( Season 1 dan 2 )
Apa jadinya jika pria yang telah menjaga dan merawatnya sedari usia 7 tahun hingga sekarang menginjak usia 18 tahun, diam diam jatuh cinta pada pria dewasa yang usianya terpaut 22 tahun?
pria yang biasa dipanggilnya om dan sudah seperti ayahnya sendiri ternyata juga menyimpan perasaan yang sama seperti yang dirasakannya?
juga kedua sahabatnya yang sama sama berjodoh dengan pria pria dewasa.
apakah cinta beda usia yang sangat banyak itu bisa menyatu?
Baca juga di PROJEK MEMIKAT HATI SUAMI ya ...karena para tokoh nya sambung menyambung menjadi satu.
di season 2
Lebih di fokuskan pada anak anak mereka
Ig. rii.ena
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
31.Cinta oh cinta
Maya mengikuti langkah Roy dari belakang , lalu memilih tempat dipojokan sudut dekat dinding kaca pembatas antara ruang dalam dengan taman ,yang sebahagian juga diperuntukan untuk pengunjung yang menyukai nuansa outdoor , sangat cocok buat para pengunjung yang merokok .
" kamu pesan apa may ? "
" esfresso hangat dengan roti bakar aja Roy "
" dua ya mbak " pesan Roy pada waiters .
" Roy ...kakak kamu mana? "
Roy mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan dan akhirnya dia menemukan sosok yang dicarinya sedang berbincang dengan salah seorang pengunjung
menunggu momen wanita itu melihat kearah Roy , Roy pun melambaikan tangannya .
sosok itu semakin mendekat .
bukan dia itu --- Maya
" hai dek....sudah lama " sapanya ramah
" belum mbak, baru aja "
wanita itu berpaling kearah Maya, pupil matanya menyipit .
" dia temanmu dek ? " tanyanya pada Roy
" iya mbak, kenalkan mbak,dia Maya dan may, dia mbakku " jawab Roy memperkenalkan keduanya
Maya tersenyum masam .
" sepertinya kita pernah bertemu " katanya mencoba mengingat
" iya mbak, pengiring pengantin beberapa hari yang lalu " jawab Maya kecut.
" oh...iya.." terlintas kesedihan diraut wajah cantiknya, secepat kilat berubah kembali netral dan senyum ramah menghiasi bibirnya.
semua itu tak luput dari perhatian Maya,
Roy menatap keduanya bingung , tidak faham apa yang mereka perbincangkan .dia hanya sedikit mengerti kalau keduanya sudah pernah bertemu sebelumnya.
tidak lama, pesanan Roy pun sampai.
" dek , mbak tinggal dulu ya " pamitnya pada Roy .
Roy hanya mengangguk.
setelah kepergian kakaknya pupil mata Roy beralih menatap wajah Maya meminta penjelasan.
" pesta pernikahan cinta , diadakan disini Roy , cafe ini milik pak Dimas " jawab Maya
pupil matanya memandang manik mata Roy .
Roy membulatkan kedua matanya terkejut.
Maya tidak habis pikir, Roy jatuh hati pada cinta tapi tak berbalas dan kakaknya bekerja pada suami sekaligus dosen dari wanita yang disukainya , ck....cinta. ...kita tak pernah tau, pada siapa rasa itu tertuju , dunia ini ternyata begitu sempit.
wajah Roy memucat, ragu Maya mengulurkan tangannya menyentuh lengan Roy yang berbalut jaket.
Roy menundukkan wajahnya sebentar lalu menengadah kembali setelah beberapa saat . terlihat kedua bola matanya memerah .
Roy salah memilih tempat buat menghilangkan kesedihannya.
" aku baik baik saja may " ucapnya pelan
" apakah kita perlu mencari tempat yang lain Roy ? pantai mungkin pilihan yang tepat. disana kamu bisa meluapkan semua yang menyesakkan dada, kita bisa berteriak bersama sama " tawar Maya.
" kamu mau menemaniku , may ? "
Maya mengangguk
setelah mereka menghabiskan makanan dan minuman yang dipesan, merekapun keluar cafe tanpa permisi pada kakaknya Roy.
berkendara membelah jalanan menuju pantai , satu jam setelahnya mereka sampai .
keduanya berdiri di bebatuan di pinggir bibir pantai , saling memandang dan mengangguk
serentak berteriak beberapa kali dan masing masing tidak perduli apa yang diteriakkan dan akhirnya mereka tertawa lepas.
****
di dalam apartemen *
diatas ranjang.
jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam.
cinta fokus dengan ponselnya dan Dimas diam disebelahnya membaca buku .
sesekali cinta melirik Dimas .
" kalau sudah mengantuk, tidurlah ! " tegur Dimas
cinta meletakkan ponselnya diatas nakas . merebahkan badannya menghadap kedimas .
" om gak tidur "
" sebentar lagi " tanpa mengalihkan pandangan dari buku yang dibaca.
cinta mengerucutkan bibirnya .
kok om diam aja ? apakah si om marah ya ? --- cinta
Dimas melirik kearah cinta yang terus mamandanginya sedari tadi .
Dimas pengen ketawa tapi ditahannya ia pura pura tetap fokus membaca walau pun sebenarnya buku yang dipegang cuma sebagai alasan saja .
akhirnya dimas meletakkan bukunya diatas nakas di samping kepala ranjang dan mematikan lampu , kamar menjadi gelap.
Dimas berbaring di sisi ranjang yang lain dengan posisi telentang .
" ooommm....." panggil cinta pelan.
" tidurlah sayang ! sudah malam , besok ada kelas kan ? "
" om marah pada cinta ? " suara cinta sudah hampir menangis .
Dimas merubah posisinya menghadap ke cinta, keduanya saling berhadapan .
" enggak , mendekatlah ke sini " perintah Dimas menarik pinggang cinta agar merapat ketubuh Dimas.
cinta pun segera menyembunyikan kepalanya dalam pelukan Dimas , Dimas melingkarkan tangannya pada tubuh cinta,menghirup dalam dalam aroma shampoo dari rambut cinta ,tidak lama akhirnya keduanya tertidur lelap .
...🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻...
sy dah prnah baca novel ini seblmnya.
ini utk yg kedua kalinya.
ga prnah bosen membacanya, sangat menghibur dan sangat menginspirasi.