Sagara Sanders merupakan duda kaya raya yang selalu berfoya-foya dan berpesta miras bersama dengan kawan-kawannya.
Hidup Sagara tiba-tiba saja berubah di karenakan harus menikahi seorang gadis yang sudah di hamili oleh keponakannya sendiri.
"Kak apa-apaan ini masak aku di suruh menikahi seorang gadis yang sudah di jamah oleh keponakanku sendiri," tolak Sagara ketika Widiya mulai membujuknya.
"Saga Kakak tidak tahu lagi harus minta tolong dengan siapa lagi, sementara keluarga dari pihak perempuan mendesak Kakak, karena memang perempuan itu pacar dari Jason," mohon Widiya dengan air mata yang berlinang di pelupuk mata.
"Anak Kakak yang berbuat kenapa harus aku yang bertanggung jawab, lagian ada-ada saja Jason itu, habis menghamili anak orang main kabur saja," ketus Sagara yang memang sulit untuk menerima semuanya.
Akankah Saga menerima perjodohan ini. saksikan kisah selanjutnya hanya di Manga Toon
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayumarhumah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pernikahan Alea dan Jason
Satu Minggu kemudian, saat ini Alea dan Jason nekad melaksanakan akad nikah, meskipun tanpa restu dari kedua orang tuanya, Alea pun mendapatkan Wali tahkim dari saudara laki-laki bapaknya.
Saat ini kebetulan Hardi bersedia karena dia diberi imbalan uang yang cukup fantastik oleh kedua mempelai, makanya Hardi pun mau-mau saja tanpa peduli dengan sakit hati yang dirasakan oleh kakaknya dan keluarga lainnya.
Pernikahan mereka berdua di rayakan cukup sederhana dan tertutup bahkan acaranya hanya akad nikah saja dan tidak ada pesta lainnya, karena dari pihak keluarga besar pun sebenarnya menentang dengan pernikahan ini.
Ijab qobul sudah sah terucap Alea merasa lega dan bahagia sebagai seorang wanita kedua dia merasa diatas angan karena dialah yang ratu yang di pilih oleh sang raja.
"Pada akhirnya pemenang bukan di tangan yang pertama," seringai Alea ketika sudah sah menjadi istri dari Jason.
"Anakku kau sudah mendapatkan identitas dari ayah mu Nak, lengkap sudah rasanya kebahagiaan Mami," gumam Alea.
Selesai acara akad, Widya langsung masuk ke dalam kamarnya, entah apa yang dirasakan oleh wanita paruh baya itu, rasanya dia begitu gereget melihat ekspresi mantunya, yang begitu bahagia dinikahi anaknya.
"Ya Allah ini kejadian yang benar-benar baru aku lihat dan aku juga yang mengalaminya, ternyata ada juga wanita seperti itu, dan yang paling membuatku kecewa, anakku menjadi dalang utama dalam peristiwa ini, sebagai seorang ibu aku benar-benar merasa gagal," sesal Widya yang merasa tidak bisa tegas mengambil keputusan.
*****
Di dalam kediaman Widya saat ini Alea bertingkah sok kuasa, layaknya dialah ratu di dalam rumah ini, bahkan dirinya berani membuat aturan baru dan semua pekerja yang ada di sini di tuntut untuk menuruti apa yang menjadi kemauannya sekarang.
"Selamat sore semua," sapa Alea begitu ramah kepada para pekerja yang ada di rumah ini.
"Selamat sore juga Nona," sahut keempat pekerjanya itu.
"Bik, kali ini ada sedikit perubahan ya, dalam tugas kalian," ucap Alea.
"Perubahan apa Nona?" tanya Ida selaku pembantu yang paling lama di rumah ini.
"Untuk saat ini yang bekerja mengurus rumah dan masak tiga orang saja ya, dan yang satunya Mbak Nilam biarkan dia fokus saja untuk menjadi Beby sitter anakku," ucap Alea.
Berhubung Alea ini merupakan istri dari majikannya, keempat pekerja itu manut begitu saja, karena mereka berpikir Alea berani membuat aturan seperti ini tentunya sudah ijin dari nyonya besar mereka.
"Baiklah kalau memang yang Nona mau, untuk sekarang, Nilam kau jaga Nona Jenny saja ya," ucap Ida yang diangguki oleh Nilam.
Nilam pun manut saja, gadis yang memiliki lekukan tubuh yang begitu menarik di usianya yang cukup muda ini memang terlihat begitu telaten dalam merawat bayi, buktinya sudah beberapa hari di sini Baby Jenny terlihat anteng dan jarang menangis seperti di tangan ibunya kemarin.
"Ayo Mbak Nilam ikut aku ke kamar anakku," aja Alea.
"Baik Nona," sahut Nilam.
Nilam pun mulai masuk ke dalam kamar si kecil sedangkan Alea saat ini sedang berduaan bersama dengan suaminya di dalam kamar layaknya pasangan pengantin pada umumnya.
"Sayang, akhirnya kita bisa berduaan," ucap Alea.
"Iya dong, makanya aku bilang sabar, pasti kita akan bisa mengesahkan hubungan kita," sahut Jason.
******
Malam ini Alea mulai menyalahkan lilin aroma terapi sedangkan Jason mulai mendekat dengan hasrat yang sulit sudah tidak kuat di tahan lagi.
"Sayang, apa aku boleh memintanya?" tanya Jason.
"Aku masih dalam keadaan nifas Sayang, bagaimana dengan cara yang lain saja," tawar Alea yang membuat Jason mengangguk saja.
Jason pun merasa kurang puas karena setiap berhubungan harus dengan cara lain, hingga pada akhirnya dia pun keluar dengan keterpaksaan, bukan karena menikmati permainan tangan istrinya.
"Sayang, gimana puas kan?" tanya Alea.
"Heeemb iya," sahut Jason seadanya.
Malam begitu larut saat ini Jason mulai terbangun dan kebetulan sedang haus sedangkan persediaan air minum di kamar mulai habis, sehingga membuat Jason harus mengambil di dapur.
Di saat yang bersamaan, Nilam pun mulai keluar dari kamar karena ingin mengambil air minum juga dengan mengenakan baju yang minim dan begitu menerawang, karena dia berpikir waktu larut seperti ini tidak ada satupun orang rumah yang keluar.
Sesampainya di dapur tiba-tiba saja dirinya harus berpapasan dengan majikannya yang terlihat begitu kalut entah apa yang sedang di pikirkan.
"Nilam kau sedang apa?" tanya Jason.
"Mau ambil air," sahut Nilam sambil membungkuk.
Jason pun mulai menelisik lekukan tubuh Nilam yang begitu indah dengan bentuk payudara yang menyembul dan bokong yang sedikit padat membuat jakun Jason terlihat naik turun.
"Nilam anakku sudah tidur?" tanya Jason basa-basi.
"Sudah Tuan," sahut Nilam.
"Ayo antar aku ke sana," pinta Jason.
"Apa Tuan?" tanya Nilam yang pura-pura tidak dengar sangking takutnya.
"Ayo antar aku," ulang Jason.
Nilam pun mulai mengantar Jason di depan kamar Jenny. "Kau mau menunggu ku di luar ayo masuk juga," ucap Jason dengan suara tegasnya.
"I-iya Tuan," sahut Nilam.
Saat ini keduanya sudah berada di dalam kamar Jenny, Jason pun mulai mendekat ke arah Nilam, tanpa aba-aba pria itu langsung mengambil paksa ciuman pertama gadis itu.
"Tuan jangan," tolak Nilam.
"Tanggung jawab siapa suruh pakai baju kurang bahan seperti ini, jangan berteriak kalau tidak mau aku pecat," ancam Jason.
Nilam pun merasa pasrah ketika bibir Jason mulai menjelajahi bibirnya.
Bersambung .....
sakit yg dirasakan Alina akan km rasakan juga Alea bahkan lebih sakit dr Alina krn km dan Jason hanya menikah siri dan yg jadi istri Sah Jason secara hukum negara dan agama wanita lain.