NovelToon NovelToon
Suami Montirku Ceo Kaya

Suami Montirku Ceo Kaya

Status: tamat
Genre:Romantis / Cintapertama / CEO / Tamat
Popularitas:855.7k
Nilai: 5
Nama Author: El Viena2106

Karena hidup dalam kesederhanaan dan nyaris tak punya apa-apa. Alena dan Keluarganya selalu di hina dan tak henti-hentinya di rendahkan oleh keluarga sepupunya yang termasuk orang berada.

Alena semakin di kucilkan ketika gadis itu di ketahui telah menjalin hubungan dengan pria yang bernama Pradipta Devano Syahputra. Pria yang berprofesi sebagai seorang montir di salah satu bengkel di kota itu.

Namun siapa sangka, Di balik pakaian kotornya sebagai montir, Alena di buat terkejut setelah mengetahui bahwa Devano ternyata seorang Ceo yang kaya raya..
•••••
"Terserah mereka ingin merendahkan mu seperti apa. Yang penting cintaku padamu tulus. Aku janji akan membahagiakanmu serta membungkam mulut mereka yang telah menghina mu dan keluarga mu.." Pradipta Devano Syahputra.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon El Viena2106, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tak Berkutik

"HEH KELUARGA MISKIN! NGAPAIN KALIAN DISINI!!?"

Sudah Devano duga, Wina akan membuat ulah. Tapi Devano hanya diam saja, Ia ingin menyaksikan apa yang akan di lakukan oleh Wanita tua ini.

Wina semakin melangkah maju menunjuk-nunjuk dirinya dan sang istri.

"Dasar keluarga miskin. Apa kalian kira dengan membayar orang-orang ini dan menyamar sebagai direktur utama yang asli buat aku akan percaya.. Itu tidak akan terjadi. Kalian ini hanya orang-orang miskin yang tak punya apapun.." Wina bersedekap dada. Matanya menyala menatap remeh Alena dan seluruh keluarganya. Baginya, Mereka tidak boleh kaya dari dirinya, Harus dia yang boleh kaya..

Melihat ibunya melabrak. Dilla juga ikut maju.. Mungkin saja apa yang di katakan ibunya benar. Semua orang disini bayaran, Tapi apa sanggup Mereka membayar orang-orang disini? Mereka kan miskin.

"Nah kan? Gak bisa jawab apa-apa? Sudah pasti kalian ini hanya menyamar hahahaha.. Kalian kira aku bakalan ketipu sama sandiwara kalian? " Wina menggelengkan kepalanya. " Kita tidak akan ketipu dengan sandiwara ini.. Miskin ya miskin aja.. Gak usah mimpi jadi orang kaya. Panas sama kita ya...

Dilla akhirnya maju menatap angkuh. Tangannya tiba-tiba mendorong pundak Alena membuat Alena hampir saja terjatuh andai dia tak bisa menyeimbangkan tubuhnya.

Semua tamu yang hadir memusatkan pandangannya ke arah Mereka. Bagi yang sudah tahu jelas saja mereka berpikir kenapa Mereka berani dengan keluarga itu.

"Heh Alena! Aku tahu kamu itu ingin kaya.. Tapi gak usah kayak gini lah.. Pura-pura jadi menantu keluarga ini.. Ngaca woi ngaca!!

PLAAK!

Wajah Dilla langsung tertoleh ke samping karena sebuah tamparan keras. Bukan dari Alena tapi dari seorang wanita paruh baya yang masih terlihat cantik dan anggun. Siapa lagi kalau bukan Mama Loli.

"Dilla...

Wina mendekat, Begitupun Bagas dan Wawan ayahnya.

"Sayang.. Kamu gapapa kan? " Dilla masih memegang pipinya. Sungguh tamparan ini sangat terasa panas, Kebas, Dan perih.

"Itu adalah balasan karena kamu sudah berani meninggikan suara mu di hadapan menantu ku.." Ucap Mama Loli dengan gigi yang mengetat. Tatapan matanya tajam seolah hendak memangsa Dilla secara hidup-hidup.

Wina menjadi berang. Tatapannya nyalang ke arah Mama Loli yang menantang disana.

"Kamu! Kamu itu kurang ajar!"

"Bu udah Bu! Jangan bikin malu.." Bagas harus bisa meredakan emosi mertuanya, Kalau tidak citranya sebagai seorang manager akan hancur.

"Bu, Udah! Dia ini adalah istri dari pemilik perusahaan " Wina tak peduli, Ia masih tetap dengan pendiriannya.

"Apaan sih ksmu Bagas. Wanita ini harus di kasih pelajaran.." Tangan Wina terangkat hendak menampar Mama Loli, Namun dengan sangat sigap Mama Loli menangkis tangan itu dan..

PLAAAK

PLAAAK

Mama Loli menampar pipi wanita itu kanan dan kiri. Tak hanya itu, Mama Loli juga men-jambak rambut Wina hingga rambut yang tertata rapi itu kini berantakan. Tak ada yang berani melerai, Semua orang sudah tahu seperti apa sikap Mama Loli kalau sedang di usik.

"Dengarkan aku baik-baik ya, Wanita sia-lan.. Pria dan Wanita yang kamu hina miskin ini adalah putra dan menantuku. Jadi kalau sampai kau berani macam-macam.. Aku yakin besok pagi kau akan tidur di jalanan.." Mama Loli mendorong tubuh Wina membuat Wina terjengkang.

Mama Loli menepuk-nepuk tangannya, Meraih tisu lalu mengusap tangannya seolah ada kuman yang menjijikkan.

Mama Loli melihat sekeliling dimana para tamu semua yang telah hadir.

"DENGAR SEMUA!! Wanita ini telah berani menghina putra dan menantuku. Yang itu artinya, Mereka akan berurusan dengan keluarga Sanjaya.. Dan aku peringatkan juga untuk kalian semua.. Siapapun yang berani mengusir keluarga ku.. Lihat saja, Akan aku buat hidup kalian hancur.. " Semua yang ada disana diam dan tak berkutik. Termasuk keluarga Wawan. Bagas hanya diam dengan tangan mengepal sempurna. Sepertinya emosinya setelah ini akan meledak.

"Nyonya, Apakah kami harus mengusir mereka " Kepala Bodyguard dengan sopan bertanya. Mama Loli hanya tersenyum sinis..

"Biarkan mereka berada disini. Mereka harus tahu siapa kita sebenarnya.." Ucap Mama Loli dengan senyum yang terlihat menakutkan. Kepala sang Bodyguad mengangguk patuh.

"Mari Tuan, Nyonya.." Sang bodyguard mempersilahkan seluruh keluarga besar tersebut untuk duduk di depan. Tempat yang khusus untuk para keluarga besar Sanjaya yang telah di sediakan.

Hanya Brian dan Joe saja yang tidak ada karena mereka bukan marga Sanjaya. Berbeda dengan Daddy Alvaro dan Nalendra yang menyandang marga Abraham dan Sanjaya.

Semua tamu akhirnya duduk di tempat masing-masing. Begitupun dengan Wina dan Wawan. Masih beruntung merema tidak di usir kan? Melihat Ayah Pandu dan Bunda Lilis yang ikut duduk di depan Wina semakin kepanasan. Andai dia yang duduk di depan sana.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Acara pun satu persatu pun di mulai. Mulai dari perjalanan dan pengorbanan Papa Rafael sejak masih remaja yang dengan setia membantu Opa Aditya. Semua orang tahu kalau Papa Rafael bukan anak kandung pengusaha kaya raya itu, Namun mereka salut dan kagum serta punya kebanggaan untuk Papa Rafael dimana dia punya hati yang tulus. Menerima apapun pemberian Opa Aditya dan tak pernah memaksakan kehendak. Hingga Papa Rafael di beri kepercayaan untuk mengelola satu perusahaan milik Opa Aditya yang berada si bidang properti. Dah terbukti, Perusahaan tersebut sudah berkembang dengan banyak cabang dimana mana.

"Pertama-tama saya mengucapkan terimakasih untuk para tamu yang hadir pada acara malam hari ini. Untuk masalah yang tadi, Lupakan saja ya.." Ucap Papa Fael kepada para tamu di serta tawa.

"Pada malam hari ini, Saya selaku pemilik perusahaan ingin memperkenalkan putra tunggal saya..Seorang Ceo atau direktur yang sebenarnya. Perlu saya sampaikan sedikit cerita tentang putra saya ini. Sesungguhnya saya sudah memerintahkan putra saya sejak lama. Namun, Karena dia masih ingin main-main dengan pekerjaan yang lain akhirnya putraku lebih memilih bekerja di belakang layar. Dan malam ini, Adalah dimalam dimana saya akan mengumumkan bahwa putra tunggal saya kembali duduk sebagai direktur yang asli.. Mari kita sambut.. PRADIPTA DEVANO SYAHPUTRA..

Suara riuh tepuk tangan terdengar. Devano beranjak dari tempat duduknya. Sebelum itu, Sebuah senyum tercipta untuk sang istri tercinta.

Cup..

Devano mengecup pipi itu dengan mesra. Tentu saja mendapatkan sorakan dari para tamu. Alena menunduk dengan pipi yang bersemu merah karena malu.

Dengan penampilannya yang gagah dan penuh karisma, Devano melangkah menaiki pentas yang memang sudah tersedia. Pria itu sangat tampan dan penuh pesona.

"Selama malam semuanya..." Sapa Devano pada para tamu yang hadir..

"Mungkin diantara kalian ada sudah yang mengenal saya..

"Kenaaaal..." Sebagian dari mereka ada yang menjawab, Devano tertawa.

"Kenal sebagai putra tunggal Papa saya atau sebagai seorang montir?" Semua diam tak ada yang menjawab. Ya, Karena Devano sudah tahu apa jawabannya.. Siapa yang tidak kenal dengan montir tampan ini.

"Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih untuk para tamu yang hadir dalam acara malam hari ini.. Seperti yang sudah Papa saya sampaikan tadi. Bahwa sebenarnya sudah lama mengemban tugas ini.. Namun saya memasrahkan semuanya kepada asisten kepercayaan saya yaitu, Andika.. Terimakasih Andika.." Andika berdiri dari tempatnya dengan tersenyum.

"Sama-sama Tuan..." Andika membungkuk dengan hormat. Mata tajam Andika melirik Bagas yang duduk gelisah disana.

Masih tak menyangka apa yang terjadi pada malam ini seolah mimpi yang tak mungkin nyata. Tubuh Bagas masih menegang sementara Dilla merasa pusing dengan semua ini..

"Apa yang harus aku lakukan setelah ini, Alena.. Dia kembali berada di atasku.. Bagaimana bisa...

.

.

.

TBC

1
Febby fadila
wiii sirik amat Bu terserahlah Devan mau gimana wong uangx kan bukan uang kalian,lagian klw kalian pinjam dijamin bakalan susah di kembalikan
Febby fadila
alhmdllah,, akhirnya Alena hamil juga selamat ya, yg dinanti nanti akhirx terwujud, semoga kembar bayinya Alena,, dijaga baik² ya semoga sehat sampai lahiran,, amin
Febby fadila
iya betul itu 😂😂😂 mantap Alena jangan biarkan para ulat Keket menempel ditubuh suamimu,,
Febby fadila
itulah kebodohanmu Bagas, betul kata Dilla mau kamu nikah 50 kali sekalipun nggak akan bahagia klw kamu Masih bersbunyi di ketek ibumu, nyenangin ibu dan keluarga itu memang wajar, tp jangan pula kau lupa klw kau sdah menikah dan memiliki istri yg harus kamu tanggung jawabkan
Febby fadila
akhirx goll juga, semoga cepat tumbuh Andika junior ya
Febby fadila
kacian Dee zion 🤪🤪🤪 sabar ya bang pasti dapat yg lebih baik lagi dari Rinjani,, 😂😂
Febby fadila
ya ampun Thor,,, aku sampai deg degan kirain benar Rinjani telah diculik zion ow, ternyata yg dibawah adalah Alena, 😂😂😂
Febby fadila
hancur sudah keluarga Wina dan keluarga Bagas, Wina jatuh miskin dan Bagas balakan digugat sama dilla
Febby fadila
zion.. zion.. bodohx kamu dulu,, berlian kok dilawan walaupun emas barang mewah Tapi berlian barang langkah,,,
Febby fadila
kita lihat apakah setelah ini ibu dan adikmu masih bisa sombong,, bagas
Febby fadila
selamat ya buat kamu bagas ni aku kasih kado buatmu 🦂🦂🦂 biar kamu bisa main waktu berada dihotel 🌟 10 😂😂😂😂
Febby fadila
mampus kau Bagas, biar tau rasa tu ibu dan adikmu yg hidup mau enak doang,,,tunggu kehancuranmu Bagas 🤪🤪🤪 bakalan masuk penjara ketemu sama mertuamu disana 😂😂😂
Febby fadila
cari yg baru aja zion jangan harapin calon tantemu lagi dia udah bahagia sama om Andika, emang klw pria dewasa tu bisa buat kita nyaman dan perhatian
Febby fadila
biarkan aja Dilla pisah sama Bagas karna sebentar lagi Bagas bakalan masuk penjara juga biar ibu mertuamu dan adik iparmu shok
Nurmiati Aruan
tobat lah Dilla
Febby fadila
alhamdllah buah dari kesabaran pak pandu dan sang istri dapat harta yg berlimpah, pak pandu patuh dicontohi waupun hidup sdah enak Jangan jadi sombong, karna semua itu hanya titipan semata
Febby fadila
makanya Nanda sebelum bertindak tu di cari tau dulu atau difikirkan dulu dengan baik jangan asal mau JD trend padahal bikin diri hancur sendiri,,
Febby fadila
jangan biarkan dia lolos dong harus disuruh minta maaf dulu kan udah ngaku² yg tak benar
Febby fadila
ya ampun Nanda jangan bikin malu deee,, astaga 🙈🙈🙈🙈🙈
Febby fadila
salah kamu banyak juga sii, tp yg paling disalahkan disini si Bagas udah nikah tp nggak kasih nafkah istri dengan benar, Mala nyenangin keluarga, itu sii bakti yg baik Bagas tp gimana pun kamu juga seorang suami,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!