NovelToon NovelToon
Berandalan Sekolah Jatuh Cinta

Berandalan Sekolah Jatuh Cinta

Status: tamat
Genre:Obsesi / Teen School/College / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Tamat
Popularitas:481.1k
Nilai: 5
Nama Author: TK

Bebas dan seenaknya adalah dua kata yang dapat mendeskripsikan seorang Dilon. Walaupun Dilon selalu membuat masalah di sekolah, tapi para murid perempuan tetap memuja karena ketampanan dan gaya cool nya.

Entahlah apa Olivia, si murid pindahan itu bisa dibilang beruntung atau malah musibah karena menjadi satu-satunya yang bisa membuat Dilon jatuh cinta kepadanya. Bisakah dua orang berbeda kepribadian itu bersama?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon TK, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Harus Jadi Pacarnya

"Apa?" Bagas sampai terkejut sendiri mendengar itu.

Olivia sempat menoleh pada ketua ekskul nya itu, "Enggak kok, jangan percaya sama dia," ucapnya menjelaskan.

Dilon memicingkan matanya mendengar penolakan itu, kenapa juga Olivia itu harus menjelaskan kepada si Bagas? Dilon tiba-tiba merasa curiga jika dua orang itu sedang ada sesuatu.

Dilon lalu memeluk leher Olivia dari belakang, membuat perempuan itu kini benar-benar tidak bisa lari. Dilon tersenyum sinis pada Bagas, seolah sedang memamerkan kemesraan nya dengan perempuan ini.

"Sayang jangan malu-malu gitu dong, gak papa lah dia juga tahu kalau kita udah jadian," ucap Dilon kembali menggoda.

"Ih apaan sih? Jangan ngaku-ngaku. Ini juga, lepasin gak?!" protes Olivia. Lehernya memang tidak di peluk erat, tapi tetap saja membuatnya tidak bisa ke mana-mana.

Bagas terlihat menghela nafas berat menonton kedekatan dua orang itu, "Olivia, jadi kamu mau pulangnya sama siapa?" tanyanya.

"Sama kamu aj--hmmp!" Belum juga selesai menjawab, Dilon itu langsung membekap mulut nya dengan tangan.

"Heh lo mending pergi aja sana. Kurang ajar juga ya lo, udah tau dia cewek gue, masing terang-terangan ngajak lagi!" usir Dilon sambil menunjukan wajah garangnya.

"Em tapi--"

"Kalau lo gak pergi, gue pukul lo. Mau?!" ancam Dilon.

"Enggak-enggak," tolak Bagas cepat. Ia tahu Dilon itu orangnya serius, dan Bagas tidak mau berurusan dengan pria yang satu itu.

Sambil menatap tidak enak Olivia, Bagas pun dengan terpaksa pergi dari sana. Setelah menghilang, Dilon pun baru melepaskan bekaman Olivia dan melepaskannya.

Baru saja Olivia melayangkan tangan untuk menamparnya, Dilon dengan sigap menahan di udara. Ia sekarang sudah bisa membaca, tidak mau kejadian tadi pagi terulang lagi.

"Kamu itu kenapa sih nyebelin banget? Emangnya kamu siapasih, sok kenal!" teriak Olivia memarahi.

"Sayang kita kan pacaran, harus aku jelasin berapa kali lagi sih hm?" Dilon kembali bersikap manis begitu.

"Jangan ngaku-ngaku ya, aku bukan pacar kamu!" tolak Olivia.

Rasanya memalukan sekali jika sampai gosip ini terdengar sampai ke telinga semua orang. Olivia hanya ingin kehidupan sekolahnya baik-baik saja, tapi murid berandalan ini malah mengacaukan nya.

"Gue gak peduli lo setuju atau enggak, tapi intinya kita sekarang pacaran titik!" tegas Dilon.

"Enggak!"

"Ck dasar keras kepala, kalau lo ngomong gitu lagi gue cium sekarang. Mau lo?!" ancam Dilon sambil melotot.

Kedua mata Olivia terbelak lebar mendengar itu, Ia pun langsung menutup bibirnya dengan sebelah tangan lain sambil menggelengkan kepalanya kencang.

Melihat itu membuat Dilon terkekeh kecil merasa lucu sendiri, padahal Ia ingin sekali bisa mencicipi bibir tipis kemerahan Olivia. Tetapi Dilon harus menahan diri, bukan waktunya sekarang.

"Sekarang ayo naik, gue yang anterin lo pulang," perintah Dilon sambil menunjuk bagian belakang motornya dengan dagu.

"Enggak usah, aku mau nunggu Pak Agus aja." Olivia memperhatikan sekitar berusaha mencari lagi mobil keluarganya, sayangnya tidak ada.

"Siapa lagi Pak Agus itu? Bapak lo?" tanya Dilon.

"Bukan, dia supir aku," jawab Olivia agak kesal harus menjelaskan.

"Wah kayanya lo orang kaya ya sampai di antar jemput supir begitu. Tapi emang kelihatan sih dari sampul aja," ucap Dilon sambil memperhatikan tubuhnya.

Karena Dilon terus memaksanya untuk naik, akhirnya mau tidak mau Olivia pun terpaksa naik ke bagian belakang motor tinggi itu. Dilon lalu meminta untuk memeluk pinggangnya, tapi Olivia pura-pura tuli saja.

Saat pria itu menyalakan motornya dan mengendarai pergi dari sana dengan kecepatan langsung tinggi, membuat Olivia terpekik terkejut karena tubuhnya hampir terjengkang ke belakang. Repleks Olivia pun langsung memeluk pinggang Dilon.

"Kita ke rumah gue dulu ya?" tawar Dilon sambil berteriak takut tidak terdengar.

"Gak mau, anterin aku pulang sekarang!" balas Olivia dari belakang.

"Sebentar aja, gue mau bawa sesuatu, gak akan lama kok."

Sepertinya rasanya percuma saja menolak pun, toh Dilon yang mengemudikan motornya. Sepanjang perjalanan itu pun Olivia terus menggerutu di belakang menyumpah serapahi Dilon.

Saat merasa kecepatan motor berkurang, Olivia kembali duduk tegak dan melepaskan pelukan. Ia cukup terkejut saat motor masuk ke sebuah gerbang besar dan tinggi, tidak lama terlihatlah sebuah rumah bertingkat yang besar dan mewah.

"Bisa gak turunnya?" tanya Dilon saat mematikan mesin motornya.

"Ck bisa lah, emang aku anak kecil?" balas Olivia kembali kesal karena di remehkan.

Sayangnya bukan itu yang Dilon pikirkan, tapi pria itu kan dengan senang hati menggendong Olivia jika perempuan itu tidak turun. Setelah Olivia benar-benar turun, Ia pun ikut turun.

Tetapi senyuman Dilon langsung menghilang saat melihat sebuah mobil Mercedes terparkir tidak jauh darinya. Rahangnya pun tanpa sadar mengeras, seperti sedang memikirkan sesuatu yang membuatnya kesal.

"Lo tunggu sebentar di sini, gue masuk dulu mau ambil laptop," perintah Dilon. Tadinya ingin Ia ajak kekasihnya itu ke dalam, tapi Dilon tidak mau Olivia bertemu pria itu.

"Iya tapi jangan lama, terus kalau udah langsung anterin aku pulang," ucap Olivia sambil menggerutu.

"Iya sayang, sabar dong." Sebelum pergi Dilon masih sempat-sempatnya mencolek dagu Olivia.

Pria itu pun langsung berlari mendengar protesan Olivia, memang dasar cerewet sekali. Sedang Olivia sendiri langsung mengusap-usap dagunya kasar, kembali menyumpahi Dilon.

Olivia memperhatikan sekitar rumah itu, terlihat luas dan indah dengan banyak tanaman. Olivia tidak terlalu terkejut Dilon tinggal di rumah mewah begini, dari motornya saja sudah bisa menjelaskan. Ternyata Dilon orang kaya.

Jika di bandingkan dengan rumahnya, rumah Dilon terasa lebih besar. Sebenarnya rumah Olivia juga besar dan bagus, tapi Dilon ini arsitektur nya seperti mengikuti rumah mewah khas luar negeri.

"Dilon kamu mau kemana lagi sih? Kamu ini ya benar-benar keras kepala sekali, susah di atur!"

Teriakan itu membuat perhatian Olivia teralih, Ia melirik ke arah pintu utama. Terlihat di sana seorang pria paruh baya seperti sedang memarahi Dilon yang sepertinya tidak mendengarkan dan pergi begitu saja.

"Dilon, Papa tidak mau lagi dengar kamu buat ulah dan mempermalukan Papa. Awas kalau sampai Papa dengar dari Kakek kamu lagi!" teriak pria paruh baya itu keras.

Saat Dilon berdiri di hadapannya, Olivia pun baru menatap pria itu. Ekspresi wajah Dilon pun dengan mudah melunak saat di depan Olivia, pria itu lalu memintanya naik.

Olivia mengangguk begitu saja menurut, Ia pun naik ke motor setelah Dilon juga naik. Motor itu pun pergi dari sana. Olivia sempat menoleh ke belakang, ternyata pria paruh baya itu masih di tempatnya dan menatapnya.

Sepertinya pria paruh baya itu Papanya Dilon, tapi kenapa mereka terlihat bertengkar ya?

1
C a l l i s t o ®
Oow trnyata Kai, kukira Septian wkaakakk
Nikma: Permisi kak Authot ...

Halo, kak reader. Kalau berkenan mampir juga di novel aku 'Kesayangan Tuan Sempurna' yaa..
Terima kasih😊🙏
total 1 replies
C a l l i s t o ®
Apa Septian? pikiran gue jauh 🤣
C a l l i s t o ®
Hotel yg bagus skrg rata² card jd otomatis kekunci dr dalem. Tp mngkn masih ada jg ya 2-3 hotel yg pake kunci manual
C a l l i s t o ®
Akhirnya sadar 😍😘
C a l l i s t o ®
Tp tampaknya Kirana mngkn bisa jadi penengah utk bebasin Oliv dr Septian, smoga aja dia pengertian
C a l l i s t o ®
Olivia ini polos banget berkali kali baik ama orang yg salah 😞
C a l l i s t o ®
LU GA ADA DIANCAM BUAT GA BOLEH NGOMONG APA APA KAN BEGO OLIV??? JADI JUJUR AJAA KE DILON, GEMEEZZZ BANGET SAMA SIFAT LU YG SOOOOKK PAHLAWAAN
C a l l i s t o ®
Ahhh lu php ke Dilon tau gt gak usah sok ungkapin perasaan lagi Liv 😩
C a l l i s t o ®
Ini definisi cupu yg sesungguhnya guys
C a l l i s t o ®
Nah kan gue uda curiga. Septian itu mukanya banyak, Dilon jadi wajar dia langsung diacc mertua. Karakternya gak asli, dia emang seniat itu capernya. Jadi kamu ga usah iri Dilon, gue lebih approve lu yg apa adanya jadi diri sendiri
C a l l i s t o ®
Gapapa Dilon, yg penting kamu asli.. ga kayak Septian yg palsu. Ya iyalah dia bisa langsung disayang lha wong dia caper, muka dua, emang niat ambil hati orang. Kalo km kan jadi diri sendiri, nutupi keburukanmu tp jg gak yg berlebihan alias seperlunya gak sampe yg sok ramah tamah caper ke ortunya Oliv
Gue tetep pilih lu Dilon hihiiw
C a l l i s t o ®
Ya lagian dulu Dilon jd cowok dingin, savage gitu elu minta dia di pertemuan trakhir kalian dulu buat berubah, belajar kendaliin emosi, jangan gengsian dan intinya jangan apa² emosi yg dikedepankan. Skrg dia uda berubah kan jadi ramah, lebih down to earth elunya yg sebel juga Liv 😭
C a l l i s t o ®
Aku sbnrnya punya harapan sendiri kayak alurnya. Olivia yg menyesali, Olivia yg ga gegabah trus Dilon yg tiba² menghilang biar Olivia berkali kali lipat menyesal dan nelangsanya. Tp malah tunangan malah si Septi yg keluar negeri trus yg keliatan full power si Septi. Agak gak suka krn ga sesuai harapan netizen tp sbg pembaca aku yakin si Dilon tetap pemenangnya jadi kubaca aja deh
C a l l i s t o ®
Parah paraaahhh
C a l l i s t o ®
Oliv lu buta ya kalo Septian itu bukan cowok baik??? Sifatnya yg suka sombong menyeringai sengaja ngucapin kata² yg mancing keributan itu smua kan sudah gambarin karakter Septi gmn.. Yakin ga bakal ada keributan?? smudah itu kamu cuma bilang ini itu kayak bonekanya Septian, mikir dong Oliv jadi cewek yang TEGAS!!!!
C a l l i s t o ®
Tp mnrtku masih ga masuk akal. Seberkuasa apa si Septi.. Dan kesalahan Dilon mukul orang berdarah gt tp sehari aja Septi sbg korban uda sadar bisa "menyeringai" gt bisa kupas apel mnrt lo Dilon bisa dihukum seberapa lama. Keluarga Dilon jg berkuasa. Masak ya ga bisa nandingi kesalahan kecil gt. Kecuali kalo Dilon ngeroyok orang, bawa senjata tajam, nabrak orang nah itu beda itu parah.
C a l l i s t o ®
Aku suka ceritanya.
Tapi aku benci karakter Septian. Ingat, benci.. serius aku gak suka bnget sosok Septian. Mending dia geng motor yg bener² ngajak duel, tawuran, atau bad sekalian di sekolah. Kalo ini tu dia muka 2, pengecut, gak gentle, menangin sesuatu dg cara yg kotor. Meskipun trlihat Dilon yg emosional, tp kita smua tau kan kalo itu semua krn skenario yg diciptakan Septi, ambil dompet sengaja, datang ke rumah Oliv ga diundang, pura² polos, mancing keributan, dipukul sengaja ga bales biar keliatan banget jd korban. Abis gt, menciptakan drama seolah Dilon orang trburuk sampe terjerat kasus hukum hingga seisi sekolah dan ortu Oliv harus tau.

Lu tau itu apa?? the real banci. Gak suka aku karakter yg gitu. Dan kabar buruknya dibelain Olivia mulu
C a l l i s t o ®
Cast nya kalo ga salah judulnya Lighter and Princess gak si.. soalnya aku kyk pernah liat kilasan short drama gt kalo ga salah tp cuma di part awal ga liat lanjutnya jd cuma liat sekilas ini cast nya entah sama gak ya tp ngingetin aku ke yg judulnya itu
C a l l i s t o ®
Kan lu tau itu smua karna km Oliv. Kmrn kamu sudah liat sendiri kan wajah asli Septi gmn?? bisa nyimpulin dong kalo kenapa si Dilon keukeuh gak suka dan sangat wanti² km buat jauhin Septi.. skrg apa?? beneran kan krn Septi km dijebak dan Dilon yg kena??
C a l l i s t o ®
Tp mnrtku lebay apa separah itu smp harus dicekal polisi dalam waktu lama???? Beda ya misal critanya penganiayaan yg artinya dia disakiti dg keji, atau pembegalan dengan senjata tajam. Lha ini dipukul babak belur tp nyatanya Septi semalam besoknya uda bisa santuy makan apel meski di RS.. wajarnya mnrtku penjara 3 hr cukup apalag ni baru 17 taun pas
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!