NovelToon NovelToon
Secercah Asa Untuk Utari

Secercah Asa Untuk Utari

Status: tamat
Genre:Selingkuh / Tamat
Popularitas:28.5k
Nilai: 5
Nama Author: emmarisma

Kehidupan yang semula diharapkan bisa mendatangkan kebahagiaan, rupanya merupakan neraka bagi wanita bernama Utari. Dia merasakan Nikah yang tak indah karena salah memilih pasangan. Lalu apakah Utari akan mendapatkan kebahagiaan yang dia impikan? Bagaimana kisah Utari selanjutnya? simak kisahnya di sini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon emmarisma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bicara

"Pak, tolong bapak hubungi Pak Amar untuk jemput bapak di sini. saya perlu pakai mobilnya," kata Bian pada supir. Mengetahui situasinya tidak terlalu bagus, Pak Makmur segera keluar dari mobil.

Bian sedikit memutar tubuhnya menghadap Utari, dia menggenggam tangan Utari dengan lembut. "Tari..." Bian hendak mengatakan sesuatu, tetapi Utari khawatir Bian mencemaskannya.

Ia pun berkata, "Aku ga apa-apa, Bi. Aku baik-baik aja, aku cuma masih sedikit trauma. Aku ga mau Nisa diperlakukan buruk oleh siapa pun." Bian pikir, tampaknya Utari masih belum sepenuhnya bisa mempercayainya. Hal ini membuat Bian sedikit merasa kecewa, tapi dia juga tidak bisa terlalu memaksa Utari.

Bian menarik tangan Utari yang ada di gengamannya dan meletakkannya di dada.

"Tari, tolong percaya padaku. Aku tidak akan membiarkan siapa pun menyakitimu ataupun Nisa. Aku akan selalu menjadi garda terdepanmu. Melihatmu seperti ini, di sini rasanya seperti ditusuk ribuan belati. Sakit sekali, Tari." Bian menekan tangan Utari tepat di dada kirinya.

Alis Utari berkerut, ia menatap Bian dengan ragu. "Bi, tapi aku-" Utari seketika mengatupkan bibirnya. Dia sebenarnya terlalu malu mengatakan statusnya yang Janda di depan Bian secara langsung. Utari merasa begitu rendah diri.

Bian terus mengamati gerak gerik, Utari. Dia tidak melepaskan pandangannya barang sedetik pun, ia tiba-tiba menyadari apa yang ingin Utari sampaikan. "Tari, aku tidak peduli siapa kamu sekarang? Bagiku memiliki kamu dulu maupun saat ini sama saja. Aku mencintaimu karena kamu Utari. Aku tidak peduli dengan status apapun itu."

Mata Utari bergetar. Dia mencoba memberanikan diri menatap mata Bian dalam-dalam. Utari baru menyadari sekarang, bahwa sejak dulu hingga sekarang Bian selalu menatapnya seperti ini.

Bian menarik Utari ke dalam pelukannya. Dia mendekapnya erat dan tidak berniat melepaskannya.

"Bi, kamu ga kerja?" Utari yang bersandar di dada Bian akhirnya buka suara. Menurutnya suasana agak cukup memalukan untuk berpura pura tidak terjadi apapun.

"Aku ada pertemuan dengan klien, nanti Lisa akan menjemputmu sebentar lagi." Bian melepas pelukannya dan merapikan rambut Utari yang agak berantakan.

Utari mengangguk dan langsung membuang muka dengan malu. Bian terkekeh. Dalam hatinya ia merasa bersyukur karena berhasil mengalihkan perhatian Utari.

15 menit kemudian, Lisa datang untuk menjemput Utari. Bian mengemudikan mobilnya sendirian. Saat mengingat Kezia, dia tiba-tiba marah.

Bian merasa Kezia terlalu bebas berkeliaran di rumahnya. Saat pulang nanti, dia akan memperbarui beberapa peraturan. Dia tidak akan membiarkan orang orang yang tidak penting, muncul sewaktu-waktu dengan santainya dan mengusik Utari juga Nisa.

Sementara itu, di dalam mobil, Lisa sesekali melirik kaca spion tengah. Dia sudah diberi pesan oleh Bian untuk memperhatikan Utari dengan baik.

"Lisa, aku khawatir kita bisa kecelakaan jika kamu terus melirik ke arahku. Aku baik-baik saja. Sebaiknya kamu fokus mengemudi."

Lisa tersenyum lebar dan menggaruk hidungnya dengan malu. Mobil mereka segera sampai di perusahaan milik ayah Utari.

Utari turun sambil merapikan penampilannya. Lisa juga ikut turun dan berjalan di belakang Utari. Keduanya seketika menjadi pusat perhatian beberapa karyawan.

"Kalian sudah tahu, kan, beliau ini katanya putri pemilik perusaah pertama."

"Maksudmu putri tuan Keenan?"

"Iya. Dia putrinya, aku mendengar dari kepala HRD dia nantinya akan mengganti posisi CEO di perusahaan."

Beberapa karyawan berbisik bisik membicarakan Utari. Sebagian besar dari mereka kebanyakan meragukan kemampuan wanita itu.

1
Widya Sari Widya Widya
lanjut lagi kak
Emma Risma: udah last part, pindah lapak di buku baru aja, kak 🙏❤
total 1 replies
Widya Sari Widya Widya
semoga Utari baik-baik aja lanjut lagi kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
Widya Sari Widya Widya
alhamdulillah ada extra nya lanjut lagi dong kk
ros
wah ada estra nya🙏
Widya Sari Widya Widya
lah ko cepet banget tamat kk
🇦 🇵 🇷 🇾👎
akhr ny selesai jg
Mamah dini
di apakan ya Nisa sampai segitu ketakutannya , bian ini pr buat kmu , ayo cari tau bian kelakuan si Hana kasian si Nisa troma berat kayaknya,
Cindy
lanjut kak
🇦 🇵 🇷 🇾👎
oalh kasian ny.... jd trauma dy
Mamah dini
boleh pisan ATH , silakan di pilih mau yg mana dulu /Drool/
🇦 🇵 🇷 🇾👎
next kk
🇦 🇵 🇷 🇾👎
boleh lh... gas kn🤣
Cindy
lanjut kak
🇦 🇵 🇷 🇾👎
slmt utk xan ya
🇦 🇵 🇷 🇾👎
next kk
🇦 🇵 🇷 🇾👎
pa gk makin parah longor kau
Mamah dini
lama Thor update nya apa udh abis ya
Mamah dini
saudara Bu Sukma dalang nya nyonya, moga aja secepatny terungkap
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!