Menceritakan tentang awal mulai kehancuran hidup wanita bernama Nathalie karena terjebak cinta satu malam, pada saat itu iya dalam rangsangan obat yang entah untuk siapa sebenarnya minum itu, ketika iya menuju ke kamar hotel miliknya iya di dorong oleh seorang pria mabuk dan masuk kekamarnya sama" Sedang hilang akal keduanya melakukan hal yang harusnya dilakukan sepasang suami-istri.
apa yang akan terjadi selanjutnya?
terus saksi kan CHASED MR DEX
setiap hari pukul 04.00 wib
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RuN__, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MR.DEX EP.32
Spanyol
Daxton telah kembali ke ruang dengan banyak kantong yang dia jingjing semuanya berisi makanan. Daxton langsung meletakkannya di meja makan yang tersedia di sana. Tak lupa daxton mengunci pintu ruang tersebut.
"Kau akan tidur dimana?" Tanya daxton pada nico
"Aku di sini saja, kau bisa minta kasur tambahan untuk kau tidur" Ucap nico santai, sedangkan daxton hanya mendengus kesal.
"Kenapa kau tidak tidur dikamar saja, di sana juga ada sofa" Ujar daxton, membuat nico langsung bergegas ke kamar
Saat masuk ke dalam, dia melihat jessy yang menangis, dia langsung memeluknya.
"Apa kau baik baik saja sayang?" Tanya nico khawatir
"Hiks hiks hiks, aku hiks rindu orang tua ku hiks" Ucap jessy terisak , nico mengusap pungungnya pelan. Perlahan suara isakan menghilang, dan berganti menjadi dengkuran halus.
Nico membenarkan posisi tidur jessy, saat membenarkan selimut tidak sengaja nico menyingkap selimut yang menutupi kaki jessy, dia melihat kaki kiri yang utuh tapi kaki kanan jessy hanya sampai betis yang membuat nico terkejut. Selama ini jessy selalu memakai celana jadi, jadi orang orang tak tahu akan hal itu, juga jalan jessy seperti orang biasa itulah yang membuat nico sedikit terkejut.
Ia teringat perkataan jessy yang menyebut dirinya tak sempurna, nico menatap lekat wajah cantik wanita pujaan hatinya. Dia kemudian berbalik dan tidur di sofa di kamar tersebut.
Cahaya matahari mulai meninggi, daxton dan Nathalie sudah bangun sedari tadi, karena anak kembarnya terbangun secara bersamaan. Nico dan jessy masih terlelap tidur dikamar.
Suster masuk, membawakan makanan untuk Nathalie dan daxton. Setelah itu daxton mendekati Nathalie dan duduk di kursi sebelah ranjang. Daxton hendak mengambil makanan Nathalie, tapi tangannya di cekal oleh Nathalie dan memberi peringatan untuk tak menyuapinya.
"Biar aku makan sendiri, kamu juga harus makan makanan mu" Ucap Nathalie
"Baiklah, padahal aku ingin Menyuapi mu, baru nanti aku makan makanan ku" Ujar daxton sambil mengerucutkan bibirnya, Nathalie langsung menciumnya.
"Terima kasih karena sudah menjadi istri ku" Ucap daxton
"Aku yang harusnya berterima kasih, karena kamu setia menunggu ku" Ucap Nathalie, lalu mereka mulai makan.
Pintu ruang terbuka, novalia, bibi lily dan nenek Sovia datang berkunjung. Mereka datang dengan membawa tas saja, lalu di susul para pria yang membawa banyak kantong belanja di tangan mereka.
"Selamat pagi cucu grandma! Apa kalian tidur nyenyak?" Sapa novalia pada si kembar yang terbangun.
"Oma datang cicit ku, oma bawakan banyak baju untuk kalian" Sambung nenek Sovia
"Grandma juga bawakan banyak maninan untuk kalian" Tambah bibi lily
"Mereka baru lahir, tapi kalian sudah heboh dengan membeli mereka mainan untuk balita, bukan bayi yang baru lahir" Protes Nathalie.
"Supaya kamu tak perlu beli lagi, kita harus hemat" Ujar nenek Sovia
"Untuk apa hemat nek, uang daxton tak akan habis sampai tujuh turun, jika hemat uang ku akan terbengkalai" Ucap daxton
"Kau terlalu sombong daxton, percuma jika kaya tapi hatinya busuk" Sindir idris
"Jika hatiku busuk, sudah aku tinggal kalian semua dengan membawa harta kalian" Timpal daxton
"Dimana nico, apa dia tak ada ke sini?" Tanya paman
"Dia ada.." Ucapan daxton terpotong, ketika nico dan jessy keluar kamar
"Apa kalian tidur bersama?kenapa kalian keluar dari ruang yang sama?jika seperti ini sebaiknya kalian segera kami nikahkan" Cerca novalia heboh ketika melihat nico dan jessy keluar dari kamar secara bersamaan.
"Tidak nyonya, kami tidak melakukan hal apa pun, kami hanya tidur di ruang yang sama. Saya tidur di kasur dan nico tidur di sofa" Ucap jessy dengan gugup.
"Benar itu, kami hanya satu ruang, bukan satu ranjang apalagi telanjang" Ucap nico yang berakhir dengan tinjuan dari sang ayah
"Apa kalian tahu!?, mereka sudah berpacaran" Ucap daxton yang membuat jessy panik dan nico hanya santai saja
"Tidak, kami tidak pacaran" Sangkal jessy yang membuat nico sedih dengan sangkalan jessy.
"Jika benar pun, kami tak mempermasalahkan itu, kamu tenang saja. Dan sekarang panggil saya ibu, jangan nyonya apalagi sebentar lagi kamu menjadi menantu ku" Ucap novalia.
"Saya tak bisa nyonya. saya rasa , saya tak pantas untuk tuan nicolas yang sempurna" Ujar jessy sambil menunduk
"Ku juga sempurna nak jessy, kamu cantik, pintar dan baik apa lagi yang kurang. Kasta? Kami tak memandang itu nak " Ucap bibi lily
"Saya cacat tuan dan nyonya, kaki saya tak sempurna karena kecelakaan yang menimpa saya waktu kecil" Jelas jessy sambil menunjukkan kaki palsu yang menempel di kakinya, mereka semua terkejut melihat itu. melihat reaksi mereka yang terkejut, membuat jessy berpikir mereka tak akan menerima itu.
"Astaga, kenapa kamu tidak bilang!kamu hebat, karena berjalan seperti biasa, bahkan saya tak merasa kamu seperti itu" Ujar novalia, jessy kaget dengan reaksi tersebut karena baru kalian ini dia disebut hebat. Sedangkan orang lain, menyebut dirinya cacat dan sampai memaki jessy.
"Cacat itu tak menghalangi diriku untuk mencintaimu" Ucap nico
"Itu benar, kami tak akan menolak mu untuk menjadi menantu keluarga kami" Kali ini idris yang berbicara, daxton yang mendengar itu langsung menatapnya sinis. Dulu dia saja selalu ditolak oleh ayah mertuanya itu.
"Apa kamu cemburu dengan kak jessy yang langsung ayah Terima?" Bisik Nathalie
"Untuk apa aku cemburu tentang hal itu?, toh aku sudah mendapatkan mu dan bayi bayi tampan ini" Jawab daxton, tak sadar mereka sudah menjadi pusat perhatian yang ada di sana.
"Apakah Dunia ini milik kalian berdua?bisa bisanya kalian berbuat romantis saat pertemuan keluarga!" Ucap idris marah
"Emangnya situ tidak, lihatlah tangan mu selalu merangkul kakak ipar! Apa bedanya kamu dengan daxton" Ucap paman yang membuat semua tertawa.
"Kau selalu membelanya, padahal ayahnya sendirian hanya diam tak bersuara" Sindir idris, Cyrus hanya memutar bola mata malas.
"Kalian terlalu cerewet, padahal kalian laki-laki. Lihatlah Cyrus, dia tak banyak berbicara, tak seperti kalian terus beradu mulut" Ucap nenek Sovia yang membuat mereka terdiam.
"Bagaimana dengan perusahaan kalian?" Tanya paman
"Perusahaan ku baik baik saja, malah sejak berkembang pesat" Jawab nico
"Perusahaan mu juga sama paman, kau tenang saja, semua di urus oleh anak buah ku" Timpal daxton.
Di sisi lain, tepatnya di paris Prancis
Lucas sedang sibuk dengan meeting diluar, kenzo sedang berjaga di markas dan koda dia sedang sibuk menggoda wanita di kantor, dan meninggalkan pekerjaannya yang semakin menumpuk.
Lucas datang dengan keadaan marah, karena melihat koda yang asik menggombal para wanita di kantor, dan tak mengerjakan tugasnya.
Dia langsung mengirim pesan pada daxton dan memfotonya sebagai bukti.
Lucas langsung menyeret koda ke lift,
"Apa apa kau ini?" Ujar koda kesal dan melepaskan tangan lucas
"Kau yang apa apaan!?, bisa bisanya kau bersantai tanpa bekerja! Aku sudah melapor pada bos agar kau kembali di masukan ke kandang zero" Ucap lucas santai
"Aku menanti itu, apa lagi daxton tak ada di sini" Ucap koda menyepelekan
"Apa kau tak ingat, bahwa masih ada nona dilla yang siap menghukum mu dan memasukkan mu kedalam penjara?" Ujar lucas menakut nakuti
"Aku tak takut pada dilla, dan juga penjara" Jawab koda.
"Oh! kau tak takut pada ku ya?" Tanya dilla dengan senyum yang mengerikan, dia berjalan mendekati koda dengan sebuah tongkat baseball di tangannya.
Koda yang melihat itu langsung berlari melarikan diri menuju ruangan daxton, dia langsung sibuk dengan berkas berkas yang ada di meja tersebut.
Dilla dan lucas bertos ria, lalu mengunci pintu ruangan daxton dan pergi begitu saja.
...Happy reding *Tutu*friend...
...jangan lupa vote, coment dan like ya!...
...dan jangan lupa kasih hadiah juga...
...I Love Tutu friend...