NovelToon NovelToon
Tuan Buta Dan Pelayannya

Tuan Buta Dan Pelayannya

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:17.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: lara hati

Dirga Harun purnomo Adalah seorang pengusaha muda yang memiliki beberapa buah perusahaan besar. Dalam hidup dia memiliki segalanya.harta melimpah, wajah yang tampan serta istri baru yang sangat cantik dan terkenal.

saat bulan madu ke Hawai pesawat pribadinya terjebak badai hingga mengalami kecelakaan.
Untung saja semuanya selamat karena pilot yang cekatan.

Sayangnya Dirga mengalami kebutaan Akibat matanya terkena serpihan kayu yang berasal dari ledakan pesawat.

Hidup dan perkawinannya hancur, karena istrinya meninggalkan dirinya yang cacat.
Mampukah Dirga bangkit dari keterpurukannya ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lara hati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26 Fadhil oh Fadhil...

Dirga terlihat berwibawa duduk dihadapan petinggi perusahaan.

wajahnya terlihat cerah dengan rambut tersisir rapi dan diberi gel.

Pagi ini mereka mengadakan rapat perusahaan yang dipimpin olehnya sendiri. Mereka akan membahas perihal pemecatan Fadhil sebagai wakil direktur diperusahaan milik Dirga.

Fadhil turut hadir disana, terlihat tak perduli dengan keputusan perusahaan.

Buktinya dia masih memiliki kepercayaan diri hadir di rapat besar yang jelas-jelas Menyudutkan dirinya.

Bahkan dia masih bisa tersenyum pada semua orang.

Setelah mengungkapkan semua tindakan korupsi yang dilakukan Fadhil dan beberapa orang tangan kanan kepercayaannya, Fadhil secara resmi dipecat dengan tidak hormat.

Setelah selesai rapat yang penuh ketegangan, Fadhil mendatangi ruangan Dirga

masih dengan kepercayaan diri tinggi.

" Bagaimana perasaanmu Dirga? apakah sudah merasa puas karena sudah membalas ku secara telak?" Tanya Fadhil, Dia meletakan bokongnya dikursi.

Duduk menghadap Dirga

"Itu belum seberapa, masih ada kejutan manis yang harus aku berikan padamu, sahabatku sayang.." Kata Dirga tak kalah ketusnya.

" Silahkan saja, aku tak keberatan " Kata Fadhil tertawa senang, lalu keluar begitu saja dari ruangan Dirga tanpa berpamitan, hanya suara pintu dibanting yang memberitahu Dirga jika Fadhil sudah keluar dari ruangan itu.

Mobil pajero yang dikendarai Fadhil masuk kedalam area parkir sebuah apartemen mewah nan elit.

Fadhil segera masuk kedalam lift yang mengantar menuju ke unitnya.

Pintu apartemen terbuka setelah dia menekan bebepa tombol yang menjadi kode kunci bagi unitnya.

Fadhil menghempasakn tubuh diatas sofa, penat sekali, kepala juga terasa berdenyut, dia melirik jam yang ada di dinding

" Sudah jam enam sore..."

Matanya melihat sekeliling, sepi seperti biasa.

Bianca belum kembali, mungkin masih sibuk dengan proyek terbaru, sebuah sinetron yang sedang kejar tayang yang dibintanginya.

fadhil menarik nafas kesal.

Drrrrrttt..

phonselnya bergetar

Dengan malas Fadhil melirik sekilas layarnya.

Tubuhnya langsung tegak begitu melihat orang yang menghubunginya

" Ada apa tumben sekali pengacara itu menelpon" batinnya mulai tak enak. karena bertepatan dengan pemecatan dirinya diperusahaan Dirga. Apakah terjadi sesuatu pikir fadhil galau.

"Hmmm...Ada apa??" kata Fadhil dengan suara berat.

" Maaf tuan mengganggu anda tuan Fadhil, tapi ada hal penting yang harus saya sampaikan" pengacara itu menjeda ucapannya.

" Katakan.." fadhil menanti tak sabar

"Sepertinya... kita dalam masalah besar.." kata pengacara itu dengan suara bergetar ketakutan.

"Harta dan Asset rahasia anda sudah bocor pada tuan Dirga Harun Purnomo"

kata pengacara itu lemas.

kemarahan menguasai Fadhil detik itu juga.

" Stupid!!, bagaimana bisa..!?" gusar sekali dia bertanya.

" Se-sebenarnya se-semua salah saya, saya diancam tuan.."

kata pengacara itu semakin lemas karena takut

"Apa maksudmu..apa semua kau yang membocorkan..kau pengacaraku bastard!!! bagaimana bisa membocorkan rahasia klien, apa kau mau aku menuntutmu, kau tahu resikonya kau akan dipecat"

Pengacara itu terduduk lemas dilantai.

" Saya mohon tuan, saya panik karena asisten Dirga mengancam akan melaporkan saya karena berselingkuh.Saya takut sekali, mertua saya adalah hakim besar dan cukup berpengaruh dikota ini. karir saya bisa hancur" kata pengacara itu lesu.

"Sama saja bukan? kau sudah melanggar kode etik seorang pengacara karena membocorkan rahasia klien, Tunggulah aku akan menuntutmu , aku sudah membayarmu sangat banyak.." kata Fadhil mengancam. lalu menutup begitu saja panggilan itu seraya membanting phonsel dengan kasar pada sofa yang dia duduki.

Fadhil memijit kepalanya sebentar yang teras kian berdenyut. Dia bangkit menuju kulkas meraih sebotol air dingin meneguknya dengan tak sabar.

Tubuhnya terasa sedikit segar.

Dia ingat, Padahal tadi dia begitu menyombongkan diri dihadapan Dirga begitu percaya diri , pria itu tak bisa menghancurkan dirinya. Y

Fadhil.memang kurang perhitungan karena dia pernah berpikir jika Dirga tak akan pernah kembali lagi mengelola perusahaannya, Karena depresi akibat buta. Kenyataanya, Tiba-tiba dia muncul dan merusak semuanya.

" Aaaaaah!!, sial! sial.! sial!" Fadhil terus mengumpat dengan kesal."

ceklek!

Terdengar suara pintu terbuka diikuti dengan masuknya seorang wanita yang sangat anggun dan cantik

"Sayang kau sudah pulang, kenapa tidak menjemput" Sapa Bianca menghampiri Fadhil dan duduk manja dipangkuan.

Jemarinya yang lentik dan indah dihiasi cutex mengelus dagu Fadhil yang mulai ditumbuhi bulu- bulu halus membuat dia terlihat makin jantan dan menarik

"Kamu kenapa tak bersemangat begini? tanya Bianca curiga, melihat wajah Fadhil yang lesu, serta diam saja tak merespon Bianca seperti biasa..

Fadhil semakin terlihat muram wajahnya kusut dengan tatapan kuyu kehilangan gairah hidup

" Bianca, aku bangkrut."

Bianca spontan berdiri dengan matanya melotot lebar melihat wajah Fadhil

" Bangkrut, maksudmu apa? bagaimana bisa kau bangkrut?"

" Si buta mantan suamimu telah mengambil semua nya kembali" sahut fadhil menatap wajah cantik Bianca penuh harap.

Dia mengharapkan mendapatkan sebuah pelukan hangat yang bisa menenangkan hatinya.

Bianca bukannya memeluk dia berjalan hilir mudik dengan frustasi.

mulutnya tak berhenti mengomel

" Bianca hentikan!!" hardik Fadhil

Bianca berhenti dia berbalik menghadap Fadhil dengan wajah menahan marah

"Bagaimana bisa aku berhenti.jika hidupku dipertaruhkan disini, kamu tahu aku bersusah payah merangkak hingga berada dititik ini, lalu kamu begitu saja membuat semua hancur, kamu memang bodoh Fadhil, sangat gegabah! ceroboh! benar-benar tak bisa diandalkan!! menyesal aku memilih hidup bersama pria pecundang sepertimu

plak!!!

Sebuah tamparan mendarat telak dipipi Bianca yang mulus

Mata Fadhil memerah karena emosi, bibirnya sampai bergetar karena tersinggung dengan ucapan Bianca yang pedas.

"kau....! memang Rubah betina, apakah yang ada dikepalamu hanya uang??, Apakah kau tak sedikit pun memiliki rasa kasihan atau kasih sayang dihatimu terhadap orang lain?" tanya Fadhil terluka.

Bianca tertawa keras tapi sinis

" Cinta?? kau kira cinta bisa membeli baju, tas, mobil dan segala hal di dunia ini..tidak!!, aku tak butuh cinta, Jika butuh cinta aku akan memilih bertahan dengan Dirga karena hanya Dirga pria yang paling kau cintai dalam hidupku, kau paham!?"

Bianca segera masuk.kamar.

Meraih sebuah koper dengan ukuran cukup besar memasukan semua baju miliknya kedalamnya.

" Bian, kau mau kemana?" tanya Fadhil gelisah menyusul Bianca ke kamar.

" Aku mau pergi, jangan halangi aku.."

" Bian aku mohon..jangan pergi, jangan tinggalin aku..." kata Fadhil memelas sambil menarik tangan Bianca, namun gadis itu menepisnya kasar.

Bianca keluar dari apartemen Fadhil tanpa menoleh lagi kebelakang.

Bianca melajukan kendaraannya sekencang-kencangnya.

Dia marah, kecewa juga terluka, mengapa harus selalu kehilangan semua kenyamanan dalam hidupnya.

Saat merasakan nyaman dengan Dirga pria itu menjadi cacat dan buta, dan kini Fadhil kembali merenggut semua.

Dia meraba pipinya

Sebelah pipinya terasa berdenyut karena ditampar Fadhil

Gadis itu merasa sangat kesal. mengcengkram stir mobilnya dengan geram.

" Sial berani sekali pria tengik itu menampar assetku, kalau memar bagaimana aku bisa syuting besok.."

Mobil itu memasuki apartemen pribadi milik Bianca.

Dia langsung melesat turun menyeret kopernya menuju unitnya sendiri.

Dengan kesal melemparkan koper berisi baju ke atas ranjang.

" Aku harus kembali kepada Dirga.."

Tekadnya sambil memejamkan matanya

untuk tidur tanpa beban sama sekali

Pagi hari menjelang, Setelah semalam gelisah dengan jalan pikiram sendiri.

Fadhil memutuskan pulang kerumah orang tuanya, Dulu ia memberontak pada papa dan mama saat mereka menentang keras pernikahan nya dengan Bianca.

Kini saat memikirkan kehilangan semua miliknya dalam waktu yang sangat singkat. Dia memutuskan untuk pulang.

dan meminta maaf pada mereka yang telah ia sakiti.

Sesuatu yang didapat dari.hasil mencuri memang Tak akan pernah berkah apalagi bertahan lama, contohnya fadhil hanya seumur jagung bisa menikmati kejayaan,kini dia kembali dihempas ketitik awal.

Plak!

Tubuhnya Fadhil terhuyung jatuh terduduk dilantai.

pipinya terasa berdenyut, perih sekali

Dia terlihat mati kutu dihadapan papa yang berdiri menjulang dengan ekspresi marah yang tak bisa dibendung.

"Papa hentikan..!?". terdengar seruan lembut wanita yang menangis tanpa daya menyaksikan putra bungsunya diperlakukan kasar oleh papa kandungnya sendiri.

" Maafkan Fadhil pa.."

" Sudah berapa kali papa bilang, jauhi wanita ular itu, kini kau terbukti ucapan papa, wanita itu menghancurkan hidupmu.." Hardik pria paruh baya yang usianya hampir separuh abad

"Fadhil menyesal pa.."

" Tak ada gunanya kau menyesal, saat semua sudah terlambat, kau.memang anak yang sulit diatur Fadhil" hardik pria itu geram. kau tahu persis siapa yang berani bermain api maka akan terbakar sendiri!"pria itu segera meninggalkan Fadhil dengan wajah masih diliputi amarah. Rasanya malu sekali pada keluarga Harun Purnomo selama ini hubungan mereka.baik- baik saja, bagaiman bisa, fadhil begitu tega mengkhianti Dirga sahabatnya, berselingkuh dengan istrinya dan mencuri diperusahaannya, disaat Dirga justru butuh dukungan sahabat sampai hati Fadhil menambah luka sahabatnya, fadhil yang seharusnya memberi dukungan justru menikam dari belakang.

Papa fadhil tak habis pikir dengan d jalan pikiran putra bungsunya itu.

Ketika memutuskan menikahi Bianca mereka terang terangan menentang.

Bukannya patuh, Fadhil malah pindah ke apartemen dan memilih hidup bersama wanita itu.

Papa tahu jika Bianca banyak memberi pengaruh buruk pada Fadhil.

Makanya keluarga Fadhil tak pernah suka pada Bianca sejak awal.

Mereka heran kenapa Dirga dan Fadhil dibutakan oleh kecantikan fisik yang menipu.

Padahal papa dan mamanya sudah menjodohkan fadhil dengan gadis baik-baik.

1
Nining yuningsih
zceritanya sanggat bagus
Nining yuningsih
asiiik jumpa
Nining yuningsih
munapik akhirnya mengakui mencintai bening
Nining yuningsih
seru suka ceritanya
Atifah Diani
lanjut tttt
limah
🥰
Faizah Izah
aduh Thor ..... kok kisah nya gitu sih! agak mengecewakan, lakinya dah tidur ma cewek lain lagi, kalau dipersatukan lagi Dirga sama bening , harusnya Dirga jangan bersetubuh dengan sonya lah, thor, kalau bikin novel lain jangan yang mengecewakan ya thor
Lianty Itha Olivia
Luar biasa
Yuli Winarsini
kok g nyambung ya critanya
R_3DHE 💪('ω'💪)
Luar biasa
R_3DHE 💪('ω'💪)
ini kasus medis yang unik... 🤔🤔🤭🤭
Nining Chili
bening bodoh
dhaa. made
kenapa gaaa donor mata aja ? kaya masa ga bisa minta donor mata
leni aswita
Buruk
Anonymous
yahh sebenernya dirga redflag bangeet, kenapa malah dijodohin sama bening 😕
Sifrianus Jahamat
so sweet
Sifrianus Jahamat
apa bedanya kamu dgn bianca 🤣🤣🤣
Sifrianus Jahamat
yg sabar
Sifrianus Jahamat
cinta krn harta dan rupa gk akan pernah kekal
Runik Runma
dasar lelaki
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!