NovelToon NovelToon
Cinta Tulus Abdi Negara

Cinta Tulus Abdi Negara

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:1.9k
Nilai: 5
Nama Author: Risti rika safitri

Vito Bramana seorang lelaki tampan berusia 28 tahun,seorang abdi negara. Vito telah lama mengabdi pada negara dan itu adalah cita cita nya. Nindy Nugraha Seorang gadis cantik bertubuh mungil,dengan mata sipit,hidung mancung,dan bibir mungil. Nindy adalah seorang relawan,butuh perjuangan untuk bisa menjadi seorang relawan. Hingga pada akhirnya tugas mempertemukan Vito dan Nindy dan perjalanan mereka dimulai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Risti rika safitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hampir selesai

Skip ke 2 bulan kemudian ya:) biar ga bosen:)

°°°

Tidak terasa kini sudah 2 bulan nindy dan vero tinggal dikorea. Mereka menjalani hari-hari mereka seperti biasanya. Hari ini Nindy tidak ada kelas ia memutuskan untuk melihat lokasi pembangunan restoran nya yang sudah hampir selesai.

Tidak bisa dipungkiri Nindy merasa bahagia sekali akhirnya satu persatu keinginan nya terwujud. Ia tidak henti-hentinya bersyukur dan selalu berdoa.

"Yah! Sayang banget ya gue ga bisa ikut Lo ke lokasi" keluh vero

"Gapapa kok! Berangkat gih entar lo telat!" Ucap Nindy

"Lo pergi sama vito kan?" Tanya vero

"Iya semalam udah gue chat kok dia! Katanya bisa dan nanti jam 10 dia kesini" jawab Nindy

"Acieeee yang makin dekat ehemm" ejek vero

Plak!

"Anjir! Pagi-pagi udah digeplak aja!"kesal vero karena Nindy menggeplak lengan nya cukup kuat

"Siapa suruh Lo ngejek gue hm" cibir Nindy

"Hahaha ya maaflah! Santai aja woi! Itu muka kenapa merah ya? Pakai blush on kebanyakan ni" ucap Vero lalu langsung berlari terbirit-birit karena takut kena amukan dari nindy

"VEROOOOOO!" Teriak Nindy

Sedangkan vero kini sudah tertawa ngakak karena berhasil mengerjai sahabat nya itu. Memang selama Beberapa bulan kebelakang ini Nindy dan Vito sering chatan bahkan hampir tiap malam.

Mereka memang jarak bertemu karena kesibukan masing-masing. Tapi mereka tidak lupa untuk saling mengabari lewat handphone.

"Gue siap-siap dulu deh" monolog Nindy

Tak lama setelah Nindy selesai bersiap ternyata vito sudah tiba dan menunggu Nindy didepan rumahnya. Vito hanya memakai pakaian santai karena ia sedang ada dinas hari ini.

"Kamu cantik banget sih nin!" Ucap vito yang membuat wajah Nindy bersemu merah

"Ya wajar cantik! Aku kan cewek" ucap Nindy menutupi kegugupannya

"Hahaha terus itu kenapa wajah kamu merah-merah" kekeh vito

"Isss! Ini tadi itu ga sengaja kepakai blush-on kebanyakan" jawab Nindy asal

Vito hanya terkekeh melihat wajah nindy yang sedang blushing. Terlihat sangat menggemaskan sekali. Vito seakan tidak ada bosan jika disuruh menatap wajah Nindy dalam waktu yang lama.

"Yaudah ayok kita langsung pergi aja" ajak vito

"Ayok" jawab nindy

Mereka pun akhirnya pergi menggunakan mobil milik Vito. Selama diperjalanan mereka mengobrol biasa saja.

"Apakah hari ini tidak ada jadwal kuliah?" Tanya vito

"Tidak ada! Aku diberi izin libur sehari untuk menyiapkan diri buat mengikuti kompetisi kpkm" jawab Nindy

"Kpkm?" Beo Vito

"Kpkm itu kompetisi pemikiran kritis mahasiswa/i" jawab Nindy

"Oh jadi kamu kompetisi itu?" Tanya Vito lagi

"Iya aku ditunjuk untuk mengikuti kompetisi itu dalam bidang kesehatan. Makanya beberapa Minggu belakangan ini aku sangat sibuk mempelajari semuanya" jawab Nindy

"Wah! Kamu hebat nin! Aku yakin kamu pasti bisa. Semangat yaa" ucap vito memberi semangat tak lupa dengan senyuman manis nya

Tak lama setelah itu mereka tiba dilokasi tempat restoran milik Nindy dibangun. Nindy yang baru keluar dari mobil berdecak kagum melihat suasana restoran nya. Tidak terlalu besar namun juga tidak terlalu kecil.

Disamping kanan kiri restoran tersebut terdapat pepohonan yang rindang dan indah. Didepan restoran tersebut juga ada taman kecil dengan air pancuran nya. Didekat pintu masuk ada beberapa pot bunga berjejeran di sisi kanan dan kiri.

Nindy melangkah memasuki restoran nya. Suasana didalam nya juga tak kalah indah. Apalagi Nanti jika sudah selesai pasti sangat cantik.

"Wah! Bagus banget yaa" ucap Nindy berbinar

"Iya bagus" sahut Vito tapi tatapan nya tertuju pada Nindy

Nindy tidak menyadari jika tatapan vito kini tertuju padanya. Ia masih asik melihat sekeliling restoran nya.

"Awhhh" ringis nindy

"Kamu kenapa nin?" Tanya Vito cemas

"A-aku tidak tahu! Punggung ku terasa sakit" jawab Nindy lirih

Vito langsung membantu Nindy untuk duduk dikursi yang ada di sana. Ia juga meminta salah satu pekerja disana membawakan air putih untuk Nindy. Keringat dingin keluar,wajah Nindy juga terlihat pucat.

"Ini nin minum dulu" ucap Vito sambil menyerahkan air mineral kepada Nindy

Nindy segera mengambil dan meminumnya. Ia mencoba menarik napas panjang lalu mengeluarkan dengan perlahan.

"Kenapa datang lagi? Ada apa dengan diriku sebenarnya" ucap Nindy dalam hati

"Nin bagaimana? Apa kita kerumah sakit saja?" Tanya Vito

"Tidak usah aku tidak apa-apa kok" jawab Nindy mencoba tersenyum

"Kamu yakin? Wajah kamu pucat nin" ucap Vito lagi

"Aku tidak apa-apa bisakah kita pulang sekarang? Aku hanya ingin beristirahat saja" pinta nindy

"Ayo aku antarkan pulang" ucap Vito lalu membantu Nindy berdiri.

Mereka pun berjalan pelan menuju mobilnya. Dengan hati-hati vito membantu nindy.

°°°

Sedangkan diindonesia kini ada seorang gadis yang juga sedang merasakan sakit dikepala nya. Sakit yang tiba-tiba datang membuat ia hampir ingin menangis.

"Sayang! Kamu kenapa nak? Tanya sely khawatir

"S-sakit ma" jawab bunga terbata

"Ayo sayang! Kita kerumah sakit sekarang" ajak sely

"Bik! Bibik!" Panggil sely

"Iya nyonya" sahut asisten sely

"Ayo bantu saya bik! Membawa bunga ke mobil" ucap sely

Mereka pun membopong tubuh lemah bunga ke mobil. Sang supir sudah siap menunggu nyonya dan nona nya. Ia juga membantu memapah tubuh bunga yang hampir pingsan.

Setelah semua masuk dan duduk dikursi masing-masing sang supir langsung melajukan mobilnya menuju rumah sakit. Sely juga tidak lupa untuk memberi tahu suaminya.

1 jam perjalanan kini mereka sudah tiba dirumah sakit. Suster yang melihat tubuh bunga yang dipapah pun membawa brankar nya kearah mereka. Sang supir juga membantu suster tersebut untuk mengangkat tubuh bunga yang sudah pingsan.

Bunga langsung dilarikan ke UGD untuk memeriksa keadaan nya. Kini Sely hanya bisa mondar mandir tidak jelas sambil menunggu dokter keluar.

"Ma" panggil Hendra

"Pa" sahut sely lalu langsung berlari memeluk suaminya.

Ia menumpahkan semua rasa sedih nya saat ini dalam dekapan suaminya. Ia merasa sakit saat melihat putrinya merasakan kesakitan seperti itu. Ia tidak tega melihat putri seperti itu.

"Pa! Bunga tidak akan kenapa-napa kan" ucap sely lirih

"Percaya mah! Putri kita adalah anak yang kuat! Mama jangan sedih ya teruslah untuk berdoa" ucap Hendra menenangkan istri nya

Ceklek!

Pintu terbuka keluarlah seorang dokter wanita Dengan wajah yang sulit diartikan.

"Tuan,nyonya bisa ikut saya keruangan saya sekarang" ucap dokter tersebut

"Baik dok" jawab Hendra

Mereka pun berjalan bersama menuju ruangan dokter tersebut. Selama diperjalanan tidak ada yang mengeluarkan suara. Mereka terdiam dengan pikiran masing-masing.

"Silahkan duduk tuan,nyonya" ucap dokter tersebut mempersilahkan mereka duduk

"Baiklah saya akan memberi tahu kondisi nona bunga! Untuk saat ini keadaan nona bunga menurun itu semua karena nona bunga tidak rutin datang melakukan kemoterapi beberapa Minggu belakangan ini. Itu mengakibatkan kondisi nya menurun! Perlu anda ketahui nyonya,tuan sakit yang saat ini putri anda derita bukanlah sakit biasa! Sakit ini sangat berbahaya dan bisa mengancam nyawa. Untuk itu mohon bantu kami untuk membujuk agar nona bunga mau melakukan kemoterapi lagi" ucap dokter tersebut

Deg!

Jantung Hendra dan Sely berdetak kencang saat mendengar penjelasan dokter tersebut. Ia juga terkejut karena bunga tidak datang kerumah sakit untuk melakukan kemoterapi. Ditambah perkataan terakhir dokter tersebut yang membuat hati sely terasa sakit. Ia tidak sanggup menghadapi kenyataan-kenyataan kedepan nya.

°°°

Kini kita beralih pada mario yang kini sedang duduk diruang kerja nya dengan beberapa lembar kertas. Mario menatap kertas tersebut dengan pandangan tidak percaya nya.

"Bagaimana jika semua keluarga tahu kelakuan heni dibelakang mereka" monolog mario

"Aku tidak menyangka jika heni melakukan hal menjijikkan seperti ini hanya demi karir nya! Bahkan ia sudah bermain dengan beberapa pria" ucap mario lagi

"Baiklah! Satu persatu masalah akan teratasi. Untuk saat ini aku akan menyimpan semua berkas-berkas ini dahulu. Aku akan mencari tahu tentang dokter dara,semoga saja anak buahku bisa mendapatkan informasi tentang dokter tersebut! Jika aku sudah menemukan nya baru aku akan melakukan tes DNA antara Nugraha dan Heni!" Ujar Mario memperjelas rencana nya

"Ah! Aku melupakan perusahaan cempaka kemilang! Bahkan sudah hampir setahun investasi itu masih tidak ada kejelasan nya. Aku tidak bisa diam saja! Yang saat ini bisa membantu semua permasalahan ini adalah aku! Besok aku akan mendatangi perusahaan Nugraha dan akan mempertanyakan semuanya" monolog Mario

Memang beberapa bulan ini Mario bekerja keras dibantu oleh temannya untuk mencari tahu tentang heni. Ia juga mencari tahu tentang keluarga Nugraha selama ini. Banyak hal yang membuat ia terkejut dan merasa marah. Mulai dari Nugraha yang mengurung Nindy 3 hari tidak boleh keluar kamar dan hanya diberi makan 1 kali sehari hanya karena Nindy memenangkan perlombaan dan itu membuat heni cemburu. Lalu ia juga terkejut saat melihat fakta tentang kelakuan heni selama ini.

"Jika memang terbukti heni bukan anak kamu kandung kalian! Akan aku pastikan kalian menyesali perbuatannya selama ini" ucap mario dengan rahang yang mengeras

Deg!

Seseorang yang baru saja tiba didepan ruangan kerja mario terkejut mendengar ucapan Mario.

"A-apa itu benar?" Ucap orang tersebut

1
Ati Rohayati
c heni bau bangkain
Ati Rohayati
tolol kamu heni masa sama adik.sendiri iri nya ngga ketulungan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!