Cha Yuri berkerja sebagai perkerja paruh waktu pada sebuah minimarket.
menjalani hidup yang rumit dan melelahkan membuatnya frustasi .
Namun Suatu Hari dia bertransmigrasi ke Dunia Isekai dengan bantuan sistem dia mencoba untuk menjalani setiap misi yang diberikan.
Sampai pada akhirnya dia tanpa sengaja mengubah plot nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kimlauyun45, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
perlawanan berubah arah
Sore di Akademi Jiangrui terasa lebih lengang. Angin membawa aroma daun basah dan suara gemerisik dedaunan yang menenangkan, tapi di dalam hati Liangyi, ketegangan tetap menggelayut.
Di sudut taman, Xuanwei duduk sendirian, tampak sedang membaca buku latihan. Matanya sesekali melirik ke arah Liangyi yang sedang berdiri di dekat pohon plum, tanpa ekspresi jelas.
Dengan napas dalam, Xuanwei berdiri dan berjalan mendekati Liangyi.
“Hei… Li, aku—”
Liangyi menoleh, matanya menyipit tajam. “Kalau kamu mau minta pinjam belati, bilang saja. Jangan repot-repot kayak mau nembak.”
Xuanwei tersipu, menggaruk kepala. “Bukan itu… aku cuma ingin bilang… tadi pagi kamu cukup… yah, lucu.”
Liangyi mengangkat alis. “Lucu? Itu istilah sopan buat ‘menyebalkan’?”
Xuanwei tertawa kecil. “Entahlah… aku hanya merasa aneh. Seperti… kamu bukan sekadar orang dingin dan sarkas. Ada sisi lain.”
Liangyi tersenyum tipis, tapi cepat menghilangkan ekspresi itu.
“Kalau aku kasih tahu kamu, kamu malah bakal tambah bingung.”
Tiba-tiba…
TING!
[SISTEM: INTERAKSI EMOSIONAL TERDETEKSI.]
[PERINGATAN: KETERLIBATAN NPC DALAM PERASAAN PENGGUNA MENGACAUKAN ALUR.]
Liangyi mengerutkan kening, menatap langit.
“apa Npc?bukanya dia tokoh utama dalam novel ini?jangan bercanda sistem.”lirihnya suaranya menekan
Xuanwei menghela napas.
“kamu kenapa?”
Liangyi menoleh, menatapnya dalam.
“Gak papa cuman lagi emosi aja sama lalat.”
TING
AKU BUKAN LALAT HOST .
KITA INI ALAT CIPTAAN PENULIS🥲
"itu mah kamu bukan aku!aku manusia matamu rabun ya!"bentak Liangyi dengan mengecutkan bibirnnya.
Xuanwei tersenyum lemah.
"Lalat ?emang ada lalat?jangan ngada-ngada liangyi.”
Dari kejauhan dua gadis berbondong-bondong seperti sedang berkompetisi siapa yang tercepat.
Mereka sampai dihadapan xuanwei dan liangyi.
Yunya mengatur napasnya.
" xuan,aku mau latihan bareng kamu."
Lingyu menimpali .
"aku juga bisa kan!?"ujar lingyu dengan nafas yang masih memburu tapi suaranya tegas.
Liangyi dan xuanwei saling menatap.
"aku gak ikutan lebih baik aku latihan sendiri ,aku tidak mau mengganggu kalian sampai jumpa."Liangyi berbalik dan melangkah pelan melambaikan tangannya kearah xuanwei.
"Liangyi tung~".suaranya terpotong karena tarikan dari lingyu yang memegang tangannya.
Liangyi berjalan ditaman ada sebuah kursi dekat dengan pohon tua disana.
ia duduk dan menyenderkan bahunya kepalanya menengadah menatap langit.
"hah....apa-apaan itu untung saja misiku sudah tuntas kalau tidak harga diriku yang akan terlihat seperti anak berebut permen".gumamnya.
TING!
[MISI BARU CARI NPC UNTUK MENEMANIMU BERPETUALANG DIDUNIA INI]
"apa?petualang apa?kau gila!petualang apa tidak aku malas lebih baik aku kerjakan misi lain."bentak Liangyi pada sistem disisinya.
TING!
[HOST INI ARAHAN DARI PENULIS UNTUK KEBAIKANMU KALAU TIDAK...]
"kenapa kalau tidak apa ?aku akan mati?lenyap?ancaman itu udah biasa dia keluarkan".Liangyi melirik ketus dan membuang wajahnya.
TING!
[HOST AKAN MENYESAL JIKA TIDAK MENJALANI MISI INI😓]
Liangyi menoleh menatap layar sistem yang mengambang transparant.
"kamu jarang pakai stiker begitu ,kamu segitu frustasinya aku tidak melaksanakan misi itu?."tanya Liangyi dengan penasaran namun hatinya sedikit luluh.
TING!
[BENAR HOST KARENA MISI INI AKAN MENENTUKAN TAKDIRMU DISINI!]
Liangyi menyilangkan tanganya matanya melirik keatas seolah sedang berpikir lalu menunduk dan mengangguk-ngangguk pelan.
"jadi begitu... oke aku laksanakan. kalau kau berbohong tunggu saja pembalasanku!".
TING!
[SEMANGAT HOST KALAU AKU BOHONG ITU DORONGAN PENULIS DAN KITA HANYA PERLU MENGIKUTI INTRUKSI].
"iya aku tau kalau tidak mungkin aku sudah jadi hantu gentayangan disini!"cetusnya.
Hari itu berlalu dengan cukup damai tidak ada paksaan atau pemberontakan dari Liangyi.
mungkin kehilangan support karakter seperti yu Zhan sedikit menyadarkannya.
Sekarang penulis memberinya sebuah misi mencari pendamping support karakter .
untuk berpetualang entah dengan tujuan apa dia bertindak seperti itu namun kesalahan sering terjadi saat penulis mendorong Liangyi keluar dari lingkaran takdir .
