira Rahmawati
waduh..dikit amat...nga puas bacanya....mau ta tabung dulu dehh..yg byk biar nanti puas bacanya
less22: tengkyu mama
total 5 replies
we
gitu dong Amirul bersedekah 👍
less22: iya iya😒😒
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!