NovelToon NovelToon
Skandal Madu Presdir

Skandal Madu Presdir

Status: sedang berlangsung
Genre:Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang / Poligami / Selingkuh / Balas Dendam
Popularitas:73.6k
Nilai: 5
Nama Author: ntaamelia

Menjadi istri kedua hanya untuk melahirkan seorang penerus tidak pernah ada dalam daftar hidup Sheana, tapi karena utang budi orang tuanya, ia terpaksa menerima kontrak pernikahan itu.


Hidup di balik layar, dengan kebebasan yang terbatas. Hingga sosok baru hadir dalam ruang sunyinya. Menciptakan skandal demi menuai kepuasan diri.

Bagaimana kehidupan Sheana berjalan setelah ini? Akankah ia bahagia dengan kubangan terlarang yang ia ciptakan? Atau justru semakin merana, karena seperti apa kata pepatah, sebaik apapun menyimpan bangkai, maka akan tercium juga.

"Tidak ada keraguan yang membuatku ingin terus jatuh padamu, sebab jiwa dan ragaku terpenjara di tempat ini. Jika bukan kamu, lantas siapa yang bisa mengisi sunyi dan senyapnya duniaku? Di sisimu, bersama hangat dan harumnya aroma tubuh, kita jatuh bersama dalam jurang yang tak tahu seberapa jauh kedalamannya." —Sheana Ludwiq

Jangan lupa follow akun ngothor yak ...
Ig @nitamelia05
FB @Nita Amelia
Tiktok @Ratu Anu👑

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ntaamelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31. Mengandalkanmu

"Bi, mana ramuan yang biasa Bibi buat?" tanya Sheana pada Batari yang tak jadi memberikan ramuan itu pada Sheana, karena tak tahu jelasnya dia jadi takut ramuan itu malah menjadi penghambat Sheana untuk bisa hamil. Mengingat bagaimana perubahan sikap Felicia, yang kerap cemburu buta.

"Nyonya, Luan bilang ada kemungkinan ramuan itu dibuat bukan dari bahan alami, jadi saya ingin memeriksanya terlebih dahulu," papar Batari dengan suara yang nyaris berbisik, karena dia melihat Paramita bersembunyi di balik dinding.

Mendengar itu tentu saja Sheana terhenyak. Dia menautkan kedua alisnya, tak habis pikir dengan maksud Felicia. Dia ingin wanita lain hamil anak suaminya, tapi begitu rencana berjalan. Felicia malah berbuat sebaliknya, seolah-olah suaminya ini selingkuh.

'Apa jangan-jangan?' Sheana membatin, pikirannya pun jadi ke mana-mana, curiga jika semua yang menimpanya adalah hasil perbuatan Felicia juga.

"Buatkan saja seperti biasa, Bi, tapi antarkan ke kamar saya!" titah Sheana, dia tidak mau kalau Batari terkena masalah.

"Tapi, Nyonya," bantah Batari. Namun, melihat mimik wajah Sheana, Batari langsung tak bisa berkata-kata. Akhirnya dia pun mengambil segelas ramuan tadi, dia mengekor pada Sheana yang masuk ke dalam kamar.

Sesampainya di kamar, Sheana langsung membuang minuman itu ke dalam kloset, Batari tampak terperangah, tapi dia jadi tahu kenapa Sheana melakukan itu semua. Ya, wanita itu pasti memikirkan nasibnya.

"Terima kasih, Nyonya," ujar Batari dan Sheana hanya tersenyum.

*

*

*

Charlie sedang berada di ruangan Ruben. Saat Ruben sedang memeriksa beberapa laporan, pria itu mengambil figura kecil yang ada di atas meja tanpa izin.

"Hei, jangan sentuh barang-barangku sembarangan!" seru Ruben langsung menegur adiknya yang serampangan.

Charlie tersenyum dan langsung mengembalikan benda itu ke tempat semula.

"Kamu dan Kak Feli belum berhasil juga ya?" ujar Charlie, menyinggung soal program kehamilan yang sedang mereka jalani. Ruben pun meletakkan pulpen yang ada di tangannya dan mendengus kasar.

"Kakak tidak ada niatan mencoba cara lain?" lanjutnya yang membuat kening Ruben makin berkerut.

"Apa maksudmu?!" ketus Ruben.

"Cari wanita lain," jawab Charlie dengan tampang meledek. Seketika emosi Ruben pun langsung naik, dia hendak berdiri dan melayangkan bogem mentah kepada adiknya, tapi Charlie segera menahan.

"Hei, hei, aku hanya bercanda, Kak. Kenapa reaksimu berlebihan sekali?" ujarnya sambil tertawa-tawa dan menahan dada Ruben.

"Jangan bicara omong kosong denganku!" ketus Ruben seraya menyingkirkan tangan Charlie dari hadapannya. Tatapannya pun masih menajam.

Charlie kembali tertawa keras.

"Kamu memang makhluk paling kaku di dunia. Ya sudah, aku akan kembali ke ruanganku. Jika sudah selesai suruh saja asistenmu mengantarkannya," ujar Charlie dengan wajah tanpa dosa. Ruben tak menjawab, dia hanya mendengus dan melakukan gerakan mengusir.

Charlie segera melangkah pergi, di balik tubuh itu dia menarik sudut bibirnya. Karena sedikit demi sedikit, fakta tentang Sheana sudah mulai terbuka.

*

*

*

Luan pergi ke halaman belakang untuk mengantarkan pupuk yang Sheana minta, karena saat ini wanita itu sedang merawat taman kecilnya yang berisi bunga-bunga.

"Ini pupuk yang Anda minta," ujar Luan seraya meletakkan benda itu di dekat kaki Sheana.

"Terima kasih," ucap Sheana tanpa mengalihkan perhatian. Luan tak lantas pergi, dia memperhatikan luka Sheana yang belum sembuh betul.

"Anda harus lebih berhati-hati, Nyonya, dengan siapapun itu," seru Luan tiba-tiba, membuat Sheana langsung menghentikan aktivitas menyiramnya. Dia menoleh dan mendapati Luan yang berdiri di belakangnya.

"Termasuk padamu?" jawab Sheana tak begitu serius. Namun, Luan justru tersentak, apakah Sheana tahu jika dia sengaja mendekati wanita itu.

"Hahaha bercanda. Aku percaya padamu, Lu, kamu harus tahu, orang yang paling bisa diandalkan di rumah ini adalah kamu," ralat Sheana sambil terkekeh karena melihat wajah Luan yang menegang.

Luan langsung menghela napas dan mengusap tengkuknya yang sempat merinding.

"Saya akan selalu ada di belakang Anda, Nyonya. Jadi, sekalipun itu Nyonya Felicia, tolong tetap waspada," balas Luan, bersikap layaknya seorang bodyguard yang menjaga majikannya.

Sheana tersenyum cantik dan mengangguk pelan.

"Aku selalu tenang karena aku merasa punya kamu, Lu," ujar Sheana, mengingat bahwa tentang ramuan itu pun Luan yang memberitahunya.

Mendengar itu, ada yang berdegup lebih kencang dari apapun. Sampai Luan pun tidak mengerti apa yang terjadi pada dirinya.

'Jantungku? Kenapa jantungku tiba-tiba deg-degan?'

*

*

*

Dua hari setelahnya, saat matahari baru saja beranjak ke singgasana. Tiba-tiba rumah yang ditempati Sheana kedatangan tamu. Semua mata langsung terbelalak melihat siapa yang datang. Karena Ruben maupun Felicia tidak memberi informasi apa-apa.

"Nyonya?" sapa Batari kepada Nyonya Sandra yang berkunjung. Wanita paruh baya itu menarik kedua sudut bibirnya membentuk seringai kecil.

"Aku sudah dengar rumah ini, makanya aku mampir sebentar," jawab Sandra seraya melenggang masuk. Batari dan yang lain pun bergerak gelisah.

1
Atik A
semangaaatt Othor lanjuuttt
Dien Elvina
wah kyk nya rahasia mereka bakal d spill sedikit demi sedikit sama kk othor 🤭 apa s Ruben dan mama nya yg jadi dalang pembunuhan ibunya Luan 🤔
Muffin🌸: Hai sahabat pembaca!
Aku baru aja rilis cerita baru berjudul “Menjebak Cucu Presdir” ✨
Satu kesalahan kecil… membuat Cleona terikat dengan pria asing.
Apakah pertemuan itu akan menghancurkannya, atau justru membuka jalan menuju takdir berbeda? 🤔
🔥 Jangan lupa mampir dan ikuti kisahnya yaa~
total 1 replies
Ikaaa1605
Semangat up mba othor
Niͷg_Nσͷg🕊
wahhh jangan2 yang membunuhhh ibunya Luan, adalah Ruben. Dan Secara tidak langsung nyonyah Sandra juga terlibat, mungkin nyonyah Sandra seringkali curhatt sama Ruben. Dan Ruben sebagai anak, ikutan geramm dan akhirnya nekat membunuhh ibunya luan. Dan perbuatan Ruben di ketahui felicia, makanya Ruben selalu tunduk sama felicia.

wahhh wahhh...Tuan Teres mulai perhatian sama Luan. jangan2 beliau yang menyuruh para preman untuk mengeroyokk luan? 🤔 buktinya beliau tahu, kalau luan habis di keroyokk. pasti Tuan Teres sedikit demi sedikit mulai mengetahui siapa luan yang sebenarnya. makanya beliau diam saja, dengan apa yang luan dan shiena lakukan. meskipun beliau tahu semuanya.
Lusiana_Oct13
Hmmmm terlalu murahan gk si si sheana wlpn gimana pun tmh tangga km apa pantas km tidur dgn lelaki lain ??
Momz Haikal Sandhika
tuan tares kah?
Atik A
lanjuuuttt
Zahraputri Putri
paling bapake ruben lak gk yo ruben dewe
*Septi*
kenapa curiga ke adiknya Ruben ya..
Ikaaa1605
Lanjutttt dong
Ikaaa1605
Lanjuttttt dong
Dien Elvina
waduh hubungan Sheana dan Luan sdh sejauh itu ..kira² siapa ya yg membututi mereka dan menghajar Luan 🤔 antara 3 suruhan Felicia, Ruben atau tuan Tares 🤭
Niͷg_Nσͷg🕊
siapa kira2 orang yang menyuruh para premann , untuk menghadang perjalanan luan dan sheana? 🤔 Ruben kah, atau adiknya Ruben? atau malah Tuan Teres? 🤔 tapi kok aku mikirnya malah Tuan Teres yaa? 🤔 siapa tahu Tuan Teres mau melakukan Tes DNA tentang siapa sebenarnya Luan. soalnya kalau mendekati Luan di kediamannya, terlalu banyak Resiko. makanya Tuan Teres menyuruh orang2 itu mencari sample untuk melakukan Tes DNA.

tapi siapapun mereka? semoga ini adalah jalan, di mana Luan dan shiena mendapatkan perlindungan. apalagi sekarang ini, Ruben dan felicia sudah mulai menggilaa. kalau Tuan Teres mengetahui lebih cepat, tentang asal usul Luan. setidaknya luan akan mendapatkan perlindungan dari ayahnya. jangan smapai nasib Luan akan sama dengan ibunya.
Laila Isabella
terbaik karya mu..
Lusiana_Oct13
Kenapa gk di tamatin dulu yg ini sich thor jd kelamaan nunggu update nya 🙏🙏🙏
Atik A
kasihan sheanaa😭😭
Asa Asa
eeaah kan kan kan ternyata
Asa Asa
masih bingung alur nya😄
Ikaaa1605
Semangat up dong mba othor
vivinika ivanayanti
Luu..... akhirnya kau membuka jatidiri mu Lu ....
Rubeenn....👊👊👊👊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!