Arief adalah seorang mahasiswa jenius teknik informatika dari Indonesia yang hidupnya berubah total ketika sebuah artefak misterius dari sebuah pameran purbakala melebur ke dalam tubuhnya. Ia terlempar ke Benua Azure Timur, sebuah dunia fantasi xianxia (kultivasi) yang dipenuhi sihir, Binatang Spiritual, dan kultivator perkasa.
Di dunia barunya, Arief menemukan bahwa artefak itu telah memberinya warisan terlarang: Akar Spiritual Lima Elemen Surgawi, bakat kultivasi tertinggi yang dapat menarik perhatian dan keserakahan sekte-sekte raksasa. Demi keselamatannya, ia diselamatkan dan dibawa oleh kultivator wanita dingin, Lin Xiu, ke Sekte Awan Bening.
Master Sekte Tian, yang menyadari potensi luar biasa Arief, segera mengangkatnya sebagai murid langsung dan memberinya misi genting: menyembunyikan bakatnya. Arief, si "naga yang menyamar sebagai ular," harus menggunakan kecerdasan dan logika programmer-nya untuk menguasai teknik kultivasi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sourcesrc, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 24 : Interogasi Master Sekte, Duel Tersembunyi, dan
Pagi itu, udara di Balai Agung Cahaya Giok terasa sangat berat, dipenuhi tekanan Qi Spiritual dari kultivator Tahap Jiwa Baru Lahir. Arief melangkah masuk, memaksakan ketenangan di hadapan dewan Tetua yang memandangnya seperti sebuah anomali yang harus dipecahkan.
Master Sekte Tian duduk di singgasana batu gioknya, auranya setenang dan sedalam samudra, tetapi siap meluncurkan badai. Di sisinya, Lu Xinyue memberikan tatapan meyakinkan kepada Arief.
"Murid Arief, maju," perintah Master Sekte Tian. "Jelaskan, bagaimana seorang murid Pondasi Dasar Tingkat 2 dapat melukai seorang Jiwa Baru Lahir dan memperbaiki Formasi Utama Sekte dengan Qi Guntur murni?"
Arief mengulangi narasi yang telah ia siapkan: "Saya hanya memanfaatkan warisan Formasi yang ditanamkan kakek saya di Inti Giok Murni saya, Master Sekte. Itu adalah teknik Formasi darurat, yang dipicu oleh tekanan hidup dan mati. Qi Guntur di Makam Abadi Guntur dan Puncak Terlarang menempanya. Itu bukan kemampuan saya, melainkan artefak Formasi yang tersembunyi."
Penatua Kekuatan, Penatua Chen, bangkit dengan kasar. "Omong kosong! Kekuatanmu melampaui Formasi. Aku mencurigai dia adalah agen Bayangan Naga!"
Lu Xinyue langsung membela. "Penatua Chen. Warisan Arief telah diverifikasi secara Formasi. Teknik Guntur-nya memiliki resonansi unik dengan Formasi Sekte kita. Aku telah menunjuknya sebagai Murid Langsung Formasi Guntur."
Master Sekte Tian mengangkat tangan, meredakan ketegangan. "Jika Lu Xinyue menjamin, aku akan percaya kesetiaanmu. Namun, aku tidak akan mengambil risiko. Arief, kau mengklaim memiliki kekuatan fisik yang mampu melawan Jiwa Baru Lahir. Aku akan menguji kemampuan fisik dan teknik pertarunganmu secara pribadi. Di sini, sekarang."
Aktivasi Formasi Arena dan Duel
Master Sekte Tian bangkit, auranya segera mengembang. Ia mengayunkan jubahnya, dan Formasi Spiritual Sekte langsung mengisolasi bagian tengah balai dengan perisai Qi transparan—Arena Pertarungan Tersembunyi.
"Aturan: Hanya kekuatan fisik dan jurus murni, tanpa Artefak atau senjata eksternal. Jangan bunuh aku," kata Master Sekte Tian, nada menguji.
Arief membungkuk, matanya fokus. Ia tahu ini adalah ujian yang harus ia lewati untuk mendapatkan kekuasaan dan kepercayaan di sekte.
Master Sekte Tian mengambil inisiatif. Ia menyalurkan Qi spiritual yang sangat besar ke tubuh fisiknya. Ototnya membesar, dan ia meluncurkan jurus tinju dasar ke arah Arief—Tinju Pembelah Gunung Giok. Tinju itu sendiri tidak menggunakan sihir, tetapi tekanan udara yang diciptakannya terasa seperti gunung yang bergerak, cukup untuk menghancurkan Fondasi kultivator biasa.
Arief mengaktifkan Nexus di bawah lengan jubahnya.
[Analisis Nexus Surgawi]: Kekuatan Fisik Mentah Musuh: 100x Lebih Tinggi. Prioritas: Serangan penyeimbang. Gunakan Kayu (Daya tahan), Guntur (Getaran penetrasi), dan Logam (Daya Pukul Terfokus). Jangan bertarung frontal.
Arief tidak mengelak. Ia melangkah maju. Ia memanggil semua Qi-nya, menyalurkannya ke lengan dan sarung tangan naganya. Ia menggunakan Kayu sebagai fondasi, Guntur sebagai getaran frekuensi tinggi, dan Logam sebagai titik fokus kejut.
"Tinju Naga Petir Pembalik!"
Arief melancarkan pukulan pertamanya. Ini adalah gabungan yang sangat tidak stabil. Tinju Arief bersinar perak-hijau yang mematikan.
KRUUMMM!!!
Dua tinju berbenturan. Ledakan suara yang teredam oleh Formasi Arena mengguncang seluruh balai. Energi tumbukan itu membuat udara terasa pecah.
Arief terdorong mundur tujuh langkah, masing-masing langkah meninggalkan retakan dalam di lantai giok yang diperkuat. Rasa sakit yang tajam menjalar di lengannya, tetapi ia berhasil menahan!
Master Sekte Tian hanya terdorong mundur dua langkah. Wajahnya yang biasanya tenang kini dipenuhi keterkejutan. "Fondasi yang stabil! Dan Seni Penggabungan Elemen Guntur Logam Kayu! Itu bukan lagi Formasi Darurat!"
Perang Teknik dan Adaptasi Instan
Master Sekte Tian, yang egonya terlukai oleh perlawanan Arief, meluncurkan serangan berturut-turut, menggunakan langkah-langkah tinju sekte yang kompleks—Jurus Sembilan Naga Giok—sebuah teknik pertarungan tangan kosong yang mematikan. Setiap pukulan menciptakan tekanan udara yang membelah ruang.
Arief, dengan kecepatan Guntur dan prediksi Nexus, bergerak dalam pola zig-zag.
[Nexus Surgawi]: Prediksi Jalur Pukulan ke-4 (Bahu Kiri). Gunakan Pemulihan Kayu.
"Tinju Kayu Pemulih!" Arief menangkis pukulan yang datang ke bahunya, pada saat yang sama menggunakan Qi Kayu untuk menyembuhkan kerusakan minor yang diakibatkan benturan sebelumnya.
[Nexus Surgawi]: Prediksi Jalur Pukulan ke-6 (Rusuk Kanan). Gunakan Logam Pemotong!
"Tinju Logam Pemotong!" Arief meluncurkan serangan balik cepat. Logam murni yang terkompresi menargetkan titik kelemahan Qi di rusuk Master Sekte.
Master Sekte Tian harus mengerahkan Qi Inti Emas-nya secara paksa ke tubuh fisik untuk membelokkan serangan Logam Arief, yang terasa seperti tusukan jarum spiritual yang tajam.
"Kecerdasan bertarung yang luar biasa! Kau menemukan kelemahan dalam Jurus Sembilan Naga Giok-ku!" seru Master Sekte Tian, nafasnya mulai terasa berat. Ia menyadari Arief tidak hanya kuat; ia adalah ahli taktik.
Klimaks: Guntur Melawan Jiwa Baru Lahir
Master Sekte Tian memutuskan untuk mengakhiri pertarungan. Ia menarik napas dalam, memanggil Qi Spiritual di Balai Agung dan Formasi Arena. Ia meluncurkan serangan pamungkas fisik: Telapak Penghancur Dao Emas. Telapak tangan Master Sekte bersinar dengan Qi Emas yang pekat, sebuah pukulan yang mengandung kekuatan Tahap Jiwa Baru Lahir Tingkat Puncak secara utuh.
Arief tahu ia hanya punya satu kesempatan. Pukulan ini akan menghancurkan Fondasinya jika ditangkis dengan Kayu atau Logam saja.
Ia memanggil Qi Guntur murni, memadatkannya hingga batasnya, menggunakan Kayu sebagai pembalut yang kokoh, dan sedikit Air untuk memberikan sifat lunak yang menyerap momentum.
"Tinju Guntur Penghancur Fondasi!"
Arief melompat tinggi, menggunakan Gerak Bayangan Awan untuk mendapatkan momentum vertikal. Pukulannya bukan hanya Guntur; itu adalah vibrasi frekuensi super tinggi yang dirancang untuk mengganggu Fondasi Qi lawan, menembus lapisan pertahanan fisik.
DOOOMMM!!! LEDAKAN GETARAN!!!
Tinju Arief dan Telapak Master Sekte Tian berbenturan dengan getaran yang memekakkan telinga. Arief berhasil menahan, namun tubuhnya terasa seperti dihantam palu godam, dan ia memuntahkan seteguk darah segar yang segera diuapkan oleh Guntur.
Master Sekte Tian merasakan getaran Guntur frekuensi tinggi itu menembus Qi Emasnya dan mengguncang Dantiannya hingga ke Jiwa Baru Lahir. Itu tidak melukai fatal, tetapi itu adalah kejutan yang tak terbayangkan. Ia mundur tiga langkah penuh, ekspresinya berubah total menjadi keterkejutan yang mendalam.
"Cukup! Hentikan!" teriak Master Sekte Tian. Formasi pertarungan mereda.
Master Sekte Tian kembali ke singgasananya, tatapannya kini dipenuhi penerimaan dan kewaspadaan.
"Arief. Aku percaya. Kau memang memiliki warisan tak terduga yang diberkati Langit," kata Master Sekte Tian. "Mulai hari ini, kau adalah Murid Puncak Khusus Sekte Awan Bening, status yang memberimu hak istimewa penuh, termasuk akses ke Perpustakaan Formasi Tingkat Tertinggi."
Master Sekte Tian tersenyum tipis, tatapan bijaknya kini penuh perencanaan. "Kita harus mengikat Pahlawan kita. Sekte Awan Bening perlu mengamankan kekuatanmu dan warisanmu. Aku akan segera mengatur pertunanganmu dengan Murid Puncak Esens Tanah kami, Nona Qiu, untuk mengamankan persatuan antara Formasi Guntur-mu yang unik dengan Fondasi Tanah Sekte."
Arief dan Lu Xinyue sama-sama terkejut mendengar keputusan mendadak ini.
