Suami Kejam Yang Terlahir Kembali "Balas Dendam Sang Suami"

Anushka jelas menaikkan ujung alisnya, dia fikir seharusnya Ozvit hanya mengajaknya sendiri soal urusan bisnis mereka ke Jepang, tapi kenapa semua rencana menjadi berubah.

Malam sebelum dia menjebak hazel dan Ozvit melewati sesi malam panas karena afrodisiak, dia dan Ozvit sudah membuat rencana liburan bukan madu bersama, mereka sudah sepakat akan meninggalkan hazel di villa tua tengah hutan bersama pelayanan kepercayaan keluarga Del Piero.

Sedangkan dirinya dan Ozvit menghabiskan bulan madu di Jepang bersama sambil mengurusi proyek kerjasama perusahaan dengan investor asing di Jepang.

Tapi hari ini tiba-tiba Ozvit berkata Hazel akan ikut.

Dan yang lebih membuat dia marah, Ozvit memecah pesawat mereka, dia harus pergi bersama low di pesawat kelas eksekutif, dan Ozvit akan pergi dengan pesawat jet pribadi bersama Hazel.

"Ada apa dengan kamu sebenarnya?"

Anushka Fikir ini bukan lagi waktu nya dia diam, dia seharusnya protes dan marah pada laki-laki itu saat ini.

Perempuan itu menarik kasar Ozvit, dia menggenggam erat kerah kameja Ozvit sambil menatap tajam bola mata laki-laki itu.

"Apa yang kau lakukan?"

Ozvit jelas mengernyitkan dahinya, mencoba menggenggam kedua tangan Anushka dan memaksa perempuan itu melepaskan genggaman nya dari kerah kemeja nya mendominasi berwarna putih tersebut.

"Lepaskan genggaman mu"

Alih-alih peduli dengan kemarahan Ozvit, Anushka jelas terlihat lebih marah lagi.

"Kenapa kamu tiba-tiba berubah seperti ini? apa karena perempuan sialan itu sudah memberikan milik nya pada mu? sehingga kamu mulai berfikir untuk melepaskan aku? meninggalkan aku?"

Bola mata Anushka jelas mulai berkaca-kaca, dia Tampak marah, kesal dan ingin menangis saat ini.

"Kau ingin berpaling dari ku?'

Tanya perempuan itu lagi.

"Anushka, ini dikantor. jangan bicara hang tidak-tidak hingga menimbulkan pemikiran aneh orang-orang, jaga kelakuan mu"

Ozvit melepaskan dengan kasar tangan Anuskha dari kameja nya, laki-laki itu bergerak mundur menjauhi perempuan itu.

"Kau terbuai dengan cum..buan nya? kau terbuai hah?kalau begitu mari lakukan, kamu selalu menginginkan nya dulu, mari kita lakukan disini"

Anushka dengan gerakan kasar dan gila mulai membuka blazer nya, dia mendekati Ozvit dan mulai memaksa laki-laki itu menyentuh dirinya.

"Anushka... berhenti"

Ozvit benar-benar meninggikan suaranya, dia jelas tidak rela ada perempuan lain selain hazel yang menyentuh nya.

Jika dimasa lalu satu-satunya perempuan yang bisa menyentuh nya Anushka, dia benar-benar dibutakan cinta perempuan itu, maka di masa kini dia tidak akan Sudi ada orang lain menyentuh nya kecuali istri nya.

Dia jelas bukan type bajingan yang bisa menganggap perempuan seperti pakaian, jika bosan atau enggan dia bebas mencari pengganti nya.

Dia jelas type laki-laki setia dan konsisten, cukup pada satu perempuan dan tidak akan pernah melirik perempuan lainnya.

Jika dulu Anushka kehidupan nya, maka di masa kini kehidupan nya jelas adalah Hazel.

"Jaga kelakuan mu dan keluar dari sini sekarang juga"

Ozvit bicara sambil menunjukkan arah pintu keluar pada perempuan itu.

Melihat kelakuan Ozvit, seketika Anushka menggenggam erat tangan nya, dia melirik Sejenak ke arah kaca belakang Ozvit dimana bisa dia lihat terdapat sedikit bayangan hazel yang tengah berjalan mendekati pintu depan, dia fikir perempuan itu akan masuk dalam hitungan detik, Seketika perempuan itu memajukan dirinya, dia fikir jika dia tidak menghancurkan hubungan kedua orang itu, maka jangan pernah berfikir untuk menyebut nama nya sekali lagi.

Dia awalnya memang ingin menjebak Ozvit dalam rencana dia dan Denish, tapi melihat Ozvit mulai menghindari dirinya, dia tiba-tiba merasa begitu marah, dia cemburu, dia ingin menangis karena tiba-tiba tidak lagi di anggap berharga oleh laki-laki itu.

Bagi nya apapun milih Hazel harus jadi milik nya tanpa terkecuali, dan Ozvit sejak awal memang seharusnya menjadi miliknya.